Anda di halaman 1dari 32

CES210801 4.

Boyce Diprima, Element Ordinary Differential


PENGANTAR SISTEM REKAYASA SIPIL Equations and Boundary Value Problems,
3 sks Wiley, 1992.
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pemahaman 5.C.Ray & C.B.Loise, Advanced Mathematical
kepada mahasiswa mengenai sistem rekayasa Engineering, Mc Graw-Hill, 1998.
sipil (dan lingkungan), dan memperkenalkan
kepada mahasiswa mengenai proses engineer- CES120802
ing design, termasuk mengkomunikasikan KONSTRUKSI BANGUNAN
hasilnya. 3 sks
Silabus: Engineering Analysis and Design, Design Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa memahami
Process, Design Documentation, dan teknologi sImbol-simbol engineering drawing di bidang
konstruksi dengan menggunakan pendekatan Teknik Sipil, mampu menggambar struktur
Case Based Program, berupa lingkungan pemuki- bangunan Teknik Sipil meliputi bangunan gedung
man di perkotaan (pengembangan contoh kasus (minimal 2 lantai), bangunan air (bendungan),
Mata Kuliah Eng. Drawing). Content: civil infra- bangunan geoteknik (pondasi, retaining wall),
structure system; Transport, Drainase, Sanitasi, jalan, jembatan dan bangungan pengolahan
Sampah, Air bersih, Energy & Telekomunikasi, limbah. Mahasiswa mampu menghitung volume
Fasos-fasum (bangun dan fasilitas terkait, bangunan, harga satuan dan perkiraan harga
contoh: pendidikan, ibadah, hiburan, pemerin- bangunan.
tahan), Ruang terbuka hijau, Komersial. Silabus : Memahami Ruang Lingkup Disiplin Ilmu
Prasyarat: --- Teknik Sipil dan mengenalkan Konstruksi Bangu-
Buku Ajar: nan Teknik Sipil, memahami dan menggambar
1. R.S. Narayanan, A.W. Beeby, Introduction to struktur bangunan gedung, bangunan air, tanah,
Design for Civil Engineers, Spon Press, 2000 pondasi dan retaining wall, bangungan pengola-
2. Bughardt, Introduction to Engineering Design han limbah, struktur jalan dan jembatan.
and Problem Solving, McGraw Hill, New Jer- Prasyarat: Mengambar Teknik
sey, 1999 Buku Ajar:

Silabus Teknik Sipil


3. Mario Salvadori, The Art of Construction: 1. Giesecke, F.E., dkk., Technical Drawing, 10th
Projects and Principles for Beginning Engi- ed., Prentice Hall, 1997
neers and Architects, Independent Publishers 2. Subarkah, I., Konstruksi Bangunan Gedung
Group 3. Sugihardjo, Gambar Dasar Ilmu Bangunan
4. Augustine J. Fredrich, Sons of Martha: Civil
Engineering Readings in Modern Literature, CES210802
American Society of Civil Engineers (ASCE STATIKA
Press) 3 sks
5. Matthys Levy and Richard Panchyk, Engineer- Tujuan Pembelajaran: Memberikan konsep
ing the City, Independent Publishers Group dasar tentang mekanika dan mampu menggu-
nakan pengetahuan tersebut dalam menghitung
CES120801 dan menganalisa respon dari rigid body akibat
KALKULUS LANJUT gaya-gaya yang bekerja dan analisa struktur
3 sks sederhana pada balok, rangka batang, peleng-
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa dapat kung tiga sendi
memahami konsep dasar kalkulus, persamaan Silabus: Statika partikel; Benda tegar; Ke-
differensial biasa dan parsial dan terampil setimbangan benda tegar; Analisa struktur
memecahkan masalah terapannya. rangka dengan metode kesetimbangan titik;
Prasyarat : - Garis pengaruh pada struktur statis tertentu
Buku Ajar : akibat beban bergerak
1. D.E. Vanberg and E.J.Purcell, Calculus with Prasyarat: Fisika Mekanika & Panas, Kalkulus
Analytical Geometry, 9th ed., Addison-Wes- Lanjut
ley, 1996. Buku Ajar:
2. D.E. Vanberg and E.J.Purcell, Calculus, Pren- 1. Hibbeler, R.C., Engineering Mechanics Statics,
tice Hall, 1997. Prentice Hall, 1998
3. E. Kreyzig, Advanced Mathematical Engineer- 2. Hibbeler, R.C., Structural Analysis, Prentice
ing, Johnwiley & son, 1997. Hall, 1998

143
CES210803 dasar material dan solid, micro struktur dan
ILMU UKUR TANAH surface properties; Rasponse material terhadap
3 sks stresses; Leleh dan fracture; Rheology dari
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan fluida dan solid; Fatique.
mampu menjelaskan dasar-dasar penguku- Prasyarat: Kimia
ran tanah, melakukan pengukuran tanah, Buku Ajar: S. Young, Sidney, The Science and
dan penghitungannya serta menuangkannya Technology of Civil Engineering Materials, Pren-
kedalam bentuk gambar pengukuran tanah. tice-Hall International Inc., 1998
Mampu menggunakan alat ukur di lapangan
dalam praktikum dan mengimplementasikan CES220801
peta pengukuran ke lapangan dalam kegiatan GEOLOGI TEKNIK DAN PROPERTI TANAH
teknik sipil. 3 sks
Silabus: Penjelasan konsep ilmu ukur tanah Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
dalam pekerjaan teknik sipil dan teori kesala- mampu menjelaskan pengertian dasar geologi
han; pengenalan alat pengukur jarak, sudut dan dalam lingkup aplikasi teknik sipil, memahami
peralatan ukur lain yang biasa dipakai dalam jenis-jenis batuan, serta membaca peta geologi
pemetaan dan pekerjaan teknik sipil, penjela- dan geomorfologi dan menginterpretasikan je-
san metode pengukuran jarak horizontal, verti- nis-jenis batuan.
kal, dan pengukuran sudut; penjelasan konsep Mahasiswa diharapkan mampu mengenal sifat
dasar pemetaan, pengukuran luas, perhitungan fisik dan dapat meng-klasifikasi tanah dan
volume. Penggunaan alat ukur, sipat datar dan mampu melakukan analisa pemadatan tanah,
Theodolite untuk pengambilan data lapangan sifat mekanik tanah, dan menjelaskan uji
maupun implementasi hasil pengukuran ke laboratorium (physical & mechanical properties)
lapangan dalam kegiatan teknik sipil. serta penggunaannya.
Prasyarat: --- Silabus: Geologi Teknik: Pengenalan umum
Buku Ajar: Geologi Sipil & Geologi Teknik; Pengertian ilmu
1. Barry F. Kavanagh, Surveying: with Construc- geologi, geoteknik dengan disiplin lain/sipil;
tion Application, Prentice Hall, New Jersey, Peta topografi dan geomorfologi; Pengertian dan
1997 arti satuan-satuan topografi dan peralatannya;
2. Russel C. Brinker, Paul R. Wolf , Elementary Cara membaca dan analisa mineralogi, jenis
Surveying, Harper & Row. batuan, dan stratigrafi, pengenalan jenis min-
3. Sinaga, Indra, Pengukuran dan Pemetaan eral pembentuk batuan beku; Struktur geologi
Pekerjaan Konstruksi, LP4, Pustaka Sinar dan jenisnya; Cara identifikasi dan pengaruh
Harapan, 1995 pelapisan, kekar, sesar, ketidak selarasan untuk
4. Irvine, William, Surveying for Construction, konstruksi; Pelapukan dan gerakan tanah; Pen-
McGraw-Hill. genalan jenis, proses, dan identifikasi pelapu-
kan; Penjelasan proses klasifikasi; Peta geologi
CES210804 dan geoteknik; Analisa peta dasar topografi;
PROPERTI MATERIAL Kriteria peta geologi geoteknik.
4 sks Properti Tanah: Tanah sebagai bahan 3 fase;
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengertian Karakteristik fisik tanah; Klasifikasi Tanah; Teori
tentang aspek-aspek praktis dan mendasar yang pemadatan tanah dan uji CBR; Permeabilitas
penting dari bahan-bahan dalam bidang teknik dan pengenalan rembesan air tanah, jaringan
sipil. Memberikan pengertian tentang aspek- aliran; Teori tegangan efektif, prinsip tegangan
aspek praktis dan mendasar yang penting dari efektif, reaksi tegangan efektif akibat peruba-
bahan yang menyangkut hubungan tegangan- han tegangan total pada tanah jenuh sempurna;
regangan, elastisitas, tingkah laku yang tergan- Teori kekuatan geser tanah; Uji kuat geser tanah
tung waktu, property damping, struktur atom, di laboratorium pada lempung dan pasir; Teori
plastisitas, criteria leleh, fatique, daktilitas, konsolidasi dan uji konsolidasi,
dan proses korosi. Prasyarat: ------
Silabus: Material Particulate, Aggregat, Se- Buku Ajar:
men Portland dan Beton Semen Portland, Baja 1. Muni Budhu, Soil Mechanics & Foundations,
struktural, Semen aspalt dan beton aspalt, John Wiley & Sons. Inc, 2007.
kayu, polimer dan plastik, Beton Serat, Dasar- 2. Burchfiel, B.C. & Foster, R.J. et.al., Physical

144
Geology, Charlec E Merril Publishing Co., Prasyarat: Statik
Colombus Toronto London Sydney. Buku Ajar:
3. R.F. Craig, Soil Mechanics, (terjemahan oleh 1. Introduction to Mechanics of Solids by Egor
Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji), fourth P.Popov, Prentice Hall, New Delhi
edition, Penerbit Erlangga. 2. Mechanics of Materials, 5th ed, R.C. Hibbeler,
4. Cernica, J.N., Soil Mechanics, John Wiley & Prentice Hall, 2003
Sons, Inc.
CES220803
CES220804 MEKANIKA FLUIDA
DINAMIK 3 sks
2 sks Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan
Tujuan Pembelajaran: Memberikan konsep dasar untuk memahami perilaku dan hukum
dasar tentang kinematika dari sebuah partikel, dasar yang berlaku pada fluida, terutama pada
benda tegar bidang dan tiga dimensi dan mampu benda cair serta mengetahui konsep hukum
menggunakan prinsip kerja, energi, impuls dan dasarnya serta penyederhanaan pada penera-
momentum dalam menyelesaikan permasalahan pannya.
kinematika serta menghitung respon getaran Silabus: Keterkaitan ilmu mekanika fluida
dari sistem satu derajat kebebasan. dan hidrolika dalam rekayasa sipil; definisi
Silabus: Kinematika partikel; Kinetika partikel; benda padat, cair dan gas; konsep continuum
Sistim partikel; Kinematika benda tegar; gerak mechanic, intensive dan extensive property.
benda tegar bidang; vibrasi mekanik : getaran Properti fluida; Konsep energi kinetis, energi
bebas, metode energi, getaran paksa. potensial, dan kerja secara termodinamika
Prasyarat: Statik serta besaran termodinamika yang relevan
Buku Ajar: dengan mekanika fluida. Hidrostatika; formu-
1. R.C. Hibbeler, Engineering Mechanics: Static lasi persamaan tekanan titik dan bidang serta
and Dynamics, Prentice Hall, USA, 1998 aplikasinya. Fluida mengalir; klasifikasi aliran;
2. Ferdinand P Beer, Vector Mechanics for konsep Lagrangian dan Eulerian, flux dan control

Silabus Teknik Sipil


Engineers, Dynamics, 7th ed. Mc Graw Hill, volume. Perumusan umum hukum kekekalan
2004 masa, hukum termodinamika I, hukum Newton
II, momen dari momentum dengan pendekatan
CES220802 control volume dalam bentuk integral dan
MEKANIKA BENDA PADAT deferensial. Internal flow; perumusan profil
4 sks kecepatan dan kehilangan.
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir kegiatan Prasyarat: Kalkulus, Fisika Mekanika & Panas,
ini mahasiswa diharapkan mampu menghitung Dasar Komputer
berbagai gaya dalam (gaya aksial, geser momen Buku Ajar: Mechanics of Fluids, Potter, M.C.,
lentur dan torsi), tegangan dan regangan akibat and D.C. Wiggert
gaya-gaya dalam pada potongan member struk-
tur elastik sederhana dengan mempertimbang- CES310801
kan sifat-sifat dan hukum mekanika bahan dan PERANCANGAN INFRASTRUKTUR KEAIRAN
kombinasinya dan mampu menghitung defleksi 5 sks
balok dan tekuk elastik dari kolom. Tujuan Pembelajaran: Mampu menyajikan
Silabus: Properti material; tegangan dan de- rancangan awal infrastruktur keairan tersebut
formasi aksial dari struktur statis tertentu; dalam bentuk dokumen tertulis yang bermutu,
tegangan dan deformasi aksial dari struktur serta mampu mempertahankannya secara
statis tak tentu; tegangan lentur pada balok; lisan.
tegangan geser pada balok; tegangan dan Silabus: Pengantar program pembelajaran:
deformasi torsi pada struktur statis tak tentu; (penyajian profil berbagai pilihan proyek per-
analisa dan perancangan tegangan elastis pada ancangan infrastruktur keairan sebagai pemicu
pembebanan kombinasi; Transformasi tegan- proses pembelajaran, kiat sukses bekerja dalam
gan dan regangan; kriteria leleh dan runtuh kelompok, kiat penyusunan rencana dan jadwal
pada tekuk elastis; defleksi balok; Memahami kegiatan), Konsep dan prosedur perancangan
teori tekuk elastik dan mampu menggunakannya Infrastruktur keairan: (tahapan proses peran-
dalam perencanaan kolom baja. cangan awal, isi dokumen tertulis suatu produk

145
perancangan awal, isi laporan rutin kegiatan CES310802
kelompok, isi laporan kemajuan hasil kegiatan ANALISA STRUKTUR
kelompok), Hidrologi: (daur hidrologi beserta 3 sks
komponennya, model deterministik dan sto- Tujuan Pembelajaran: Menganalisa response
kastik sistem hidrologi, hujan/banjir rencana, struktur statis tak tentu berupa rangka batang,
hujan/aliran andalan, Hidrolika saluran ter- balok, portal dan pelengkung akibat beban
buka), Aspek ekonomi pengelolaan sumberdaya luar, perubahan tempratur dan penurunan
air: (analisis risiko, hidro-ekonomi), Bangunan perletakan.
air: (bangunan pembawa, bangunan pengendali, Garis Pengaruh struktur statis tak tentu.
bangunan penampung). Silabus: Pendahuluan. Analisa lendutan balok.
Prasyarat: MPK Terpadu, Pengantar Sistem Analisa struktur statis tak tentu pada: balok,
Rekayasa Sipil, Statistik & Probabilistik, Ilmu portal & rangka batang dengan metode Con-
Ukur Tanah, Mekanika Fluida sistent Deformation. Analisa struktur statis tak
Buku Ajar: Bedient, P. B. and Huber, W. C.: tentu pada: balok, portal & rangka batang den-
Hydrology and Floodplain Analysis, 2nd ed., gan metode Persamaan Tiga Moment. Analisa
Addison-Wesley Publishing Company. struktur statis tak tentu pada: balok, portal &
rangka batang dengan metode Slope Deflection.
CES220805 Analisa struktur statis tak tentu pada: balok,
SISTEM REKAYASA SIPIL portal & rangka batang dengan metode Momen
3sks Distribusi. Analisa struktur statis tak tentu pada:
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pemahaman balok, portal & rangka batang dengan metode
kepada mahasiswa dalam memformulasi dan Kolom Analogi.
mecari solusi terhadap permasalahan system Prasyarat: Mekanika Benda Padat
rekayasa sipil, dan memperkenalkan mahasiswa Buku Ajar:
kepada quantitative tools yang digunakan dalam 1. Chu Kia Wang, Statistically Indeterminate
merencanakan dan mengelola civil engineering Structures
systems. 2. Mechanics of Materials, 5th ed, R.C. Hibbeler,
Silabus: Topik-topik utama mencakup: math- Prentice Hall, 2003
ematical modeling, engineering economy dan
optimization. Techniques, mencakup classical CES310803
optimization, linear dan nonlinear program- MEKANIKA TANAH
ming, network theory, critical path methods, 3 sks
simulation, decision theory, dan dynamic Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
programming yang diterapkan dengan meng- dapat memahami penggunaan parameter tanah
gunakan bantuan komputer untuk memecah- dalam kaitannya dengan perhitungan kekuatan
kan permasalahan dalam bidang teknik sipil. dan stabilitas tanah untuk bangunan/konstruksi
Menggunakan pendekatan Case Based Program, teknik sipil yang sederhana.
berupa lingkungan pemukiman di perkotaan Silabus: Daya dukung tanah: daya dukung ba-
(pengembangan contoh kasus Mata Kuliah Intro- tas dan daya dukung ijin akibat beban vertikal
duction to Civil Engineering System). Content: dan beban miring, beban eksentris; Penurunan
civil infrastructure system. elastis dan penurunan konsolidasi satu dimensi;
Prasyarat: --- Rembesan melalui bendungan; Distribusi te-
Buku Ajar: gangan dalam tanah: beban titik, beban garis,
1. Charles S. Revelle, Earl Whitlatch, and Jeff bidang jalur, bidang lingkaran, bidang persegi
Wright, Civil and Environmental Systems dengan teori Fadum dan Newmark; Tekanan
Engineering, 2/E, Prentice Hall, 2003 tanah lateral: teori Rankine dan teori Coulomb;
2. Paul J. Ossenbruggen, Fundamental Principles Desain struktur dinding penahan tanah, dind-
of Systems Analysis and Decision-Making, John ing gravitasi, dinding kantilever, dinding turap
Wiley kantilever; Stabilitas lereng: konsep stabilitas
3. Charles ReVelle (Editor), Arthur E. McGarity lereng, analisa undrained, metoda irisan, pen-
(Editor), Design and Operation of Civil and gantar metoda Fellenius, metoda Bishop;
Environmental Engineering Systems, John Prasyarat: Geologi Teknik dan Properti Tanah
Wiley, 1997 Buku Ajar:
1. Muni Budhu, Soil Mechanics & Foundations,

