Anda di halaman 1dari 20

CRITICAL BOOK REPORT

Nama : Lola f simbolon


Nim : 1193311040
Kelas : H PGSD 2019
Mata kuliah : Managemen Kelas
Dosen pengampu : Dra. Sorta Simanjuntak,M.S

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MARET 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya
saya dapat menyelesaikan tugas Critical Book Report (CBR) ini tepat pada waktunya. CBR
ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat dalam mengikuti mata kuliah Manajemen Kelas
dengan dosen pengampu Ibu Dra. Sorta simanjuntak,M.S Selama penyusunan CBR ini, saya
mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya ingin
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan CBR ini masih terdapat banyak kekurangan.
Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat membantu dari semua pihak sangat saya
butuhkan demi kesempurnaan penyusunan CBR ini. Saya pun berharap semoga CBR ini
dapat bermanfaat bagi saya dan seluruh mahasiswa Universitas Negeri Medan.

Medan, Maret 2021

Lola f simbolon
1193311040
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................i

DAFTAR ISI........................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................................... 1
B. Tujuan........................................................................................................................ 1
C. Manfaat...................................................................................................................... 1
D. Identitas Buku............................................................................................................ 2

BAB II RINGKASAN
A. Guru sebagai Pengelola Kelas................................................................................... 3
B. Hubungan Murid dengan Guru di Dalam Kelas........................................................ 4
C. Keadaan Kelas........................................................................................................... 5
D. Administrasi Kelas.....................................................................................................5
E. Kebiasaan-kebiasaan yang Baik................................................................................ 6
F. Penampilan Guru....................................................................................................... 6

BAB III KELEBIHAN DAN KEKURANGAN


A. Kelebihan................................................................................................................... 8
B. Kekurangan................................................................................................................ 8

BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan................................................................................................................ 9
B. Saran.......................................................................................................................... 9
BAB I
PENDAHULUAN

A. RASIONAL PENTINGNYA CBR


Tugas Critical Book Report adalah tugas individu yang mengkaji sebuah buku
matematika SD yang bertujuan meringkas isi dan membandingkan dengan dua atau lebih
Buku lainnya yang relevan, dan memberi saran. Untuk menimbulkan rasa ingin
menciptakan Buku yang lebih baik lagi dan memeriksa buku pelajaran yang belum sesuai
untuk dibaca atau diterbitkan.

B. TUJUAN PENULISAN CBR


Adapun tujuan penulisan Critical Book Report(CBR) yang paling utama ialah untuk
penyelesaian tuntutan tugas yang diberikan kurikulum KKNI yaitu terdapat 6 tugas dalam
setiap semester salah satunya yaitu CBR salain itu untuk menambah pembendaharaan
pengetahuan dalam konteks membaca Buku dan untuk meningkatkan keterampilan
mahasiswa dalam menganalisa informasi dan menhargai pendapat orang lain dan juga untuk
menguatkan semangat belajar dan mencari informasi baik dari media manapun baik itu
buku terlebih lagi informasi dari Buku.

C. MANFAAT CBR
1. Meningkatkan pengetahuan mengenai buku
2. Meningkatkan kemampuan untuk meringkas isi buku
3. Menambah perbendaharaan buku
4. Meningkatkan kemampuan untuk menilai dan memberikan komentar terhadap suatu hal
terlebih buku.
5. Menilai konstruksi buku (cover, layout, dan tatabahasa)
D. IDENTITAS BUKU
a. Buku Utama
- Judul Buku : Pengelolaan Kelas yang Efektif
- Edisi terbit : Terbitan Pertama
- Penulis buku : Gianto Widianto
- Penerbit : Katalog Dalam Terbitan (KDT)
- Kota terbit : Malang
- NomorISSN : 978-979-796-127-5
- Jumlah halaman : x, 405 Halaman
- Tahun terbit : 2016

