Kemajuan TPQ Al – Hanif dengan Kurikulum Karya Mahasiswa KKM DR UIN Malang

Arina Yustika Fitri

19210099
Hukum Keluarga Islam/ Syariah

Kuliah Kerja Mahasiswa Dari Rumah ( KKM DR) merupakan mata kuliah wajib
bagi seluruh mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Dengan bimbingan dosen
pendamping lapangan diharapkan mahasiswa dapat mengabdi pada masyarakat sesuai
dengan pengalaman, ilmu pengetahuan, teknologi, dan nilai – nilai yang baik. Dalam
masa pandemi kuliah kerja mahasiswa dilakukan dari rumah dengan tetap memperhatikan
protokol kesehatan dan tidak menambah rantai penularan Covid – 19. Dalam kuliah kerja
mahasiswa ini mengankat tema "Moderasi Beragama dan Peningkatan Ekonomi
Masyarakat Pasca Pandemi".
Kuliah kerja mahasiswa ini dilaksanakan di dusun Krajan. Dusun Krajan
merupakan salah satu dusun yang terletak di Desa Sumbersekar Kecamatan Dau
Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur. Dusun Krajan terdiri dari 2 RW dengan 13 RT.
Dusun ini dipimpin oleh seorang kepala dusun yaitu Bapak Budiono. Beliau telah
menjalankan tugas sebagai kepada dusun selama kurang lebih delapan tahun. Hari
pertama kami tiba di Dusun Krajan, sambutan dari kepala Desa dan kepala dusun sangat
baik dan menyenangkan, kami meminta bantuan dan arahan apabila nantinya kami
mengalami kesulitan dalam melaksanakan program – program kerja yang telah kami
susun. Pertemuan pertama dengan Bapak kepala dusun banyak memberikan arahan –
arahan bagi kegiatan yang telah saya susun bersama teman – teman salah satunya
kegiatan pengindahan desa, menurut bapak kepala dusun hal ini dapat direalisasikan
dengan pembuatan taman di balai dusun Krajan. Hal ini memberikan dampak positif bagi
kegiatan saya dan memudahkan saya beserta teman – teman merealisasikan program
kerja kami.
Kelompok KKM DR pokja Sumbersekar terdiri dari lima devisi yaitu devisi
pendidikan, devisi keagamaan, devisi sosial, devisi lingkungan, dan devisi ekonomi
kreatif. Setiap devisi memiliki program kegiatan yang harus direalisasikan selama KKM
DR berlangsung. Devisi pendidikan memiliki program kerja yakni mengajar bimbingan
belajar dan pembentukan karakter melalui media edukasi. Devisi sosial memiliki program
kerja berupa pengadministrasian UMKM penduduk desa dan pelatihan rebana. Devisi
keagamaan memiliki program kerja yaitu mengajar di TPQ dan mengadakan lomba
berupa lomba Islami dan lomba umum. Devisi lingkungan bertugas dalam membersihkan
dan memper indah lingkungan sekitar desa yang diwujudkan dalam tiga bentuk yaitu
pembuatan taman didepan balai dusun, kerja bakti membersihkan musholla TPQ Al –
Hanif, dan kerja bakti bersama warga membersihkan aliran perairan sawah. Devisi
ekonomi kreatif memiliki program kegiatan berupa re – branding produk UMKM
masyarakat desa yang diwujudkan dalam bentuk membantu para pelaku UMKM dalam
pembuatan logo dan brosur UMKM serta membantu penjualan secara online dengan
whatsapp bisnis.
TPQ Al – Hanif merupakan salah satu mitra kerja KKM DR dalam bidang
keagamaan yakni dalam program mengajar di TPQ atau Taman Pendidikan Al – Quran.
TPQ Al – Hanif memiliki kurang lebih 40 siswa/i dengan rentang usia 4 – 13 tahun
dengan 3 orang ustadzah yaitu Ustadzah Wiwik, Ustadzah Tatik, dan Ustadzah Kholid.
Dengan murid yang banyak siswa di TPQ Al – Hanif dikategorikan dalam tiga kelompok
yaitu kelompok 1 terdiri dari Iqro’ 1 hinga 2, kelompok 2 terdiri dari Iqro’ 3 hingga 4,
dan kelompok 3 terdiri dari Iqro 5 hingga Al – Qur’an. kedatangan kami di TPQ Al –
Hanif disambut dengan baik oleh ustadzah – ustadzah dan para siswa dan siswi TPQ.
TPQ Al – Hanif mengalami kesulitan dalam mencari ustadzah dan menentukan
kurikulum dalam pembelajaran karena pada dasarnya ustadzah pengajar di TPQ Al –