146
John Wiley & Sons. Inc, 2007. 2. AASHTO: Guide for Design of Pavement Struc-
2. R.F. Craig, “Soil Mechanics”, (terjemahan tures, 1993
oleh Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji), fourth 3. Yoder, EJ, Witczak M.W: Principles of Pave-
edition, Penerbit Erlangga. ment Design, second ed. John Willey
3. Bowles, J.E., “Physical and Geotechnical
Properties of Soils”,McGraw-Hill Kogagusha,
Ltd. CES320801
4. Braja M. Das, “Principles of Foundation Engi- PERANCANGAN STRUKTUR
neering”, Wadsworth, Inc. 5 sks
5. Cernica, J.N., “Soil Mechanics”, John Wiley Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti kuliah
& Sons, Inc. ini mahasiswa mengetahui konsep desain, beban
yang bekerja pada struktur, sistem struktur dan
CES310805 mampu memproporsi structural members dari
TEKNIK JALAN RAYA 1 baja, beton bertulang dan kayu, sesuai dengan
3 sks tata cara dan standard yang berlaku.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan Silabus: Pengantar perancangan dan analisis
mampu menjelaskan konsep perancangan sistem struktur: Tujuan, step perancangan,
struktur perkerasan jalan lentur dan kaku, men- LRFD, faktor reduksi dan Tegangan izin; Beban
genal berbagai jenis perkerasan jalan, mampu dan Pembebanan: Bentuk beban, tipe beban,
merancang tebal perkerasan jalan lentur dan penempatan beban, distribusi beban, faktor
merancang campuran bahan perkerasan serta beban dan kombinasi beban; Sistem struktur
melakukan uji kualitas bahan dan campuran di untuk struktur baja, beton dan kayu; Material
laboratorium, mengetahui konsep perancangan dan properti potongan struktur baja, beton ber-
perkerasan kaku; mengerti strategi pemelihara- tulang, kayu, tegangan beban kerja, servicibil-
an jalan raya, mengetahui tentang jenis-jenis ity; Proporsi structural member dengan LRFD
kerusakan jalan dan cara-cara memperbaiki terhadap gaya tarik, lentur, gaya tekan, dan
kerusakan jalan. kombinasi lentur dan gaya tekan (beam-column,

Silabus Teknik Sipil


Silabus: Pengenalan sejarah dan perkembangan uniaxial) atau tarik untuk elemen struktur baja,
teknologi perancangan jalan raya; Pengenalan beton bertulang dan kayu, sesuai standard yang
Norma, Standart, Peraturan dan Manual (NSPM) berlaku; sambungan struktur kayu dan baja.
sehubungan dengan konstruksi jalan raya, je- Prasyarat: Analisa Struktur, Mekanika Benda
nis konstruksi perkerasan, fungsi tiap lapisan Padat
perkerasan jalan, stabilisasi tanah dasar jalan; Buku Ajar:
pengenalan dan pengujian material pemben- 1. ________________, Tata Cara Penghitungan
tuk perkerasan jalan, rancang campur dan uji Struktur Beton untuk Bangunan Gedung,
campuran rencana, dilengkapi dengan kegiatan SKSNI T-15-1991-03, Yayasan Lembaga Peny-
praktikum di laboratorium; pengenalan asphalt elidikan Masalah Bangunan, Bandung, Dep.
mixing plant (AMP); kriteria perancangan dan Pekerjaan Umum ,1991.
berbagai metoda perancangan dengan cara 2. ________________, Tata Cara Perencanaan
empiris maupun analitis, perancangan tebal Struktur Beton untuk Bangunan Gedung,
perkerasan lentur dengan metode AASHTO dan Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001, Badan
metoda analisa komponen (cara Bina Marga), Standarisasi Indonesia, 2001
konstruksi bertahap dan konstruksi lapis ulang; 3. _________________, Tata Cara Perencanan
konsep perancangan perkerasan kaku, metode Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, Stan-
sambungan; strategi pemeliharaan jalan raya, dar, SNI-03-1729-2021, Badan Standarisasi
jenis kerusakan jalan dan cara-cara deteksi Indonesia, 2002
serta cara-cara memperbaiki kerusakan jalan. 4. Mac Gregor, J.G., Reinforced Concrete: Me-
Prasyarat: --- chanics and design, 3rd edition, Prentice Hall,
Buku Ajar: 1997
1. Tata Cara Perencanaan Tebal Perkerasan 5. Segui,William T., LRFD Steel Design, ITP-PWS
Lentur Jalan Raya dengan Analisa Metode Publishing Co., Boston, 2003
Komponen, SNI 03-1372-1989

147
6. Wahyudi , Syahril A.Rahim, Struktur Beton 4. The Institution of Lighting Engineers, A Manual
Bertulang, Penerbit Gramedia, 1997 of Road Lighting in Developing Countries
7. Felix Yap, K., Konstruksi Kayu, Penerbit Bi- 5. SNI 03-2442-1991: Spesifikasi Kereb Beton
nacipta, 1964 untuk Jalan.
8. Manual of Steel Construction, Load Resistance 6. SNI 03-2443-1991: Spesifikasi Trotoar
Factor Design, Structural Members, Spesifica- 7. Dep. Pekerjaan Umum - Direktorat Jenderal
tion & Codes Volume 1 Bina Marga: Standar perencanaan geometrik
9. Manual of Steel Construction, Load Resistance untuk jalan perkotaan, 1999
Factor Design, Structural Members, Spesifica- 8. Dep. Pekerjaan Umum - Direktorat Jenderal
tion & Codes Volume 2 Bina Marga: Tata Cara Perencanaan Geometrik
10.Steel Design Hand Book, LRFD Method, Akbar jalan antar Kota, 1997
R Tamboli, Mc Graw Hill, 1997 9. Dep. Pekerjaan Umum - Direktorat Jenderal
11.Design of WOOD structures (ASD/LRFD), Bina Marga: Panduan penentuan klasifikasi
Donald E. Breyer, Kenneth J. Fridley, Kelly fungsi jalan di wilayah perkotaan, 1990
E. Cobeen, David G. Pollock, 2007 10.Dep. Pekerjaan Umum - Direktorat Jenderal
12.Wood Design Package, ASD/ LRFD, 2005 Bina Marga: Tata cara perencanaan fasilitas
pejalan kaki di kawasan perkotaan, 1995
CES320802
TEKNIK JALAN RAYA 2 CES310804
3 sks MANAJEMEN & ASPEK HUKUM KONSTRUKSI
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan 3 sks
mampu menjelaskan prinsip-prinsip perenca- Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengeta-
naan dan perancangan geometrik jalan serta huan dan pemahaman serta kemampuan dasar
mampu merancang geometrik jalan dalam ben- dalam pengelolaan proyek konstruksi, mulai dari
tuk gambar kerja. persiapan penawaran/lelang hingga pelaksa-
Silabus: Pengenalan Norma, Standart, Per- naan konstruksi dan serah terima pekerjaan.
aturan dan Manual (NSPM) sehubungan dengan Silabus: Pemahaman mengenai proyek kon-
perancangan geometrik jalan; Klasifikasi dan struksi; Persiapan dokumen penawaran; Aspek
fungsi jalan raya; Kriteria perancangan dan hukum dan administrasi kontrak; Perencanaan
pengendalian: faktor kendaraan, pengemudi, konstruksi; Pelaksanaan konstruksi; Penga-
kapasitas jalan, keselamatan, lingkungan dan wasan dan pengendalian; Manajemen Material;
ekonomi; Elemen-elemen perancangan: jarak Safety, Health and Environment; Tenaga Kerja
pandang, alinemen horizontal dan alinemen Konstruksi.
vertikal; Analisa galian dan timbunan ; Elemen- Prasyarat: ---
elemen potongan melintang jalan: ruang milik Buku Ajar:
jalan, lajur lalu-lintas, bahu jalan, median, 1. Halpin, D. W and WoodHead, R. W., Construc-
kereb jalan,fasilitas pejalan kaki dan sepeda; tion Management, 2nd ed., John Wiley & Sons
Drainasi jalan raya; Teknik pengukuran dan Inc., New York, 1998
pematokan sumbu jalan; Lampu penerangan 2. Duffield, C. F and Trigunarsyah, B., Manaje-
jalan; Parkir di jalan raya. Tugas wajib: Per- men Proyek – dari Konsepsi sampai Peny-
hitungan dan Gambar perancangan geometrik elesaian, Engineering Education Australia,
jalan, lengkap dengan struktur perkerasan dan Melbourne, 1999
bangunan pelengkap jalan lainnya. 3. European Construction Institute, Total Project
Prasyarat: Pernah mengikuti kuliah Ilmu Ukur Management of Construction Safety, Health
Tanah dan Teknik Jalan Raya 1. and Environment, Thomas Telford, London,
Buku Ajar: 1995
1. J.G.Schoon: Geometric Design Projects for 4. Clough, R. H., Sears, G. A. and Sears, S. K.,
Highway, ASCE, 1993 Construction Project Management, 4th ed.,
2. AASHTO: A Policy on Geometric Design of John Wiley & Sons Inc., New York, 2000
Highways and Streets, 5th Edition, 2004 5. Holroyd, T. M., Site Management for Engi-
3. AASHTO: Highway Drainage Guidelines, 4th neers, Thomas Telford, London, 1999
Edition, 2007 6. Project Management Institute, A Guide to

148
Project Management Body of Knowledge, 2000 awal; berdasarkan uji laboratorium & uji lapan-
edition gan (Sondir, SPT); Daya dukung kelompok tiang
7. ASCE Journals in Construction Engineering berdasarkan konfigurasi tiang dan jenis tanah;
and Management Daya dukung pondasi tiang tunggal berdasarkan
8. Construction Management & Economic Jour- formula pemancangan tiang (dinamis); Penu-
nal runan pondasi tiang tunggal dan kelompok tiang;
9. Bakuan Kompetensi INTAKINDO – 2007 Penerapan test PDA (Pile Driving Analyzer) dan
10.Chimay J. Anumba & Charles Egbu Knowledge PIT (Pile Integrity Tester); Prosedur Loading
Management in Construction, Patricia Carrilo Test, Interpretasi Loading Test; Daya dukung
Blackwell Publishing, 2005 pondasi tiang akibat beban lateral dengan me-
toda ultimit, modulus elastis, koefisien/modulus
CES320803 reaksi subgrade
TEKNIK SANITASI Prasyarat: Mekanika Tanah
4 sks Buku Ajar:
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir pelajaran ma- 1. Muni Budhu, Soil Mechanics & Foundations,
hasiswa diharapkan mampu menjelaskan kom- John Wiley & Sons. Inc, 2007.
ponen teknik sanitasi suatu kawasan perkotaan 2. Bowles, J.E., “Foundation Analysis and
dan dasar perencanaan dan pengawasan dalam Design’, Int. Student Edition, McGraw-Hill,
pelaksanaan teknik sanitasi suatu perkotaan. Kogakusha, Ltd., Japan.
Silabus: Pengendalian penularan penyakit 3. Poulus, H.G. & Davis, E.H., “Pile Foundation
infeksi dan non infeksi, Perencanaan Teknik Analysis and Design”, John Wiley & Sons,
Lingkungan dan Analisis Dampak, Penyediaan Air Inc.,
Bersih, Pengolahan Air Limbah dan Pembuangan, 4. Pile Foundation in Engineering practice,
Pengelolaan Limbah Padat, Pencemaran Udara Prakash S & Sharma HD, John Wiley & Sons,
dan Pengendalian Kebisingan, Penggunaan unsur Inc, New York/Chichester/Brisbane/Toronto/
radiasi dan proteksinya, Pengenalan Persistance Singapore.
Organic Pollutant (Penggunaan Pestisida, Halo- 5. Coduto, D.P., “Foundation Design”, Prentice-

Silabus Teknik Sipil


gen), Sanitasi Makanan, Kawasan Wisata. Hall, Inc.
Prasyarat: Perancangan Infrastruktur Keairan,
Ilmu Lingkungan CES320805
Buku Ajar: PTM & ALAT BERAT
1. Joseph A. Salvato, Environmental Engineer- 3 sks
ing and Sanitation, John Wiley & Son, Inc. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
Canada menghitung volume galian dan timbunan tanah
2. J. Glynn Henry and Gary W. Heinke, Environ- dan mampu menghitung dan merencanakan
mental Science and Engineering, Prentice pelaksanaan kegiatan tersebut dengan bantuan
– Hall International, Inc., 1996 alat-alat berat.
Silabus: Beberapa cara menghitung volume
CES320804 galian dan timbunan, menghitung produksi
REKAYASA PONDASI alat-alat berat (seperti dump truck, back hoe,
3 sks dll), cara kerja masing-masing alat berat, cara
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan perencaaan proyek, metode konstruksi, perhi-
mampu menghitung daya dukung pondasi tiang tungan jadual pekerjaan dan biaya terkait.
akibat beban vertikal dan lateral dengan cara Prasyarat: Ilmu Ukur Tanah
statis dan dinamis, dan mampu menghitung Buku Ajar:
penurunan tiang tunggal dan kelompok tiang
dengan menerapkan hasil uji laboratorium dan CES400801
uji lapangan. KERJA PRAKTEK
Silabus: Perhitungan sheet pile (turap); dinding 3 sks
turap dengan angkur, dinding diafragma atau Tujuan Pembelajaran: Memperoleh dan me-
tanah bertulang; Daya dukung pondasi tiang nimba pengetahuan, pengalaman praktis di
tunggal akibat beban (statis): pembahasan lapangan berdasarkan pengetahuan teknik sipil