b. Buku Kedua

1. Judul Buku : Seni Mengelola Kelas


2. Penulis : Michael Marland
3. Penerbit : Dahara prize
4. Tahun Terbit : 1990
5. Kota Terbit : Semarang
6. Jumlah Halaman : 135 Halaman
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU
Chapter 1 mengenal diri anda
Hampir semua orang di dunia pernah bertemu sedikitnya dengan seorang guru dan
mempunyai pandangan tentang “guru”. Tetapi orang yang seperti apakah guru yang baik itu?
Para guru, seperti setiap orang lain, memiliki berbagai kemampuan dan keterampilan, dan
perlu menggunakan apa pun bakat yang dimilikinya dengan sebaik mungkin.bab ini bertujuan
membantu anda mengenali kelebihan andan dan mengusulkan cara-cara untuk menggunakan
beberapa kemampuan anda. Khususnya kemampuan bahasa, bakat pribadi, pengetahuan dan
keterampilan mengajar.
a.Bahasa
Bukankah aneh bahwa guru bahasa merasa bahwa mereka harus mengetahui setiap kata
dari bahasa yang mereka ajarkan , yang sebenarnya tidak mereka ketahui . tentu saja, para
guru harus terus belajar sepanjang karirnya, tetapi yang jauh lebih penting adalah
memperbaiki “kualitas” bahasa yang anda gunakan dan ingin anda ajarkan kepada murid-
murid anda. Ada banyak cara bagi guru yang bukan penutur asli untukmengembangkan
keterampilan bahsa mereka sendiri.
1. Secara pribadi

Pertimbangkan kalimat-kalimat yang mungkin akan anda perlukan dan periksa bagian
buku pelajaran yang akan anda gunakan pada pelajaran tertentu. Pastikan bahwa anda
mengenal kalimat-kalimat di bagian tersebut.
2. Di dalam kelompok

Bila anda bekerja sama dengan guru bahasa inggris lain, ada baiknya anda mengadakan
pertemuan rutin untuk saling membantu persiapan ini. Lakukan pertemuan ini dua atau tiga
hari sebelumnya dan siapkan bahasa yang anda perlukan untuk beberapa pelajaran
berikutnya.
3. Dengan bantuan

Kelompok-kelompok guru akan mendapat keuntungan bila melibatkan penutur asli bahasa
inggris ketika mempraktikan bahsa lisan. Dengan demikian guru-guru dari tingkat/kelas yang
sama dapat melakukan gladiresik.
E. Bakat

Guru sebenarnya adalah orang-orang yang ingin menjadi artis atau penampil lainnya, tetapi
gagal.penampil yang baik –suara yang jelas, presentasi yang baik, kepercayaan diri. Mengapa
tidak memeriksa dan melihat bakat-bakat yang bisa anda manfaatkan dengan lebih baik?
- Apakah anda bisa menyanyi atau memainkan alat musik?
Akan bermanfaat jika anda dapat menyanyi atau memainkan alat musik karna siapa
pun di dunia menyukai musik dan lagu. Yang ideal adalah alat musik yang kecil dan
mudah dibawa-bawa karena anda dapat membawanya kedalam kelas atau klub bahasa
apapun anda menghendakinya.
- Apakah anda bisa menggambar?
Kebanyakan guru tidak akan mengaku dirinya bisa menggambar , tetapi cepat atau
lambat setiap guru harus menggambar sesuatu di papan tulis. Ada tiga aturan penting
dalam menggambar, yaitu :
 Gambar harus sederhana
 Gambar harus dicoba terlebih dahulu
 Gambar harus cukup besar agar mudah dilihat
- Apakah anda bisa memainkan peran?
F. Pengetahuan khusus

Dan guru-guru yang pengetahuan utamanya adalah bahasa inggris, sering kali mempunyai
pengetahuan khusus tentang salah satu aspek dari inggris : misalnya sastra, sejarah, atau
geografi. Kemungkinan itu terbuka praktis untuk semua mata pelajaran yang biasanya
tercantum didalam kurikulum, walaupun sumber yang paling mudah barangkali mata
pelajaran keahlian anda. Misalnya, anda bisa mempertimbangkan : geografi, sejarah,
matematika, ilmu pengetahuan alam.
G. Keterampilan mengajar

