Kelompok 1
2
BAB I
PEDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang
dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Sesuatu
yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber
keunggulan untuk dijadikan peluang. Jadi, kewirausahaan merupakan suatu
kemampuan dalam menciptakan nilai tambah dipasar melalui proses pengelolaan
sumber daya dengan cara-cara baru yang berbeda.
Di Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah
atau perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan
seperti adanya krisis ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan
formal maupun pelatihan-pelatihan disegala lapisan masyarakat kewirausahaan
menjadi berkembang.
Perdagangan atau perniagaan adalah pekerjaan membeli barang dari suatu
tempat atau pada suatu waktu dan menjual barang itu ditempat lain atau pada waktu
yang berikutnya dengan maksud untuk memperoleh keuntungan.
B. Rumusan Masalah
Rumusan permasalahan yang penulis bahas pada makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. Apa itu perdagangan ?
2. Apa saja jenis-jenis perdagangan ?
3. Bagaimana contoh kasus dari perdagangan tersebut ?
C. Tujuan
Tujuan penulisan makalah adalah sebagai berikut:
1. Untuk memahami makna perdagangan
2. Mengetahui macam-macam atau klasifikasi perdagangan
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Perdagangan
4
merupakan konsumen akhir yang langsung memakai komoditas tersebut untuk
memenuhi kebutuhannya sendiri.
Menurut Kotler, perdagangan eceran adalah semua perdagangan yang
berkenaan dengan penjualan barang-barang secara langsung kepada konsumen
akhir untuk penggunaan pribadi, bukan penggunaan bisnis (Kotler, 1986 :116).
Perdagangan eceran juga sering diutarakan sebagai The sale of goods in small
quantities. Hal ini sesuai dengan jumlah yang diperlukan untuk konsumen akhir
seperti kebutuhan rumah tangga untuk langsung dikonsumsi (J.A. Sinungan dalam
prisma, 1987).
Khusus untuk cara kedua, pedagang akan menempati lokasi-lokasi dalam ruang
yang menguntungkan dan strategis.
5
2. Kegiatan perdagangan komoditas sekunder
Merupakan komoditas yang mempunyai sifat pelayanan kebutuhan
tidak teratur, dalam arti frekuensi pembelian tidak tetap, dimana rasa
kebutuhan timbul dalam selang waktu tertentu. Kelompok komoditas
sekunder terdiri atas komoditas sandang dan kelontongan mahal, seperti
pakaian, sepatu, tekstil, alat-alat rumah tangga, pecah belah, buku, dan alat-
alat tulis, dan sebagainya.
6
7
8
D. Studi Kasus Perusahaan Dagang
TALAGA STORE adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang usaha
penjualan barang-barang dan peralatan kantor. Perusahaan ini telah berjalan lama dan
memiliki outlet yang tersebar di seluruh provinsi, tetapi sistim pembukuannya masih
menggunakan manual atau bisa dikatakan tidak menggunakan pembukuan secara baik
dan benar, sehingga apabila diminta oleh pihak manajemen untuk melihat laporan
transaksi ataupun laporan akuntansi seperti Neraca dan Laba Rugi, semua bagian
akuntansi akan selalu sibuk dan kerja lembur mengumpulkan semua bukti-bukti
transaksi kemudian dihitung menggunakan aplikasi spreadsheet seperti Ms Excel.
Paling tidak laporan tersebut berhasil di sajikan dalam waktu 1 minggu.
Untuk kebutuhan tersebut tentunya harus dipersiapkan dulu saldo akhir dari
beberapa master yang harus ada, diantaranya:
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Usaha dagang adalah kegiatan membeli dan menjual kembali barang atau jasa
dengan tujuan mencari keuntungan termasuk menjadi perantara dari kegiatan tersebut.
Banyak macam-macam usaha dagang yang tersedia, dimana bisa dipilih dengan modal
kecil tapi bisa juga memberikan keuntungan besar. Berdagang merupakan salah satu
aktifitas bisnis yang menjanjikan untung besar bila pandai menyusun strategi.
1. Melakukan transaksi pembelian barang dagang, baik secara tunai maupun kredit
2. Melakukan transaksi penjualan barang dagang, baik secara tunai maupun kredit
3. Melakukan pembayaran utang usaha yang terjadi akibat adanya berbagai transaksi
dalam aktivitas perusahaan.
4. Menerima pembayaran / pelunasan piutang usaha yang terjadi akibat adanya berbagai
transaksi dalam aktivitas perusahaan.
5. Melakukan penyimpanan barang dagang selama belum dijual dan diserahakan kepada
pembeli
Saran
Dalam hal ini, penulis menyarankan bahwa karena sangat pentingnya peranan
badan usaha dalam kehidupan kita, maka dari itu kita harus mengetahui teori-teori
yang ada dalam badan usaha, agar dalam menggeluti dunia perekonomian tidak
mengalami kerugian.
Dan bagi pengusha kecil ada dana dari pemerintah yaitu melalui program kemitraan
BUMN dengan usaha kecil
Contoh soal
Jawaban : c
10
c. pedagang rokok, penjahit pakaian
Jawaban : a
jawaban : b
11
Daftar pustaka
Sutarno, Sunarto, Sudarno. 2005. Kompetensi Dasar Ekonomi 3A. Solo. Tiga Serangkai.
12