SATUAN ACARA PENYULUHAN

UPAYA MENINGKATKAN DAYA TAHAN TUBUH SELAMA PANDEMI COVID

Dosen Pembimbing :

NUR HIDAYATI M. Kep

Di Susun Oleh :

Kelompok 12

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN

2021

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Hari/Tanggal : Sabtu, 23 juli 2021

Waktu : 60 Menit

Pokok Pembahasan : Upaya meningkatkan daya tahan tubuh selama pandemi covid

Sasaran : Masyarakat Umum

Tempat : Online Via Grup WhatsApp

A. Latar Belakang

Latar belakang virus Corona atau COVID-19, kasusnya dimulai dengan pneumonia atau radang paru-
paru misterius pada Desember 2019. Kasus ini diduga berkaitan dengan pasar hewan Huanan di
Wuhan yang menjual berbagai jenis daging binatang, termasuk yang tidak biasa dikonsumsi, misal
ular, kelelawar, dan berbagai jenis tikus.

Kasus infeksi pneumonia misterius ini memang banyak ditemukan di pasar hewan tersebut. Virus
Corona atau COVID-19 diduga dibawa kelelawar dan hewan lain yang dimakan manusia hingga
terjadi penularan. Coronavirus sebetulnya tidak asing dalam dunia kesehatan hewan, tapi hanya
beberapa jenis yang mampu menginfeksi manusia hingga menjadi penyakit radang paru.

Sebelum COVID-19 mewabah, dunia sempat heboh dengan SARS dan MERS, yang juga berkaitan
dengan virus Corona. Dengan latar belakang tersebut, virus Corona bukan kali ini saja membuat
warga dunia panik. Memiliki gejala yang sama-sama mirip flu, virus Corona berkembang cepat
hingga mengakibatkan infeksi lebih parah dan gagal organ.

B. TUJUAN PENYULUHAN UMUM

Setelah mendapatkan penyuluhan ini klien dapat mengetahui tentang Upaya meningkatkan daya
tahan tubuh selama pandemi covid

C. TUJUAN PENYULUHAN KHUSUS

Setelah mendapatkan penyuluhan ini, diharapkan klien dapat mengetahui:

Pengertian Covid

Upaya meningkatkan daya tahan tubuh selama pandemi covid

C. STRATEGI PELAKSANAAN

Berisi urut-urutan/langkah yang dilakukan dalam kegiatan penyuluhan

Pembukaan : 10 menit

Penyampaian Materi : 30 menit

Evaluasi : 10 menit

Penutup : 10 menit

D. MEDIA
1. Leaflet

E. METODE

1. Penyuluhan

2. Tanya jawab

3.Terlampir

F. KEGIATAN PENYULUHAN

Rincian Kegiatan

No

Rincian Kegiatan

Waktu

Kegiatan Peserta

Media yang digunakan

1.

Pembukaan

Salam pembuka

Memperkenalkan diri

Menyampaikan maksud dan tujuan dari penyuluhan yang akan dilaksanakan.

10 menit

Menjawab salam

2.

Penyampaian Materi

Menjelaskan tentang pengertian Covid

Menjelaskan bagaimana upaya meningkatakan daya tahan tubuh selama pandemi covid .

30 menit

Menyimak dengan baik materi yang telah diberikan.

Leaflet
3.

Evaluasi

10 menit

Peserta mampu mengulang kembali penjelasan yang telah diberikan dan menjawab pertanyaan

4.

Penutup

Berdoa

10 menit

Menjawab salam

F. PENGORGANISASIAN

Fasilitator :

Moderator :

Penyaji :

Observer :

Notulen :

Evaluasi :

Dokumentasi :

G. EVALUASI

1. Evaluasi Struktur

Kontrak waktu dengan peserta telah dilakukan sebelum penyuluhan dimulai, yaitu pada pukul 13:00
WIB, 08 April 2021

Pasien di suruh untuk mengisi 10 menit data diri terlebih dahulu untuk di isi sebelum acara
penyuluhan di mulai

Tempat penyuluhan sudah sesuai dengan Satuan Acara Penyuluhan (SAP), yaitu Online via grup
WhatsApp dengan media leaflet.
2.Evaluasi Proses

Penyuluhan berlangsung dengan lancar

Pada awal penyuluhan moderator memperkenalkan diri masing-masing anggota kelompok,

kemudian menjelaskan tujuan dari penyuluhan, menjelaskan jalan nya acara penyuluhan dan berapa
lama waktu yang di butuhkan untuk penyuluhan. Sesi perkenalan berlangsung 4 menit

Pada sesi penyampaian materi yang akan diberikan pada peserta, penyaji menanyakan terlebih
dahulu apakah ada yang mengerti dan ingin mengetahui upaya meningkatkan daya tahan tubuh
selama pandemi covid

Kemudia pada sesi Tanya jawab, Leaflet disebarkan. Moderator menanyakan kepada peserta apakah
ada yang belum dipahami atau ingin bertanya seputar upaya pencegahan pada pasien penderita
Diabetes Melitus. Ada 4 pertanyaan yang diajukan oleh peserta, yaitu

1) Apakah covid dapat di tularkan dari orang yang tidak bergejala ?

