Perencanaan program kerja merupakan tahap awal dalam kegiatan Kuliah Kerja Sosial
(KKS) Tematik mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo yang bertempat di Desa Tinemba
akan diselenggarakan di lokasi KKS perlu adanya perencanaan yang matang dan terstruktur.
Sehingga program yang akan dijalankan dapat berjalan dengan baik serta tepat sasaran, tepat
guna dan tepat waktu. Perencanaan program kerja mahasiswa KKS-T IAIN Sultan Amai
Gorontalo Desa Tinemba dilakukan setelah tiba di lokasi KKS. Berhubung dari pihak
kampus tidak memberikan program inti, maka kami selaku mahasiswa dituntut untuk dapat
membuat program yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat Desa Tinemba. Oleh sebab
itu, untuk mengawali perencanaan program kerja, kami terlebih dahulu melakukan observasi
atau pengamatan desa. Observasi Desa ini penting dilakukan agar mendapatkan informasi
dan data-data yang diperluan guna menyusun program kerja. Kegiatan observasi desa ini
mulai dilakukan pada sehari setelah kami tiba di lokasi Posko KKS-T. Observasi kami
lakukan dengan turun langsung mengamati seluruh wilayah Desa dan silaturahmi ke rumah-
rumah Kepala-kepala Dusun dan orang yang berpengaruh di Desa Tinemba seperti Tokoh
Agama, Tokoh Mayarakat dan Tokoh Adat Desa Tinemba. Informasi yang kami peroleh
dalam kegiatan Observasi Desa nantinya akan menjadi acuan untuk merumuskan program
kerja mahasiswa KKS-T. Pada intinya, informasi yang kami gali dalam observasi desa
adalah mengenai kondisi wilayah, penduduk, adat budaya, kondisi sosial ekonomi, kegiatan
Setelah satu minggu melakukan observasi desa, kami berhasil mengumpulkan data-data
islam.
3. Kondisi sosial masyarakat Desa Tinemba sangat baik dan rukun. Masyarakat
sangat ramah terutama kepada Mahasiswa KKS dan sangat merespon kegiatan-
Desa Tinemba cukup baik karena di desa tinemba terdapat beberapa Tambang di
antaranya Tambang Mas dan Tambang Batu Hitam,Masyarat di desa Tinemba di
pendapatan desa yang cukup baik karena ditunjang dengan adanya Tambang
4. Kegiatan keagamaan di Desa Tinemba sudah cukup baik dan rutin dilaksanakan.
Seperti majelis Ta’lim yang disi dengan kegiatan pengajian Al-Quran yang
sudah aktif di beberaps majelis Ta’lim, Rukun Duka, sudah aktifnya kegiatan
masjid
6. Dalam bidang kesehatan, di Desa Tinemba secara rutin setiap 1 bulan sekali ada
mengetahui bahwa masih banyak kendala yang dialami baik oleh guru maupun
siswa.
Demkian beberapa point-point penting uraian singkat hasil observasi desa
yang telah kami lakukan. Dari beberapa point tersebut di atas, akhirnya kami dapat
kerja bersama aparat desa, Tokoh Agama, Tokoh Mayarakat, Tokoh Adat serta
usulan untuk mengembangkan taman pengajian dan majelis taklim serta membuat
kegiatan yang bisa meramaikan desa Tinemba sehingga membuat tali persaudaraan
semakin erat.
program kerja yang dapat kami lakukan sesuai dengan keadaan atau kondisi desa.
Maka, dari hasil perencanaan program yang telah kami tetapkan, kami merumuskan
4 program kerja dan 1 program tambahan yang akan kami adakan di Desa Tinemba
Kecamatan Suwawa Timur. Tentunya dengan keterbatasan dana dan tenaga, kami
hanya mengutamakan program yang kami anggap sangat penting yang tentunya juga
Tinemba.
b. Program Utama
2. Bidang Kesehatan
Posyandu anak/Remaja
4. Bidang pendidikan
dan lomba vokalia. Perencanaan kegiatan ini akan dilaksanakan pada tanggal 12-
19 maret 2022.
2.2 Pengorganisasian Program Kerja
Sebelum pelaksanaan program kerja, perlu adanya pembentukan struktur organisasi agar
program yang telah dirumuskan dapat terfokus dan terorganisir ke dalam bidang-bidang
tertentu supaya apa yang direncanakan dapat tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu.
Adapun Struktur organisasi dalam kelompok KKS-T IAIN Sultan Amai Gorontalo di
Desa Tinemba Kecamatan Suwawa Timur Kabupaten Bonebolango adalah sebagai berikut.
