Anda di halaman 1dari 5

PEMANFAATAN BUAH BUSUK MENJADI BOOSTER

BUAH UNTUK MEMPERCEPAT PERTUMBUHAN BUAH

Oleh:
Agil Syahril
Ajid Wahyu Arifin
Aldo Dwi Saputra
Dhita Amellia Saputri
Dwi Mellita Sari
Tharissa Adelia Putri Azzurra
Zulfa Firli Meistiara

TAHUN AJARAN 2022/2023


A. Pendahuluan
1. Latar Belakang Masalah
Pada era sekarang, permasalahan lingkungan hidup mulai lebih
banyak mendapatkan perhatian dari berbagai kalangan. Hal ini
diakibtakan semakin memburuknya kondisi lingkungan dalam
dekade terakhir. Diantaranya adalah permasalahan pengelolaan
limbah atau sampah yang dihasilkan dari aktivitas manusia, baik
dari aktifitas perindustrian, pertanian, maupun aktifitas rumah
tangga.
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses
produksi. Ditinjau secara kimiawi, limbah itu sendiri terdiri dari
senyawa organik dan senyawa anorganik. Limbah dapat berdampak
negatif terhadap lingkungan dan kesehatan, sehingga perlu di
lakukan penanganan terhadap limbah.
Salah satu jenis limbah yang kurang dimanfaatkan adalah
limbah buah-buahan. Limbah buah-buahan merupakan bahan
buangan yang biasanya dibuang secara open dumping tanpa
pengelolaan lebih lanjut sehingga menyebabkan gangguan
lingkungan dan bau tidak sedap. Limbah buah-buahan mempunyai
kandungan gizi rendah, yaitu protein kasar sebesar 1-15% dan serat
kasar 5-38%.
Akibat dari banyaknya peredaran buah-buahan di masyarakat
menyebabkan tingginya volume sampah dari sisa buah-buahan
tersebut. Permasalahan limbah buah-buahan hingga saat ini masih
belum dapat diselesaikan secara optimal, hal ini di karenakan
rendahnya tingkat kesadaran masyarakat terhadap pengolahan
limbah. Dampak dari limbah itu sendiri menyebabkan berbagai
persoalan seperti timbulnya penyakit, polusi udara ,polusi air dan
lain sebagainya.
Salah satu kabupaten yang mempunyai sentra ekonomi dengan
perkembangan peredaran produk yang perputarannya sangat cepat
adalah kabupaten Musi Rawas. Beragam produk telah masuk ke
Musi Rawas salah satunya adalah buah-buahan. Musi Rawas
bukanlah
daerah penghasil buah-buahan, akan tetapi persediaan buah-buahan
di Musi Rawas sangat berlimpah, hal ini di karenakan banyaknya
pasokan buah-buahan dari daerah lain. Akibat banyak peredaran
buah-buahan tersebut berdampak pula pada limbah yang dihasilkan.
Mengenai masalah pengolahan limbah buah-buahan sendiri,
sebenarnya sudah dilakukan dari dulu, tetapi limbah tersebut belum
diolah secara maksimal, oleh sebab itu dilakukan percobaan
pengolahan dan pemanfaatan buah busuk menjadi booster buah
untuk mempercepat pertumbuhan buah.

2. Perumusan Masalah
Pembuatan booster buah dimaksudkan untuk mengurangi
limbah buah di Musi Rawas, karena para petani buah di Musi
Rawas seringkali gagal panen yang mengakibatkan kerugian
bagi petani tersebut. Mengingat kondisi ekonomi di lingkungan
sekitar terutama dikalangan menengah kebawah, maka
dimanfaatkanlah buah busuk menjadi booster buah untuk
mempercepat pertumbuhan tanaman dan untuk menghemat
pembelian pupuk.
Penelitian pemanfaatan buah-buahan sebagai booster buah
ini perlu dilakukan dikarenakan jika potensi limbah buah-
buahan bisa dijadikan sebagai bahan pembuatn booster buah
tersebut itu sendiri dapat mengurang jumlah volume limbah
buah-buahan yang menumpuk di Musi Rawas.
Berdasarkan uraian di atas, masalah yang akan dijadikan
fokus penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
a. Apa tujuan diolahnya limbah buah-buahan menjadi booster
buah?
b. Bagaimana proses pembuatan booster buah dengan
memanfaatkan limbah buah yang ada di Musi Rawas?
c. Apa manfaat pembuatan booster buah dari limbah buah yang
ada di Musi Rawas?

3. Tujuan Penelitian
Untuk memperjelas arah penelitian ini, dirumuskan tujuan
penelitian sebagai berikut.
a. Untuk mengetahui potensi limbah buah-buahan yang
dimanfaatkan sebagai booster buah.
b. Untuk mengetahui manfaat dari pembuatan booster buah bagi
makhluk hidup, lingkungan, dan tumbuhan.
c. Untuk mengetahui proses pembuatan booster buah dengan
memanfaatkan buah busuk.

4. Kontribusi Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi
bagi masyarakat Musi Rawas dalam menambah pengetahuan dan
keterampilan yang berhubungan dengan pengelolaan limbah buah-
buahan. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat bermanfaat
untuk mengurangi pencemaran lingkungan di kabupaten Musi
Rawas serta dapat menambah nilai ekonomis bagi masyarakat.

5. Definisi Operasional
Limbah buah-buahan adalah bahan buangan yang tidak dapat
dikonsumsi sehingga di perlukan pengolahan lebih lanjut agar
dapat dimanfaatkan kembali secara efektif dan efisien. Limbah
buah-buahan disini dimaksudkan untuk mengurangi poplasi limbah
yang ada di kabupaten Musi Rawas dengan mengolahnya kembali
menjadi booster buah agar dapat dimanfaatkan secara maksimal
oleh masyarakat Musi Rawas.

B. Tinjauan Pustaka
Booster buah adalah limbah buah-buahan yang digunakan untuk
mempercepat proses perangsangan pertumbuhan buah. Banyak produk
perangsang buah (booster) di pasaran. Dipasaran banyak sekali
berbagai macam pupuk booster dan terdapat beberapa merk yang
sangat mudah kita temui diantaranya adalah dengan merk dagang:
NASA, Nutrileg, Amazing Grow, Nongfeng, Vitalongan dll. Namun
untuk pengadaannya perlu biaya yang cukup mahal, dan dalam hal ini
tidak semua petani bisa mendapatkan produk tersebut karena
terkendala dengan kondisi keuangan.
Agar didapatkan pupuk perangsang pertumbuhan buah dengan
harga yang terjangkau maka dibuatlah pupuk organik yang berasal dari
limbah buah-buahan. Selain untuk mendapatkan harga yang lebih
murah pupuk ini juga mudah didapatkan dan mengurangi pencemaran
lingkungan akibat banyaknya buah busuk di lingkungan, baik
lingkungan perumahan, perkantoran maupun pasar.
Tujuan diolahnya limbah buah-buahan menjadi booster buah
adalah untuk mengurangi populasi limbah buah-buahan di kabupaten
Musi Rawas dan membantu perekonomian petani buah, terutama saat
gagal panen yang diakibatkan karena hama serta naiknya harga pupuk
yang membuat petani tidak sanggup membeli pupuk dan menyebabkan
tanaman tersebut kurang cukup nutrisi. Sehinggah dengan dibuatnya
booster buah dapat meringankan para petani untuk membeli pupuk.

Anda mungkin juga menyukai