Perkembangan

Teori Bilangan

Sejarah Matematika,
Ibu Attin Warmi, M. Pd.
 KELOMPOK 11 - KELAS 2C

Syifa Nabilah Amanda Mutiara Putri

(NPM : 2110631050119) (NPM : 2110631050122)
 Pokok Pembahasan
01 01 Pierre De Fermat

02 Leonhard Euler

03 Carl Friedrich Gauss

01 02 03 04

01
Pierre De Fermat
Seorang Matematikawan Asal Prancis
01 02 03 04

Profil Singkat Pierre De Fermat

 Pierre De Fermat adalah seorang matematikawan asal Prancis dan
seorang hukum.
 Fermat lahir pada tahun 1601 di Prancis dan wafat pada tahun 1665 di
Castres.
 Ayahnya bernama Dominique Fermat. Sedangkan Ibunya bernama
Claire de Long. Ia mempunyai 1 saudara laki-laki dan 1 saudara Pierre De Fermat
perempuan. (1601 – 1665)
 Fermat terkenal dengan teorema terakhir yang ia cetus dimana
buktinya menjadi perdebatan di antara para matematikawan selama
357 tahun hingga matematikawan Andrew Wiles berhasil
membuktikan teoremanya.
 Pada 1631 Fermat menerima gelar sarjana hukum dari Universitas
Orleans. Ia bertugas di parlemen lokal di Toulouse, menjadi anggota
dewan pada tahun 1634. Pada 1638 ia diangkat ke Pengadilan
Kriminal.
 Penemuan Fermat
1. Metode asli untuk menemukan garis lengkung terbesar dan
terkecil dari garis lengkung.

2. Kontribusi penting untuk geometri analitik, teori bilangan,

probabilitas, dan kalkulus diferensial.

3. Prinsip Fermat untuk propagasi cahaya dan teorema terakhir

Fermat dalam teori bilangan yang ia gambarkan dalam sebuah
catatan di margin salinan Diohantus Arithmetica.
 01 02 03 04

Perkembangan Teori Bilangan Oleh Fermat

 Fermat telah menemukan hasil baru yang disebut aritmatika tinggi. Banyak yang bersangkutan bahwa
setiap bilangan prima dari bentuk 4n + 1 secara unik dapat diekspresikan sebagai jumlah dari dua kotak.
 Teorema Fermat yang lebih kecil menyatakan bahwa jika n adalah bilangan prima dan a adalah bilangan
bulat positif, maka 𝑎𝑛 artinya a habis dibagi n.
 Fermat dianggap sebagai orang pertama yang mengevaluasi integral dari fungsi general power. Dalam
teori bilangan Fermat mempelajari Persamaan Pell, bilangan sempurna, amicable numbers, bilangan
Fermat, dan metode faktorisasi Fermat.
 Teorema Fermat yang lain yaitu jika p adalah bilangan prima dan a adalah bilangan bulat yang tidak
habis dibagi dengan p, maka 𝑎𝑝−1 − 1 ≡ 1 (mod p).
 Fermat juga mengembangkan teori two square dan teorema polygonal number.
 Teorema Fermat yang paling terkenal adalah teorema “terakhir” atau “hebat”.
 Teorema terakhir Fermat yaitu jika n > 2, maka Persamaan Diophantus x𝑛 + y𝑛 = z𝑛 tidak memiliki solusi
bilangan bulat.
 01 02 03 04

Contoh Soal Fermat Jawab :

i. Ambil a = 2 karena GCD

dari (17,2) adalah 1.

i. 217−1 = 65536 ≡ (1 mod 17)

Dengan memakai teorema Fermat, karena 17 habis membagi
tentukan apakah 17 bilangan prima? 65536 -1 = 65535. Jadi 17
adalah bilangan prima.
01 02 03 04

02
Leonhard Euler
Penulis Matematika Paling Produktif
 01 02 03 04

Profil Singkat
Leonhard Euler
Leonhard Euler adalah seorang ahli matematika dan fisika abad ke-18
dan merupakan salah satu ilmuwan paling brilian sepanjang masa. Ia
lahir tanggal 15 April 1707 di Basel, Switzerland. Ayahnya bernama Paul
Euler, seorang pastur Calvinisme. Ibunya bernama Marguerite Brucker,
anak dari seorang pastur. Ia memiliki dua orang adik perempuan yang
bernama Anna Maria dan Maria Magdalena. Ia wafat pada tanggal 18
September 1783 di St. Petersburg, kekaisaran Rusia.
 01 02 03 04

Pendidikan
Leonhard Euler
Pendidikan formal Euler berawal di Basel. Di
usianya yang ke-13 tahun dia mendaftar di
Universitas Basel, dan di usianya yang ke-16 tahun
ia menerima gelar “Master of Philosophy” dengan
membandingkan filsafat dari Descartes dan Newton.