2) Misalkan ada paket, amankah saya menerima ?

3) Apakah yang sebaiknya saya lakukan jika saya berkontrak erat dengan seseorang yang terinfeksi
covid - 19 ?

Pada sesi saat moderator menanyakan bagaimana perasaan setelah diberikan penyuluhan, peserta
mampu menjawab bahwa mereka sangat senang dan mendapatkan ilmu baru.

3. Evaluasi Hasil

Peserta mampu mengulang kembali materi tentang upaya pencegahan pada pasien Diabetes Melitus

Peserta tidak meninggalkan rungan penyuluhan

Lampiran materi

Upaya meningkatkan daya tahan tubuh selama pamdemi covid -19

Pengertian covid 19

virus corona adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Pada banyak kasus,
virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa
menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia).

Virus ini menular melalui percikan dahak (droplet) dari saluran pernapasan, misalnya ketika berada
di ruang tertutup yang ramai dengan sirkulasi udara yang kurang baik atau kontak langsung dengan
droplet.

B. Upaya meningkatkan daya tahan tubuh selama pandemi covid 19

Tak ada kata terlambat untuk memulai pola hidup sehat. Anda harus telaten melakukan berbagai
cara meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari paparan Covid-19. Mulai sekarang, mari
menjalani beberapa kebiasaan sehat berikut ini secara konsisten.
Mengonsumsi Makanan Bergizi dengan Porsi Seimbang

Asupan makanan bergizi dengan porsi seimbang sangat penting untuk menunjang kesehatan. Selain
mengonsumsi makanan yang mengenyangkan, Anda juga harus memperhatikan kandungan gizi dari
makanan tersebut. Tubuh tak cuma membutuhkan karbohidrat, lemak, dan protein melainkan juga
butuh vitamin, mineral, dan serat. Jadi, jangan malas mengonsumsi sayuran, buah-buahan, dan
kacang-kacangan untuk menyempurnakan asupan gizi bagi tubuh.

Minum Air Putih Minimal Dua Liter per Hari

Selain makanan bergizi, asupan air yang cukup juga penting untuk mendukung metabolisme dan
menjaga daya tahan tubuh. Anda patut mengonsumsi air putih minimal dua liter sehari supaya tubuh
tetap sehat dan terhindar dari risiko dehidrasi serta penyakit lainnya. Jika Anda termasuk orang yang
sering lupa minum, jangan ragu membawa botol minum pribadi berisi air putih ketika beraktivitas di
luar rumah.

Menyiapkan Waktu Istirahat yang Cukup

Sesibuk apa pun rutinitas Anda, tubuh tetap butuh waktu tidur yang cukup setiap hari. Ketika Anda
tidur, tubuh melakukan proses regenerasi sel dan memberikan jeda pada organ untuk beristirahat.
Jadi, usahakan untuk memiliki waktu tidur minimal tujuh jam setiap hari. Kurang tidur bukan hanya
berisiko menurunkan daya tahan tubuh, tetapi juga bisa membuat Anda bad mood, kurang
konsentrasi, dan meningkatkan nafsu makan secara berlebihan. Bila Anda mengalami kurang tidur
dalam jangka panjang, metabolisme tubuh akan terganggu dan Anda rentan mengidap penyakit
kronis serta berbagai komplikasinya.

Melakukan Aktivitas Fisik secara Teratur

Rutinitas olahraga juga merupakan cara meningkatkan daya tahan tubuh yang tak boleh luput dari
perhatian Anda. Di masa pandemi ini, sebaiknya Anda meminimalkan aktivitas olahraga di luar
rumah. Sebagai gantinya, Anda bisa melakukan aktivitas olahraga di rumah aja. Ada berbagai jenis
olahraga menarik yang dapat Anda lakukan di rumah, misalnya senam lantai, yoga, pilates, dan
angkat beban. Luangkan waktu secara rutin minimal tiga kali seminggu untuk berolahraga agar Anda
senantiasa bugar dan produktif. Kalaupun Anda ingin berolahraga di luar rumah, jangan lupa
menaati protokol kesehatan supaya terhindar dari risiko penularan Covid-19.

Mencuci Tangan pada Waktu yang Tepat

Kebiasaan mencuci tangan juga termasuk cara meningkatkan daya tahan tubuh yang efektif bagi
semua kalangan usia. Mikroorganisme dan kotoran yang menempel di tangan dapat menjadi media
penyebaran penyakit. Oleh karena itu, Anda harus menggunakan sabun cuci tangan yang
mengandung antiseptik agar kondisi tangan benar-benar bersih. Enam waktu tepat untuk mencuci
tangan, yaitu:
Sebelum dan sesudah makan.