Sebelum anda dapat mulai menggunakan bakat dan pengetahuan anda secara efektif di dalam
kelas, mungkin anda perlu meluangkan sedikit waktu untuk mempertimbangkan dasar-dasar
keterampilan mengajar anda dan memperbaiki performa dibidang-bidang yang anda rasa
anda masih lemah. Keterampilan mengajar yang baik akan sangat memengaruhi cara murid
menilai anda. Pada gilirannya, ini akan memengaruhi perilaku mereka . pertimbangkan,
misalnya:
1. Membaca dengan suara
2. Menulis di papan tuliis
3. Menggunakan peralatan
H. Sikap terhadap disiplin

Tentu saja disiplin adalah hal yang penting bagi para guru di sekolah, dan memang layak
dipikirkan. Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan :
- Bagaimana anda mempertahankan Keteraturan di kelas?
- Seberapa besar Keguduhan yang anda anggap bisa “ditoleransi”?
- Apa yang anda anggap sebagai perilaku yang tidak dapat diterima?
- Apakah anda menghukum murid yang berbuat salah?

Anda perlu mempertimbangkan sikap anda sendiri dan memutuskan apa yang bisa dan tidak
bisa diterima, dan perlu mempunyai ide tentang bagaimana anda akan bereaksi terhadap
berbagai jenis perilaku yg salah.
I. Kesempatan untuk mengembangkan diri

Dengan berfikir secara kritis terhadap diri anda-tikat kemampuan bahasa, bakat,
oengetahuan, keterampilan mengajar-anda mungkin sudah mengnali aspek-aspek
penampilan anda sebagai guru yang ingin anda perbaiki, dan mungkinanda ingin mencari
kesmpatan untuk mengembangkan diri.

Chapter 2 Mengenal sekolah anda


Bab ini berfokus pada hal-hal yang harus anda ketahui, bukan hanya untuk menghindari
masalah, tetapi juga karena pengetahuan ini dapat mendukung keberhasilan dan kebahagiaan
anda sebagai seorang guru. Bab ini membahas falsafah sekolah; sikap dan minat guru lain;
pembagian tanggung jawab; tanggung jawab dan hak anda ; dan pola normal perilaku staf.
a. Falsafah sekolah

Ada berbagai jenis sekolah, mulai dari organisasi yang sangat resmi dengan disiplin yang
ketat samapi organisasi yang sangat santai yang tidak menganggap disiplin sebagai sesuatu
yang penting .
b. Sikap guru lain

Jika anda merasa bahwa bahasa inggris adlah bagian yang penting dari kurikulum, anda tidak
perlu terkejut jika menemukan bahwa kebanyakan guru mata pelajaran lain tidak sependapat
dengan anda.
c. Luasnya tanggung jawab anda

Seorang guru baru harus berusa mengenal keluasan tanggung jawabnya dan guru inggris
senior harus memastikan bahwa tanggung jawab dibagikan secara merata kepada seluruh
anggota tim pengajar.
d. Pola umum perilaku staf

Chapter 3 Mengenal murid anda


Sering dikatakanbahw orang dewasa merasa gugup ketika mengikuti mata pelajaran bahsa
dan bahkan merasa sangat takut jika diminta untuk bicara. Tetapi jarang diperhatikan bahwa
banyak anak yang mengalami perasaan enggan dan takut yang sama. Terlepas dari apakah
murid anda adalah orang dewasa atau anak-anak. Cara pendekatan anda, terutama pada tahap
awal , akan merupakan faktor utama untuk mengatasi rasa kurang percaya diripada murid.
Pelajar usia berapa pun harus diperlakukan dengan hati-hati dan hormat. Kenali murid anda
dengan namanya, ketahui latar belakang dan minat mereka, ketahui pengalaman belajar
bahasa yang pernah mereka alami sebelumnya dan sikap mereka terhadap bahasa inggris,
semuanya ini akan memungkinkan anda untuk membantu merka belajar dengan lebih
gembira dan efektif. Seperti :
a. Nama

