Anda di halaman 1dari 7

Kapasitor 1

KAPASITOR:
Lambang :

• terdiri dari 2 konduktor bermuatan sama besar tetapi


berlawanan tanda
• berbentuk pelat, silinder atau bola
• piranti untuk menyimpan muatan atau energi listrik
• banyak sedikitnya muatan Q yang dapat disimpan ditentukan
oleh kapasitansi kapasitor C
• kapasitansi hanya bergantung susunan geometris konduktor
dan bukan pada muatan serta beda potensialnya
MUATAN PADA SALAH SATU KONDUKTOR :

coulomb Q=CV volt

farad
KAPASITOR KEPING SEJAJAR
Dua keping konduktor sejajar masing-masing memiliki
luas penampang A dan jarak antar keping s
+ -

E 
E o
A

s  Qs
V  Es  s
o 0A
Q  A
C   O
V s

o = 8,85 x 10 – 12 Fm-1 = permitivitas ruang hampa


3

KAPASITOR SILINDER
Medan listrik antara a dan b :
L
1  Q
Er  
2 o r 2 0 Lr
+Q
-Q a b b
Q dr Q b
Vb  Va    E r dr  
2 L 
b
 ln
a o a
r 2 o L a

Q b
V  Va  Vb  ln
2 o L a

2  o L
Q C
C b
V ln  
a 4
DIELEKTRIK
• Dielektrik yang disisipkan dalam kapasitor mengubah kuat medan listrik
• Contohnya : kuat medan listrik antara dua pelat 
E 
  o
berubah menjadi E 

bila antara kedua pelat disisipkan suatu dielektrik
 : permitivitas dielektrik =k o
k : konstanta dielektrik yang nilainya >1
A
KAPASITANSI KAPASITOR DENGAN DIELEKTRIK : C 
s
atau C = k Co Co : kapasitansi kapasitor tanpa dielektrik
Fungsi dielektrik :
Meningkatkan kapasitansi (nilai konstanta dielektrik >1 dan sebagai pemisah antar
konduktor sehingga jarak antar keping menurun)
Meningkatkan kuat dielektrik yakni kuat medan listrik maksimum yang dapat
diberikan tanpa tejadi kerusakan dielektrik
Nilai konstanta dielektrik dan kuat dielektrik beberapa bahan dapat dilihat pada Tabel
21.1 (Typler, hal 117) 5

ENERGI KAPASITOR
Kapasitor yang tak dihubungkan ke baterei tidak bermuatan ( belum )
Kapasitor akan bermuatan, bila sudah dihubungkan ke baterei
plat yang dihubungkan kutub + bermuatan +
plat yang dihubungkan kutub - bermuatan -

+ -

+
-
Proses pemuatan / pengisian kapasitor :
memindahkan muatan (+) dari plat / konduktor (–) ke plat / konduktor (+)
Setelah proses pemuatan / pengisian kapasitor, kapasitor menyimpan
energi sebesar:

1 1 1 Q2
U  CV  QV 
2
joule
2 2 2 C
V : beda potensial kapasitor
6
RANGKAIAN KAPASITOR SERI

rangkaian seri : Q1  Q2  Q
a
C1
Vab c Vab Ceq
C2
b

Vab = Vac + V cb
Q
Vab 
Q Q
 Vab 
C1 C2 Ceq

1 1 1
Q

Q Q
   ......
C eq C1 C 2 Ceq C1 C2 7

RANGKAIAN KAPASITOR PARALEL


C1
Ceq
a b

C2

Vab Vab
Q1 Q
Vab  Vab 
C1 C eq
Q
Vab  2 Q = Q1+ Q2
C2
Ceq Vab = C1Vab+ C2Vab

Ceq = C1+ C2 + ………

8
C2
SOAL
a b c Untuk rangkaian pada gambar, jika C1 = C2 =
1.
C3 = 1 F. Tentukan :
C1
C3 a. kapasitansi ekivalen !
b. energi yang tersimpan pada masing –
masing kapasitor
10 volt

