Anda di halaman 1dari 11

PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JATIROGO
Jl. Raya Timur Dsn. Pakel RT 001 RW 002 Ds. Sidomulyo
Telp. ( 0356 ) 551064 e-mail : pkm.jtg@gmail.com
TUBAN 62362

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


LOKAKARYA MINI LINTAS SEKTOR PUSKESMAS JATIROGO
NOMOR : 440/31/414.102.04/2022

I. PENDAHULUAN
Puskesmas Jatirogo adalah salah satu puskesmas di kabupaten Tuban
yang senantiasa meningkatkan dan menyempurnakan upaya peningkatan dan
pengembangan pelayanan kesehatan sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan
masyarakat yang semakin meningkat pula. Untuk mewujudkan hal ini tentunya
harus ada sinkronisasi antara kegiatan dengan permasalahan yang ada di
wilayah kerja Puskesmas Jatirogo yang dibicarakan melalui Lokakarya mini
Lintas Sektor. Setelah melaksanakan penggalangan/peningkatan kerjasama
lintas sektoral, sebagai tindak lanjut semangat kerja sama dalam tim yang
telah ditimbulkan dalam lingkungan sektor-sektor yang berasngkutan, perlu
dipelihara dengan baik. Disamping itu keberhasilan pembangunan kesehatan
sangat memerlukan dukungan lintas sektoral. Dimana kegiatan masing-masing
sektor perlu dikoordinasikan sehingga dapat diperoleh hasil yang optimal. Untuk
itu perlu dilakukan pemantauan pelaksanaan kerjasama lintas sektoral dengan
loka karya mini yang diselenggarakan setiap tribulan disebut dengan lokakarya
Mini Lintas Sektor Tribulan.
II. LATAR BELAKANG
Puskesmas merupakan unit pelaksanaan pelayanan kesehatan tingkat
pertama. Adapun fungsi Puskesmas ada 3 yaitu : sebagai pusat penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan, sebagai pusat pemberdayaan
masyarakat dan keluarga serta sebagai pusat pelayanan kesehatan tingkat
pertama. Dalam melaksanakan kegiatannya Puskesmas mengacu pada 4 azas
penyelenggaraan yaitu: wilayah kerja, pemberdayaan masyarakat, keterpaduan
dan rujukan.
Puskesmas mempunyai kewenangan untuk melakukan pegelolaan
program kegiatannya, untuk itu perlu didukung kemampuan manajemen yang
baik. Manajemen Puskesmas merupakan suatu rangkaian yang bekerja secara
sinergik yang meliputi perencanaan, penggerakan pelaksanaan serta
pengendalian, pengawasan dan penilaian.
Penerapan manajemen penggerakan pelaksanaan dalam bentuk forum
pertemuan yang dikenal dengan lokakarya mini (Depkes RI. 2006)
III. TUJUAN
1. Umum
Terselenggaranya lokakarya mini lintas sektor tribulanan Puskesmas.
2. Khusus
a. Mendapatkan kesepakatan rencana kerja lintas sektoral dalam membina
dan mengembangkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan.
b. Mengkaji hasil kegiatan kerjasama, memecahkan masalah yang terjadi
serta menyusun upaya pemecahan dalam bentuk rencana kerjasama.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


