Anda di halaman 1dari 3

JAHE PENINGKAT IMUN TUBUH DI ERA PANDEMI COVID-19

PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Sejak kemunculan wabah virus covid-19 di Indonesia yang selanjutnya
menyebar di beberapa wilayah Indonesia. Berbagai upaya pemerintah dilakukan
demi mencegah penularan Virus, mengingat penyebaran dan Penularan virus
covid-19 yang sangat Cepat, maka pemerintah mulai melakukan perintah kepada
segenap lapisan masyarakat untuk melakukan social distancing, menggunakan
masker bila Keluar rumah, kebiasaan cuci tangan hingga menjaga sistem imun
tubuh, mengingat sifat virus covid-19 menyerang Sistem imun tubuh manusia.
Covid-19 adalah penyakit yang harus diwaspadai karena penularan yang
relati f cepat. Gejala utama yang muncul seperti Demam, batuk, dapat disertai
dengan nyeri tenggorokan, sakit kepala, dan nyeri otot. Selain itu, pada
beberapa kasus ditemui ti dak disertai dengan demam dan gejala Relati f ringan.
Hingga saat ini kasus penderita Virus covid-19 terus mengalami peningkatan.
Sistem imun tubuh penti ng untuk di jaga dalam era covid-19 seperti saat ini.
Selain mengonsumsi nutrisi yang cukup Isti rahat yang teratur suplemen yang
banyak mengandung vitamin C sebagai sumber anti oksidan baik untuk di
Konsumsi. Salah satu sumber daya alam Yang melimpah dengan harga Yang
murah dan memiliki kandungan Anti oksidan yang cukup ti nggi adalah rimpang
jahe. Di dalam rimpang jahe banyak sekali kandungan senyawa akti f yang
menyehatkan bagi tubuh, di tengah keterbatasan suplai produksi vitamin C Dan
sulit terjangkaunya bagi masyarakat Menengah ke bawah. Rimpang jahe ini
sangat membantu masyarakat menengah ke bawah dalam meningkatkan sistem
imun dengan mengonsumsinya.
2. Rumusan masalah
2.1. Apa manfaat jahe bagi kekebalan tubuh?
2.2. Mengapa jahe menjadi salah satu tanaman peningkat kekebalan tubuh?
2.3. Apa yang terkandung di dalam jahe?
3. Tujuan
3.1. Untuk mengetahui apa manfaat jahe bagi kekebalan tubuh.
3.2. Untuk mengetahui kenapa jahe menjadi tanaman peningkat kekebalan
tubuh.
3.3. Untuk mengetahui apa saja yang terkandung di dalam jahe.
4. Hasil Pengamatan
4.1. Jahe yang merupakan bumbu dapur ternyata memiliki manfaat baik untuk
meningkatkan imunitas tubuh, sistem pencernaan, melawan peradangan, serta obat
tradisional untuk pilek dan mual. Hal tersebut bisa terjadi karena jahe memiliki sifat
antioksidan, anti radang, dan antibakteri yang mampu memperkuat daya tahan tubuh dan
mencegah infeksi.
4.2. Karena didalam jahe terdapat gingerol dan zingerone yang berperan memperbaiki
sistem kekebalan tubuh, hal ini juga berdampak positif pada gangguan tukak lambung akibat
bakteri Helicopylori.Pemberian ekstrak jahe secara rutin mampu menyembuhkan tukak
lambung secara bertahap sebagai efek dari berkurangnya produksi gas lambung,
meningkatnya fungsi makrofag yang menelan dan membunuh bakteri, serta meningkatkan
kemampuan sistem kekebalan tubuh.
4.3. Jahe banyak mengandung vitamin C dan magnesium. Kandungan ini membuatnya
membantu tubuh untuk memperkuat sistem imun. Selain kedua zat tersebut, jahe juga
memiliki kandungan gingerols, shogaols, dan zingerones yang dapat berfungsi sebagai
antioksidan bagi tubuh.
5. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa jahe merupakan tanaman yang memiliki banyak manfaat bukan
hanya untuk meningkatkan Sistem kekebalan tubuh tapi bisa mengatasi berbagai kondisi
mulai dari mual, batuk, nyeri sendi, hingga nyeri akibat terapi kanker. Kandungan yang ada
di dalam jahe tidak perlu diragukan lagi manfaatnya. Jahe bisa dijadikan jamu dan manfaat
air jahe juga banyak seperti Melawan peradangan rematik dan osteoarthritis,Kaya
antioksidan untuk perangi risiko penyakit kronis, Mengendalikan kadar gula darah diabetes,
Menurunkan berat badan.

Anda mungkin juga menyukai