149
yang telah dipelajari. Transportasi-Struktur–MK, Geoteknik-Struktur-
Silabus: Meliput pelaksanaan proyek teknik sipil MK, dll). Hasil kerja team dituangkan dalam
(survey, investigasi, konstruksi atau perawatan/ bentuk Laporan dan dipresentasikan.
perbaikan) sesuai dengan bidang peminatan Prasyarat:
yang diambil dan menuangkannya dalam bentuk
laporan kerja praktek.
Prasyarat: Telah mengumpulkan 75 (tujuh puluh CSF410801C
lima) sks ANALISA STRUKTUR DENGAN MATRIKS
Buku Ajar: Tergantung objek yang diamati 3 sks
Tujuan Pembelajaran: Menganalisa struktur
CES400802 spatial 2/3 D dengan metoda gaya dan lendutan
SEMINAR dengan menggunakan metoda berbantuan kom-
1 sks puter (metoda matriks).
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan Silabus: Pengantar konsep modelisasi struktur;
mampu mengkomunikasikan secara lisan dan Statik dan kinematik yang diperlukan untuk
tertulis satu proposal skripsi. sebuah sistem struktur; Deformasi member aki-
Silabus: Tergantung topik skripsi yang dipilih. bat lentur, shear, aksial dan akibat thermal dan
Prasyarat: Telah mengumpulkan 100 sks aplikasi dlm mencari lendutan struktur frame
Buku Ajar: Tergantung topik yang dipilih dan truss; Prinsip kerja virtuil dan energi yang
digunakan dalam analisa struktur; Pengantar
CES400803 analisa struktur statis tak tentu dengan force
SKRIPSI dan displacement method; Analisa struktur sta-
4 sks tis tak tentu dengan matrix force method dan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan matrix displacement method; Metode Matriks
mampu menyelesaikan skripsi sesuai dengan Superposisi dalam analisa struktur; Implemen-
topik yang disetujui oleh pembimbing. tasi Metode Matriks Superposisi untuk struktur
Silabus: Tugas perancangan atau penelitian spatial 2D/3D truss, 2D/3D frame, grid; Analisa
sebagai sintesa berbagai bidang ilmu yang multistory building dengan lantai yang kaku;
telah dipelajari sebelumnya, dituangkan dalam Aplikasi paket program komputer SAP, STAAD
bentuk laporan. III, GTSTUDL, ETABS, dll; Aplikasi beberapa
Prasyarat: Telah menyelesaikan mata kuliah pendekatan dalam analisa struktur portal.
sebesar 128 sks dengan IPK ≥ 2.00 dan tanpa Prasyarat: Analisa Struktur
nilai E. Buku Ajar:
1. Marc Hoit, Computer-Assisted Structural
CES400804 Analysis and Modelling, Prentice Hall, Engle-
PROYEK wood Cliffs, New Jersey, 1995
5 sks 2. KATILI, Irwan, Metode Elemen HIngga untuk
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa di dalam Skeletal, Rajawali Pers, 2008
suatu kelompok (team) diharapkan mampu
bekerja sama mendisain suatu proyek secara CSF410802C
utuh dan menyeleuruh sanmpai proyek tersebut DINAMIKA STRUKTUR
siap untuk diimplementasikan. Mata kuliah ini 3 sks
bertujuan untuk mencapai beberapa kompe- Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti kuliah
tensi dasar yang harus dimiliki mahasiswa Teknik ini mahasiswa mampu menganalisa bangunan
Sipil UI meliputi kemampuan berkomunikasi, teknik sipil terhadap gaya-gaya dinamik.
kemampuan bekerjasama, aspek profession- Silabus: tipe beban dinamik, struktur dan re-
alisme, kemampuan ilmu kerekayasaan dan sponsnya; modelisasi struktur sebagai sistem
kemampuan analisa ekonomi. Satu Derajat Kebebasan (SDK); getaran bebas
Silabus: Tugas perancangan yang melibatkan SDK; getaran paksa SDK: beban dinamik har-
multidisiplin ilmu teknik sipil (minimal melibat- monik, periodik dan sembarang; Analisa respon
kan 2 peminatan, mis. Struktuir-MK, MSDA-MK, SDK dengan metode integrasi numerik; gener-

150
alisasi SDK; modelisasi struktur Multi Derajat 5. Lin, T.Y. & Burns, H.H., Design of Prestressed
Kebebasan (MDK), aplikasi kondensasi statik; Concrete Structures, Third Edition, John
eigen problem; getaran paksa terhadap beban Wiley & Sons
harmonik, respon spektra.
Prasyarat: Dinamik, Perancangan Struktur CSF410804C
Buku Ajar: PERANCANGAN STRUKTUR BAJA
1. Chopra A.K., Dynamics of Structures, Printice 3 sks
Hall, 1995 Tujuan Pembelajaran: Mahsiswa diharapkan
2. Clough R.W. Penzien J., Dynamic of Struc- mampu merencanakan dan menghitung sambun-
tures, McGraw-Hill, 1993 gan lanjut, struktur balok, pelat girder, portal
dan struktur komposit pada gedung bertingkat
CSF410803C sederhana. Mahasiswa diharapkan mampu
PERANCANGAN STRUKTUR BETON menggunakan cara elastis dan plastis dalam
3 sks perencanaan diatas.
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan Silabus: Perhitungan balok menerus dengan
memahami perilaku lentur dan non lentur dan cara plastis. Beam-Columns. Teori dan Analisis
kombisnasi gaya tekan dan lentur biaxial dari plate girder pada gedung. Teknik sambungan
struktur dan slab, dinding geser, balok tinggi, lanjut. Perancangan portal dan gable frame.
pondasi beton bertulang dan dinding pena- Analisis struktur. Struktur komposit baja-baja
han tanah dan dapat menggunakanya dalam dan struktur komposit baja-beton pada ge-
perencanaan struktur dengan kekuatan batas dung bertingkat sederhana. Struktur komposit
dan detailingnya sesuai SNI yang berlaku yang beton-baja prategang dan penerapan sistem
mempunyai durability baik. Preflex pada gedung. Cold form section/Light
Silabus: Perilaku material; Perilaku lentur dan Gage Member.
non lentur: Strut-and-tie modeling, geser, torsi, Prasyarat: Perancangan Struktur
bond dan panjang penyaluran; perencanaan Buku Ajar:
balok menerus; Slab dan sistem lantai: slab 1. Salmon C.G. dan Johnson J.E., Steel Struc-

Silabus Teknik Sipil


dua arah dengan atau tanpa balok, direct de- tures: Design and Behavior, Fourth Edition,
sign dan portal equivalent, Yield line analysis; Harper Collins Publishers, 1996
Perancangan kolom: diagram interaksi kolom 2. Bresler B. Lin T.Y., Scalzi J.B., Design of Steel
persegi dan circular, biaxial bending, kolom Structures, John Wiley & Sons-Toppan Co.,
dan frame langsing (braced dan unbraced), 1968
fakor pembesaran momen dan analisis dengan 3. Segui William T., LRFD Steel Design, ITP-PWS
P-δ effek. Geser pada kolom; Dinding geser Publishing Co., Boston, 1994
dan balok tinggi; Frame design dan analysis, 4. ________________, Tata Cara Perencanan
detailing, beam-column connection, corbel dan Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, Stan-
perletakan; Pondasi dan footing; Durability dan dar, SNI-03-1729-2021, Badan Standarisasi
ketahanan api; Pengantar beton pratekan. Indonesia, 2002
Prasyarat: Perancangan Struktur
Buku Ajar: CSF410805C
1. Mac Gregor, J.G., Reinforced Concrete: Me- PERANCANGAN JEMBATAN
chanics and design, 3rd edition, Prentice Hall, 3 sks
1997 Tujuan Pembelajaran: Memahami perkemban-
2. Warner RF, Rangan BV., Hall, AS., Faulkes, gan jembatan, menentukan lokasi dan layout,
KA., Concrete Structures, Addison Wesley mengenal sistem struktur jembatan dan tipe
Longman, 1998 jembatan baja dan beton dan mampu menga-
3. Nawi, E.G., Reinforced Conrete: A Funda- nalisis dan merancang struktur atas dan bawah
mental Approach, 3rd edition, Prentice-Hall, jembatan dan memahami berbagai metode
1996 pelaksanan jembatan.
4. ________________, Tata Cara Perencanaan Silabus: Perkembangan dan sejarah jembatan;
Struktur Beton untuk Bangunan Gedung, lokasi dan layout jembatan; peraturan muatan
Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001, Badan jalan raya dan kereta api; sistem struktur jem-
Standarisasi Indonesia, 2001 batan: struktur atas dan bawah dan pondasi

151
dan perletakan, geometri dan tipe jembatan; perancangan dan analisis
jembatan kayu; jembatan baja: rolled dan plate Silabus: Beban pada banguan tinggi: Beban
girder, composite, orthotropic deck, jembatan gravitasi, beban angin, beban gempa; Sistim
rangka, arch, gantung, cable stay; jembatan struktur bangunan tinggi; Analisa Srtruktur:
beton: jembatan pelat, deck girder, box girder, Modelisasi, analisis beban gravitasi, beban
prestressed segmental bridges, rangka beton gempa, kombinasi beban; Perencanaan struktur
bertulang, frame, pelengkung, cable stay, dan frame beton dan dinding geser, perencanaan
jembatan prestressed; substruktur, pier dan kapasitas; Perencanaan struktur baja: frame
abutment; analisis dan desain jembatan: beban baja, frame baja dengan pengaku centris (CBF),
jembatan, distribusi beban pada stringer, balok frame baja dengan pengaku eksentris (EBF);
memanjang dan balok lantai, efek prestress- Perencanaan fondasi dangkal dan dalam, desain
ing, analisis dan desain struktur; beban pada kapasitas, pile caps, tie-beams dan basemen.
substruktur, tekanan tanah, seismic design; Definisi, sejarah, pre- dan post-tensioning
Desain perletakan. technology. Properti dari material. Analisa
Prasyarat: Perancangan Struktur terhadap lentur akibat beban kerja (potongan
Buku Ajar: tidak retak linear elastik). Kekuatan ultimate
1. MS Troisky, Planning and Design of Bridges, dari penampang beton pratekan. Prestresses
John Wiley & Sons, Inc, New York, 1994 looses. Time dependent efek terhadap camber
2. __________________, Pedoman Perencanaan dan defleksi. Design dan analysis balok pratekan
Pembebanan Jembatan Jalan Raya - SNI No. menerus.
1725-1989-F, Departemen Pekerjaan Umum Prasyarat: Perancangan Struktur, Analisa Struk-
3. __________________, Peraturan Perencanaan tur dengan Matrik
Teknik Jembatan - Bridge Management Sys- Buku Ajar:
tems, 1992, Departemen Pekerjaan Umum 1. Bungale S. Taranath, Steel, Concrete, &
4. RM Barker, JA Puckett, Design of Higway Composite Design of Tall Buildings, Second
Bridges, based on AASHTO LRFD Bridge Design Edition, McGraw-Hill Book Company, 1998,
Specifications, John Wiley & Sons, New York, Boston
1997 2. T. Paulay, MJN Priestley, Seismic Design of
5. PP Xanthakos, Theory and Design of Bridges, Reinforced Concrete and Masonry Buildings,
John Wiley & Sons, New York, 1994 John Wiley & Sons, Inc, New York
6. N Taly, Design of Modern Highway Bridges, The 3. Robert Englekirk, Steel Structures: Control-
McGraw-Hill Company, Inc., New York, 1998 ling Behavior Through Design, John Wiley &
7. Mathivat, J., The Cantilever Construction of Sons, Inc, New York, 1994
Prestressed Concrete Bridges, John Wiley & 4. Michel Bruneau, Chia-Ming Uang, Andrew
Sons, 1983. Whittaker, Ductile Design of Steel Structures,
8. Prichard ,B., Bridge Design For Economy And McGraw-Hill, New York, 1998
Durability, Concept For New, Strengthened 5. ________________, Pedoman Perencanaan
And Replacement Bridges, Thomas Telford, Ketahanan Gempa untuk Gedung, SNII 03-
London, 1992. 1726-2002, Badan Standarisasi Nasional,
2002
6. ________________, Tata Cara Penghitungan
CSF420802C Struktur Beton untuk Bangunan Gedung,
PERANCANGAN BANGUNAN TINGGI & STRUK- Standar, SKSNIT-15-1991-03, Dept. Pekerjaan
TUR BETON PRATEKAN Umum, 1991
3 sks 7. ________________, Tata Cara Perencanaan
Tujuan Pembelajaran: Memahami dasar-dasar Struktur Beton untuk Bangunan Gedung,
perancangan gedung bertingkat banyak dan Draft Standar, SKSNI-03-xxxx-2001, Badan
mampu merancang bangunan bertingkat 8 atau Standarisasi Indonesia, 2001
maksimal 40 meter; Membangun pemahaman 8. ________________, Tata Cara Perencanan
terhadap tingkah laku dalam keadaan elastis, Struktur Baja untuk Bangunan Gedung, Stan-
inelastik dan kekuatan ultimate dari elemen be- dar, SNI-03-1729-2021, Badan Standarisasi
ton pratekan akibat kombinasi efek-efek momen Indonesia, 2002
lentur, gaya geser, gaya aksial dan momen torsi 9. Collins, MP and Michell, D., Prestressed
dan mengaplikasikan pengetahuan ini dalam

152
Concrete Structures, Prentice Hall Inc, First Silabus: Pendahu1uan, pengertian dan konsep
Edition, 1991 MEH, metode variasiona1, solusi galerkin dan
10.Lin, TY and Burns, NH., Design of Prestressed ritz, shape function, model displacement dan
Concrete Structures, John Wiley & Sons, Third mixed, elemen satu dimensi (lD) bar dan balok
Edition, SI Version Euler Bernoulli, elemen isoparametrik 2D (plane
11.Nilson, A., Design of Prestressed Concrete, stress, plain strain), elemen isoparametrik 3D,
John Wiley & Sons, 2nd Edition matriks kekakuan dan matriks masa, integrasi
12.Mathivat, J., The Cantilever Construction numerik Gauss dan Hammer, Aplikasi paket pro-
of Prestressed Concrete Bridges, John Wiley gram pada problem elastis 2D dan 3D, tugas
& Sons pembuatan sub-routine elemen (2D dan 3D) dan
13.Guyon, Y., Limit State Design of Prestresed penggabungannya dalam suatu main program
Concrete, Applied Science Publishers, Vol- PCFEAP (Personal Computer Finite Element
ume 2 Analysis Program).
14.Podolny, W. and Muller, JM., Construction Prasyarat: Analisa Struktur, Analisa Struktur
and Design of Prestressed Concrete Segmen- dengan Matrik
tal Bridges, John Wiley & Sons Buku Ajar:
1. Zienkiewicz, O.C., & R.L. Taylor, The Finite
CSF420803C Element Method: Basic Formulation and
PERANCANGAN STRUKTUR BANGUNAN TAHAN Linear Problems, voLl, 5th eds, McGraw Hill,
GEMPA 2006
3 sks 2. R.D. Cook, Malkus, M.E. P1esha, Concepts
Tujuan Pembelajaran: Setelah mengikuti kuliah and Application of Finite Element Analysis,
ini mahasiswa mampu menganalisa dan meran- John Wiley and Sons, Inc., 4th eds, 2006
cang bangunan teknik sipil tahan gempa. 3. KATILI, Irwan, Metode Elemen Hingga untuk
Silabus: Aspek kegempaan; Konfigurasi ban- Pelat Lentur, UI-Press-2003.
gunan tahan gempa; Percepatan gempa dan 4. KATILI, Irwan, Metode Elemen Hingga untuk
spektrum respons; Analisa statik ekivalen; Re- Analisis Tegangan, UI-Press-2008.