A. Kegiatan Pokok
1. Melakukan kegiatan pertemuan Lokakarya Mini Tribulan Lintas sektor yang
pertama
2. Pertemuan Lokakarya Mini Tribulan Lintas sektor Rutin
B. Rincian Kegiatan
1. Lokakarya Mini Tribulan Pertama
Mengadakan acara pertemuan Lokakarya Mini Tribulanan yang pertama
dengan susunan acara sebagai berikut ;
a. Pembukaan
b. Dinamika kelompok, menumbuhkan kekompakan
c. Laporan hasil kegiatan kerjasama lintas sektor tahun 2022
d. Inventarisasi hambatan/ masalah dari masing-masing sektor dalam
pelaksanaan program kesehatan
e. Analisis hambatan dan masalah pelaksanaan program kesehatan
f. Pembagian peran dan tugas masing-masing sektor
g. Penyampaian RPK tahun 2022
h. Penyampaian RUK tahun 2022
i. Kesepakatan tertulis sektor terkait dalam mendukung program kesehatan
j. Membuat rencana kerja tribulan berikutnya Jam penutupan
2. Lokakarya Mini Tribulanan rutin
Mengadakan acara pertemuan Lokakarya Mini Tribulanan rutin dengan
susunan acara sebagai berikut ;
a. Pembukaan
b. Laporan kegiatan kerjasama lintas sektor atau kegiatan tri bulan lalu
c. Hambatan / masalah dalam pelaksanaan kegiatan Lintas Sektor
d. Analisis hambatan/masalah dalam pelaksanaan program kesehatan
e. Merumuskan penyelesaian masalah
f. Membuat rencana kerja tribulan berikutnya dan menyepakati kegiatan
tribulan berikutnya
g. Jam penutupan
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
a. Lokakarya Mini Tribulan Lintas Sektor Pertama
1) Persiapan
a. Pendekatan dengan Camat untuk menginformasikan jadwal lokakarya
mini tribulan lintas sektor
b. Pembuatan undangan serta berkoordinasi dengan pihak administrasi
kecamatan untuk membuat undangan ke Lintas sektor (Camat, Tokoh
Masyarakat, Tokoh Agama, Karang Taruna, Tim Penggerak PKK
Kecamatan, KUA, PLKB, UPTD Pendidikan, Kepala Polsek Kecamatan
Jatirogo, Danramil Kecamatan Jatirogo, Kepala Puskesmas Kebonharjo,
Kepala Desa se wilayah Puskesmas Jatirogo)
c. Persiapan sarana dan prasarana, media dan tenaga
1) Tempat pertemuan
2) Pengeras suara
3) Data yang akan disajikan
4) Laptop, LCD Proyektor
5) Buku catatan notulen dan daftar hadir
2) Pelaksanaan
Mengadakan acara pertemuan Lokakarya Mini Tribulanan yang pertama
dengan susunan acara sebagai berikut ;
a. Pembukaan pertemuan,
b. Dinamika kelompok,
c. Bapak camat atau yang mewakili membuka pertemuan Lokakarya Mini
Tribulan Lintas Sektor,
d. Kepala Puskesmas menyampaikan materi sesuai dengan susunan acara,
e. Peserta pertemuan memberikan saran, masukan, dukungan dan
pemecahan masalah terhadap program kesehatan sesuai dg peran lintas
sektor masing – masing,
f. Kepala Puskesmas dan pengelola progam UKM maupun UKP
memberikan tanggapan terhadap saran, masukan, dukungan dan rencana
tindak lanjut yang disampaikan oleh lintas sektor
g. Bapak Camat atau yang mewakili menutup pertemuan lokakarya mini
lintas sektor,
h. Tim Lokmin Puskesmas mencatat semua kegiatan dalam notulen dan
mendokumentasikan kegiatan,
i. Hasil pertemuan lokakarya mini lintas sektor diserahkan koordinator
admen sebagai arsip laporan kegiatan. Lokakarya Mini Tribulan Lintas
Sektor Rutin
1. Persiapan
a. Pendekatan dengan Camat untuk menginformasikan jadwal lokakarya
mini tribulan lintas sektor
b. Pembuatan undangan serta berkoordinasi dengan pihak administrasi
kecamatan untuk membuat undangan ke Lintas sektor (Camat, Tokoh
Masyarakat, Tokoh Agama, Tim Penggerak PKK Kecamatan, KUA, PLKB,
UPTD Pendidikan, Kepala Polsek Kecamatan Jatirogo, Danramil
Kecamatan Jatirogo, Kepala Puskesmas Kebonharjo, Kepala Desa se
wilayah Puskesmas Jatirogo)
c. Persiapan sarana dan prasarana, media dan tenaga
1) Tempat pertemuan
2) Pengeras suara
3) Data yang akan disajikan
4) Laptop, LCD Proyektor
5) Buku catatan notulen dan daftar hadir
2. Pelaksanaan
Mengadakan acara pertemuan Lokakarya Mini Tribulanan rutin dengan
susunan acara sebagai berikut ;
a. Pembukaan pertemuan,
b. Dinamika kelompok,
c. Bapak camat atau yang mewakili membuka pertemuan Lokakarya Mini
Tribulan Lintas Sektor,
d. Kepala Puskesmas menyampaikan materi sesuai dengan susunan acara,
e. Peserta pertemuan memberikan saran, masukan, dukungan dan
pemecahan masalah terhadap program kesehatan sesuai dg peran lintas
sektor masing – masing,
f. Kepala Puskesmas dan pengelola progam UKM maupun UKP
memberikan tanggapan terhadap saran, masukan, dukungan dan rencana
tindak lanjut yang disampaikan oleh lintas sektor
g. Bapak Camat atau yang mewakili menutup pertemuan lokakarya mini
lintas sektor,
h. Tim Lokmin Puskesmas mencatat semua kegiatan dalam notulen dan
mendokumentasikan kegiatan,
i. Hasil pertemuan lokakarya mini lintas sektor diserahkan koordinator
admen sebagai arsip laporan kegiatan.
VI. SASARAN
Lokakarya Mini Tribulan Lintas sektor dipimpin oleh Camat Jatirogo, adapun
pesertanya adalah
1) Kepala Puskesmas beserta pengelola progam,
2) Lintas sektor di kecamatan , antara lain Tim Penggerak PKK Kecamatan,
KUA, PLKB, UPTD Pendidikan
3) Kepala Polsek kecamatan Jatirogo
4) Danramil Kecamatan Jatirogo
5) Kepala Desa se wilayah Puskesmas Jatirogo
6) Kader Desa se wilayah Puskesmas Jatirogo
VII. JADWAL PELAKSANAAN
1. Lokakarya Mini Tribulan lintas sektor yang pertama dilaksanakan pada bulan
ketiga (Maret) tahun anggaran berjalan.
2. Lokakarya Mini Tribulan Lintas sektor Rutin dilaksanakan setiap Tribulan