Setelah menggunakan toilet.

Saat mandi.

Setelah bersin atau batuk.

Setelah menggunakan gadget, laptop, atau barang elektronik lainnya.

Usai beraktivitas di luar rumah dan menggunakan fasilitas umum.

Mandi Dua Kali Sehari

Selain cuci tangan, mandi dua kali sehari juga penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Sebaiknya Anda selalu bergegas mandi dan berganti pakaian setelah beraktivitas di luar rumah.
Mandi dengan sabun antiseptik dapat membasmi mikroorganisme penyebab penyakit yang
menempel pada permukaan kulit. Tak hanya merasa segar usai mandi, tubuh Anda pun akan kembali
higienis dan terhindar dari penyakit menular.

Mengelola Stres Secara Bijak

Stres berkepanjangan ternyata rentan menurunkan daya tahan tubuh sehingga membuat Anda
gampang sakit. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Anda harus mahir mengelola stres. Lakukan
beberapa hal ini supaya terhindar dari stres sekaligus mempertahankan daya tahan tubuh:

Menjauh atau mengatasi penyebab stres agar pikiran dan hati merasa lega.

Melakukan hobi atau meluangkan me time agar Anda lebih bahagia.

Memutuskan untuk rehat atau cuti kalau sudah merasakan kelelahan kerja berlebihan.

Berbagi cerita dengan orang-orang terdekat yang dapat dipercaya tentang masalah yang sedang
Anda hadapi, misalnya keluarga dan sahabat.

Menghentikan Berbagai Kebiasaan Buruk

Jangan menganggap remeh kebiasaan buruk yang sering Anda lakukan demi kesenangan sesaat.
Kebiasaan buruk yang dilakukan terus-menerus dapat mengganggu daya tahan tubuh dan membuat
Anda gampang sakit. Beberapa kebiasaan buruk yang patut dihentikan demi memaksimalkan pola
hidup sehat yaitu:

Konsumsi alkohol, rokok, dan junk food.

Menghindari konsumsi makanan bergizi seperti sayuran dan buah-buahan.

Begadang atau lembur kerja hingga larut malam.

Malas membersihkan tubuh usai beraktivitas di luar rumah.

Gaya hidup minim gerak (sedentari) dan malas berolahraga.

Mengonsumsi Suplemen Berbahan Alami

Konsumsi rempah-rempah ternyata tak cuma berkhasiat untuk mengatasi penyakit. Rempah-rempah
juga bermanfaat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Beberapa jenis rempah yang baik
dikonsumsi untuk mendukung daya tahan tubuh antara lain:

Jahe

Mengandung zat gingerol yang berperan sebagai antiinflamasi dan antioksidan alami. Konsumsi jahe
secara teratur dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam menangkal radikal bebas dan
bermacam-macam penyakit.

Serai

Mengandung vitamin C dan flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Kedua jenis antioksidan
tersebut berperan penting dalam menjaga daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit. Di
samping itu, serai juga bersifat diuretik (membantu membuang zat kimia dan racun berbahaya
dalam tubuh) sehingga efektif membantu menurunkan kadar asam urat serta meningkatkan fungsi
hati dan ginjal.

Kunyit

Mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas penyebab penyakit. Rempah yang
satu ini juga mengandung curcumin yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan saraf otak.

Kayu manis

Kaya antioksidan, antiinflamasi, antimikroba serta kandungan gizi lainnya yaitu vitamin A, B6, C, zat
besi, dan magnesium.

Temulawak

Berperan sebagai antioksidan yang dapat meningkatkan metabolisme dan mendukung proses
detoksifikasi racun dalam tubuh. Selain itu, temulawak juga dapat menstimulasi sekresi hormon
dopamin dan serotonin yang penting untuk menjaga kestabilan mood serta meningkatkan
kemampuan otak.

Informasi lengkap seputar cara meningkatkan daya tahan tubuh di masa pandemi sekarang mudah
diakses melalui internet. Anda dapat mengakses berbagai website kesehatan yang kredibel bila
memiliki koneksi internet yang memadai. Sekarang, IndiHome menyediakan Paket 3P
(Internet+TV+Phone) yang siap memenuhi kebutuhan aktivitas digital Anda.
Paket 3P (Internet+TV+Phone) persembahan IndiHome siap memfasilitasi Anda dengan tayangan TV
interaktif, sambungan telepon jernih, dan jaringan internet berkecepatan stabil. Anda bisa
berlangganan Paket 3P (Internet+TV+Phone) dengan pilihan kecepatan internet hingga 300 Mbps.
Fasilitas digital dari IndiHome selalu siap memberikan pengalaman digital yang menakjubkan bagi
Anda sekeluarga.

Referensi