Hanif tidak menerima upah dari mengajarnya, dan para siswi pun tidak diwajibkan untuk
membayar spp. Hal ini lah yang menjadikan para ustadzah harus siap untuk istiqomah
dan mengajar secara sukarela atau lillahi ta’ala.
Melihat dari keadaan lapangan yang demikian dari devisi keagamaan membantu
dalam membuatkan kurikulum dan buku hafalan doa serta monitoring. Pembuatan
kurikulum disesuaikan dengan keadaan sisiwi dan TPQ Al – Hanif yakni jumlah murid
yang tidak menentu dan keterbatasan ustadzah pengajar. Buku monitoring digunakan
untuk mencatat pencapaian para siswa/i dalam setiap kali mengaji, menghafal, ataupun
praktek. Dalam buku monitoring terdapat tuntunan sholat, wudhu, dan do’a – do’a harian
yang mana materi – materi ini lah yang dimasukkan dalam kurikulum. Hadirnya
kurikulum dan buku monitoring karya anggota KKM saya ini menjadi penyemangat bagi
siswa/i dan ustadzah – ustadzah TPQ dalam belajar dan tentunya menunjukkan kemajuan
yang cukup signifikan, seperti hafalan siswa/i TPQ yang lebih terstruktur, adanya praktek
– praktek ibadah, dan latihan tajwid bagi kelompok 3.
Materi untuk kelompok 1 dimulai dengan memperkenalkan dasar – dasar
pengetahuan keislaman seperti rukun iman dan rukun Islam, mengajarkan cara penulisan
huruf hijaiyah yang benar, hafalan bacaan – bacaan sholat, dan hafalan doa – doa harian.
Materi yang harus dicapai dalam kelompok 2 merupakan materi lanjutan dari kelompok 1
berupa lanjutan bacaan sholat, hafalan doa – doa harian, latihan menulis dan
menyambung huruf hijaiyah, praktek sholat dan wudhu, dan hafalan surat – surat pendek.
Materi yang harus dicapai dalam kelompok 3 berupa hafalan bacaan sholat secara
lengkap, hafalan doa – doa harian, hafalan surat pendek, dan praktek sholat secara baik
dan benar.
Kesulitan selama pembuatan kurikulum terdapat dalam penyesuaian materi guna
latihan menulis, menghafal, dan praktek setiap kelompok. Hal ini terjadi karena adanya
perbedaan jilid disetiap kelompok dan kemampuan yang berbeda setiap siswa/i. Hal ini
dapat diatasi dengan koordinasi antara anggota KKM DR dengan para ustadzah yang
mana dapat menghasilkan final kurikulum. Final kurikulum ini terdiri dari materi –
materi yang harus dicapai siswa/i setiap minggunya sesuai dengan jilid Iqro’. Setiap
bulan siswa/i diharapkan dapat menghafal satu do’a harian, dapat menulis huruf hijaiyah
atau kalimat yang berada dalam materi Iqro’, dan memperaktekkan gerakan sholat
maupun wudhu.
Harapan kami semoga kurikulum dan buku monitoring dapat bermanfaat demi
kemajuan TPQ Al – Hanif kedepannya dan dapat digunakan dengan baik dalam proses
pembelajaran santri TPQ Al – Hanif. semoga dengan adanya kurikulum memberikan
motivasi bagi para Ustadzah dalam istiqomah dalam mengajar.
 Foto bersama pasca pembagian buku monitoring

Buku monitoring, bacaan sholat dan doa harian

Salah satu isi kurikulum

Kuliah Kerja Mahasiswa yang singkat ini semoga dapat memberikan kontribusi
dalam masyarakat, dan dapat memberikan kesan baik bagi masyarakat Dusun Krajan
Desa Sumbersekar. Tak lupa kami mengucapkan banyak terimakasih kepada mitra –
mitra terkait khusus nya bagi Bapak RW 2, Bapak Kepala Dusun Krajan, Kepala TPQ Al
– Hanif, Bapak Kepala Desa Sumbersekar, dan segenap masyarakat Dusun Krajan yang
membantu kami dalam merealisasikan program – program kerja kami, dan terimakasih
banyak atas segala saran dan masukan baik bagi kelompok kami. Tak luput kami
memohon maaf apabila selama kami melaksanakan KKM terdapat salah dalam ucapan
maupun tindakan yang kami sadari maupun yang tidak kami sadari. harapan kami
semoga Dusun Krajan semakin jaya dan sukses.

Link media online : https://sipemas.uin-malang.ac.id/blog/antusias-warga-dusun-krajan-

dalam-mengikuti-lomba