Anda di halaman 1dari 48

AKUNTANSI

BANK
oleh:
Dr. Iim Hilman, SE., MM.
STIE EKUITAS
Digunakan terbatas di lingkungan STIE EKUITAS
Akuntansi
Jasa Bank
Jasa Bank
Adalah produk layanan Bank kepada
masyarakat (baik dalam negeri maupun
luar negeri) yang ditujukan untuk
memperbesar pangsa pasar dan
meningkatkan pendapatan komisi (fee
based income).
Jenis Produk Jasa, al.:
Kliring, Transfer (D/L), Inkaso (D/L),
Perdagangan D/L (SKBDN, L/C), Safe
Deposit Box (SDB), Dana Rekening
Titipan (Payment Point), dll.
Pemberian layanan jasa Bank
dilaksanakan melalui hubungan
rekening koran, baik antar cabang dalam
bank yang sama maupun antar cabang
dengan bank lain.
Akuntansi
Kliring
Sekilas Tentang
Transaksi KLIRING
Transaksi Kliring merupakan jenis
transaksi yang paling banyak
volumenya dilakukan oleh Bank,
merupakan transaksi jasa dalam lalu
lintas pembayaran giral.
Pengertian KLIRING
KLIRING adalah suatu kegiatan untuk
menyelesaikan utang piutang antarbank
dalam bentuk giral, di mana penerima dan
bank tertariknya berada dalam satu wilayah
kerja lembaga penyelenggara kliring dengan
jadual pelaksanaan yang telah ditetapkan
Warkat KLIRING

Warkat Kliring adalah alat atau sarana


yang dipakai dalam lalu lintas
pembayaran giral yang diperhitungkan
dalam kliring, biasanya terdiri atas: Cek,
Bilyet Giro, SPKU, Nota Debet, Nota
Kredit, serta jenis warkat lain yg lazim
dipergunakan
Warkat-warkat KLIRING

1. Warkat Debet
 Warkat Debet Masuk, yaitu warkat
debet yang diterima dari bank lain. Jenis
warkat: Cek, BG, SPKU, traveler’s
cheque, nota debet.
 Warkat Debet Ke Luar, yaitu warkat
yang harus ditagihkan kepada bank lain.
Jenis warkat: Cek, BG, SPKU, traveler’s
cheque, nota debet.
2. Warkat Kredit
 Warkat Kredit Masuk, yaitu warkat
kredit yang diterima dari bank lain.
Jenis warkat: nota kredit.
 Warkat Kredit Ke Luar, yaitu warkat
yang harus dipindahbukukan untuk
keuntungan nasabah bank lain. Jenis
warkat: nota kredit.
3. Warkat Tolakan
 Warkat Tolakan Debet Masuk, yaitu
warkat debet ke luar yang ditolak oleh
bank lain karena alasan tertentu.
 Warkat Tolakan Debet Ke Luar, yaitu
warkat debet masuk yang ditolak dan
diserahkan kembali kepada bank yang
mengkliringkan karena alasan tertentu.
Alasan Penolakan Cek/Bilyet Giro
 Saldo tidak cukup
 Rekening telah ditutup
 Persyaratan formal Cek/BG tidak dipenuni, al.:
• Tulisan dan nomor Cek/BG
• Nama tertarik
• Perintah yang jelas dan tanpa syarat utk
membayar/memindahbukukan dana atas
beban penarik
• Nama dan nomor rekening pemegang
• Nama bank penerima
• Jumlah dana yang dipindahbukukan, baik
dalam angka maupun huruf
• Tempat dan tgl penarikan
• Tanda tangan, nama jelas, dan/atau dilengkapi
dengan stempel
• Tanda tangan
 Tanggal efektif BG belum sampai
 Cek ditarik kembali oleh penarik setelah
berakhirnya tenggang waktu pengunjukan
 BG dibatalkan oleh penarik
 Sudah kadaluarsa
 Coretan/perubahan tdk ditandatangani oleh
penarik
 Bea meterai belum dilunasi
 Tanda tangan tdk sesuai dg speciment
 Stempel kliring tidak ada
 Stempel kliring tidak sesuai dg bank penerima
 Endosemen pada Cek atas nama (cek atas order)
tdk ada
 Warkat diblokir pembayarannya (srt keterangan
kepolisian terlampir)
 Rekening diblokir oleh instansi yang berwenang
(srt pemblokiran terlampir)
 Warkat bukan untuk kami
 Perhitungan/encode tidak sesuai dengan nominal
yang sebenarnya.
Penolakan yang dikategorikan
sebagai penarikan Cek/BG Kosong
adalah:
 Saldo tidak Cukup, dan
 Rekening telah ditutup
Cross Clearing
Yaitu pemberian kesempatan kepada nasabah
pemilik rekening pada hari yang sama untuk
menggunakan dana yang berasal dari warkat-
warkat kliring yang sedang ditagihkan melalui
kliring atau penarikan dana atas warkat-warkat
bukan tunai yang masih harus ditagihkan di luar
kliring.
Contoh
Warkat-warkat KLIRING
Contoh CEK
Contoh BILYET GIRO
Contoh NOTA DEBET
Contoh NOTA KREDIT
Contoh WESEL
Ilustrasi
Transaksi Kliring

Tn Ali nasabah Giro pd Bank BJB Cab. Bandung,


membeli Mobil seharga Rp 125juta dari Tn Noto
nasabah Giro Bank BNI Cab. Bandung. Atas
transaksi jual-beli tersebut, Tn Ali membayar
dengan Cek Bank BJB. Selanjutnya Cek tsb oleh
Tn Noto disetorkan untuk rekeningnya di Bank
BNI. Atas setoran cek Bank BJB tersebut oleh
Bank BNI diselesaikannya melalui KLIRING.
Jelaskan bagaimana mekanisme dan
pelaksanaan Kliring atas transaksi
tersebut ?
Jelaskan bagaimana pembukuan
jika Kliring tersebut tidak mengalami
masalah, baik bagi masing-masing
nasabah maupun bagi Bank ?
Mekanisme Transaksi Kliring