2. Sebuah kapasitor keping paralel memiliki muatan 40 C. Beda potensial antar keping
500 V. Berapakah kapasitansinya ?
3. Kabel koaksial antara dua kota memiliki jari – jari dalam 0,8 mm dan jari – jari luar 6
mm. Panjang kabel 8.10-5 meter. Perlakukan kabel ini sebagai kapasitor silindris dan
hitunglah kapasitansinya !
4. Sebuah kapasitor keping paralel dibuat dengan menempatkan polietilen ( K = 2,3 )
di antara dua lembaran aluminium foil. Luas setiap lembaran tersebut adalah 400
cm2, dan tebal polietilen adalah 0,3 mm. Carilah kapasitansinya !
5. Tentukan energi yang tersimpan dalam kapasitor 20 pF bila kapasitor tersebut
bermuatan 5 C.
Tentukan energi yang diperlukan untuk menaikkan muatan dari 5 C sampai 10 C.

6. Jika C1 = C2 = C3 = 12,5 F,


a. tentukan kapasitansi ekivalen rangkaian pada gambar !
b. Jika beda potensial V adalah 45 volt, hitunglah muatan yang
tersimpan pada masing – masing kapasitor !
c. Berapakah energi yang tersimpan pada masing – masing
kapasitor ?
C1

C2 C3

10
JAWABAN
1. C2
a b c Untuk rangkaian pada gambar, jika C1 = C2 = C3 =
C1
C3 1 F. Tentukan :
a. kapasitansi ekivalen !
b. muatan pada masing – masing kapasitor !
10 volt
c. energi yang tersimpan pada masing – masing
kapasitor

Cekiv = C1 seri dengan C2 // C3

Q=C(V)

1 1 1 Q2
U  CV  QV 
2

2 2 2 C

2. Sebuah kapasitor keping paralel memiliki muatan 40 C. Beda potensial


antar keping 500 V. Berapakah kapasitansinya ?

40 C
Q 40.106
C   8.108 farad
V 500

500 V
3. Kabel koaksial antara dua kota memiliki jari – jari dalam 0,8 mm dan jari – jari
luar 6 mm. Panjang kabel 8.105 meter. Perlakukan kabel ini sebagai kapasitor
silindris dan hitunglah kapasitansinya !

2  o L 2  ( 8 ,85 . 10  12 )( 8 . 10 5 )
C  
b 6
L
ln   ln
a 0 ,8
+Q
-Q a
b
= 2,21.10-5 farad = 22,1 μF
12
4. Sebuah kapasitor keping paralel dibuat dengan menempatkan polietilen (K = 2,3)
di antara dua lembaran aluminium foil. Luas setiap lembaran tersebut adalah 400
cm2, dan tebal polietilen adalah 0,3 mm. Carilah kapasitansinya !

A AK  0 ( 400 . 10  4 )( 2 ,3 x 8 ,85 . 10  12 )
C   
s s 0 ,3 . 10  3
 27 ,1 . 10 10 F  2 , 71 nF
5. Energi yang tersimpan dalam kapasitor 20 pF bila kapasitor dimuati 5 C!

1 1 1 Q2 Bila dimuati 5 C :
U CV 2  QV  1 (5.106 ) 2
2 2 2 C U  0,625 joule
2 20.1012
Energi yang diperlukan untuk menaikkan muatan dari 5 C menjadi 10 C :

1 (10.106 ) 2
Bila dimuati 10 C, energi yang tersimpan : U   2,5 joule
2 20.1012

Jadi energi yang diperlukan : 2,5 J– 0,625 J = 1,875 joule

6.
C1 a. C1 = C2 = C3 = 12,5 F, tentukan kapasitansi ekivalen !
1 1 1 1 1 2
    
C 2 ,3 C2 C3 12 , 5 12 , 5 12 , 5
C2 C3
12 ,5
C 2 ,3  F
2
12,5
Ctot  C1  C2,3  12,5   18,75 F
V 2

b. Beda potensial V = 45 volt, hitung muatan pada masing – masing kapasitor !


Q1 = C1 V = (12,5).(45) = 562,5 C

Q2 =Q3= C2,3 V = (12,5/2).(45) = 281,25 C


c. Berapakah energi yang tersimpan pada masing – masing kapasitor ?
1 1
U1  C1V 2  (12,5.10 6 )(45) 2 = 12,66.10-3 joule
2 2
1 Q 2 1 ( 281 , 25 .10  6 ) 2
2
U2   = 3,16.10-3 joule = U3
2 C2 2 12 ,5 .10  6
14

Anda mungkin juga menyukai