Silabus Teknik Sipil


spons dinamik bangunan; Disain kapasitas pada
struktur beton; Detailing. CSF420805C
Prasyarat: Dinamika Struktur PELAT DAN CANGKANG
Buku Ajar: 3 sks
1. Farzad Naeim, The Seismic Design Handbook, Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
Van Nostrand Reinhold, 1989, mampu menganalisa pelat persegi dan bundar
2. Paulay T. & Priestley M.J.N., Seismic Design of dan struktur cangkang secara analitis dan
Reinforced Concrete and Masonry Buildings, numerik.
John Wiley & Sons, Inc, 1991; Silabus: Pendahuluan: Karakteristik pemikulan
3. Chopra A.K., Dynamics of Structures, Printice beban, aplikasi pelat dan cangkang; Teori lentur
Hall, 1995; pelat tipis: Persamaan Lagrange, kondisi ba-
4. SNI, Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa tas, penyelesaian secara analitis pelat persegi
untuk Bangunan Gedung, 2002. dengan metode invers, Fourier Series, Navier,
5. SNI, Tata Cara Perencanaan Struktur beton Levy; Metode numerik untuk analisis plate; Pelat
Bertulang untuk Bangunan Gedung, 2001. bundar; Pelat dengan beban inplane; Pelat an-
istropis; Teori Membran untuk cangkang putar,
CSF420804C cylindrical shell, Shell Translasi; Teori lentur
METODA ELEMEN HINGGA dari cangkang, lentur axisimetris dari cylindrical
3 sks shell, aplikasi pada pipa, tangki air.
Tujuan Pembelajaran: Mampu memahami dan Prasyarat: ---
menerapkan metode elemen hingga (MEH) Buku Ajar:
untuk problem elastis solid tiga dimensi (3D) 1. Timoshenko S., Woinowsky-Krieger S., Theory
dan elastis solid dua dimensi (2D) (plane stress of Plates and Shell, 2nd edition, McGraw-Hill
dan plane strain). Dapat menggunakan paket Kogakusha Ltd, Tokyo
program MEH. Memahami teknik programasi 2. Wilhelm Flugge, Stresses in Shells, 2nd edi-
MEH dan mampu membuat sub-routine matriks tion. Springer-Verlag, Berlin, Helderberg,
kekuatan elemen. New York

153
3. Rualoph Szilard, Theory and Analysis of DAS. Hidrologi sungai: variasi dan pengaruh
Plates, Classical and Numerical Methods, berbagai variabel pada aliran sungai, model
Prentice Hall, Inc, Englewood Cliffs, New statistik dan deterministik aliran sungai, Hi-
Jersey drolika sungai: berbagai jenis aliran sungai
4. David P. Bilington, Thin Shell Concrete ditinjau dari segi pola aliran, model matema-
Structures, 2nd edition, McGraw-Hill Book tik dan fisik aliran sungai, Morphologi sungai:
Company, New York sumber dan mekanisme angkutan sedimen,
dasar-dasar perhitungan angkutan sedimen,
CEF410801C model matematik morfologi sungai, Pengaruh
HIDROLIKA interaksi antar berbagai faktor hidrologis, hi-
3 sks draulis, morphologis terhadap perilaku sungai,
Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan Bangunan pengendalian sungai.
dasar untuk memahami konsep dasar perilaku Prasyarat: ---
aliran air pada saluran tertutup dan saluran Buku Ajar:
terbuka, serta memahami penyederhanaan 1. Doelhomid Srimoerni W S, Sungai, Diktat
konsep dasar tersebut pada penerapannya. Kuliah (tidak dipublikasikan), IMS-FTUI Ja-
Mengenal metode penerapan konsep tersebut karta
pada berbagai bangunan air utama. 2. Breussers, 19xx, Sediment Transport, Lecture
Silabus: Lingkup dan definisi. Aliran entrance Notes (unpublished), International Institute
(masuk) dan aliran developed (terbangun); Teori for Hydraulic Engineering, Delft, the Nether-
kehilangan energi pada aliran developed; Ru- lands
mus kehilangan minor dan mayor. Aliran dalam 3. Prins A, 19xx, Rivers, Lecture Notes (unpub-
Sistem Pipa; Penggunaan EGL (Energy Grade lished), International Institute for Hydraulic
Line) untuk penyelesaian sistem pipa: seri, para- Engineering, Delft, the Netherlands
lel dan percabangan; Analisa jaringan pipa.
Aliran pada saluran terbuka; Persamaan untuk CEF410803C
aliran saluran terbuka; Kehilangan pada saluran PENGOLAHAN AIR BERSIH
terbuka; Konsep energi (energi spesifik dan 3 sks
energi kritis) signifikan dalam steady uniform Tujuan Pembelajaran: Pada akhir pelajaran
rapidly varied flow (aliran seragam-tunak berke- ini mahasiswa diharapkan mampu merancang
cepatan tinggi); Konsep momentum dalam aliran instalasi pengolahan air bersih suatu kota.
saluran terbuka. Non-uniform Gradually varied Silabus: Tujuan Pengolahan Air Bersih dan Stan-
flow (aliran tak-seragam berkecepatan rendah); dar Kualitas Air, menghitung Proyeksi kebutuhan
sintesa profil aliran, perhitungan secara numerik air bersih dan kapasitas desain, Pemilihan
untuk aliran saluran terbuka. alternatif sumber air baku, Diagram alir pengo-
Prasyarat: Fisika Mekanika & Panas, Kalkulus, lahan air bersih dari berbagai sumber air baku,
dan Dasar Komputer Bangunan Pengambilan Air Baku dan Fasilitas
Buku Ajar: Mechanics of Fluids, Potter, M.C., Pengolahan Air Bersih, Koagulasi dan Flokulasi,
and D.C. Wiggert Sedimentasi, Filtrasi, Reservoir, Desinfeksi,
Kebutuhan Bahan Kimia dan Pembubuhan, Tata
CEF410802C Letak dan Profil Hidraulis, Penanganan Lumpur,
TEKNIK SUNGAI Pengolahan Air Tanah, Design Consideration.
3 sks Prasyarat: Teknik Sanitasi, Perancangan Infra-
Tujuan Pembelajaran : Memahami asal dan sifat struktur Keairan, Mekanika Fluida
aliran air permukaan dan angkutan sedimen Buku Ajar:
pada sungai serta pengaruh perubahannya ter- 1. Water Treatment Plant Design, American
hadap kestabilan sungai (equilibrium/regime), Society of Civil Engineer, American Water
mampu memperhitungkan besaran-besaran Works Association, Mc Graw Hill New York
aliran permukaan dan angkutan sedimen serta 2. Basic Water Treatment for Application World
keterkaitannya dengan pekerjaan teknis bangu- Wide, George Smethurs, Open University,
nan air dan bangunan pengendalian sungai. Thomas Tefford Ltd., Thomas Tefford House,
Silabus: Pengertian sungai (DAS), pemanfaatan London, 1997
dan pelestarian sungai, karakteristik sungai dan

154
CEF410804C Cara menentukan kebutuhan data dan metode
PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK pengumpulan data, Berbagai metode pengola-
3 sks han dan analisis data yang diperlukan (teknik,
Tujuan Pembelajaran: Pada akhir pelajaran ekonomi, finansial, sosekbud, lingkungan dan
ini mahasiswa diharapkan mampu merancang institusional), Berbagai alternatif pengelolaan/
instalasi pengolahan air limbah domestik. pengembangan SDA, Metode optimasi untuk me-
Silabus: Tujuan Pengolahan Air limbah domestic nentukan alternatif terbaik, Membuat Manual
dan Efluent Standard dan stream Standard, Pengoperasian dan Pemeliharaan, Meningkatkan
Menghitung Proyeksi timbulan air limbah do- peran serta masyarakat.
mestic dan kapasitas desain, Metoda pengolahan Prasyarat: Perancangan Infrastruktur Keairan,
air limbah domestic (metoda pengolahan fisik, Ekonomi Teknik
metoda Pengolahan kimia, metoda pengolahan Buku Ajar:
biologi), Diagram alir pengolahan air limbah 1. W. Pearce: System Approach in WRD Planning,
domestic, Desain dan perhitungan unit pengo- Mc Graw Hill
lahan (desain dan perhitungan unit pengolahan 2. M. Hufschmidt et.al: WRD System Design,
fisik, desain dan perhitungan unit pengolahan East West Centre, --Hawaii; Social, Biology,
kimia, desain dan perhitungan unit pengolahan Economy and Engineering System
biologi), Metoda pengolahan lumpur, desain
dan perhitungan unit pengolahan lumpur, tata CEF410806C
letak dan profil. PENGELOLAAN LIMPASAN AIR HUJAN
Prasyarat: Teknik Sanitasi, Perancangan Infra- 3 sks
struktur Keairan, Mekanika Fluida Tujuan Pembelajaran: Memahami perbedaan
Buku Ajar: Metcalf & Eddy (1994), Wastewater mendasar antara pengelolaan limpasan hujan
Treatment and Disposal, McGraw Hill, Singa- secara konvensional dengan pengelolaan lim-
pore pasan hujan berwawasan lingkungan pada suatu
kawasan, serta mampu menerapkan konsep-
CEF410805C konsep dasar analisis hidrologi dan hidrolika

Silabus Teknik Sipil


PENGEMBANGAN SUMBER DAYA AIR untuk menentukan dimensi berbagai jenis
3 sks bangunan pembawa, pengendali dan penam-
Tujuan Pembelajaran: Agar pada akhir ku- pung, yang merupakan komponen kedua sistem
liah mahasiswa mengetahui bahwa melakukan pengelolaan limpasan hujan tersebut.
pengembangan/pengelolaan SDA harus ber- Silabus: Pendahuluan: Penjelasan perbedaan
dasarkan tujuan yang telah ditetapkan, dan mendasar antara pengelolaan limpasan hujan
mengakomodir seluruh komponen permasalahan secara konvensional (sistem drainasi dan pen-
supaya terjadi pengembangan SDA yang bisa gendalian banjir) dengan pengelolaan limpasan
memberikan return dalam terbesar, tetapi hujan berwawasan lingkungan (sistem penge-
sekaligus tetap menjaga keberlanjutan daya lolaan limpasan hujan terpadu); Penjelasan
dukung lingkungan bagi generasi sekarang mau adanya kesenjangan antara “state of the art”
pun mendatang. Memberikan dasar pengemban- dengan “state of the practice” pengelolaan lim-
gan ke arah sikap profesional dalam menangani pasan hujan. Sistem drainasi dan pengendalian
rekayasa SDA. banjir : Definisi, maksud dan tujuan; Komponen
Silabus: Pendekatan sistem dalam perencanaan sistem drainasi dan pengendalian banjir; Analisis
pengembangan/pengelolaan SDA, TOR peren- hidrologi dan hidrolika; Penentuan jenis dan
canaan pengembangan/pengelolaan SDA serta dimensi bangunan-bangunan pembawa, pen-
menentukan tujuan dan sasaran pengembangan gendali dan penampung. Sistem pengelolaan
serta kilas balik analisis risiko untuk menen- limpasan hujan terpadu: Definisi, maksud dan
tukan kriteria perencanaan, Langkah-langkah tujuan; Komponen sistem pengelolaan limpasan
SID-La-COM dalam pengembangan/pengelolaan hujan terpadu; Analisis hidrologi dan hidrolika;
SDA, Lingkungan SDA: dalam konsep DAS dan Penentuan jenis dan dimensi bangunan-ban-
Konsep Wilayah sungai (dalam pengertian holis- gunan pembawa, pengendali dan penampung.
tik dan terpadu), Faktor-faktor teknik, ekonomi, Studi kasus untuk suatu kawasan: Mengevaluasi
finansial, sosekbud dan lingkungan serta insti- sistem drainasi dan pengendalian banjir yang
tusional dalam pengembangan/pengelolaan SDA ada; Merencanakan sistem pengelolaan lim-
yang membentuk kendala pengembangan SDA, pasan hujan terpadu untuk kawasan tersebut.

155
Prasyarat: Pengantar Sistem Rekayasa Sipil CEF420802C
Buku Ajar: PEMODELAN KUALITAS AIR PERMUKAAN
1. Walesh, S. G.: Urban Surface Water Manage- 3 sks
ment. John Wiley & Sons, Inc. Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan
2. Joint Task Force of the Water Environment dasar untuk menyusun pemodelan kualitas air.
Federation and the American Society of Silabus: Overview water-quality modelling,
Civil Engineers: Urban Runoff Quality Manage- introduction to fundamental quantities and
ment. WEF and ASCE, 1998 units, mathematichal models Reaction Kinet-
3. Center for Watershed Protection and Mary- ics; reaction fundamentals, Analysis of Rate
land Department of the Environment: 2000 Data, Stoichiometry,Temperature Effects. Mass
Maryland Storm water Design Manual, Volume Balance, Steady-State Solution, and Response
I & II. Maryland Department of the Environ- Time. Particular Solution, Feedforward System
ment and Maryland Department of Natural Re- of Reactors. Feedback System of Reactors Com-
sources Coastal Zone Management Program, puter Methods : Well-Mixed Reactors. Particular
2000 Solution.
4. Iowa Statewide Urban Standard Specifica- Prasyarat: Kimia, Dasar Komputer
tions for Public Improvements Manual: Urban Buku Ajar: Surface Water – Quality Modelling.,
Design Standards Manual. Chapter 2 – Storm Steven C. Chapra
Water Management and Drainage. Iowa
State University, Center for Transportation CEF420803C
Research and Education, 2003 PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR TANAH
3 sks
CEF410807C Tujuan Pembelajaran: Memiliki kemampuan
HIDROLOGI dasar untuk mengerti dan memahami sifat dan
3 sks karakteristik gerak air tanah dalam lingkup
Tujuan Pembelajaran: Memahami prinsip yang konsep hidrologi regional serta konsep dasar
mendasari proses pergerakan air dalam bentuk perumusan matematisnya. Mampu menerapkan
daur hidrologi, termasuk air atmosfir (hujan perumusan tadi sebagai alat untuk menganalisa
dan penguapan), limpasan permukaan, pere- kualitas sumber daya air tanah didalam peren-
sapan, dan aliran air tanah. Mampu melakukan canaan regional.
pemodelan hidrologi, baik deterministik mau- Silabus: Prinsip dasar, properti, klasifikasi,
pun stokastik, serta mampu memanfaatkan Persamaan gerak air tanah dan dispersi hidro-
pengetahuan tersebut sebagai alat bantu untuk dinamis, model numerik; Geologi air tanah; Air
memecahkan berbagai permasalahan keairan. tanah dalam daur hidrologi, regional ground
Silabus: Elemen dan proses pada daur hidrologi: water; Evaluasi sumberdaya air tanah; Air tanah
hujan, penguapan, aliran permukaan, peresa- dan masalah geoteknik. Pencemaran air tanah.
pan, aliran air tanah. Konsep model hidrologi: Pengenalan model numerik transport pencemar
deterministik dan stokastik. Model determin- di air tanah.
istik: Hidrograf satuan; Pelacakan banjir me- Prasyarat: Fisika Mekanika & Panas, Kalkulus,
lalui waduk dan melalui alur. Model stokastik: Dasar Komputer
analisis frekuensi hujan/aliran, besaran-besaran Buku Ajar:
rencana: hujan/banjir rencana, hujan/aliran 1. Ground Water, R. Allan Freeze dan John A.
andalan. Studi kasus. Cherry
Prasyarat: Statistik & Probabilistik, Mekanika 2. Dynamics of Fluids in Porous Media, Jacob
Fluida, Perancangan Infrastruktur Keairan Bear
Buku Ajar:
1. Chow, V.T., et al., Applied Hydrology, McGraw CEF420804C
Hill International Editions, Singapore MANAJEMEN SUMBER DAYA AIR
2. Bedient, P.B. and Huber, W.C., Hydrology and 3 SKS
Floodplain Analysis, Addison Wesley Publish- Tujuan Pembelajaran: Mengetahui bahwa
ing Company, USA melakukan pengembangan/pengelolaan SDA ha-
3. Wanielista, M., et al., 1997, Hydrology, Water rus berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan,
Quantity and Quality Control, 2nd edition, dan mengakomodir seluruh komponen perma-
John Wiley & Sons, Inc. salahan supaya terjadi pengembangan SDA yang

156
bisa memberikan return dalam terbesar, tetapi 3. US. Highway Capacity 2000
sekaligus tetap menjaga keberlanjutan daya 4. AASHTO 2004, Policy on Geometric Design
dukung lingkungan bagi generasi sekarang mau
pun mendatang. Sekaligus memberikan dasar CTF410802C
pengembangan ke arah sikap profesional dalam PERENCANAAN TRANSPORTASI PERKOTAAN
menangani rekayasa SDA. 3 sks
Silabus: Mengetahui tujuan pengelolaan dan Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
pengembangan SDA. Mengenali kriteria untuk mampu menjelaskan teori dasar dan pemaha-
mencapai tujuan sesuai dengan TOR atau stan- man terhadap perencanaan transportasi secara
dard perencanaan SDA yang berlaku. Mengenali umum dan perencanaan transportasi perkotaan
kondisi lingkungan yang menjadi kendala dalam secara khusus. Memahami proses/prosedur per-
perencanaan pengembangan dan pengelolaan encanaan sistem transportasi perkotaan secara
SDA. Mengetahui cara menentukan permasala- makro, serta mampu melakukan dan mengap-
han dan komponen yang membentuk permasala- likasikan prosedur perencanaan transportasi
han. Mengenali berbagai alternatif pencapaian makro secara akademis maupun pragmatis.
tujuan yang dimungkinkan. Mampu menetapkan Silabus: Penjelasan sistem perkotaan dan keter-
data yang diperlukan dan cara pengumpulan- kaitannya dengan sistem transportasi perkotaan
nya. Mampu melakukan pengolahan dan analisis termasuk proses pembuatan kebijakan dan
data. Mampu menetapkan alternatif terbaik proses evaluasi; pengenalan jenis moda angku-
yang secara optimum agar bisa mencapai tujuan tan kota dan teknologinya; penjelasan metode
yang telah ditetapkan. pengolahan data dan informasi penunjang
Prasyarat: --- dalam proses perencanaan sistem transportasi
Buku Ajar: perkotaan, interaksi sistem transportasi dan
1. System Approach in WRD Planning, W. Pearce tataguna lahan; pengenalan perangkat lu-
– Mc Graw-Hill nak dalam proses perencanaan transportasi
2. Water Resources: A New Era for Coordination, perkotaan.
William Whipple, Jr. – ASCE Press, 1998. Prasyarat: ---