STRUKTUR ORGANISASI
KOORDINATOR DESA
RAHMA P LAPAMU
SEKRETARIS BENDAHARA
FATNIA TANOTE SRI SINTA USMAN
a. Bidang Pendidikan
Suwawa Timur
b. Bidang Keagamaan
Adapun program pada bidang keagamaan adalah sebagai berikut:
(TPQ)
d. Bidang Kesehatan
1. Posyandu Anak/Remaja
e. Program Tambahan
program kerja. Berdasarkan hasil dari terlaksananya seluruh program kerja yang direncanakan
dapat dikatakan semuanya berjalan dengan lancar, meskipun tidak dapat dipungkiri adanya
tantangan maupun kendala yang dijumpai di lapangan. Dengan adanya bantuan dan kerja
sama dari semua pihak khususnya para Rema Muda dan Karang Taruna serta masyarakat
Desa Tinemba, seluruh program kerja kami dapat terlaksana dengan baik.
Berikut kami akan paparkan secara mendetail implementasi program kerja mahasiswa
1. Bidang Pendidikan
Adapun hasil implementasi program pada bidang pendidikan adalah sebagai berikut:
1) Program Mengajar
waktu Tertentu.
2. Bidang Keagamaan
Pengajaran Al-Quran merupakan pondasi utama pengajaran bagi disiplin ilmu. Mengaji
merupakan keterampilan penting pada fase awal guna memahami isi kandungan Al-
Quran. Pentingnya kemampuan dasar ini akan lebih mudah bila diterapkan kepada semua
umat islam pada usia dini. Sehingga program Taman Pendidikan Al-Qur’an sangatlah
penting untuk diadakan. Di Desa Tinemba, kegiatan TPQ sudah berjalan cukup baik
dibeberapa dusun. Untuk itu, kami selaku mahasiswa berpartisipasi dalam kegiatan
pembelajaran Al-Qur’an di Desa Tinemba . Program ini merupakan program rutinan yang
akan kami laksanakan setiap 4 kali dalam seminggu. Kegiatan TPQ di Desa Tinemba
sudah aktif.
2). Majelis taklim dan Tadarusan
Di desa Tinemba sudah ada beberapa majelis taklim dan Tadarusan yang
aktif di beberapa dusun. Baik majelis taklim khusus ibu-ibu . Hadirnya kami di desa
3. Bidang Lingkungan
1) Jum’at Bersih
Jum’at Bersih dilaksanakan pada setiap hari jum’at di mulai dari Mesjid
a. Program Tambahan
Seni dan Keagamaan. Kegiatan ini bertujuan untuk Menumbuhkan kembali semagat
berkompetensi anak-anak usia dini yang dikemas dalam perlombaan kesenian seperti
lomba Adzan, lomba Busana Muslim, lomba kontes kacamata dan lomba vokalia.
Perencanaan kegiatan ini akan dilaksanakan pada tanggal 12-19 maret 2022.
Didalam pelaksanaan program kerja kami selaku peserta KKS-T IAIN Sultan Amai
Gorontalo selalu mengadakan evaluasi kegiatan agar kita mampu mengukur seberapa
besarkah kesuksesan dari program kerja yang telah dilaksanakan. Dalam evaluasi tersebut
kami selaku peserta KKS-T IAIN Sultan Amai Gorontalo melibatkan Karang Taruna dan
Aparat Desa Tinemba. Tak lupa kami selalu meminta masukkan, kritik dan saran baik dari
masyarakat maupun aparat desa terutama kepala Desa Tinemba setiap akan melaksanakan
kegiatan.
Dari semua program kerja yang kami laksanakan semua direspon baik oleh seluruh
masyarakat Desa Tinemba. Adapun evaluasi sering kami lakukan melalui rapat, baik rapat
internal antara mahasiswa KKS-T IAIN Sultan Amai Gorontalo maupun rapat evaluasi
bersama Karang Taruna dan Kepala Tinemba guna membahas dan mengevaluasi program
kerja kami yang sudah berjalan baik program kerja fisik, program kerja utama dan program
kerja tambahan. Rapat internal antara anggota KKS-T atau yang kami sebut briefing rutin
kami lakukan setiap 1 minggu sekali dan setiap akan mengadakan kegiatan serta sesudah
menyelesaikan kegiatan. Berkat kerja sama antara mahasiswa KKS-T, Karang Taruna, Rema
Muda, Aparat Desa serta masyarakat Desa Tinemba, semua program kerja yang kami