Bank Penyelenggara
Kliring (BI)
Menagih (4) (3) Menagih

BANK BJB BANK BNI


Cab. Bandung Cab. Bandung

Membebani (5) Menyetorkan


(2)
Nasabah Cek
Transaksi
(1)
Tuan Ali Tuan Noto
Membayar dengan
menerbitkan Cek
Analisis
Transaksi Kliring
Bagi Bank BNI cek yang diterima dari Tn Noto
dianggap sebagai Warkat Debet ke Luar, karena
Bank BNI akan mendebet rekening Giro pada BI
dan mengkredit rekening Giro Tn Noto.
Sementara Bank BJB setelah menerima tagihan
untuk mencairkan cek dari Bank BNI, warkat
yang diterima dianggap sebagai Warkat Debet
Masuk, karena Bank BJB akan mendebet
rekening Giro Tn Ali dan mengkredit rekening
Giro pada BI.
Analisis
Transaksi Kliring
Rekening Giro Tn Noto pada Bank BNI akan
bertambah sebesar Rp 125juta. Sementara
rekening Giro Tn Ali pada Bank BJB akan
berkurang sebesar Rp 125juta.
Rekening Giro pada BI Bank BJB akan
berkurang sebesar Rp 125juta akibat penarikan
cek nasabah Tn Ali. Sementara rekening Giro
pada BI Bank BNI akan bertambah sebesar Rp
125juta akibat penyetoran cek Bank BJB oleh
nasabah Tn Noto.
Bagaimana Jurnal atas
Traksaksi Kliring tersebut?
Jurnal untuk transaksi di atas adalah
sebagai berikut:

Bank BNI Cabang Bandung


(1) Pada saat menerima warkat cek Tn. Ali dari Tn. Noto (Kliring Pertama)
yang disetorkan untuk keuntungan Rekening gironya pada Bank BNI Cab.
Bandung.

Tanggal Rekening Debit Kredit (Rp)


(Rp)
Db Kliring 125.000.000
Kr Giro Tn. Noto 125.000.000
Bank BNI Cabang Bandung
(2) Pada saat menerima hasilnya (Kliring Kedua), bahwa setoran kliring Tn.
Noto tidak ada penolakan (berhasil).

Tanggal Rekening Debit Kredit (Rp)


(Rp)
Db Giro – Bank Indonesia 125.000.000
Kr Kliring 125.000.000
Bank BJB Cabang Bandung
Pada saat menerima warkat cek Tn. Ali (nasabahnya) melalui kliring,
maka akan langsung mendebet rekg. Giro Tn. Ali dan mengkredit Giro Bank
Indonesia.

Tanggal Rekening Debit Kredit (Rp)


(Rp)
Db Giro – Tn. Ali 125.000.000
Kr Giro – Bank Indonesia 125.000.000
Ilustrasi-2
Transaksi Kliring

Tn Amin nasabah Giro pd Bank BJB Cab.


Bandung, menyerahkan bilyet giro atas namanya
senilai Rp 50juta untuk dibayarkan kepada Tn
Kirno nasabah Giro Bank BRI Cab. Bandung,
sebagai pembayaran hutangnya. Atas transaksi
tersebut oleh Bank BJB diselesaikannya melalui
KLIRING.
Jurnal untuk transaksi di atas adalah
sebagai berikut:

Bank BJB Cabang Bandung


Pada saat menerima warkat bilyet giro Tn. Amin untuk dibayarkan
kepada Tn Kirno nasabah Bank BRI Cab. Bandung.

Tanggal Rekening Debit Kredit (Rp)


(Rp)
Db Giro – Tn. Amin 50.000.000
Kr Giro – Bank Indonesia 50.000.000
Bank BRI Cabang Bandung
Pada saat menerima warkat setoran untuk keuntungan Tn. Kirno
salah seorang nasabahnya.

Tanggal Rekening Debit Kredit (Rp)


(Rp)
Db Giro – Bank Indonesia 50.000.000
Kr Giro – Tn. Kirno 50.000.000
Neraca
Kliring
Pada akhir hari, transaksi kliring akan
dibuatkan Neraca Kliring sebagai laporan
akhir transaksi kliring. Dari Neraca Kliring
akan diketahui, apakah rekening Giro
pada Bank Indonesia mengalami kenaikan
atau penurunan, lazim dikenal dengan
Menang Kliring atau Kalah Kliring.
PT. Bank BJB
NERACA KLIRING

Uraian Jumlah Uraian Jumlah


Warkat Debet Masuk 125 juta
Warkat Kredit Keluar 50 juta
Saldo (Kalah Kliring) 175juta
Jumlah 175juta Jumlah 175juta
Bank Indonesia
NERACA KLIRING

Nama Bank Jumlah Nama Bank Jumlah


Kalah Kliring Menang Kliring
Bank BJB 175 juta Bank BNI 125 juta
Bank BRI 50 juta
Jumlah 175juta Jumlah 175juta
Bank Indonesia
Pada akhir hari, untuk mencatat seluruh transaksi kliring

Tanggal Rekening Debit Kredit (Rp)


(Rp)
Db Giro – Bank BJB 175.000.000
Kr Giro – Bank BNI 125.000.000
Kr Giro – Bank BRI 50.000.000
‫الحمد هلل‬
Wassalaamu’alaikum wR wB

Anda mungkin juga menyukai