Silabus Teknik Sipil


Buku Ajar :
CTF410801C 1. Meyer, MD & Miller EJ, Urban Transportation
PERENCANAAN INFRASTRUKTUR JALAN RAYA Planning, McGraw Hill
3 sks 2. Bruton MJ, Introduction to Transport Plan-
Tujuan Pembelajaran: Diakhir kuliah diharap- ning, Hutchinson & Co
kan mahasiswa mampu menjelaskan aspek- 3. Papacostas CS & Preveduoros PD, Transporta-
aspek perancangan infrastruktur jalan terkait tion Engineering and Planning, 1993
dengan perambuan dan pemarkaan, parkir dan 4. Sigurd Grava (Eds), Urban Transport System,
terminal, persimpangan serta fasilitas penun- Choices for Communities, McGraw Hill,
jang jalan. 2003
Silabus: Pengantar infrastruktur jalan; Rambu 5. Suyono Dikun (Eds), Infrastruktur Indonesia,
dan marka jalan; fasilitas parkir; terminal Bappenas, 2003
angkutan umum penumpang dan barang, per-
hentian bus dan shelter; terminal antar moda CTF410803C
transportasi; kawasan redaan lalu lintas (traffic PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN PELABU-
calming); lajur pendakian (climbing lane), pagar HAN
keselamatan (safety fence), persimpangan: pri- 3 sks
oritas, bundaran, simpang dengan alat pemberi Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
isyarat lalu lintas (APILL) dan simpang sebidang; mampu merencanakan pelabuhan berdasarkan
fasilitas pejalan kaki (pedestrian) dan sepeda aspek teknis, operasional dan lingkungan serta
Prasyarat: Teknik Jalan Raya 2 dapat memenuhi dan merefleksikan secara ter-
Buku Ajar: encana dan terstruktur guna menunjang peran
1. Institution of Highway and Transportation dan fungsinya dalam pengembangan prasarana
(IHT), 1997. UK. Transport in Urban Environ- pelabuhan yang terintegrasi. Mahasiswa mampu
ment. merancang tata letak pelabuhan (ruang perairan
2. Direktorat Jendral Bina Marga, 1993. Manual dan daratan) dan menghitung struktur bangu-
Kapasitas Jalan Indonesia. nan-bangunan fasilitas pelabuhan.

157
Silabus: Pengertian pelabuhan menurut fungsi, model analisa pilihan pada distribusi perjala-
tujuan, jenis dan tipe pelabuhan, konsep nan, pilihan moda dan pilihan rute perjalanan;
perencanaan pelabuhan; Faktor-faktor utama memahami jenis-jenis pemodelan yang lazim
dalam perencanaan pelabuhan; jenis dan ukuran digunakan dalam sistem transportasi, serta
kapal, kebutuhan akan ruang dan lahan, arus mampu mengembangkan dan mengaplikasikan
dan komposisi barang yang ada serta forecast- model-model transportasi pada tingkat akade-
ing; Pengenalan indikator kinerja pelabuhan mis dan pragmatis.
dalam kaitan kebutuhan fasilitas pelabuhan Silabus: Teori permintaan berdasarkan teori
dengan mempertimbangkan Berth Occupancy mikro-ekonomi dan aplikasi pada masalah trans-
Ratio (BOR), waktu pelayanan, produktifitas portasi, fungsi ketersediaan transportasi, fungsi
dan utilitas peralatan; Instrumen-instrumen biaya dan fungsi ketersediaan, dasar-dasar
yang digunakan dalam perencanaan pelabuhan; analisa permintaan perjalanan penumpang
Rencana Strategis Pelabuhan, Rencana Induk serta bangkitan perjalanan di perkotaan, analisa
Pelabuhan, Rencana Tataguna Lahan. Penetapan pilihan perjalanan, model probit, model logit,
lokasi dan tata letak pelabuhan ditinjau dari as- pilihan stokastik, fungsi pilihan dan permintaan
pek teknis, operasional dan lingkungan; Analisis serta kalibrasi model pilihan, dasar-dasar
kebutuhan fasilitas pelabuhan; Perancangan analisa distribusi perjalanan, model fisik untuk
fasilitas pelabuhan: kapal laut dan pengaruhnya interaksi spasial, kalibrasi pada model distibusi
terhadap struktur pelabuhan (jenis dan karak- perjalanan serta pilihan moda dan pilihan rute.
teristik kapal, gaya-gaya akibat kapal, angin, Pengantar pemodelan transportasi, dasar-dasar
gelombang, pasang surut dan arus); Perenca- teori matematis, kebutuhan dan manajemen
naan struktur penahan gelombang; Dasar-dasar pangkalan data, pengertian dasar, terminologi
Perencanaan Pelabuhan (penentuan bentuk, dan jenis-jenis pemodelan transportasi, model
dimensi pelabuhan dan kolam manuver, penen- bangkitan perjalanan, model distribusi perjalan-
tuan lokasi dan lebar alur masuk pelabuhan), an, model pemilihan moda, model pembebanan
system fender (pengertian fender, jenis dna tipe perjalanan serta jenis-jenis perangkat bantu
fender serta pemilihan dan peralatan fender). untuk pemodelan transportasi.
Perencanaan dan perancangan dermaga (tipe- Prasyarat: ---
tipe dermaga, perancangan dan perhitungan Buku Ajar:
struktur dermaga. 1. Papacostas, C.E. Fundamentals of Transporta-
Prasyarat: --- tion Engineering, Prentice-Hall
Buku Ajar: 2. Kanafani, Adib, Transport Demand Analysis,
1. Quinn A.D, Design and Construction of Port Mc.Graw Hill
and Marine Structure, McGraw Hill, New 3. Ortuzar & Willumsen, Modelling Transport,
York 2nd ed.
2. UNCTAD, Port Development: A Handbook for
Planners in Development Countries, United CTF410805C
Nations, New York PERENCANAAN JALAN REL
3. OCDI, Technical Standard for Port and Harbour 3 sks
Facilities Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
4. Direktorat Pelabuhan dan Pengerukan, DITJEN mengerti strategi dalam membangun jalan
HUBLA, Pedoman Teknis Pemilihan danPene- kereta api dan perlengkapannya dengan dukun-
tapan Lokasi Pelabuhan, 2003 gan ilmu transportasi dan konstruksi. Mahasiswa
diharapkan dapat merencanakan dan merancang
CTF410804C konstruksi bangunan atas dan bangunan bawah
ANALISA PERMINTAAN DAN PEMODELAN jalan rel, pangkal jembatan, pilar serta sinyal
TRANSPORTASI jalan kereta api, merencanakan geometrik jalan
3 sks rel serta memahami perencanaan stasiun dan
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan alat-alat pengaman.
mengerti teori permintaan dan ketersediaan Silabus: Pengenalan sejarah perkembangan
transportasi berdasarkan teori mikro-ekonomi teknologi jalan rel dan sistem transportasi
yang diaplikasikan pada masalah transportasi, kereta api. Kriteria perencanaan; kecepatan
dapat menganalisa bangkitan dan distribusi dan beban ganda, klasifikasi dan batasan ruang
perjalanan di daerah perkotaan , mengenal untuk jalan rel, struktur jalan rel (bangunan

158
atas dan bangunan bawah), persyaratan dan CTF420802C
ketentuan perlintasan sebidang. Perancangan AMDAL DAN KESELAMATAN TRANSPORTASI
geometrik jalan rel; lebar dan pelebaran sepur, 3 sks
sambungan, wesel, persyaratan lengkung dan Tujuan Pembelajaran: Memahami dasar dan
peninggian rel. Perlatan, perkuatan, perleng- pendekatan terhadap analisis kejadian ke-
kapan ventilasi dan lain-lain dalam pekerjaan celakaan lalulintas jalan didasarkan atas data,
terowongan, Fungsi rambu-rambu, sinyal, memahami tindakan guna pengurangan jumlah
telekomunikasi, CTC, operasional (satu jalur dan tingkat fatalitas kecelakaaan yang terjadi,
atau dua jalur, perancangan stasiun; emlasemen mengidentifikasi faktor penyebab dan daerah
barang dan peti kemas, klasifikasi, perambuan rawan kecelakaan, analisis finansiil, audit
dan sistem kendali lalu lintas, emplasemen dan keselamatan lalulintas. Memahami prinsip pen-
fasilitas pendukung stasiun. gelolaan arus lalulintas terhadap dampak bagi
Prasyarat: --- kondisi lingkungan, analisis polusi akibat arus
Buku Ajar : lalulintas, analisis polusi udara, polusi suara dan
1. Subarkah, I, Jalan Kereta Api, Idea Dharma, system proteksi serta pengetahuan mengenai
Bandung metoda untuk menanggulangi dampak arus
2. PJKA, Perencanaan Konstruksi Jalan Rel (Per- lalulintas terhadap lingkungan.
aturan Dinas No. 10) Silabus: Elemen jalan dan pengguna jalan,
3. Bonet (1998): Practical Railway Engineering pengumpulan dan analisis data kecelakaan
4. N. Shadrin, L.Perelman et.al, Railway Con- lalulintas, analisis penyebab kecelakaan dan
struction identifikasi daerah rawan kecelakaan, penggu-
naan metoda statistik untuk analisis kecelakaan,
CTF420801C analisis kecelakaan lalulintas berdasarkan time
REKAYASA JALAN RAYA LANJUTAN series, analisis finansiil kecelakaan lalulintas,
3 sks metoda audit keselamatan lalulintas dan audit
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan keselamatan jalan, monitoring dan evaluasi
mampu menganalisis kinerja system transportasi keselamatan lalulintas. Mekanisme fisik analisis

Silabus Teknik Sipil


jalan dengan memahami variabel-variabel arus kebisingan transportasi, kebisingan jalan, pen-
lalu-lintas, dasar-dasar perhitungan kapasistas gukuran bising transportasi, frekuensi bunyi,
jalan serta teknik survei lalu-lintas untuk mem- dampak polusi suara terhadap manusia, dampak
peroleh parameter- parameter kinerja sistem kualitas udara, besaran pengukuran polusi,
transportasi. dampak polusi udara terhadap manusia.
Silabus: Pengenalan Sistem Transportasi. Penge- Prasyarat: ---
nalan variabel-variabel lalu-lintas serta analisis Buku Ajar:
volume, kecepatan dan kepadatan lalu-lintas. 1. Khisty, CJ., Lall KB., (1998), Transportation
Studi lalu-lintas tentang teknik-teknik survei Engineering, An Introduction, Prentice Hall,
lalu-lintas; volume, kecepatan, kepadatan dan New Jersey
parkir. Studi kapasitas ruas dan persimpangan 2. Evans, Leonard, (1991), Traffic Safety and the
jalan berdasarkan Manual Kapasitas Jalan Indo- Driver, Van Nostrand Reinhold, New York
nesia (MKJI). Desain Sinyal Lampu Lalu-lintas. 3. Cohn, LF., McVoy, Environmental Analysis of
Teori Antrian. Manajemen Lalu-lintas. Transportation Systems, John Wiley&Sons,
Prasyarat: --- New York
Buku Ajar:
1. DitJen. Bina Marga-Dept. Pekerjaan Umum, CTF420803C
Indonesian Highway Capacity Manual PERENCANAAN DAN PENGELOLAAN LAPANGAN
2. Khisty, C.J. & Lall, K.B., Transportation Engi- TERBANG
eering, An Introduction, Prentice-Hall 3 sks
3. McShane, W.R. & Roess, P., Traffic Engineer- Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
ing, Prentice-Hall dapat: mengerti tentang sistem transportasi
4. Papascostas, C.E., Fundamentals of Transpor- udara, perkiraan kebutuhan angkutan udara ser-
tation Engineering, Prenctice-Hall ta dampak terhadap lingkungan sekitar lapangan
terbang; merencanakan prasarana lapangan

159
terbang berdasarkan aspek-aspek umum lokasi Prasyarat: ---
serta sesuai dengan standar perencanaan yang Buku Ajar:
ditetapkan; mengetahui sistem operasi termi- 1. Bus Planning & Operation in Urban Area: A
nal, arus barang dan penumpang serta fasilitas Practical Guide, G. A. Giannopoulos, Ave-
utama dan penunjang di lapangan terbang. bury
Silabus: Pengertian umum tentang transportasi 2. Urban Mass Transportation Planning, Alan
udara, perkembangan transportasi udara di Black, McGraw Hill
Indonesia, lapangan terbang dan lingkungan
sekitarnya, perkiraan kebutuhan transportasi CMF410801C
udara, klasifikasi lapangan terbang. Aspek-aspek MANAJEMEN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK
umum lokasi: data mengenai angin, topografi 3 sks
lahan dan dampak lingkungan. Standar peren- Tujuan Pengajaran: Memberikan pengetahuan
canaan: jenis-jenis pesawat terbang, konfigurasi dan pemahaman serta kemampuan dasar dalam
landasan dan terminal, landas pacu dan per- manajemen waktu proyek, yang terkait dengan
hitungan kapasitas, landas hubung dan landas pengembangan, analisa dan pengendalian jad-
parkir. Perancangan landas pacu: geometrik dan wal proyek untuk mencapai tujuan proyek dalam
perkerasan landasan, marka dan sistem lampu. kerangka waktu yang ditetapkan.
Sistem operasi terminal, arus barang dan arus Silabus : Konsep, Prinsip, Fungsi dan Tujuan
penumpang dan fasilitas lapangan terbang. Perencanaan dan Penjadwalan Proyek; Kon-
Prasyarat: --- sep dan kemampuan dalam menyusun Work
Buku Ajar: Breakdown Structure dari suatu Proyek; Atribut
1. Ashford, N.Wright, P.H., Airport Engineering, kegiatan untuk membuat jadwal proyek yang
John Wiley & Sons, NY definitif dan deskripsinya; Hubungan antar
2. Horonjeff C, The Planning and Design of kegiatan proyek yang logis dalam bentuk dia-
Airport, Mc.Graw Hill, NY gram jaringan; Analisa kebutuhan sumberdaya
3. Richard L. de Neuville et al, Airport System kegiatan proyek; Teknik-teknik dalam me-
Planning, Design, and Management, McGraw nentukan durasi tiap kegiatan proyek; Analisa
Hill, 2002 jadwal dengan pendekatan deterministik dan
probabilistik; Teknik penyesuaian jadwal ter-
CTF420804C kait kebutuhan dan keterbatasan sumberdaya;
PERENCANAAN DAN PENGOPERASIAN ANGKU- Teknik pemendekan durasi proyek; Formulasi
TAN UMUM matematis penyelesaian masalah penjadwalan
3 sks dengan pendekatan sistem; Teknik pengukuran
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan analisa dan pelaporan kinerja jadwal proyek dan
mampu melakukan dan mengaplikasikan prose- penentuan tindakan koreksi yang diperlukan;
dur perencanaan angkutan umum untuk tingkat Penggunaan Primavera Project Planner untuk
akademis maupun pragmatis; memberikan teori menyusun,mengukur kinerja, menganalisa,
dasar dan pemahaman terhadap perencanaan melaporkan serta menyesuaikan jadwal proyek;
dan pengoperasian angkutan umum. Memberi- Penggunaan PERT Master untuk simulasi jadwal
kan pemahaman terhadap proses/prosedur proyek.
perencanaan sistem angkutan umum. Prasyarat: ---
Silabus: Pengantar Perencanan Angkutan Umum, Buku Ajar :
Peranan Sistem Angkutan Umum, Kelembagaan 1. Michael T. Callahan, Daniel G. Quakenbush,
dan Permasalahan Angkutan Umum, Sistem and James E. Rowing, Construction Planning
Angkutan Umum Konvensional, Proses Perenca- and Scheduling, McGraw-Hill Inc., New York,
naan Pelayanan dan Operasi, Evaluasi Kinerja 1992.
dan Standar Pelayanan, Perencanaan Jaringan 2. Project Management Institute, A Guide to
Angkutan Umum, Perencanaan Rolling Stock, Project Management Body of Knowledge, 2004
Operasional & Manajemen Angkutan Umum, edition.
Upaya Prioritas untuk Angkutan Umum, Sistem 3. C. Duffield, and Bambang Trigunarsyah
Angkutan Umum dan Perkembangan, Perkotaan, PhD., Project Management: Conception to
Informasi Publik dan Pemasaran, Pembiayaan Completion, Engineering Education Australia,
Sistem Angkutan Umum, Pricing & Financing. Melbourne, 1999. ISBN 1-875698-81-7

