NIM :21100120130060
KELAS :SEDIMEN A
• Debris Flow adalah aliran yang terdiri dari campuran material yang ukurannya
halus (clay,lumpur,dan pasir) sampai material kasar (kerikil,bongkahan,dan
bebatuan) dengan sejumlah volume air. Ini biasanya terjadi di lereng di daerah
kering dengan vegetasi yang sangat jarang, atau di lereng di mana tidak ada vegetasi
di permukaan atau yang telah dibuka. Aliran ini biasanya terjadi pada saat hujan
deras atau banjir secara tiba-tiba, yaitu berupa aliran sungai yang panjang dan
sempit. Misalnya, jurang dapat terkikis dalam oleh aliran material debris.
• Turbudity Current adalah aliran sedimen yang turun di sepanjang lereng bawah
laut (continental slope) dengan massa yang sangat besar.Ini terbentuk ketika pasir
dan lumpur di area continental shelf dan slope dilepaskan karena tenaga
(kemungkinan besar karena gempa bumi) dan kemudian mengikis dasar laut di
bawahnya. Hasil dari endapan erosi ini disebut turbudities dan membentuk struktur
endapan graded bedding.Arus laut ini juga sering menghasilkan kipas laut dalam
(sea alluvial fan), sama seperti kipas aluvial di muara sungai kontinental.
2. Jenis-jenis dan proses terbentuknya ripple dan cross bed
✓ Jenis-Jenis Ripples:
d. Current
Current ini terbentuk akibat dari aliran angin yang meniu
sedimen,dapat berupa multidirectional current.
e. Wind ripples
- Waves
Waves ripples dihasilkan oleh pergerakan dari air yang memipih
ke permukaan sedimen dan menghasilkan bentukan simetris
pada permukaan.
- Graded & Imbricate Bedding