Anda di halaman 1dari 5

Tugas Kelompok ke-1

Week 3/ Sesi 4

Adinda Saadiya 2440102070

Intannya Gusti Putri Basoeki 2440100960

Bovindo Eko Junior 2440101175

Anissa Fikri Firdaus 2440101010

Selesaikan soal-soal di bawah ini.

1. Bobot nilai 20%. Apa perbedaan antara JIT dan Konsep Taguchi?

2. Bobot nilai 40%. Mengapa kualitas yang ditingkatkan bisa menambah profit? Jelaskan
dengan dua cara yaitu melalui perolehan penjualan (sales gains) dan melalui pengurangan
biaya (reduced cost).

3. Bobot nilai 40%. Plan-Do-Check-Act (rencana, lakukan, periksa, bertindak) dikembangkan


oleh Walter Shewhart sebagai model untuk perbaikan terus menerus.

Terapkan model PDCA ini di perusahaan tempat Anda bekerja atau di salah satu perusahaan
yang terkenal di Indonesia.

Jawaban:

1. Just In Time atau  sering disingkat dengan JIT adalah suatu sistem produksi yang digunakan
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai dengan permintaan dan hanya membeli bahan
sesuai dengan kebutuhan produksi. Tujuan sistem produksi Just In Time (JIT) adalah untuk
menghindari terjadinya kelebihan kuantitas/jumlah dalam produksi (overproduction),

MGMT6397-Operations Management and Managing Business Information-R0


persediaan yang berlebihan (excess Inventory) dan juga pemborosan dalam waktu
menunggu (waiting).
Metode Taguchi adalah rancangan percobaan yang memungkinkan perusahaan untuk
memilih produk ataupun proses yang berfungsi lebih konsisten di lingkungan operasi.
Metode Taguchi menyadari bahwa tidak semua faktor yang menyebabkan variabilitas dapat
dikendalikan. Faktor-faktor tak terkendali ini disebut dengan noise factor. Metode Taguchi
mencoba mengidentifikasi faktor-faktor terkendali (Faktor kontrol) yang akan
meminimalkan noise factor.

Perbedaan JIT dengan Metode Taguchi adalah pada JIT perusahaan membuat suatu
produk berdasarkan permintaan konsumen. Sedangkan Metode Taguchi mencari cara
bagaimana meminimalisir faktor tak terkendali
2. – Cara Reduce Cost
Salah satu metode yang saat ini sedang berkembang untuk mencapai efektivitas dan efisiensi
biaya adalah dengan menerapkan Cost Reduction System. Cost Reduction adalah cara
termudah dan paling pasti cara untuk meningkatkan keuntungan dalam jangka pendek. Hal
ini juga dapat menjadi penggerak utama panjang – pertumbuhan jangka, jika ditangani
dengan benar. Hal tersebut dikarenakan pengurangan biaya sepenuhnya dalam kendali
perusahaan. Cukup menentukan area untuk pengurangan biaya dan menerapkannya. Cost
Reduction adalah jalan paling sederhana untuk meningkatkan profitabilitas dan arus kas
ditingkatkan. Cost Reduction didefinisikan sebagai usaha me-manage aktivitas yang
berhubungan dengan proses produksi dapat mengurangi biaya produksi dengan
mengeliminasi biaya yang seharusnya tidak perlu terjadi.
- Cara Sales Gains

Metode berikutnya adalah dengan memperoleh penjualan (sales gain) yang dimana pada hal
tersebut kita dapat melihat pengaruhnya dengan meningkatkan suatu kualitas akan menarik
minat customer yang mengakibatkan peningkatan didalam penjualannya dan juga terjadinya
peningkatan profit nya. Karena memang kualitas sangat memiliki pengaruh yang besar
terhadap penjualan baik itu produk maupun jasa yang ditawarkan.

MGMT6397-Operations Management and Managing Business Information-R0


3. PDCA
 Tahap pertama model PDCA adalah mengidentifikasi masalah untuk merencanakan
langkah yang perlu dilakukan dalam mencari solusi. Ini disesuaikan dengan ukuran
proyeknya apakah besar atau kecil, rumit atau sederhana. Biasanya tahapan ini berisi
langkah-langkah kecil yang perlu dilakukan untuk membuat perencanaan yang tepat
guna mengantisipasi kemungkinan gagal. 