160
4. Primavera Systems, Inc., Primavera Project Owners, Engineer, Architects, and Builders.
Planner: Planning and Control Guide, Penn- Singapore, Prentice Hall.
sylvania,1999. 6. Humphreys, K. K. (1991). Jelen’s Cost and
5. Harold Kerzner, PhD., Project Management : Optimization Engineering. Singapore, Mc-
A System Approach to Planning, Scheduling Graw-Hill, Inc.
and Controlling, Van Nostrand Reinhold, New 7. Kerzner, H. (1995). Project Management. A
York, 1996 System Approach to Planning, Scheduling,
6. Iman Soeharto, Manajemen Proyek: Dari and Controlling. New York, Van Nostrand
Konseptual Sampai Operasional, Penerbit Reinhold.
Erlangga, Jakarta, 1995. 8. Soeharto, I. (1995). Manajemen Proyek dari
7. Henry Naylor, Construction Project Manage- Konseptual sampai Operasional. Jakarta,
ment: Planning and Scheduling, Delmar Erlangga.
Publishers, New York, 1995 9. PMBOK Guide (2004) , A Guide to The Project
8. Edward M. Willis, Scheduling Construction Management Body Of Knowledge.
Projects, John Wiley and Sons, New York 10.Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon-
9. Robert B. Harris, Precedence and Arrow Net- struksi.
working Techniques for Construction, John 11.Simulation and Modeling and Analysis, Law,
Wiley and Sons, New York A.M. & Kelton, W.D., Mc Graw Hill, Singa-
10. Lembaga Pengkajian Jasa Konstruksi pore, 2000
Nasional, Bakuan Kompetensi Manajer Proyek
Konstruksi, Jakarta, 2004. CMF410803C
METODA DAN PERALATAN KONSTRUKSI
CMF410802C 3 sks
MANAJEMEN BIAYA PELAKSANAAN PROYEK Tujuan Pembelajaran: Memahami dasar-dasar
3 sks site manajemen, peralatan konstruksi dan
Tujuan Pengajaran: Manajemen biaya bersama metode konstruksi dari berbagai jenis bangu-
dengan kemampuan, waktu dan kualitas meru- nan/konstruksi.

Silabus Teknik Sipil


pakan faktor kritis untuk keberhasilan proyek. Silabus: Pengertian tentang metode konstruksi
Proses manajemen biaya yang terdiri dari proses secara umum, pengenalan alat-alat berat
mengidentifikasi, menganalisa dan menyaring pada proyek konstruksi, site manajemen dan
biaya proyek untuk menghasilkan suatu ang- teknologi pada proyek konstruksi, soil improve-
garan dan digunakan sebagai mekanisme utama ment dengan metode soil cement untuk mening-
untuk mengendalikan biaya proyek katkan kekuatan base/sub-base pada konstruksi
Silabus : Ruang Lingkup Disiplin Ilmu Teknik jalan, metode konstruksi jalan dengan rigid
Sipil dan mengenalkan Manajemen Biaya Proyek pavement dan flexible pavement, pengenalan
Konstruksi; Perencanaan dan penengembangan secara umum tentang perkembangan teknologi
anggaran proyek, meliputi monitoring dan dan penerapan metode pelaksanaan konstruksi
finalisasi; Pendekatan manajemen biaya awal jembatan, metode konstruksi pembangunan
dan kelanjutannya jembatan baja, metode konstruksi pemban-
Prasyarat: --- gunan jembatan beton, metode konstruksi
Buku Ajar : dermaga (pondasi dalam, pekerjaan plat, balok
1. Ritz, G., J. (1994). Total Construction Project dan perkuatan lainnya (perkuatan untuk fender
Management, McGraw-Hill, Inc dll), metode konstruksi pondasi dalam di darat
2. Ahuja, H. N., Successful Construction Cost (bore pile, staruss pile, tiang pancang dan pon-
Control. New York, John Wiley and Sons. dasi sumuran), metode pelaksanaan konstruksi
3. Gould, F. E. (1997). Managing the Construc- bangunan bertingkat, metode pelaksanaan kon-
tion Process (Estimating, Scheduling and struksi bangunan bertingkat, dewatering.
Project Control). New Jersey, Prentice Hall. Buku Ajar:
4. Halpin, D., W. (1998). Construction Manage- 1. Asiyanto, Metode Konstruksi Bangunan Teknik
ment. USA, John Wiley and Sons, Inc.: 251 Sipil, Waskita Karya, 2001
- 283. 2. Peurifoy, R.L., Construction Planning, Equip-
5. Hendrickson, C., Project Management for ment, and Methods (Internal Edition), Mc
Construction. Fundamental Concepts for Graw Hill

161
CMF410805C daya keuangan dan biaya yang dilaksanakan se-
MANAJEMEN K3 DAN LINGKUNGAN PROYEK cara efektif untuk menjamin semua item sesuai
3 sks dengan anggaran dan financial cash forecast;
Tujuan Pengajaran : Memberikan pengetahuan Pencatatan dan administrasi finansial, yakni
dan pemahaman mengenai pelaksanaan proyek merencanakan dan memelihara penyimpanan
yang tidak merusak lingkungan dan penciptaan informasi finansial dan diatur untuk memastikan
lingkungan kerja yang aman bahwa persyaratan pelaporan, kerahasiaan dan
Silabus: Kondisi lingkungan di sekitar proyek; audit tersedia
Rencana dan pemamntauan kegiatan proyek Prasyarat: ---
yang sesuai dengan standar sistem lingkungan; Buku Ajar :
Penetapan perencanaan keselamatan; Pen- 1. Pr i n c i p l e s o f F i n a n c i a l M a n a g e m e n t
gelolaan kelengkapan sarana dan prasarana (Emery,Finnerty,Stowe) - Prentice Hall
keselamatan; Pengendalian dan pengelolaan 2. Sullivan, W., Bontadelli, J. and Wicks, E.,
pelaksanaan program keselamatan dan pence- Engineering Economy, 11th ed., Prentice Hall
gahan kecelakaan Inc., New Jersey, 2000
Prasyarat: --- 3. Livingstone and Grossman, The Portable MBA
Buku Ajar : in Finance and Accounting, John Wiley & Sons
Inc.
CMF410806C 4. Khan,MFK and Parra RJ , Financing Large
MANAJEMEN KEUANGAN PROYEK Projects, Pearson Prentice Hall
3 sks 5. Stermole, F. M., Economic Evaluation and
Tujuan Pengajaran : Memberikan pemahaman Investment Decision Methods,Golden
mengenai pengelolaan finansial (financial man- 6. Fundamentals of Financial Management (Van
agement) di dalam lingkup proyek konstruksi, Horne;Wachowitz) - Prentice Hall
meliputi pemahaman dasar tentang teori/kon-
sep finansial dan ekonomi yang dapat digunakan CMF420801C
dalam melakukan pengambilan keputusan pada MANAJEMEN PENGADAAN, ADMINISTRASI KON-
fase studi kelayakan,perencanaan dan analisa TRAK DAN KLAIM
finansial proyek, pemahaman mengenai proses 3 sks
untuk memperoleh dan mengatur sumber daya Tujuan Pengajaran : Memberikan pengetahuan
keuangan untuk proyek dan lebih terkait dengan dan pemahaman dari manajemen pengadaan,
sumber pendapatan dan menganalisis/memper- seperti pendefinisian produk kontrak, analisis
baharui net cash flow untuk pelaksanaan proyek pasar, proses tender, pembuatan kontrak,
konstruksi. pelaksanaan kontrak, manajemen dan admin-
Silabus : Konsep dan prinsip dasar serta tujuan strasi kontrak setelah kontrak didapatkan, aspek
dari Financial Management; Analisa Money-Time hukum yang terkait dengan kontrak serta bentuk
Relationship (PW/AW/FW analysis); Perbandin- gugatan dan proses penyelesaiannya apabila
gan berbagai alternative; Analisa depresiasi dan terjadi pada proses pengadaan
perpajakan; Evaluasi proyek dengan metode Silabus : Identifikasi kebutuhan proses pen-
BCR dan ROR; Analisa ketidakpastian (risiko); gadaan, proses pengadaan dan cara melakukan
Analisa capital budgeting dan alokasi anggaran; pengadaan; Identifikasi penyedia barang atau
Rencana laporan finansial proyek (financial jasa dan dokumentasikan hasil produk atau jasa
statement), yakni mengidentifikasi kebutuhan ; Proses pengolahan informasi penawaran ten-
financial proyek sesuai dengan persyaratan kon- der, mengkaji, memilih dan negosiasi kontrak
trak (sumber-sumber pembiayaan) serta men- sesuai dengan peraturan perundangan yang
gidentifikasi kondisi ekonomi, estimasi biaya berlaku dalam proses administrasi kontrak;
konstruksi, durasi proyek, faktor risiko proyek Pengelolaan administrasi kontrak, penyelesaian
dan tax benefits; Pengembanan pola pendanaan dan pengakhiran kontrak proyek; Identifikasi
proyek, mulai dari identifikasi sumber dana permasalahan yang berkaitan dengan gugatan
hingga penentuan strategi pendanaan proyek dalam proses kontrak dan penyelesaiannya.
yang optimal; Pengendalian sumber daya keuan- Prasyarat: ---
gan proyek, yakni memonitor pengaruh yang Buku Ajar :
terindikasi kurang baik dan melakukan koreksi 1. Bower, D., Management of Procurement,
jika diperlukan, serta mengendalikan sumber Thomas Telford, London, 2003

162
2. Huston, C. H., Management of Project Pro- bantu proses pembuatan keputusan; Komunikasi
curement, McGraw-Hill, New York, 1996 informasi proyek
3. Project Management Institute, A Guide to Prasyarat: ---
Project Management Body of Knowledge, 2004 Buku Ajar :
edition. 1. Turban, Efraim (1995). Decision Support and
4. Martin, M. D., Teagarden, C. C. and Lambreth, expert System ‘Management Support Sys-
C. F., Contract Administration for the Project tem’.
Manager, Project Management Institute, Up- 2. PMBOK Guide (2004) , A Guide to The Project
per Darby, 1990 Management Body Of Knowledge
5. Poage, W. S., The Building Professional’s 3. Wilkinson, Joseph W. Cerullo, Michel J.
Guide to Contract Documents, R. S. Means (1997). Accounting Information System: es-
Company, Inc., Kingston, 1990 sensial concepts and applications.
6. Project Management Institute, Government 4. Dale D Meredith Kam. W Wong Ronald W.
Extension to A Guide to Project Management Woodhead Robert H. Wortman (1985) second
Body of Knowledge, 2000 edition edition, Design & Planning of Engineering
7. Wideman, R. M., Project and Program Risk System.
Management: A Guide to Managing Project 5. Dr Richardus Eko Indrajit (2001), Managemenn
Risks and Opportunities, Project Management Sistem Informasi dan Teknologi Informasi.
Institute, 1992 6. Szymanski, Robert A Szymanski, Donald P.
8. ASCE Journals in Construction Engineering Pulschen, Donna M (1995) Computers and
and Management Information System.
9. Construction Management & Economic Jour- 7. Harold Kerzner phD (1997), Sixth Edition,
nal Project Management A System Approach to
10.Project Management Journal by Project Planning, Scheduling , and Controlling.
Management Institute 8. Imam Santoso (1995) Management Proyek dari
11.Cost Engineering by AACE International Konseptual sampai operasional.
12.International Journal of Purchasing and 9. Charles s Phillips PE (1995) Construction

Silabus Teknik Sipil


Materials Management Contract Administration.
13.Journal of Supply Chain Management 10.Project Management EEA (1999), Concep-
14.Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon- tion to Completion , Engineering Education
struksi Australia.
15.Peraturan dan Perundang-undangan yang 11.Louis J. Goodman, PE Rufino S .Ignacio
berlaku (Nasional & Internasional) (1999), Engineering Project Management.
12.Walker S Poage, AIA, CSI,CCS (1990) The
CMF420803C Building Professional guide to Contract Docu-
MANAJEMEN KOMUNIKASI PROYEK ments.
3 sks 13.Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon-
Tujuan Pengajaran : Manajemen Komunikasi struksi
Proyek menyediakan penghubung penting an-
tara manusia, ide dan informasi pada seluruh CMF420804C
tahapan dalam jangka waktu proyek. Manaje- MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
men komunikasi proyek memastikan adanya 3 sks
kesesuaian dan ketepatan waktu dalam proses Tujuan Pengajaran : Memberikan pengeta-
pengadaan, pengumpulan, penyebaran, penyim- huan dan pemahaman dalam pengumpulan
panan dan pengaturan informasi proyek melalui dan pengaturan sumber daya manusia proyek
proses-proses dan struktur-struktur formal dalam pengembangan individu dan kelompok
untuk membantu dalam pembuatan keputusan dalam unit proyek guna mencapai tujuan
dan pengawasan jaringan komunikasi informal proyek. Termasuk di dalamnya adalah peneta-
yang bertujuan untuk membantu tercapainya pan sumber daya untuk mengelola tugas-tugas
tujuan proyek. proyek, rekrutmen staf, seleksi, pelatihan dan
Silabus : Pengenalan Manajemen Komuni- pengembangan sumber daya manusia untuk
kasi Proyek; Perencanaan komunikasi; Aktifitas mengakomodasi perubahan dalam keseluruhan
manajemen informasi; Proses Pengumpulan masa proyek.
informasi, validasi, penyimpanan untuk mem- Silabus : Identifikasi aturan-aturan dan tang-