Pada tahun 1726 Euler merampungkan disertasi tentang

perambatan suara dengan Judul De Sono. Di usianya yang ke-
20 tahun ia menerima undangan dari Chatherine I Rusia untuk
bergabung dengan Akademik Ilmu Pengetahuan di St.
Petersburg. Kemudian pada tahun 1727 Euler mendapatkan
juara 2 dalam Kompetisi Paris Academy Prize Problem.
 01 02 03 04

Pendidikan
Leonhard Euler

Pada usia 23 tahun, Euler menjadi professor Fisika di

St. Petersburg. Lalu pada usia 26 tahun ia mengganti
Daniel Bernoulli sebagai ketua jurusan matematika.

Pada tahun 1741, Friedrick Agung menyuruh Euler

keluar dari Rusia dan mengajaknya bergabung ke
Akademik Sains di Berlin. Euler tinggal di Berlin selama
25 tahun. Pada tahun 1766 Euler kembali ke Rusia.
01 02 03 04

Kontribusi
03 Euler
Euler berkarya dalam hampir semua bidang matematika, seperti
geometri, kalkulus infinitesimal, trigonomeri, aljabar, dan teori
bilangan. Selain itu ia juga banyak membahas tentang fisika,
diantaranya mengenai teori luar dan fisika kontinum.
 01 02 03 04

Perkembangan Teori Bilangan Oleh Euler

Logika (Diagram Euler) Formula Euler (e)

Euler dikenal dengan hasil Menunjukkan hubungan antara fungsi trigonometri
karyanya berupa "kurva tertutup" dan angka imajiner, serta digunakan untuk
untuk menggambarkan silogisme. menemukan logaritma angka-angka negatif.

Euler juga salah satu pelopor dalam topologi sebuah

cabang matematika yang sangat penting di abad ke-20.
 01 02 03 04

Perkembangan Teori Bilangan Oleh Euler

Notasi Matematika
 Penggunaan luas simbol i untuk mewakili keliling lingkaran.
 Memperkenalkan konsep fungsi matematika.
 Orang pertama yang menuliskan f(x) untuk menandai suatu fungsi yang diterapkan
pada argument x.
 Tanda sigma “Σ” untuk penjumlahan, huruf “i“ untuk menandai unit imajiner.
 Huruf “e” sebagai dasar logaritma natural.

Euler adalah satu-satunya matematikawan yang mempunyai dua bilangan yaitu

bilangan Euler yang terkenal dalam kalkulus “e” dan konstanta Euler.
01 02 03 04

05
PRESTASI DAN KARYA EULER

Formula Euler-Maclaurin

Konstanta Euler Hukum Bernoulli-Euler

Teorema Euler Fungsi Homogen Formula Euler-Fourier

Transformasi Euler Persamaan Euler-Lagrage

 01 02 03 04

𝟏
𝐥𝐢𝐦 𝟏 + 𝟑𝒙 𝒙
𝒙→𝟎

Bentuk tersebut sama dengan bentuk CONTOH SOAL

konsep limit euler
1
lim 1 + 𝑛𝑥 𝑥 Metode Limit
𝑥→0
Maka, jawabannya adalah 𝑒 3 Bilangan Euler
01 02 03 04

03
Carl Friedrich Gauss
Pangeran Para Matematikawan
01 02 03 04

CARL FRIEDRICH GAUSS

Johann Carl Friedrich Gauß (Gauss)
Lahir pada tanggal 30 April 1777, di kota Brunswick, Jerman.
Wafat pada 23 Februari 1855, di Göttingen , Jerman.
01 02 03 04

Keluarga Gauss
Gebhard Dietrich Gauss (Ayah)

Dorothea Benze (Ibu)

Johann Carl Friedrich Gauss

George (Saudara tiri Gauss)

01 02 03 04

Latar Belakang
(Keluarga Gauss)
Gauss
Friedrich Gauss lahir dari latar belakang keluarga miskin.
Ibu Gauss atau Dorothea dikenal sebagai wanita yang
cerdas, tetapi ia buta huruf. Sedangkan ayah Gauss atau
Gebhard yang merupakan tulang punggung keluarga
Gauss merupakan seorang buruh atau pekerja serabutan.

Gebhard memiliki seorang anak laki-laki bernama George,

hasil pernikahan nya yang pertama sebelum istrinya
meninggal.
 01 02 03 04

Jenjang Pendidikan
1
St. Kathrine Buttner (guru Gauss) menyadari bakat Gauss dalam berhitung
Tahun 1782 kemudian mendiskusikan masa depan Gauss dengan Ayahnya.

2 (Sekolah tata bahasa) Gauss mampu

Martino-Katharineum menguasai pelajaran Matematika, Bahasa
Tahun 1788 Yunani Kuno, Latin, serta Modern.

3 Gauss yang berusia 18 tahun telah

Caroline College
menyelesaikan gelarnya dalam bidang
Tahun 1792 matematika di Caroline College.
 01 02 03 04

Jenjang Pendidikan
4
Universitas Gottinge Melanjutkan gelar doktor dan menuangkan banyak
ide serta pemikiran baru dalam dunia matematika
Tahun 1795

Martino-Katharineum
Hanya dalam kurun waktu enam bulan di Universitas Göttinge, Gauss mampu memecahkan
suatu masalah yang telah menjadi masalah para matematikawan selama 2.000 tahun.