VIII. PERAN LINTAS PROGRAM


1. Inventarisasi, analisis masalah dan hambatan dari tiap program kepada lintas
sektor
2. Menyampaian kebijakan/ program baru kepada lintas sektor

IX. PERAN LINTAS SEKTOR


1. Menyampaikan hambatan/ masalah dari masing-masing sektor dalam
pelaksanaan program kesehatan
2. Membuat kesepakatan dalam mendukung program kesehatan
3. Melaksanakan kegiatan sesuai kesepakatan

X. TATA NILAI
Puskesmas Jatirogo KEREN :
Kreatif : Melayani dengan kreatif dan penuh ide baru
Empati : Melayani dengan sepenuh hati
Ramah : Melayani dengan baik hati, manis tutur kata dan sikap
Edukatif : Puskesmas memberi contoh yang baik kepada pasien
Nyaman : Puskesmas memberikan rasa nyaman kepada pasien

XI. PEMBIAYAAN ANGGARAN


Pembiayaan kegiatan ini dilaksanakan melalui dana Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK ) tahun anggaran 2022 dengan rincian satu kali pertemuan
sebagai berikut :

No Kegiatan Rincian Biaya Unit cost Jumlah

I Rincian biaya pertemuan Linsek tribulan

1. Makmin 35 orang Rp. 27.500,- Rp. 962.500,-

2. Snack 35 orang Rp. 13.500,- Rp. 472.500,-

3. Transport peserta 30 orang Rp.,- Rp.,-

JUMLAH Rp.,-
XII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
1. Tersusunnya rencana kerja lintas sektor
2. Diketahuinya hambatan, tantangan dan faktor pendorong di lintas sektor

XIII. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


A. Pencatatan :
1. Jadwal pelaksanaan.
2. Absensi / daftar hadir pertemuan Linsek.
3. Notulen pertemuan.
B. Pelaporan :
Pelaporan dilakukan secara berkala, dilakukan setiap selesai pelaksanaan
kegiatan
C. Evaluasi Kegiatan :
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dalam bentuk laporan berisi tanggal
pelaksanaan, kendala yang dihadapi yang sekaligus merupakan bentuk
evaluasi terhadap pelaksaan kegiatan. Laporan evaluasi ini dibuat pada
minggu ke 4 bulan Juni, dan minggu ke 4 bulan Desember ditujukan kepada
Kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban

