id
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
1. Keselamatan
Lengkap Bahasa Indonesia karangan Em Zul Fajri dan Ratu Aprilia Senja yang
berarti “terhindar dari bencana; aman sentosa; sejahtera; sehat; pemberi salam
yang mendoakan agar sejahtera; bebas dari bahaya; bebas dari bencana; terhindar
dari malapetaka” (Em Zul Fajri dan Ratu Aprilia Senja, 2000: 742 & 743). Bagi
sejahtera atau nyaman secara jasmani maupun rohani, tanpa adanya rasa
ketakutan.
2. Iman
agama); keyakinan dan kepercayaan kepada Allah, Nabi, dan Kitab, dsb;
ketetapan hati; keteguhan hati” (Em Zul Fajri dan Ratu Aprilia Senja, 2000: 373).
Bagi penulis, iman merupakan sesuatu yang kita yakini dan percaya walaupun
3. Agama Kristen
tidak kacau. Menurut Sidi Gazalba akar dari agama ialah “gam” yang berarti jalan
5
perpustakaan.uns.ac.id 6
digilib.uns.ac.id
Agama dari bahasa Latin berarti religio, yang berasal dari kata kerja
Religio ini berarti rasa takut terhadap yang ilahi. Kedua, mengikat. Religio berarti
suatu ikatan antara ilahi dengan manusia” (T. Haryono dkk, 2009: 4). Bagi
penulis, agama merupakan cara manusia memaknai hal yang dia tidak tahu atau
Agama Kristen adalah agama yang mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan
dan Juru Selamat manusia. Berdasarkan penyataan Allah yang tertulis di dalam
Alkitab yang berisi kitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru (T. Haryono dkk,
2009: 6).
Alkitab adalah wahyu Allah atau penyataan Allah yang diinspirasikan oleh
Roh Kudus dan tertulis dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru yang terdiri
dari 66 kitab.
menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas
ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh
Bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.” Maka Allah
demikian manusia adalah makhluk yang memiliki sifat-sifat seperti Allah yaitu
commit
kudus, mulia, dan mempunyai akal. to usersendiri diberi mandat oleh Allah
Manusia
perpustakaan.uns.ac.id 7
digilib.uns.ac.id
begitu rupa sehingga manusia sedikit menyerupai Allah” (Nico Syukur, 1991: 44).
berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala
Pada mulanya manusia pertama adalah Adam dan Hawa yang tinggal di
Firdaus. Setiap kebutuhannya disediakan oleh Allah. Namun, suatu ketika Hawa
melanggar perintah Allah yaitu memakan buah pengetahuan yang baik dan yang
jahat. “Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan
sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian.
Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada
(Kejadian 3: 6).
Setelah mereka makan buah pengetahuan yang baik dan yang jahat,
keras dan harus menderita sakit saat melahirkan, sedangkan hukuman bagi ular
adalah berjalan dengan perutnya. Selain itu manusia juga di usir dari taman
Firdaus.
Setelah manusia jatuh dalam dosa, hubungan antara Allah dengan manusia
menjadi terputus. Oleh karena itu, Allah menjanjikan akan memulihkan hubungan
itu melalui keturunan manusia yaitu dalam pribadi Yesus. Hal ini tertuang pada
disebut “proto evangelium” (T. Haryono dkk, 2009: 25) yang berarti janji awal
keselamatan.
Kehadiran Juru Selamat tersebut juga dinubuatkan pada kitab para nabi,
salah satunya adalah kitab nabi Yesaya 7: 14 dan Yesaya 9: 5 yang berbunyi:
“Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda:
Sesungguhnya, seorang perempuan muda dan akan melahirkan seorang anak laki-
“sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk
kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang:
Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai” (Yesaya 9:
5).
Pertanda bahwa akan lahir seorang Juru Selamat diungkapkan dalam Injil
kami datang untuk menyembah Dia”. “Maka masuklah mereka ke dalam rumah
itu dan melihat Anak itu bersama Maria ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia”.
nubuatan kitab para nabi dan menjadi penanda akan keselamatan manusia dari
hukuman kekal.