Bisa memanggil murid dengan nama mereka merupakan suatu keberuntungan bagi guru
maupun murid. Dari sudut pandang guru, ini dapat menghindari kebingungan yang mungkin
timbul ketika menengarai siapa yang harus menjawab; membangun relasi yang bersahabat
dengan murid; cara yang alami untuk menarik perhatian orang; mempercepat pengaturan
orang; mempercepat pengaturan kerja kelompok/pasangan. Dari sudut pandang murid, ini
membentuk rasa aman.
b. Latar belakang

Anda akan terbantu bila mengetahui sesuatu tentang latar belakang murid anda. Kelas bahasa
memberi banyak kesempatan kepada guru untuk mengetahui kehidupan murid-muridnyaa
dibandingkan mata pelajaran lain.
c. Minat

Murid-murid anda akan merasa senang pada pelajaran bahasa inggris bila ada tugas yang
berkaitan denganminat mereka, jika anda perlu mengetahui apa saja minat mereka.
d. Pengalaman belajar bahasa inggris sebelumnya

Jika anda mengajar kelas yang pernah belajar bahasa inggris ditingkat yang lebih rendah
disekolah dasar, anda perlu mengetahui apa saja yang telah mereka pelajari. Mungkin anda
dapat bercerita tentang mengapa anda menjadi begitu terlibat dengan bahsa inggris . anda
dapat bercerita bagaimana bahasa inggris telah berarti bagi hidup anda. Mungkin ada orang-
orang yang berbahasa inggris di negara tempat anda mengajar dan kisah keberhasilan mereka
mungkin akan menimbulkan minat pada kelas.
e. Membuat catatan

Disamping akan membantu pengajaran anda. Pengetahuan anda tentang mirid-murid juga
akan berguna ketika anda harus menulis laporan tau referensi bagi mereka. Jika murid anda
banyak, ada baiknya anda membuat catatan-catatan pada sebuah buku untuk mengumpulan
‘profil’ murid dengan mencatat informasi-informasi
Chapter 4 suasana kelas yang mendukung
a. Memberi makna terhadap pelajaran

Apa yang membuat membuat setiap orang di dalam kelas merasa bahwa apa yang mereka
lakukan tidaklah sia-sia dan bahwa mereka mempunyai peran didalam kegiatan kelas?
b. Memberi dorongan

Setiap kesempatan harus dimanfaatkan untuk mendorong murid-murid yang beusaha dengan
sungguh-sungguh dan bukan hanya mereka yang berhasil. Ini dapa dilakukan dengan singkat
dan sering kali, tanpa mengganggu jalannya pelajaran, dngan menggunakan ata ‘yes’, ‘good’,
‘that’s right’ atau bahkan sekedar anggukan kepala. Disamping itu,sebuah komentar, betapa
pun singkatnya, pada tugas tertulis akan jauh lebih, memberi dorongan dari pada hanya
sebauh nilai.
c. Melibatkan semua murid

Cara untuk melibatkan seluruh murid:


- Gunakan daftar hadir kelas
- Anggaplah kelas anda sebagai satu seta baris atau deretan murid dan ajukan suatu
pertanyaan untuk setiap orang dari setiap baris/deretan secara bergiliran.
- Jiak anda memiliki beberapa murid yang cenderung meneriakkan jawaban sebelum
orang lain mempunyai waktu untuk mencobanya, pada beberapa keadaan buatlah
peraturan bahwa jika seorang murid meneriakkan jawaban 1 kali maka ia akan
kehilangan 3 kesempatan sebelum ia dapat menjawab kembali.
- Setelah mengajukan pertanyaan pertama , persilahkan murid yang telah menjawab
untuk menyebut nama murid selanjutnya yang harus menjawab pertanyaannya.
d. Peran ujian dan ulangan