Mengetahui, Jatirogo, 30 Maret 2022


Kepala Puskesmas Jatirogo Pelaksana Kegiatan

dr. Abdullah Khamdi Dian Retno Wiyantoi,S.KM


NIP. 19840610 201504 1 001
PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JATIROGO
Jl. Raya Timur Dsn. Pakel RT 001 RW 002 Ds. Sidomulyo
Telp. ( 0356 ) 551064 e-mail : pkm.jtg@gmail.com
TUBAN 62362

LAPORAN HASIL KEGIATAN


LHK.01 / PROG. UE.01 / 414.103.030 / 2020

1. Tanggal Kegiatan : 30 Maret 2022


2. Nama Kegiatan : Lokakarya Mini Lintas Sektor Tri Bulan I
Puskesmas Jatirogo
3. Tempat Kegiatan : Aula Puskesmas Jatirogo
4. Sasaran : Kepala Puskesmas beserta pengelola progam,
Tokoh Masyarakat dan Karang Taruna, Lintas sektor di kecamatan , antara lain
Tim Penggerak PKK Kecamatan, KUA, PLKB, UPTD Pendidikan, Kepala Polsek
kecamatan Jatirogo, Danramil Kecamatan Jatirogo,Forum Masyarakat Madani
Kepala Desa se wilayah Puskesmas Jatirogo

a. Hasil Kegiatan
- Peserta hadir semua sesuai sasaran undangan
- Petugas puskesmas menyampaikan paparan dengan baik
- Terjalin kerjasama dengan lintas sektor
b. Indikator Keberhasilan
- Kegiatan terlaksana sesuai jadwal
- Kegiatan berjalan dengan lancer sampai selesai
c. Kesenjangan/Masalah
- Listrik tidak kuat sehingga mengalami mati nyala mati
d. Upaya Pemecahan Masalah
- Mematikan AC dari ruangan lain
- Menyalakan kipas angin
e. Lain-lain
1 ). Peran lintas Program
- Antara program yang satu dengan yang lain saling mendukung dan
bekerja sama

2 ). Peran Lintas sektor ( bila ada )


- Antara sektor terkait saling bekerja sama dan meningkatkan peran
masing – masing untuk kegiatan yang sudah disepakati

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Jatirogo Pelaksana

dr. Abdullah Khamdi Dian Retno Wiyanti,S.KM


NIP. 19840610 201504 1 001
PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JATIROGO
Jl. Raya Timur Dsn. Pakel RT 001 RW 002 Ds. Sidomulyo
Telp. ( 0356 ) 551064 e-mail : pkm.jtg@gmail.com
TUBAN 62362

NOTULEN KEGIATAN

I. Nama Kegiatan : Lokakarya Mini Lintas Sektor Tri Bulan I Puskesmas


Jatirogo
II. Hari /Tanggal : Rabu / 30 Maret 2022
III. Waktu : 08.30 - selesai
IV. Tempat : Aula Puskesmas Jatirogo
V. Peserta : Kepala Puskesmas beserta pengelola progam,
Tokoh Masyarakat dan Karang Taruna, Lintas sektor di kecamatan , antara
lain KUA, PLKB, UPTD Pendidikan, Kepala Polsek kecamatan Jatirogo,
Danramil Kecamatan Jatirogo, Kepala Desa se wilayah Puskesmas Jatirogo
VI. Susunan Acara :
1. Pembukaan
2. Menyanyikan Lagu Indonesia raya
3. Sambutan Kepala Puskesmas
4. Sambutan Camat Jatirogo / Yang mewakili
5. Sambutan Danramil Jatirogo / Yang mewakili
6. Sambutan Kapolsek Jatirogo/ Yang mewakili
7. Paparan Kepala Puskesmas tentang Kegiatan
Puskesmas Th. 2022
8. Diskusi dan Tanya Jawab
9. Penutup.
VII. Pembahasan
1. Pembukaan
Lokakarya Mini Lintas Sektor Tri Bulan I Puskesmas Jatirogo pada hari
Rabu, 30 Maret 2022 dibuka pada pukul 09.30 WIB yang dipandu oleh
pembawa acara Ibu. Afriyani Devi Elsitasari, A.md. Kes

2. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya


Menyanyikan lagu Indonesi Raya yang dipimpin oleh Ibu. Siska Febriani
selaku konduktor dan diikuti oleh seluruh peserta.