“Mereka datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit
mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh kesembuhan”
ia sudah mati” (Yohanes 11: 25). Kata Yesus kepada Marta: “Saudaramu akan
bangkit” (Yohanes 11: 23). Namun, karya-Nya yang paling besar adalah saat
pengorbanan-Nya di kayu salib sebagai korban tebusan bagi semua umat manusia
dan pada hari yang ketiga bangkit dari antara orang-orang mati. Malaikat berkata
kepada Maria dari Magdala, Yohana, dan Maria ibu Yakobus saat mereka
mengunjungi makam Yesus: “mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara
orang mati? Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit” (Lukas 24: 5b dan 6a).
terjadi pada masa Yesus dan disaksikan oleh banyak orang, serta
2. Karya-Karya Keselamatan
antara lain diwujudkan dalam adanya mukjizat-mukjizat (T. Haryono dkk, 2009:
27).
penyembuhan ibu mertua Petrus, meredakan badai, orang yang kerasukan setan,
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 10
digilib.uns.ac.id
orang buta, penyembuhan orang yang dirasuk roh bisu, penyembuhan seorang
yang layu tangannya, penyembuhan orang buta dan bisu oleh pengaruh roh jahat,
memberi makan 5000 orang, berjalan di atas air, pengusiran setan dari anak orang
Yerikho, mengutuk pohon ara, mengusir roh-roh jahat dari laki-laki di Sinagoga,
penyembuhan orang yang tuli dan bisu, jala yang penuh ikan, membangkitkan
anak janda di Nain, penyembuhan perempuan yang pincang pada hari sabat,
penyembuhan laki-laki yang sakit busung air, penyembuhan 10 orang kusta, dan
Beberapa hal yang menginspirasi penulis dalam proses berkarya seni dua
dimensional atau karya seni lukis adalah hasil penelitian kain kafan dari Turin
yang digunakan untuk membungkus mayat Yesus, melalui tes infra merah muncul
Repro gambar 2.1. Kain Kafan dari Turin, kain sepanjang 14 kaki dimana tercetak gambar
pria berjanggut dengan rambutcommit
panjang,to
danuser
bercak darah pada kaki dan tangannya
(Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com/node/228850)
perpustakaan.uns.ac.id 11
digilib.uns.ac.id
Penulis terinspirasi oleh film yang berjudul “The Passion of the Christ”
yang dibintangi oleh Jim Caviezel sebagai tokoh utama yaitu Yesus dan
Repro gambar 2.2. Jim Caviezel yang memerankan tokoh Yesus dalam film “The Passion of
the Christ”
(Sumber:https://www.facebook.com/photo.php?fbid=654498497898059&set=pb.5951351105
01065.-2207520000.1382588750.&type=3&theater)
Penulis juga terinspirasi oleh karya Leonardo da Vinci yang terkenal yaitu
“The Last Supper” menggambarkan perjamuan terakhir antara Yesus dan murid-
Repro gambar 2.3. Karya Leonardo da Vinci yang terkenal yaitu “The Last Supper”
commit to user
(Sumber:http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/4/4b/%C3%9Altima_Cena_-
_Da_Vinci_5.jpg)
perpustakaan.uns.ac.id 12
digilib.uns.ac.id
insinyur dari zaman Renaisance. Salah satu karyanya paling terkenal berjudul
serta berambut panjang. Tetapi, ada beberapa versi lain tentang visualisasi dari
Yesus. Yesus digambarkan sebagai orang berkulit hitam oleh Tanner, seniman
Afrika-Amerika pada tahun 1899. Yesus yang berkulit hitam ini muncul dari
pemahaman bahwa Yesus bukan hanya milik orang-orang berkulit putih. Orang
berkulit hitam yang pada saat itu masih mengalami diskriminasi di Amerika,
membutuhkan gambaran Tuhan yang seperti mereka, bukan Yesus kulit putih
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 13
digilib.uns.ac.id
Repro gambar 2.5. Karya Henry Ossawa Tanner dari Philadephia, Amerika Serikat. 1899
(Sumber : http://en.wikipedia.org/wiki/Race_of_Jesus)
menggambarkan Yesus sebagai orang dengan Ras China bermata sipit, bukan
Yesus. Salah satunya adalah GM. Sudarta. GM. Sudarta lahir di kampung
keluarga dengan budaya Jawa yang masih kental. Beliau dikenal sebagai kartunis
dengan karikatur tepo seliro. Salah satu karya lukisannya yang berjudul “Cinta
Abadi” menceritrakan tentang Yesus masih bayi dipelukan ibunya dengan teknik
realis dan dikombinasikan dengan teknik dekoratif. Warna figur Yesus dan
Repro gambar 2.7. karya lukisan GM. Sudarta yang berjudul “Cinta Abadi” dengan media
akrilik di atas kanvas ukuran 80×100cm. Dibuat pada tahun 2010.
(Sumber: katalog pameran lukisan Pasren “Menembus Kisi-kisi”)
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 15
digilib.uns.ac.id
D. Pengertian Seni
Menurut The Liang Gie, seni adalah suatu pengungkapan dari perasaan
manusia. Teori ini terutama bertalian dengan apa yang dialami oleh seorang
Dalam buku yang berjudul “Diksi Rupa” seni didefinisikan sebagai “karya
Definisi lain tentang seni menurut Akhdiyat Karta Miharja, “seni adalah
kegiatan rohani manusia yang merefleksi kenyataan dalam suatu karya yang
Mulyadi, 1998: 6). Definisi tersebut ditegaskan bahwa seni merupakan kegiatan
Dari berbagai definisi tentang seni yang ada, dapat disimpulkan penulis
pengalaman spriritual/rohani.