163
gung jawab dalam proyek; Alokasi sumber daya McGraw-Hill Book Co., Singapore
yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan 2. HATTI, Penyelidikan Tanah dan Lapangan,
proyek; Struktur organisasi dan struktur proyek; Materi Sertifikasi Bakuan Kompetensi Keahlian
Alokasikan atau realokasikan sumber daya Geoteknik, HATTI, Jakarta, 2000.
manusia proyek; Metode, teknik dan peralatan 3. Winterkonrn, H.F. and Fang H.Y., Foundation
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) dalam Engineering Handbook, Van Nostrand Reinhole
mengimplementasikan prosedur dan rencana Company, New York
MSDM; Komunikasi kriteria pengukuran tanggung
jawab, kewenangan staf dan kinerja personal; CGF410802C
Ukuran kinerja individu proyek; Pengembangan METODE KONSTRUKSI DALAM REKAYASA GEO-
dan pelatihan bagi anggota tim proyek; Prosedur TEKNIK
komunikasi interpersonal, bimbingan konsul- 3 sks
tansi dan penyelesaian masalah; Penyelesain Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
permasalahan dan konflik dalam MSDM dan mampu menjelaskan berbagai macam metode
rekomendasi perbaikan konstruksi dalam rekayasa geoteknik baik un-
Prasyarat: --- tuk struktur baru maupun struktur yang telah
Buku Ajar: berdiri, memahami efek metode konstruksi
1. Lloyd L. Byars. PhD Leslie W. Rue, PhD. Human pada pemilihan parameter tanah dan asumsi-
Resource Management, 3rd edition, 1991 asumsi dalam perencanaan, membaca spe-
2. Project Management Institute, A Guide to sifikasi konstruksi untuk rekayasa geoteknik,
Project Management Body of Knowledge, 2004 dan melakukan inspeksi sederhana pekerjaan
edition. rekayasa geoteknik.
3. De Cenzo & Stephen P. Robbins, Human Re- Silabus: Review pondasi dangkal, pondasi da-
source Management, 6th edition, John Wiley lam, dan stabilitas lereng; Metode lapangan
& Sons, New York, Toronto, Singapore, 1999 untuk pemadatan tanah urugan granular dan ko-
4. Mingus, Nancy, Project Management dalam 24 hesif; Penggunaan geosintetis sebagai material
jam, Terjemahan Triwibowo Budhi Santoso, filter; Masalah drainase dan dewatering tanah;
Alpha Teach Yourself: Project Management Teknik-teknik pengendalian perilaku pondasi;
in 24 Hours, Prenada, Jakarta, 2004 Struktur selular dan penggalian berpenyangga;
5. Bakuan Kompetensi Manajer Proyek Kon- Konstruksi caisson pneumatic; Struktur bawah
struksi tanah; Underpinning; Struktur lepas pantai;
CGF410801C Metode konstruksi top-down.
INVESTIGASI GEOTEKNIK Prasyarat: Geologi Teknik dan Properti Tanah,
3 sks Mekanika Tanah, Rekayasa Pondasi
Tujuan Pembelajaran: Memberikan pemaha- Buku Ajar:
man tentang pengertian dasar dan arti pent- 1. Winterkorn, H.F. & Fang, H.Y., Foundation
ingnya melakukan investigasi geoteknik untuk Engineering Handbook, Van Nostrand Reinhold
mengantisipasi kemungkinan terjadinya risiko Ltd.
yang akan dihadapi dalam tahap perencanaan 2. Bazant, Z., Methods of Foundation Engineer-
dan pelaksanaan bangunan teknik sipil. ing, Elsevier Scientific Publishing Co.
Silabus: Pengenalan Umum Investigasi Geo- 3. Koerner, R.M. , Construction and Geotech-
teknik; Program Perencanaan Dan Pelaksanaan nical Methods in Foundation Engineering,
Penyelidikan; Penyelidikan Tahap Awal Dan McGraw-Hill, Inc.
Rinci; Metoda Sondir Dan Pemboran; Pengam-
bilan Contoh Pada Lapisan Tanah Dan Batuan; CGF410803C
Investigasi Muka Air Tanah; Instrumentasi STABILITAS LERENG DAN PERBAIKAN TANAH
lapangan; Penyajian Data Lapangan Dan Labo- 3 sks
ratorium; Evaluasi Hasil Uji Data Lapangan Dan Tujuan Pembelajaran: Memberikan pengertian
Laboratorium; Pembuatan Laporan Investigasi dan pemahaman tentang permasalahan yang
Secara Umum. ada pada lereng berhingga dan tak berhingga
Prasyarat: Geologi Teknik dan Properti Tanah, dengan beberapa metoda serta metoda per-
Mekanika Tanah baikan tanah.
Buku Ajar: Silabus: Analisis stabilitas lereng berhingga dan
1. Bowles, J.E., Foundation Analisys and Design, tak berhingga dengan metoda fellinius, bishop

164
dan metoda lainnya; Analisis longsoran dengan beda hingga; dengan sifat bahan linear dan non-
menggunakan perangkat lunak; Analisis bahaya linear, elasto-plastik/visko plastik.
longsoran dan perbaikan/perkuatan lereng: soil Silabus: Pengantar metode numerik pada
nailing; perkuatan struktur dinding penahan rekayasa geoteknik; Pertimbangan geoteknik;
tanah; Perbaikan tanah: stabilisasi dengan cara Hukum konstitutif untuk media geologi; Ele-
mekanis (dynamic compaction, vibro flotation/ men hingga pada material linear dan non-lin-
compaction) drainasi vertikal dengan tiang pasir ear; Hukum tegangan regangan dalam kondisi
(sand pile, dan sand drained), stabilisasi dengan elastis-plastik dan elasto-visko-plastik; Model
bahan kimia, metode injeksi. mekanika tanah dengan kondisi kritis (critical
Prasyarat: Geologi Teknik dan Properti Tanah, states); Penyelesaian metode beda hingga dan
Mekanika Tanah elemen hingga pada pondasi balok dan pelat
Buku Ajar: yang elastis; Analisa konsolidasi dan rembesan;
1. Bowles, J.E., Foundation Analisys and Beberapa sejarah kasus.
Design, McGraw-Hill Book Co., Singapore. Prasyarat: Mekanika Tanah, Rekayasa Pondasi
2. Ingels, O.G. and Metcalf, J.B., Soil Stabi- Buku Ajar:
lization, Butterworths, Australia. 1. Bowles, J.E., Foundation Analisys and Design,
3. Muni Budhu, Soil Mechanics & Foundations, McGraw-Hill Book Co., Singapore.
John Wiley & Sons. Inc, 2007. 2. Pott, D.M. and Zaravkovic, L., Finite Element
4. R.F. Craig, Mekanika Tanah, (terjemahan Analysis in Geotechnical Engineering, Thomas
oleh Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji), Telford Ltc., London.
edisi keempat, Penerbit Erlangga. 3. Naylon, D.J., and Pande, G. N., Simpson, B.,
and Tabb, R., Finite Elements in Geotechnical
CGF410804C Engineering, Pineridge Press, Swansea, UK.
EKSPERIMENTAL LABORATORIUM LANJUT 4. Desai, C.S., and Christian, J.T., Numerical
3 sks Methods in Geotechnical Engineering, Mc-
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu me- Graw-Hill Inc., USA.
mahami pengertian dasar Eksperimental Lanjut

Silabus Teknik Sipil


dan penggunaannya dalam Aplikasi Geoteknik di CGF420802C
lapangan serta mampu menjelaskan, melakukan TEKNIK PONDASI LANJUT
dan menganalisa hasil test laboratorium terkait 3 sks
dengan pekerjaan geoteknik. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
Silabus: Pengenalan umum Eksperimental Labo- mampu memahami secara mendasar hal-hal
ratorium Lanjut yang terkait dengan Geoteknik; yang berhubungan dengan Pekerjaan Pondasi
pengenalan, pemahaman dan penggunaan hasil dan Aspek Geoteknik lainnya, antara lain yang
uji yang menggunakan alat Dilatometer, Pres- berkenaan dengan perilaku atau karakteristik
suremeter, Swelling Test, Cetrifuge, Triaxial tanah, metode konstruksi pondasi dalam hingga
CU & CD, Konsolidasi Jangka Panjang, Triaxial metode pengawasan di lapangan.
Cyclic. Silabus: Pengenalan umum hal yang berkaitan
Prasyarat: --- dengan Teknik Pondasi dan Aspek Geoteknik,
Buku Ajar: antara lain pemahaman model konstitutif tanah
1. Geotechnical Engineering Portable Handbook; dan karakteristik tanah kompresibel; aplikasi
Robert W. Day, McGraw-Hill, 2000. pemakaian Mat Foundation; Metode konstruksi
2. Geotechnical Engineering, S Joseph Spigolon, untuk tiang bor berdiameter besar; interpre-
Phd, PE, McGraw-Hill, 2001. tasi hasil uji pembebanan; Kapasitas lateral
3. American Society of Testing and Material An- pondasi dalam; konstruksi dan analisis dinding
nual Book Of ASTM standards, ASTM diafragma; Metode pengawasan pekerjaan
geoteknik; Metode dan analisis numerik untuk
CGF420801C kasus geoteknik.
METODE NUMERIK DALAM REKAYASA GEO- Prasyarat: ---
TEKNIK Buku Ajar:
3 sks 1. Geotechnical Engineering Portable Handbook;
Tujuan Pembelajaran: Memberikan penger- Robert W. Day, McGraw Hill, 2000.
tian tentang metode numerik dalam rekayasa 2. Soil Mechanics in Engineering Practice; Ter-
geoteknik dengan metode elemen hingga dan zaghi, K. & Peck, R.B.,John Wiley and Sons

165
Ltd, New York
3. Foundation Analysis and Design; Bowles, J.E,
McGraw-Hill Book Co.,Singapore
4. Foundation Engineering Handbook; Win-
terkorn, H.F. & Fang, H.Y., van Nostrand
Reinhold, Ltd.
5. Analytical and Computer Methodes in Founda-
tion Engineering; Bowles, J.E, McGraw-Hill
Inc.
6. Elements of Foundation Design, Smith, G.N,
Pole, E.L, Granada Publishing Ltd.

CGF420803C
GEOLOGI, GEOFISIKA, MEKANIKA BATUAN,
GEOHIDROLOGI
3 sks
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan
mampu memahami secara mendasar hal-hal
yang berhubungan dengan Geologi Fisika dan
Aplikasi Geofisika pada penyelidikan Geoteknik;
pengenalan tentang Tanah & Batuan serta pema-
haman wawasan Geologi; Aplikasi Geohidrologi;
serta hal yang terkait dengan Mekanika Batuan
dan Rekayasa Batuan.
Silabus: Pengenalan prinsip dasar geofisika
dan aplikasi geofisika dalam penyelidikan
geoteknik: pendugaan geolistrik, seismic re-
fraksi, geosounding, geosonar: Pengenalan jenis
batuan, proses pelapukan batuan dan lapisan
tanah penutup; Pemahaman; teori lempeng,
pusat gempa dunia, jenis gelombang gempa
bumi, tektonik regional di Indonesia, fenomena
dan kendala geologi; Aplikasi Geohidrologi; Pen-
gantar Mekanika Batuan dan Rekayasa Batuan:
pengujian dan korelasi intact rock, perilaku
dikontinuitas batuan, deskripsi dan parameter
rock mass ; Rock Slopes : dasar penggunaan
stereonets, kinematic & stability analysis.
Prasyarat: ---
Buku Ajar:
1. Klasifikasi Massa Batuan; Made Astawa Rai,
Pedoman ajaran Mekanika Batuan ITB, Band-
ung, 1997
2. Decision-making for Ordinary Foundations on
Rock; Miller R.P, Proceeding of Conference on
Rock Engineering for Foundations and Slopes,
ASCE, New York
3. Pengantar Analisis Kemantapan Lereng; Soe-
darto Notosiswoyo & Partanto Projosumarto,
Jurusan Teknik Pertambangan, ITB
4. Soil Mechanics in Engineering Practice; Ter-
zaghi, K. & Peck, R.B.,John Wiley and Sons
Ltd, New York

166
5.3. TEKNIK LINGKUNGAN ENV220802
MEKANIKA TANAH
4 SKS
KOMPOSISI Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
ENV220802 167
Mekanika Tanah..................... menjelaskan sifat dan klasifikasi tanah,
ENV220801 Kima Lingkungan....................
167 melakukan analisa pemadatan tanah, mampu
ENV310802 Unit Operasi dan Proses menganalisa rembesan air tanah, permeabili-
tas, jaringan aliran dan kasus tegangan efektif
168
Teknik Lingkungan..................
tanah serta pengaruh rembesan pada tegangan
ENV310803 Laboratorium Lingkungan.........
168 efektif. Mahasiswa diharapkan dapat memahami
ENV310801 168
Mikrobiologi Lingkungan.......... test laboratorium (phisical properties) dan
ENV310802 Dasar Amdal dan Audit sifat teknik tanah serta penggunaan param-
Lingkungan.......................... eter tanah dalam kaitannya dengan bangunan
168
teknik sipil.
ENV310803 Epidemiologi........................
169 Silabus: Karakteristik Dasar Tanah : Sifat ala-
ENV320801 Tatakota dan Sanitasi miah tanah, Plastisitas tanah, Klarifikasi tanah.
169
Lingkungan.......................... Tanah sebagai bahan 3 fase. Teori Pemadatan
ENV320802 Perancangan Bangunan dan Uji CBR. Rembesan air tanah, Permeabili-
Pengolahan & Distribusi Air tas, Jaringan Aliran. Tegangan efektif : Prinsip
170
Bersih................................ Tegangan Efektif, Reaksi tegangan efektif
ENV320803 Perancangan Jaringan akibat perubahan tegangan total, Tanah Jenuh
Pengumpul & Bangunan Sebagian, Pengaruh rembesan pada tegangan
Pengolahan Air Limbah efektif. Kekuatan Geser : Kriteria keruntuhan

Silabus Teknik Lingkungan


170
Domestik............................. Mohr Coulomb, Uji kekuatan geser pada pasir
ENV320804 Perancangan Pengelolaan dan lempung. Teori Seepage : Ulasan awal,
Limbah Padat Terpadu............. 170 tegangan efektif di aliran, Rembesan melalui
bendungan. Teori Konsolodasi : Uji Oedometer.
ENV320805 Perancangan Struktur
Stabilitas lereng: Konsep stabilitas lereng.
Bangunan Teknik Prasyarat: -
170
Lingkungan.......................... Buku Ajar:
171 1. Burchfiel, B.C. & Foster, R.J. et.al., Physical
ENV320806 Manajemen Proyek.................
Geology, Charlec E Merril Publishing Co.,
ENV420801 Pencegahan Pencemaran.......... 171 Colom bus Toronto London Sydney, 1986
ENV400801 171
Kerja Praktek....................... 2. R.F. Craig, Soil Mechanics (terjemahan oleh
ENV400802 Seminar..............................
171 Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji), fourth
edition, Penerbit Erlangga, 1989
ENV400803 Skripsi................................
172 3 Bowles, J.E, “Physical and Geo technical
ENF410801C Pengolahan Limbah Industri Properties of Soils”, McGraw-Hill Kogagusha
172
dan B3................................ Ltd, 1979
ENF410802C Teknologi Sumber Daya Air........ 172 4. Braja M. Das, “Principles of Foundation
ENF410803C Pengelolaan Konflik Engineering”, Wadsworth, Inc. 1984
172
Lingkungan..........................
ENV220801
ENF410804C Plambing & Pompa.................
173
KIMIA LINGKUNGAN
ENF410805C Pengendalian Pencemaran 2 SKS
173
Udara................................. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
173
ENF410807C Dinamika Sistem Lingkungan..... menjelaskan proses kimia yang terjadi dalam
173
ENF410809C Toksikologi Lingkungan............ lingkungan fisik (air, tanah, udara) Mahasiswa
mampu menganalisa kualitas fisik, kimia/bio-
ENF410808C Pemodelan Kualitas Udara........
174 kimia, air alam dan air terkontaminasi.
Silabus: Prinsip Dasar Kimia Lingkungan; Prinsip
Dasar Kimia Fisika Lingkungan; Prinsip Dasar
Kimia Keseimbangan Lingkungan; Interaksi An-
tara Parameter Kimi & Lingkungan Fisik. Param-

167
eter fisik air alam; Warna, kekeruhan, zat padat; ENV310803
Parameter kimia air alam/terkontaminasi, ph, LABORATORIUM LINGKUNGAN
asiditas, alkaliniti, besi, mangan, kesadahan, 2 SKS
angka permanganat, sulfat, oksigen terlarut, Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu
nitrit, khlorida; Parameter Biokimia air alam; menerapkan prinsip-prinsip unit operasi dan
Kebutuhan Oksigen Kimia (KOK/COD); Kebutu- proses dalam mengoperasikan unit pengolahan
han Oksigen Biokimia (KOB/BOD). air bersih dan air limbah skala laboratorium.
Prasyarat: Silabus: Sedimentasi partikel diskrit; Proses
Buku Ajar: koagilasi; Flokulasi; Sedimentasi flokulen;
1. Environmental Chemistry, Manahan Proses filtrasi; Penentuan Indeks Volume Lum-
2. Chemistry for Environmental Engineering, pur (SVI); Penentuan Dosis Desinfektan (BEP
Sawyer, Clair N. et.al Chlorination)
3. Standard Methods, Examination of Water & Prasyarat: Telah mengambil ENG 11006, ENV
Wastewater 20th Edition 22002, Telah/Sedang mengambil ENV 31004
Buku Ajar:
ENV310802 1. Standard Methods, Examination of Water &
UNIT OPERASI DAN PROSES TEKNIK LINGKUN- Wastewater, 20th Edition
GAN 2. Rich, Linvil G : “ Unit Operation for Sanitary
4 SKS Engineering”
Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa mampu 3. Unit Operations and Process in Environmental
melakukan analisis transport fluida melalui Engineering (Pws Series in Engineering; Tom
saluran, analisis proses sedimentasi , filtrasi, D. Reynolds and Paul Richards
flotasi, transfer gas aerasi, transfer panas.
Mahasiswa mampu menggunakan prinsip-prinsip ENV310801
dasar teknik untuk perhitungan-perhitungan MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN
proses operasi pengolahan bahan beracun dan 2 SKS
berbahaya yang utama yaitu proses-proses Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu
fisika-kimia, biologi, stabilisasi, metode termal menjelaskan sistem mikrobiologi dalam kaitan-
serta disposal tanah. nya dengan transformasi dan mineralisasi lim-
Silabus: Transport Fluida melalui saluran tertu- bah organik serta hal-hal yang mengendalikan
tup; Transport fluida melalui saluran terbuka; proses-proses mikrobiologi dalam pengolahan
Mixing (pencampuran); Sedimentasi; Flotasi limbah.
dan Pemisahan Aerosol; Aliran Melalui Media Silabus :
Berbutir; Vacuum Filtration; Transfer Gas dan Jenis mikroba, pertumbuhan dan kinetika
Aerasi; Transfer Panas. pertumbuhan, analisa aktivitas mikroba, bio-
Pelecutan udara (air stripping), ektraksi uap degradabilitas, inhibitor dan toxisitas, serta
tanah, absorpsi karbon, oksidasi, membran, faktor-faktor engineering, analisis kualitas mi-
kompos, stabilisasi dan solidifikasi, serta pem- krobiologis air (plankton, nekton, bentos)
bakaran limbah padat dan cair. Prasyarat : -
Prasyarat: kimia dasar, fisika dasar, dan mikro- Buku Ajar :
biologi lingkungan. 1. Maier, R., Environmental Microbiology
Buku Ajar: 2. LaGrega, M.D., Buckingham, P.L. and Evans,
1. Rich, Linvil G : “ Unit Operation for Sanitary J.C. 1994, Hazardous Waste Management,
Engineering” McGraw Hill
2. LaGrega, M.D., Buckingham, P.L. and Evans,
J.C. 1994, Hazardous Waste ENV310802
Management, McGraw Hill DASAR AMDAL DAN AUDIT LINGKUNGAN
3. Unit Operations and Process in Environmental 2 SKS
Engineering (Pws Series in Engineering; Tom Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
D. Reynolds and Paul Richards mampu menjelaskan prinsip dasar pengetahuan
tentang analisis mengenai dampak lingkungan
(AMDAL) dan audit lingkungan serta peran

