Berat teoritis produk reaksi (2 mL Pb(CH3COO)2(aq) 0,1 M + 2 mL KI(aq) 0,1 M) (Z) : (tuliskan perhitungan anda)
Pb(CH3COO)2 + 2KI PbI2 + 2CH3COOK
Mol 2 ml x 0,1M = 0.2mmol 2 ml x 0.1M = 0.2mmol
Reaksi 0.2x10-3 / 1 = 2x10-4 0.2x10-3/2 = 10-4
Pereaksi Pematas adalak KI, sehingga mol PBI2 = koef PBI2/ koef KI x mol KI
= ½ x 0.2x10-3 = 10-4 mol
-4
Masa PbI2 = mol PbI2 x mr PbI2 = 10 x 461 = 0.0461 g
Persen Rendemen produk : (massa endapan setelah dioven)/Z) x 100% : (tuliskan perhitungan anda)
% hasil = 0.0304 X 100% = 66.2%
0.0461
H2SO4
1. Diskusikan perbedaan cara penentuan stoikiometri dengan menggunakan data massa produk yang dihasilkan
dibandingkan dengan data perubahan suhu, manakah yang lebih akurat? Berikan pendapat anda.
Stiokiometri dengan data massa Produk untuk mengetahui masa dari salah satu pruduk reaksi kimia sehingga dengan
acuan masa itu kekal dari total masa pruduk dari total masa pereaksi dapat diketahui masa produk lainnya dengan
mengurangi total masa pereaksi - produk yang sudah diketahui dari penimbangan.
Stoikiometri Pengamatan perubahan suhu untuk menentukan komposisi dari pereaksi untuk menentukan koefisien
Pereaksi dimana acuan nya produk yg paling banyak di hasilkan atau efektif dengan parameter suhu yang paling tinggi
Perbandingan komposisi pereaksi.
Akurasi dari kedua metode lebih baik adalah suhu karena suhu dapat menentukan perbandingan koefisien pereaksi
Yang efektif, Sedangkan metode masa untuk menentukan masa produk berapa saja tanpa memandang komposisi sehingga
senyawa pereaksi biasanya banyak sisa tidak bereaksi secara efektif
2. Jelaskan mengapa kita perlu menentukan rendemen produk.
Penentuan Rendemen ini di perlukan untuk mengetahui seberapa besar efisiensi aktual dari pereaksi yang dilakukan di
laboratoriom untuk menghasilkan produk dibanding kan dengan hitungan secara teoritis, sehinggaa kita dapat
mengkoreksi metode kerja pereaksi baik mencari kesalahan kerja atau ketidak efisienan pencampuran senyawa dan lain
lain.
Dengan tujuan semakin mendekati 100% nilai rendemen maka metode/prosedur proses pencampuran senyawa lebih
efisien dan efektif.