Subject Matter dalam seni adalah sesuatu (persoalan) yang akan diungkap
commit
pada suatu karya dan oleh karena to userkali juga disebut pokok-soal atau
itu sering
perpustakaan.uns.ac.id 16
digilib.uns.ac.id
tema. Dengan kata lain, subject matter adalah apa-apa yang diungkapkan dalam
Seni” mengungkapkan bahwa tema merupakan ide yang hendak disampaikan oleh
seniman kepada penikmat seni. Tema dalam kesenirupaan tak terbatas, bisa
Yang dimaksud "bentuk" dalam suatu karya seni adalah aspek visualnya,
atau yang terlihat itu, yaitu karya seni itu sendiri. Bentuk dikenal pula sebagai
apa yang disebut karya. Unsur-unsur yang dimaksudkan adalah: garis. Shape,
gelap-terang, warna. Ini berarti bahwa bentuk adalah sesuatu yang dapat
ditangkap dengan panca-indera; dengan kata lain bisa dilihat, diraba, atau
Isi disebut sebagai kualitas atau arti, yang ada dalam suatu karya seni. Isi
juga dimaksudkan sebagai final statement, mood (suasana hati) atau pengalaman
penghayat, isi merupakan arti yang essential daripada bentuk, dan seringkali
dinyatakan sebagai sejenis emosi, aktivitas intelektual atau asosiasi yang kita
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 17
digilib.uns.ac.id
menjadi tiga jenis, yaitu: ikon, indeks, dan simbol. Ikon merupakan tanda yang
tanda yang sifat tandanya tergantung pada keberadaan denotasi, dengan kata lain
tanda muncul karena adanya sebab akibat. Misalnya, tanda asap dengan api, tiang
penunjuk angin dan sebagainya. Sedangkan simbol adalah tanda yang ditentukan
berdasarkan konvensi atau kesepakatan bersama (Nooryan Bahari, 2008: 108 &
109).
bahwa, simbol adalah “jenis tanda yang di mana hubungan antara penanda dan
bersifat pribadi (arti simbol tersebut hanya diketahui oleh satu orang), asli (arti
simbol dijelaskan melalui konteks dalam suatu karya tertentu), tradisional (bila
arti simbol itu dapat dijelaskan melalui pendekatan budaya dan warisan turun-
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 18
digilib.uns.ac.id
yang rasional, yang kelahirannya memerlukan suatu kalkulasi yang matang (P.
Mulyadi, 1998: 39). Dengan demikian karya yang dibuat oleh penulis merupakan
karya yang rasional, karena pengerjaannya tidak secara ekspresif, tetapi melalui
Bahan atau Material dalam dunia seni dikenal dengan "medium", yang
pada dasarnya merupakan sesuatu yang kongkrit sesuatu yang nyata-nyata ada.
Oleh sebab itu seringkali dinyatakan bahan atau material menjadi sesuatu yang
mutlak perlu dan bersifat pengikat (P. Mulyadi, 1998: 17 & 18).
media untuk menghasilkan karya seni (Nooryan Bahari, 2008: 77 & 78). Bagi
digunakan mempengaruhi kualitas karya yang akan diciptakannya, maka dari itu
3. Teknik
spesialisasi keterampilan atau keahlian yang disebut teknik (P. Mulyadi, 1998:
19).
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 19
digilib.uns.ac.id
penulis, teknik dalam berkarya sangat dibutuhkan oleh seniman karena teknik
merencanakan konsep bentuk visual. Konsep bentuk visual tersebut antara lain:
1. Realis
1998: 51). Bagi Belinsky, cara seseorang melukis realistis dengan cara mencari
2. Naratif
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi online, kata naratif
bahasa mereka ini bersifat --; 2 prosa yg subjeknya merupakan suatu rangkaian
arti karya yang menjelaskan atau menguraikan suatu rangkaian kejadian, kisah
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 20
digilib.uns.ac.id
3. Figuratif
Figur adalah objek yang terbentuk dan memiliki kesamaan dengan suatu
tanda tertentu (seperti manusia, hewan, tumbuhan atau lainnya) yang masih
merujuk pada benda yang telah ada (Mikke Susanto, 2011: 136).
rupa berarti ciptaan-ciptaan yang terdiri dari susunan garis, bentuk dan warna
yang sama sekali terbebas dari ilusi atas bentuk-bentuk alam (Mikke Susanto,
2011: 3).
1962: 5). Pendapat lain mengenai abstraksi dari Mikke Susanto adalah: “Proses
5. Imajinatif
commit to user