 Tahapan selanjutnya dalam PDCA adalah melakukannya atau menguji coba. Di


tahap ini kita bisa saja melakukan uji coba proyek percontohan skala kecil untuk
mengukur apakah hasilnya sesuai dengan yang direncanakan atau tidak.
Catat setiap perubahan yang terjadi dalam proses ini karena itu bisa menjadi data-
data yang penting dalam proses evaluasi selanjutnya.

 Tahapan checking menjadi upaya penting dalam siklus PDCA. Sebab, dengan


melakukan checking kamu dan tim akan mengetahui kesalahan dalam tahapan kedua
yang sempat dilakukan. Selain itu, proses checking juga perlu dilakukan untuk
menghindari proses kesalahan yang berulang. Ada beberapa hal yang bisa kamu
lakukan dalam proses ketiga ini seperti: Memeriksa apakah standarnya terpenuhi ,
Memeriksa apa yang berhasil dan salah serta kenapa ini bisa terjadi

 Jika hasil dari peninjauan kamu selama tiga tahap di atas hasilnya cukup
memuaskan, maka tim dapat mengembangkan metode ini untuk terus dilakukan
secara berulang. Tapi, apabila ada kekurangan atau kesalahan, maka tim dapat
berupaya untuk memperbaikinya. Setiap model PDCA yang berhasil akan
menjadi baseline standar baru di perusahaan. Meski begitu, disini perlu
mengingatkan tim supaya melakukan tahapan PDCA ini dengan hati-hati.  

MGMT6397-Operations Management and Managing Business Information-R0


Contoh ; Mempercepat pencairan produk dana tunai MCOM-EGC pada PT OTO
Multi Artha

A. Plan
Pada tahap ini memulai sering terjadi komplain untuk produk “MCOM-
EGC” dimana konsumen merasa pencairan terlalu lama sedangkan kebutuhan akan
dana tersebut sangat diperlukan. Dana Tunai Oto (OTO) adalah layanan pembiayaan
dari PT Oto Multiartha yang dapat digunakan untuk pengadaan barang dan/atau jasa
baik untuk tujuan konsumsi maupun produktif dengan pilihan jangka waktu
pembiayaan hingga 36 bulan. Dengan mengidentifikasi masalah itu maka akan
disimpulkan seperti;
1. Kenapa pencairan untuk ke konsumen lambat? Dikarenakan dokumen
yang diperlukan belum lengkap
2. Kenapa dokumen yang diperlukan belum lengkap? Kurangnya informasi
yang diterima konsumen apa yang diperlukan untuk menggunakan produk dana
tunai
3. Kenapa informasi yang diterima tidak menyeluruh? Kurang pemahaman
dari sales marketing
Penyelesaiannya ; Melakukan pelatihan kepada sales marketing secara menyeluruh
B. DO
Sekarang setelah mendefinisikan masalah dan menemukan akar masalahnya, pada
tahap saatnya untuk melakukan brainstorming solusi potensial.
1. Melakukan pelatihan pada sales marketing dan mengajukan budget
tambahan kepada perusahaan?
2. Persyaratan dokumen yang diperlukan menjadi lebih mudah dan simple?
3. penggunaan system online dimana konsumen yang mengupload dokumen
sendiri?
C. Check
Menilai hasil dari solusi percontohan. Jika telah menyadari ada ruang untuk
perbaikan, buat perubahan yang diperlukan dan ulangi fase "lakukan" dan "periksa"
hingga telah merasa telah mencapai solusi yang komprehensif.

MGMT6397-Operations Management and Managing Business Information-R0


Dari hasil ini maka yang paling memungkinkan adalah penggunaan system
online dimana konsumen mengupload dokumen persetujuan sendiri dan dapat
langsung terintegrasi langsung. Disini dapat memotong waktu dengan cepat
D. Act
Langkah terakhir adalah mengimplementasikan solusi yang diterima sepenuhnya.
Memberikan informasi pada konsumen dokumen apa yang diperlukan dan dapat
mengupload sendiri kedalam sistemnya sehingga waktu yang didapat terpotong
cepat dan pencairan menjadi lebih mudah dan efektif

Sumber:

https://ipqi.org/pengertian-sistem-produksi-just-in-time-jit/

http://shiftindonesia.com/taguchi-methods-untuk-tingkatkan-kualitas/

https://www.ekrut.com/media/pdca-adalah

MGMT6397-Operations Management and Managing Business Information-R0

Anda mungkin juga menyukai