Di antara ide serta penemuan tersebut yaitu ketika Gauss menemukan rumus matematika
yang membuat semua poligon reguler dapat dikonstruksi hanya dengan menggunakan
staright atau penggaris sejajar dan juga kompas.
01 02 03 04

Memasuki masa kejayaan penemuan

Gauss, Pada tahun 1796.

Gauss dalam mengembangkan

penemuannya dalam bidang
matematika, tepatnya pada 30
Maret, Gauss menemukan sebuah
pembangunan Heptadecagon
 01 02 03 04

Disquisitiones
Karena semua ide Gauss yang luar biasa,
ia semakin banyak dikenal.
Arithmaticae
Gauss berniat untuk menjadikan
penemuannya sebagai bahan buku
disertasi doctoral, namun sempat ditolak
oleh pihak penerbit.

Kemudian Gauss mengubah judul tesis

tersebut menjadi ;

“Demonstratio nova theorematis

omnem functionem algebraicam
rationalem integram unius variabilis
in factores reales primi vel secundi
gradus revolvi posse” (1799)
 01 02 03 04
Sistem
Bilangan
Mengenai Sistem Bilangan, Gauss
membaginya mulai dari bilangan
komples yang kemudian diturunkan
menjadi bilangan lainnya, misalnya
bilangan rill dan bilangan imajiner.
Kemudian terus dikembangkan
semua teori serta fungsi nya.
Deret Tak
Hingga
Selanjutnya, Gauss memfokuskan dirinya
pada teori Deret Tak Hingga yang memiliki
bilangan yang terus membesar. Fokus
tersebut mengenai bagaimana
menghitung ekspresi matematika sebagai
fungsi untuk menggambarkannya menuju
ketakterhinggaan.
 01 02 03 04

TEORI GAUSS

Kurva Distribusi Metode Kuadrat Eliminasi

Normal Terkecil Gauss-Jordan

“Kurva Gaussian (kurva “Proses penyederhanaan

“Method of Least Square
lonceng) berkaitan dengan sistem persamaan liniear
merupakan metode yang
probabilitas atau data dengan mengubah nya
berpengaruh dalam sejarah
berdistribusi” menjadi bentuk matriks
statistika.”
eselon baris tereduksi.”
01 02 03 04

Setelah seluruh kerja kerasnya dalam dunia matematika, pada

usianya yang ke 24 tahun, Gauss terpaksa harus berhenti
melanjutkan penemuannya dibidang matematika.

Hal tersebut dikarenakan tidak ada nya universitas dan jenjang manapun
yang mau menghargai bakat Gauss, serta kondisi finansial Gauss untuk
melanjutkan pendidikannya, karena sudah terlepas dari pembiayaan Duke of
Brunswick. Sehingga pada usia 24 tahun saat itu, Gauss mulai menekuni
minatnya dalam bidang Astronomi dan mulai menjadi seorang pengajar.
01 02 03 04

END!
Dipenghujung kisahnya, Gauss menghabiskan sisa hidup di
Gottingen atau dengan mengunjungi perpustakaan universitas
di pagi hari.

Hingga saat Gauss mengeluh tentang kesehatannya yang kian

memburuk, dikarenakan oleh pembengkakan jantung, nafas
Gauss menjadi pendek dan tidak mempu lagi melakukan
aktifitas, bahkan sekedar berjalan ke perpustakaan.

Hingga hari kematiannya tiba, Gauss menghembuskan nafas

terakhir pada tanggal 23 Februari 1855, pada usia ke 77 tahun.
Beliau dikebumikan di pemakaman St. Albans, di Gottingen,
berdekatan dengan makam ibunya.
01 02 03 04

CONTOH SOAL
Bilangan Kompleks/ Imajiner (i)

i (imajiner) dapat dideskripsikan dengan ;

i = −1 atau 𝑖 2 = -1

Contoh ;
𝑥2 + 1 = 0
𝑥2 = 1
x = ± −1
 01 02 03 04

REFERENSI
[1] https://softskillpkn.blogspot.com/2013/05/johann-carl-friedrich-gauss-biografi.html

[2] https://www.slideshare.net/nidyamilano1/biografi-johann-carl-friedrich-gauss-bahasa

[3] https://id.m.Wikipedia.org/wiki/Cari_Friedrich_Gauss

[4] https://yusufbudiman92.blogspot.com/2013/05/biografi-carl-friedrich-gauss-penemu_5.html

[5] https://www.slideshare.net/KuliahKita/matematika-diskrit-07-teori-bilangan-05

[6] https://www.kompasiana.com/su_yoto/562618ed63afbd7e1e342042/leonhard-euler-penemu-rumus-matematika

[7] https://www.biografiku.com/biografi-leonhard-euler/

[8] https://delphipages.live/id/ilmu/matematika/pierre-de-fermat

[9] https://www.wikiwand.com/id/Teori_bilangan
01 02 03 04

Terimakasih