Jika anda biasa menggadakan ulangan dikelas untuk memeriksa kemajuan murid secara
cukup teratur, murid anda perlu mengetahui tujuan anda, sehinggah ulangan-ulanini tidak
menjadi semacam ujian tingkat kecil yang terlalu mementingkan perolehan nilai. Anda dapat
mengurangi ketegangan dari ulangan kelas ini dengan meminta murid untuk menilai sendiri
hasil ulangannya , atau dengan saling memeriksa dengan sesama teman; dengan membahass
jawaban yang anda berikan kepada mereka dan tidak terlalu memberi penekanan pada nilai
yang diberikan. Pemeriksaan dikelas juga mempunyai kelebihan lain yaitu murid
mendapatkan umpan balik saaat itu juga .
Chapter 5 Ruang Kelas
Kondisi fisik kelas yang dapat digunakan untuk aktivitas belajar :
- Cahaya
- Suhu udara dan udara segar
- Akustik
- Garis pandang
- Letak meja dan kursi
- Kemungkinan untuk memindahkan meja dan kursi
- Furnitur lain
- Sarana untuk menempatkan gambar, bagan dan sebagainya

Chapter 6 Persiapan
Dalam bab ini dapat menemukan cara-cara untuk memutuskan apa yang cocok untuk
berbagai kelas anda dan usulan tentang pembuatan rencana pelajaran (lesson plan) sehinggah
anda dapat selalu mengendalikan program pembelajaran murid-murid anda. Bab ini juga
membahas cara yang dapat digunakan seorang guru untuk memvariasikan jumlah pekerjaan
yang dicakup dalam pelajaran tertentu, bergantung pada waktu yang tersedia dan kemajuan
kelas. Akhirnya, diajukan beberapa gagasan tentang cara menghadapi keadaan darurat.
Beberapa tahapan dalam melakukan persiapa, ialah :
- Skema kerja
- Rencana pelajaran
- Pengatur waktu
- Keadaan darurat
Chapter 7 Rutinitas Pengajaran
Ketika anda mengajar kelompok murid baru untuk pertama kali, mereka ingin mengetahui
tentang anda dan bagaimana perilaku anda. Kesan pertama memang penting. Hidup anda
akan lebih mudah dan kelas anda akan lebih berhasil jika anda menciptakan sebuh pola
pelajaran yang dimengerti dan diterima oleh setiap orang, dan ini adalah maksud dari bab ini.
Pertama-tama kita akan memusatkan perhatian pada pola umum perilaku. Kemudia diberikan
beberapa usulan untuk mengelola berbagai langkah operasional dalam sebuah pelajaran; awal
pelajaran, perubahan kegiatan, pengaturan murid menjadi beberapa kelompok atau pasangan,
dan akhir pelajaran. Dalam rutinitas pengajaran pada umumnya sering adanya:
1. Perilaku kelas pada umumnya
- Memulai pelajaran
- Mengangkat tangan
- Apa yang dibawa ke kelas
- Jika perlu membuat catatan
- Cara menyapa
2. Memulai pelajaran
- Pada saat memasuki kelas, upayakan anda sudah dilengkapi dengan segala sesuatu
yang diperlukan
- Pendanglah sepintas sekeliling kelas untuk melihat apakah kelas sudah siap
- Lihatlah sekeliling untuk melihat dimana murid –murid duduk
- Pastikan bahwa anda sudah siap sebelum memulai pelajaran yang sebenarnya.
3. Perubahan kegiatan
Selama pelajaran, anda hampir selalu akan berpindah dari satu kegiatan ke kegiatan
lainnya, mungkin sebanyak dua atau tiga kali.
4. Mengakhiri pelajaran
- Perhatikan waktu sehingga anda tidak berada ditengah-tengah sebuah kegiatan ketika
pelajaran harus selesai
- Beri pekerjaan rumah di bagian akhir pelajaran
- Akhiri pelajaran sedikit lebih dini ketimbang terlambat
- Meninggalkan kelas dalam keadaan tertib
- Buat kesimpulan pada akhir pelajaran

Chapter 8 penggunaan alat bantu audio-visual


Jenis dan jumlah alat batu audio visual yang tersedia bagi para guru berbeda-beda dari negara
yang satu dengan negara yang lainnya dan sekolah yang satu dengan sekolah yang lain.
Tetapi jika bagi anda tersedia peralatan dan materi alat bantu, anda perlu memastikan bahwa
anda dapat menggunakannya secara efisien dan efektif. Beberapa alat bantu pembelajaran
yang dapat digunakan ialah :
- Papan tulis hitam/putih
- OHP (overhead Projector)
- Kaset aodio
- Laboratorium
- Sisten audio lain
- Slide projector
- Video recorder
- Kotak sumber pengajaran