3. Sambutan Kepala Puskesmas Jatirogo oleh dr. Abdullah Khamdi


Dokter Khamdi menyampaikan selamat datang kepada seluruh
undangan, berterimakasih atas kedatangan para hadirin. Dokter berterima
kasih atas dukungan bapak/ibu tamu undangan untuk puskesmas.
Semoga acara ini bisa meningkatkan silaturahim kita, karena acara ini
merupakan Lokakarya Mini Lintas Sektor pertama setelah pandemi.

4. Sambutan Camat Jatirogo oleh Deny Susilo Hartono, S.STP., M.M.


Bapak Deny menyampaikan semoga acara ini dapat menjalin
silaturahmi setelah 2 tahun tidak diadakan acara ini, hari ini kita dapat
berkumpul kembali. Mengenai kinerja untuk vaksinasi di saat pandemi
yang sudah turun menjadi endemi ini kita harus optimis untuk mencapai
target. Ketika kita optimis target 70%, maka yang tercapai bisa 90%.
Mengenai pengurusan atau pembuatan berkas di kecamatan, tolong
disampaikan bahwasannya untuk mengurus KTP, Kartu Keluarga sudah
bisa di kecamatan tanpa harus ke Tuban. Untuk persyaratannya bisa
ditanyakan ke rekan-rekan dan untuk biayanya gratis.

5. Sambutan Danramil Jatirogo oleh Kapten Sunaryo


Bapak Sunaryo menyampaikan 2 hal. Yang pertama adalah
mengenai RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) Dengan adanya program ini,
nanti akan dibuatkan jamban untuk yang belum mempunyai jamban.
Namun hanya untuk 10 warga. Yang kedua Sekarang telah dibuka
pendaftaran TNI Angkatan Darat baik dari umum maupun dari santri. Dan
untuk biayanya gratis. Tidak dipungut biaya

6. Sambutan Kapolsek Jatirogo diwakili oleh Bp. Suhardi


Bapak Suhardi memohon maaf karena Bp. Danramil tidak bisa
hadir, ada kegiatan lain. Bapak Suhardi menyampaikan yang pertama
mengenai vaksinasi, mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran
karena sudah mensukseskan vaksinasi tahap 1 dan 2. Untuk bulan puasa
besok, targetnya yaitu 30% untuk vaksin booster. Mohon bantuannya
untuk yang belum vaksin 1 nanti akan mendapatkan vaksin tahap 1,
begitupun yang tahap 2 akan mendapatkan vaksin tahap 2. Dan jika
sudah waktunya untuk mendapatkan vaksin booter nanti akan
mendapatkan vaksin booster. Untuk kegiatan ibadah di bulan puasa,
harus sesuai dengan protocol kesehatan. Mohon dukungan semoga di
wilayah kita lepas dari covid, malaria. Semoga masyarakat bisa
menerapkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)

