HUKUM MIKROFON DALAM IBADAH

Makalah Ini di Ajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas

Pendidikan Agama I

Dosen Pembimbing :
ADE NAWAWI S.Pdi., M.Ag

Di Susun Oleh :
Kelompok 1 Kls C reg
Ketua : AIA.10.0045.
Anggota : 1. AIA.10.0046.
2. AIA.21.0085. ACHMAD J.S
3. AIA.21.0000.
4. AIA.21.0000
5. AIA.21.0000

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI NEGARA

UNIVERSITAS SUBNAG
2021
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat
dan hidayah-Nya, kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul "Hukum
Mikrofon dalam Ibadah" Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada
Bapak ADE NAWAWI S.Pdi., M.Ag selaku dosen yang telah membantu kami
agar mengerjakan makalah ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada
teman-teman yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Makalah
ini memberikan informasi mengenai Apa Hukum Mikrofon Dalam Ibadah agar
masyarakat mengetahui hal positif dan negatif dalam penggunaan mikrofon
yang sering kita pakai saat beribadah. Penulis menyadari ada kekurangan pada
makalah ini. Oleh sebab itu, saran dan kritik senantiasa diharapkan demi
perbaikan karya penulis. Penulis juga berharap semoga makalah ini mampu
memberikan pengetahuan tentang hukum penggunaan mikrofon saat kita
melakukan ibadah.

Subang, 3 Desember 2021

Penulis

i
 DAFTAR ISI

HUKUM MIKROFON DALAM IBADAH

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

A. Latar Belakang..............................................................................................1

B. Rumusan Masalah.........................................................................................1

C. Tujuan Masalah.............................................................................................1

D. Manfaat Masalah...........................................................................................1

BAB II HUKUM MIKROFON DALAM IBADAH...............................................2

A. Definisi Mikrofon.........................................................................................2

B. Mikrofon Termasuk Anugerah Dari Allah....................................................2

C. Hukum Mikrofon Secara Umum...................................................................2

D. Argumentasi Bolehnya Mikrofon.................................................................2

E. Batasan Pengunaan Mikrofon Dalam Ibadah................................................2

F. Tujuan Dan Manfaat Dari Mikrofon Dalam Ibadah.....................................2

G. Mikrofon dalam Prespektif Islam.................................................................2

BAB III PENUTUP.................................................................................................3

A. Simpulan.......................................................................................................3

B. Saran..............................................................................................................3

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................4

ii
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Masalah

D. Manfaat Masalah
aa

1
 BAB II
HUKUM MIKROFON DALAM IBADAH
A. Definisi Mikrofon

B. Mikrofon Termasuk Anugerah Dari Allah

C. Hukum Mikrofon Secara Umum

D. Argumentasi Bolehnya Mikrofon

E. Batasan Pengunaan Mikrofon Dalam Ibadah

F. Tujuan Dan Manfaat Dari Mikrofon Dalam Ibadah

Suatu masjid yang besar dengan ribuan jamaah, seperti masijidul
haram di Mekkah, tentu saja menggunakan mikrofon pada imam shalat dan
khatib ketika pelaksanaan ibadah Jum’at sangat diperlukan, agar setiap
jamaah yang memenuhi tiap sudut masjid dapat mendengar suara Imam
shalat atau Khatib.
Tujuan dan Manfaat penggunaan mikrofon dalam ibadah untuk
mengingatkan kepada masyarakat untuk segera melakukan ibadah dalam
area luas namun tidak hanya itu, mikrofon dalam ibadah juga membuat
masyarakat yang sedang melakukan ibadah lebih khusyuk dalam
melakukan ibadahnya. Tapi penggunaan mikrofon dalam ibadah juga bisa
mengganggu orang yang sedang beristirahat sehingga penggunaan
mikrofon dalam ibadah harus memiliki batasan. Karena sesuatu yang
berlebihan meskipun awalnya baik bisa berubah menjadi sesuatu yang
buruk.
G. Mikrofon dalam Prespektif Islam

2
 BAB III
PENUTUP
A. Simpulan

B. Saran

3
DAFTAR PUSTAKA