Ringkasan Buku 2

A. Guru Sebagai Pengelola Kelas


Managemen kelas yang baik memungkinkan sang guru terhindar dari konflik
memungkinkan guru mengembangkan apa-apa yang diinginkanya. Dengan demikian guru
juga bisa membina hubungan yang baik dengan murid-muridnya. Jauh dari pandangan
umum, anak-anak sesungguhnya menyukai keadaan yang tertib dan lebih senang berada
didalam kelas yang “terkontrol”. Seorang guru hendaknya menyadari “ mengontrol” adalah
sebagian dari kewajibanya. Apabila dia gagal dalam hal ini bisa dipastikan diapun gagal
dalam banyak hal alin lagi. Salah satu kebebasan penting yang diharapkan murid adalah
bebas dari kebisingan yang ditimbulkan oleh teman-temanya. Jelaslah bahwa ketertiban itu
sendiri tidak mengakhiri tugas kita, tetapi hendaknya jangan menyepelekan perananya dalam
membantu kita mencapai tujuan yang ingin dicapai.
Semua murid mengetahui mana-mana guru yang pandai menguasai kelasnya dan
pandai menjaga disiplin, meskipun kata disiplin itu sendiri pengertianya sulit dirumuskan.
Murid-murid juga akan kebingungan menajwab apabila ditanya apa yang membuat mereka
dapat menghormati guru-guru tertentu. Sebagian murid akan menjawab “ bahwa guru ini
sangat pandai dalam menjelaskan, dan menguasai kelas dengan baik sehingga apa yang
dijelaskan mudah dimengeti, sedangkan guru yang itu tidak jelas dalam menjelaskan materi
sehingga tidak mengeti apa yang dijelaskannya”.
Ada tiga hal yang dapat sebagai tanda kesuksesan seorang guru, yaitu:
1. Sikap penuh pengertian dan perhatian dan yang paling penting pantang menyerah. Guru
yang berhasil akan menyadari bahwa tidak semua yang diharapkan tercapai, tetapi
setidaknya dia tidak kecewa karena adanya perubahan yang telah dibuatnya untuk murid-
muridnya.
2. Bisa kita dapat dari jawaban murid yang menyangkut dasar yang sederhana
didalamMengajar. Yaitu” penjelasanya mudah dipahami”. Banyak guru yang sibuk untuk
mendapatkan keakrapan dengan murid-muridnya. Tetapi lupa akan kewajibanya.
3. Sebagai guru untuk emmberi ilmu kepada siswanya sebagai bekalnya dimasa depan.
4. Masalah yang sesungguhnya akan dibahas didalam buku ini, yaitu guru yang baik adalah
pengelola kelas yang baik. Entah model mengajar apa yang dipakai atau masalah apa
yang diterangkannya, seorang guru berkewajiban mengelola kelas yang baik. Tugas
tersebut menyangkut pengontrolan kelas, pengaturan waktu serta pengorganisasian alat-
alat belajar. Selain itu juga menyangkut sikap dan suara guru.
Ada 5 persiapan utama yang hendaknya dikuasai sebelum seorang guru mengajar
yaitu:
1. Mengenali struktur dan prosedur sekolah, bidang anda serta silabusnya.
2. Mengenali murid-murid yang akan diajar.
3. Menyiapkan ruang kelas.
4. Mempersiapkan catatan-catatan.
5. Mempersiapkan buku-buku beserta perlengkapan mengajar.