7. Paparan Kepala Puskesmas oleh dr. Abdullah Khamdi


Dokter Khamdi memaparkan perencanaan kegiatan yang akan
dilakukan oleh Puskesmas Jatirogo selama tahun 2022. Tahun 2022 ini
kami berkomitmen untuk meningkatkan kinerja dari tahun sebelumnya.
Sosialisasi tentang program-program puskesmas, yaitu :
1. Pelayanan publik & Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
Untuk pelayanan publik masih seperti biasa kami membuka
pelayanan di puskesmas dan untuk UKM yaitu penyuluhan, pembinaan
masyarakat, posyandu. Terutama pada pandemi yang sekarang sudah
jadi endemi, kami melakukan pelayanan sesuai protokol. Dan jika masih
terdapat masyarakat yang positif covid, kami siap menrima untuk
dilakukan 3T (Testing, Tracing, Treatment). Dan untuk saat ini fokus
kami adalah mengenai vaksinasi terutama pada vaksinasi covid.
2. Penilaian Akreditasi
Dimana Puskesmas Jatirogo saat ini belum terakreditasi.
Kemungkinan akan dilaksanakan akreditasi pada akhir tahun ini. Mohon
do’anya, karena tujuan dari akreditasi adalah untuk menstandarkan
aturan sesuai yang ada di Indonesia. Karena pelayanan di puskesmas
jatirogo beda dengan pelayanan di kota. Karena yang di kota dan
sudah terakreditasi beda SOP nya dengan puskesmas yang belum
terakreditasi.
3. Intervensi PIS-PK
Program ini langsung terjun ke desa, RT, masyarakat langsung
untuk mengingatkan warga yang dalam kategori kurang sehat. Karena
desa binaan puskesmas jatirogo, jumlah keluarga yang belum memiliki
jamban masih banyak dan puskesmas mempunyai target 1 desa
minimal harus punya 1 jamban. Saat ini sudah ada 3 desa, masih
mempunyai PR 6 desa lagi. Karen jika desa sudah ODF (Open
Defecation Free) maka kecamatan juga akan ODF. Dan jika kecamatan
sudah ODF maka kabupaten juga akan ODF. Mari bersama-sama
melakukan kerja bakti, karena saat ini jatirogo lumayan banyak untuk
kasus DBD.
Untuk cakupan vaksinasi, saya ucapkan terima kasih atas
dukungan bapak/ibu. Saat ini jatirogo sudah mencapai 80% cakupan
untuk dosis 1 dan 2. 20% nya yaitu untuk masyarakat yang tidak bisa di
vaksin atau mempunyai komorbid, tetapi tetap berupaya mengatasi, jika
sudah sehat baru bisa di vaksin. Untuk dosis booster saat ini baru
mencapai 4%.

8. Diskusi dan Tanya Jawab


b. Bapak Wantono Kades Dingil
P : apakah boleh mengurus pembuatan SIM di polsek ?
J : Untuk surat keterangan sehat bisa dilakukan ditingkat kecamatan,
tetapi untuk langkah selanjutnya harus dilakukan di sat lantas. Karena
untuk langkah selanjutnya yaitu tes psikologi, pendaftaran sidik jari
dan identifikasi data yang hanya bisa dilakukan di satlantas. Karena
nanti data akan masuk ke database pusat
P : Solusi untuk yang tidak mau vaksin ketika mau menikah
J : 3 bulan lagi catin yang mau menikah harus ada pendampingan dari
puskesmas/dinkes. Persyaratan menikah untuk swab antigen sudah
dihilangkan namun harus sudah vaksin minimal dosis 1 dan 2, jadi
pernikahan akan ditunda dan dilaksanakan ketika sudah vaksin
minimal pada dosis 2. Untuk catin, sebelum ke KUA dan yang
melakukan pemeriksaan catin di puskesmas akan dikunjungi oleh tim
PLKB kemudian hasilnya akan dilaporkan ke bidan desa. Hal ini untuk
mencegah stunting.
c. Hj. Mas Udah Ketua Muslimat
P : Bagaimana jika vaksin booster dilakukan di lembaga muslimat
saja?
J : Koordinasi terlebih dahulu untuk jumlah yang ingin vaksin booster,
jika mencukupi akan dilakukan vaksinasi sebelum puasa.
d. Bapak Dimhan
P : Bagaimana mengatasi untuk MI yang masih tidak mau untuk
vaksin ?
J : Melakukan pendekatan langsung, observasi berapa yang tidak mau
di vaksin, diberikan penjelasan hingga bisa diterima dan mau di
vaksin.

VIII. PENUTUP / DO’A


Terimakasih atas semuanya, semoga pertemuan ini akan bermanfaat untuk
kita semua. Terimakasih banyak, mohon maaf apabila ada kata dan
kekurangan. Marilah kita tutup acara pada siang hari ini dengan membaca
hamdallah bersama-sama. Sekian.

Mengetahui, Jatirogo, 30 Maret 2022


Kepala Puskesmas Jatirogo Notulis

dr. Abdullah Khamdi Dian Retno Wiyanti,S.KM


NIP. 19840610 201504 1 001

Anda mungkin juga menyukai