B. Hubungan Murid Dengan Guru di Dalam Kelas


Dalam pandangan umum guru-guru yang bedisiplin lebih berkesempatan
untukmengajarkan dalam suasana bersahabat dari pada guru yang “baik hati”. Guru yang
berdisiplin sangat jarang memberi peringatan-peringatan dan dia juga lebih jarang
menghadapi keributan. Kedisiplinan menciptakan suasana damai, yang sangat perlu untuk
tumbuhnya hubugan positif.
Yang paling sering terlupakan adalah menciptakan hubungan baik dengan
menempatkan diri kita sebagai guru. Kebanyakan guru lebih fokus untuk mendekatkan diri
kepada muridnya sehingga lupa akan kewajibanyamenjadi seorang guru. Seorang guru
menjelaskan kepada mereka sesuatu yang tadinya sama sekali tidak diketahui membuat hal-
hal yang rumit menjadi hal yang sederhana, membantu mereka supaya mampu membuat
lebih banyak dan lebih baik serta memahami lebih banyak hal yang lebih baik. Dengan
sendirinya siswa tersebut akan lebih hangat kepada guru. Menciptakan hubungan yang baik
bukanlah suatu hal yang sepele, karena rasa nyaman sangatb berpengaruh dalam proses
belajar mengajar.
Yang selanjutnya kita hendaknya mempertimbangkan juga mengenai motivasi
didalam kelas. Kebanyakan dari kita sering memberikan motivasi-motivasi yang tinggi
kepada siswa kita, namun sebenarnya motivasi yang terbaik seorang guru adalah keberhasilan
dalam mengajar.
Guru adalah seorang pemimpin mengingat tanggung jawab nya terhadap sekelompok
murid. Seorang guru harus tegas dalam memberikan keputusan dan memecahkan masalah
tanpa memberatkan pihak manapun.
Adapun tahapan yang dapat kita lakukan dalam membina hubungan baik antara guru
dan siswa adalah sebagai berikut:
a. Mengenali siswa
b. Sikap konsisten
c. Sanjungan dan kritik
d. Hukuman fisik
e. Rasa humor

C. Keadaan Kelas
Pembagian ruangan dan pengaturanh tempat duduk
 Semua siswa dapat melihat guru dengan jelas ketika duduk
 Meja dan kursi guru tampak jelasdari pintu masuk

D. Administrasi Kelas
a. Catatan nilai
Adalah sistem perekaman pribadi kita yang pokok dan mudah dibawa-bawa.
Dengan alat tersebut kita merekam kehadiran, pekerjaan, perkembangan dan banyak hal
dari murid-murid kita yang banyak jumlahnya.
b. Daftar hadir
Daftar hadir adalah alat diagnostik dan dokumen legal.
c. Catatan-catatan khusus
d. Raport
E. Kebiasaan-Kebiasaan Yang Baik
a. Memasuki dan meninggalkan ruangan
Tanggung jawab seorang guru dikelas juga meliputi usaha membuat mereka
berada didalam kelas.
b. Memulai dan mengakhiri pelajaran
Sering kali terjadi guru yang masih baru terkalahkan dengan lima menit pertama
dengan menunggu sampai semua anak masuk. Siswa kebanyakanh saat sudah bel masuk
tidak langsung masuk dan masih banyak yang bernain dan berkleliaran diluar kelas.
Apabila masih terdapat siswa yang berada diluar kelas hendaknya dihimbau untuk masuk
kedalam runagan barulah memulai pelajaran.mengakhiri suatu pelajaranbukan berarti
akhir dari pelajaran hari itu, tetapi akhir dari suatu bagian yang akan berlanjut dengan
bagian seterusnya.
c. Perhatian terhadap semua murid
Dalam proses pembelajaran sebaiknya guru memperhatikan semua siswanya baik
yang berada didepan maupun dibelakang. Tidak membeda-bedakan siswanya dan terus
memberikan kesempatan kepada siswa untuk berargumen atau mengemukakan
pendapatnya.

F. Penampilan Guru
a. Penampilan luar
Hendaknya guru memperhatikan penampilan luarnya ketika mengajar didalam
kelas, menggunakan pakaian yang sopan dan rapi dan mencontohkan yang baik terhadap
siswanya.
b. Berbicara dihadapan kelas
Terdapat tiga hal yang harus kita perhatikan dalam berbicara didalam kelas yaitu:
1. Memilih saat yang tepat
2. Mempertimbangkan benar dan salahnya apa yang akan dikemukakan
3. Berbicara dengan sikap yang baik
c. Memberi pertanyaan
Apabila memberikan pertanyaan sebaiknya tidak memberikan pertanyaan yang
memungkin jawaban yang bermacam-macam, sehingga membuat siswa terbut bingung.
Namun pertanyaan sebaiknay dibuat sekhusus mungkin dan sesuai dengan urutan-urutan
belajar.
d. Membaca didepan kelas
Saat proses mengajar ada kalanya guru membaca materi yang diajarkan didepan
kelas.Sebaiknya dalam membacanya guru harus memperhatikan intonasi dan kekuatan
guru dalam membaca, sehingga siswanya dapat mudah memahami materi yang dibacakan
guru.

BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Kelebihan

Buku ini sudah sangat bagus bila dilihat dari segi isi buku pemilihan kata yang tepat
dan luwes dapat mempermudah seseorang untuk memahami setiap arti kalimat yang tersirat
di buku dan pemaparan materi yang dibantu oleh penjelasan dari beberapa pendapat ahli dan
dicantumkannya sumber dari pendapat ahli tersebut sehinggah buku ini terbukti relevan ,
penjelasan dengan contoh juga bisa menjadi point tambahan bagi penulis. Jumlah halaman
yang tidak terlalu banyak dan tidak terlalu padat akan mempermudah seseorang untuk
memahami isi buku walaupun dengan waktu yang singkat. Dalam beberapa bagian bab, ada
yang materi yang dilengkapi dengan gambar, sehingga memudahkan pembaca untuk lebih
memahami materi tersebut. Pencantuman identitas buku yang patut dipuji karena semua
identitas yang dipaparkan di dalam isi buku jelas karena terdapat nama pengarang dan tahun
terbit, sumber buku dan data lainnya.bila dilihat dari aspek layout buku ini sudah dalam
kategori amat bagus kerena pemilihan jenis font, ukuran tulisan, dan lainnya sudah baik. dan
pemilihan bahan baku kertas sangat baik karena tidak mudah koyak dan pencahayaan bagus
apabila saat membaca baik itu terang atau pun gelap. Pada buku ini pula terdapat banyak tips-
tips yang diberikan penulis kepada pembaca terkhususnya guru dan calon guru bagaimana
cara menejement kelas yang baik.

3.2 Kelemahan
- Penyusunan daftar isi dalam buku kurang baik dan bagus karena penyusunananya tidak
seperti penyusunan daftar isi pada umumnya, dimaa dalam buku penyusunan daftra isi
buku ini dibuat snagat simpel.
- Banyak meggunakan bahasa asing sehingga pembaca sulit unruk mengartikan dan
memahaminya.
- Walaupun pemilihan font nya sudah bagus, terdapat beberapa penulisan yang salah
seperti contoh : Hal 106 yaitu pemebelajaran yang seharusnya pembelajaran. Lalu pada
hal 34 yaitu mengegiatkan seharusnya mengingatkan. dll
- Tidak terdapat penomoran yang baik pada buku sehinggah tidak terlihat sistematis.

BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Saat kita telah menjadi seorang guru banyak hal yang perlu diperhatikan dalam
mengajar salah satunya dalam pengelolaan kelas. Sebaiknya dalam mengajar kita lebih
perduli terhadap pengelolaan kelas agar guru dan siswa nyaman dalam melaksanakan proses
belajar mengajar. Adapun tahapan yang dapat kita lakukan dalam membina hubungan baik
antara guru dan siswa adalah sebagai berikut:
a. Mengenali siswa
b. Sikap konsisten
c. Sanjungan dan kritik
d. Hukuman fisik
e. Rasa humor
Selain itu kita juga harus memperhatikan keadaan kelas, kemampuan siswa serta hal-
hal yang perlu diperhatikan dalam mengajar didalam kelas.

B. Saran
Sebaiknya dalam mengajar didalam kelas lebih mengutamakn kewajiban kita sebagai
guru dari pada menegaskan upaya kita dalam melakukan pendekatan kepada siswa, sebab
pengetahuan yang akan didapatkan siswa lebih penting baik untuk asa sekarang maupun yang
akan datang.

Anda mungkin juga menyukai