168
dan fungsinya dalam pengelolaan lingkungan Buku Ajar :
hidup. 1. Fox, Hall, elveback ; Epidemiologi, Man and
Silabus : Pengantar (Definisi, prinsip, konsep Disease; Mc Graw Hill, 1979
dan kebijakan lingkungan dalam Amdal dan 2. Kleinbaum, Kupper, Morgenstein, Epidemio
Audit Lingkungan). Dasar Hukum Kebijakkan logic Researc, Van Nostard Reinhal Co, 1982
dan Peraturan Amdal dan Audit. Prinsip Dasar
Amdal (Penetapan isu pokok dan pelingkupan). ENV320801
Metoda Perkiraan dan Perhitungan Dampak TATA KOTA DAN SANITASI LINGKUNGAN
(metoda bagan alir, matriks dan valuasi besar 3 SKS
dan pentingnya dampak). Dokumen Amdal Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu
(Kerangka Acuan/ KA, Analisis Dampak Lingkun- menjelaskan peranan sarjana teknik lingkun-
gan/ ANDAL, Rencana Kelolaan Lingkungan/RKL, gan di dalam penataan kota dan daerah dan
Rencana Pengelolaan Lingkungan/RPL. Prinsip mengusulkan rencana tentang sarana sanitasi
Dasar Audit ( Prinsip dasar, prosedur, hierarki lingkungan
dan proses dalam audit lingkungan). Jenis-jenis Silabus : Pendahuluan, Pengertian, maksud dan
Audit (Audit Pentaatan, audit limbah, audit hubungan fungsional, Pengembangan wilayah
proses). Metoda Audit (tata cara penetapan, dan kota, Istilah dalam planologi tata ruang
bobot, kepentingan dan valuasi dalam audit wilayah, Populasi dan Perencanaan Kota yang
lingkungan). Dokumen Audit. Kasus Amdal berwawasan lingkungan, Tata guna lahan,
(kajian dokumen kasus). Kasus Audit (kajian penyajian rencana yang berwawasan limgkun-
dokumen kasus). gan, Aspek utama dalam Tata Ruang, Aspek
Prasyarat : Ilmu Lingkungan Sosial, Aspek Hukum, ekonomi, Fisik, Iptek
Buku Ajar : Soemarwoto O, Amdal, UGM Press dan Lingkungan; Prasarana, Sarana dan Tata

Silabus Teknik Lingkungan


Yogyakarta, 1994 Guna Lahan, Sistem dan Hirarki Prasarana dan
Buku Referensi : sarana; Pemukiman, Perumahan, Sarana dan
1. PPSML – UI, Materi Pelatihan Audit Lingkun- Prasarana; Ilmu teknik sipil dan peranannya
gan, 2000 dalam tata ruang yang berwawasan lingkungan;
2. PPSML – UI, Materi Pelatihan Dasar – Dasar Proses Perencanaan, Peraturan, Perundang-un-
Amdal, 2003 dangan, Kelembagaan dan Proses Perencanaan
3. RE Suriatmaja, Ilmu Lingkungan, 1992 yang berwawasan lingkungan; Diskusi Hubungan
4. KLH/PPSML – UI, Kumpulan Peraturan Bidang Fungsional Teknik Sipil dengan Tata kota dan
Lingkungan, 2002 Daerah yang berwawasan lingkungan.
5. Environmental Impact Assesment, (ELK) Prasyarat : Ilmu Lingkungan
6. ISO 14000 Buku Ajar :
1. Sufaat, Hubungan Fungsional Teknik Sipil
ENV310803 dengan Tata Ruang dan Daerah, Suatu Studi
EPIDEMIOLOGI Pengantar, Jurusan Teknik Sipil FTUI
2 SKS 2. Kevin Lynch, Gary Hack, SITE PLANNING The
Tujuan Pembelajaran : Agar mahasiswa mampu MIT Press, 3rd edition LYNSH3 0 262 12106
menggunakan dan menerapkan prinsip-prinsip 9.
dasar epidemiologi dalam pemberantasan dan 3. Harvey M. Rubenstein, A guide to Site and En-
pencegahan penyakit. Mampu mengenal ling- vironmental Planning, Willey – Interscience,
kungan manusia serta hubungan timbal balik ISBN 0 471 04729-5
manusia dan lingkungan hidup. 4. Nahoum Cohen, Urban Planning Conservation
Silabus : Distribusi serta faktor-faktor penentu and Preservation, McGraw-Hill ISBN 0-07-
terjadinya penyakit, Konsep epidemiologi, 137584-8
epidemi, pandemi, endemi, pengetahuan men- 5. Mark Roseland,Toward Sustainable Communi-
genai reservoir, agent, host environt, imunitas, ties, New Society Publishers, ISBN 0-86571-
sensitivitas, pathogenitas, Meto retro-prospe- 374-X
ktif dalam penelitian epidemiologi, Kesehatan 6. John M.Levy, , Contemporary Urban Planning,
lingkungan, pendidikan, masyarakat. 4th edition, ______________
Prasyarat : - 7. Environmental Engineering and Sanitation:

169
Joseph A. salvato, : John Wiley & Son,Inc. Buku Ajar : Metcalf & Eddy (1994) Wastewater
Canada. Treatment ad Disposal, McGraw Hill, Singapore,
8. Environmental Science and Engineering, J. Piping and Hydroulics
Glynn Henry and Gary W. Heinke, Prentice
– Hall International, Inc, 1996 ENV320804
PERANCANGAN PENGELOLAAN LIMBAH PADAT
ENV320802 TERPADU
PERANCANGAN BANGUNAN PENGOLAHAN & 3 SKS
DISTRIBUSI AIR BERSIH Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
3 SKS mampu merancang system pengelolaan limbah
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan padat suatu kota secara terpadu
mampu merancang system dan dimensi bangu- Silabus : Pengantar Pengelolaan Limbah Padat
nan dalam instalasi pengolahan air bersih suatu Terpadu; Pencegahan Pencemaran oleh limbah
kota, merancang jaringan air bersih. padat; Strategi minimisasi dan reduksi limbah
Silabus : Sumber dan Kebutuhan Air. Kualitas, padat secara terpadu; Enam elemen fungsional
Kuantitas dan Kontinuitas. Bangunan Pengam- Pengelolaan Limbah Padat Terpadu; Recovery
bilan Air. Aerasi, Mixing, Koagulasi, Flokulasi, dan Recycling bahan; Kebijakan pengelolaan
Sedimentasi, Filtrasi, Reservoir. Profil Hidraulis. Limbah Berbahaya (B3); Resource Recovery
Oksidasi dan Desinfeksi. Jaringan Distribusi. – Pengomposan, Insinirasi; Pembuangan Akhir;
Air, Pompa dan Peralatannya. Operasi dan Sanitary Landfill; Pengelolaan Limbah Padat
Pemeliharaan. Terpadu untuk daerah pedesaan; Perencanaan
Prasyarat : Unit Proses, Unit operasi, Perancan- dan perizinan sarana pengelolaan limbah padat
gan Infrastruktur Keairan; Mekanika Fluida terpadu; Pengolahan cairan lindi (Leachate),
Buku Ajar : American Water Work Association Technology waste to energy ( utk gas,
Water Quality & Treatment, McGraw – Hill biofertilizer, tenaga listrik), Extended Producer
Handbook, 2000. Responsibility
Prasyarat : Ilmu Lingkungan
ENV320803 Buku Ajar : Tchobanoglous et. al. 1993. Inte-
PERANCANGAN JARINGAN PENGUMPUL DAN grated Solid Waste Management. McGraw Hill.
BANGUNAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH DO- Inc. New York
MESTIK
3 SKS ENV320805
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan PERANCANGAN STRUKTUR BANGUNAN TEKNIK
mampu merancang system dan dimensi ban- LINGKUNGAN
gunan dalam instalasi pengolahan air limbah 4 SKS
domestik Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
Silabus : Tujuan Pengolahan Air limbah domes- mampu menghitung berbagai konstruksi ban-
tic dan Efluent Standard dan stream Standard; gunan yang terkait dengan Teknik lingkungan,
Menghitung Proyeksi timbulan air limbah domes- konstruksi baja dan beton yang digunakan untuk
tic dan kapasitas desain; Metoda pengolahan reservoir atas maupun reservoir bawah tanah,
air limbah domestic (metoda pengolahan fisik, kolam pengolahan air, instalasi pengolahan
metoda pengolahan kimia, metoda pengolahan limbah cair dan padat.
biologi); Diagram alir pengolahan air limbah Silabus : Konstruksi Bangunan Air Bersih (Kolam
domestic; Desain dan perhitungan unit pengo- pengolahan air, reservoir atas dan reservoir
lahan (desain dan perhitungan unit pengolahan bawah), Konstruksi Bangunan Pengolahan
fisik, desain dan perhitungan unit pengolahan Limbah Cair, Konstruksi Bangunan Pengolahan
kimia, desain dan perhitungan unit pengolahan Limbah Padat, Konstruksi Jembatan Penye-
biologi); Metoda pengolahan lumpur; Desain berangan Pipa Air.
dan perhitungan unit pengolahan lumpur; Tata Prasyarat : Perancangan Infrastrukstur Keai-
letak dan profil, teknologi membrane, Attached ran
Growth, Suspended Growth, Biofilter Buku Ajar : -
Prasyarat : Teknik Sanitasi; Perancangan Infra-
struktur Keairan; Mekanika Fluida

170
ENV320806 manfaat dan hambatan P2, tatacara kajian pen-
MANAJEMEN PROYEK & EKONOMI TEKNIK, erapan P2 dan studi kasus, Analisa ekonomi dari
2 SKS penerapan program P2, Pengenalan ‘eco label-
Tujuan pembelajaran : Pada akhir kuliah, ling, ‘life cycle assesment’. Program P2 pada
mahasiswa diharapkan mampu memilih dan proses desain konstruksi dan pembongkaran
merencanakan manajemen proyek mulai dari bangunan gedung, industri makanan, produk
inisiasi proyek hingga implementasi dan serah kayu, lembaga dan perkantoran. Tugas: Makalah
terima pekerjaan. penerapan program P2 pada suatu industri dan
Silabus : Proyek : infrastruktur lingkungan, presentasi hasil.
Inisiasi proyek : pemilihan proyek, Perenca- Prasyarat : -
naan proyek : kegiatan utama dan kegiatan Buku Ajar :
pendukung, Pelaksanaan proyek : implementasi 1. Harry M. Freeman, Industrial Pollution Pre-
rencana, penjaminan kualitas, manajemen K3, vention Handbook (IP2H), McGraw-Hill, New
proses pengadaan material, peralatan, dan York, 1995, 935 pages
jasa, Pengendalian proyek : pelaporan kinerja 2. United States Environmental Protection
proyek, pengendalian kegiatan, waktu, biaya Agency (EPA), Facility Pollution Prevention
dan kualitas, Penutupan proyek : pengenalan Guide (FP2G), EPA/600/R-92/088, Washington
manajemen asset/infrastruktur. DC, May 1992, 143 pages.
Buku Ajar : 3. Paul Bishop, Fundamental and Practice, Pol-
1. Blank, L and Tarquin, A., Engineering Econo- lution Prevention
my, McGrawHill, New York, 2002
2. Halpin, D. W and WoodHead, R. W., Construc- ENV400801
tion Management, 2nd ed., John Wiley & Sons KERJA PRAKTEK

Silabus Teknik Lingkungan


Inc., New York, 1998 3 SKS
Buku Referensi : Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
1. Duffield, C. F and Trigunarsyah, B., Manaje- mampu mendiskripsikan suatu proyek / peker-
men Proyek – dari Konsepsi sampai Peny- jaan di bidang Teknik Lingkungan di lokasi ma-
elesaian, Engineering Education Australia, gang, mengidentifikasikan masalah, melakukan
Melbourne, 1999 analisis dan pemikiran cara mengatasi masalah
2. European Construction Institute, Total Proj- tersebut dalam bentuk laporan tertulis, serta
ect Management of Construction Safety, mempertanggungjawabkan dihadapan tim pen-
Health and Environment, Thomas Telford, guji.
London, 1995 Silabus: Meliputi pelaksanaan proyek teknik sipil
3. Clough, R. H., Sears, G. A. and Sears, S. K., (survey, investigasi, konstruksi atau perawatan/
Construction Project Management, 4th ed., perbaikan) sesuai dengan bidang peminatan
John Wiley & Sons Inc., New York, 2000 yang diambil dan menuangkannya dalam bentuk
4. Project Management Institute, A Guide to laporan kerja praktek.
the Project Management Body of Knowledge Prasyarat: Telah mengumpulkan 75 (tujuh puluh
(PMBOK® Guide), PMI, USA 2000 lima) SKS
Buku Ajar: Tergantung objek yang diamati
ENV420801
PENCEGAHAN PENCEMARAN ENV400802
3 SKS SEMINAR
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan 1 SKS
mampu mengkaji proses rekayasa dalam pence- Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
gahan pencemaran pada sektor industri tertentu mampu merumuskan masalah dan tujuan ‘pe-
disertai analisis ‘mass-balance’, dan manfaat nelitian/pengkajian’, melakukan pengkajian
ekonomi dari program pencegahan pencemaran teori untuk perumusan hipotesis, menyusun
yang berorientasi pada konsep penyelesaian metodologi kerja untuk keperluan pembuktian
P2 suatu proses produksi / produksi bersih dan emperis, dan mempertanggungjawabkannya
bukan penyelesaian pada ujung pipa (end-of- melalui seminar dihadapan tim penguji
pipe solution) Silabus : Tergantung topik skripsi yang dipilih
Silabus : Konsep pencegahan pencemaran (P2), Prasyarat : Telah mengumpulkan 110 SKS
Buku Ajar : Tergantung topik yang dipilih

171
ENV400803 ENF410802C
SKRIPSI TEKNOLOGI SUMBER DAYA AIR
4 SKS 3 SKS
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharap-
mampu melakukan analisis dan sintesis dengan kan mampu menjelaskan karakteristik sungai
memanfaatkan data emperis, hasil kajian teori- dan DAS, hidrologi sungai, hidrolika sungai,
tis terhadap masalah yang telah dirumuskan morphologi sungai serta interaksi diantara
dalam seminar tugas akhir, serta mempertang- faktor-faktor terkait, dan bangunan pengen-
gungjawabkan didepan dewan penguji secara daliannya.
lisan. Silabus : Pengertian sungai (DAS), peman-
Silabus: Tugas perancangan atau penelitian faatan dan pelestarian sungai, karakteristik
sebagai sintesa berbagai bidang ilmu yang te- sungai dan DAS. Hidrologi sungai : variasi dan
lah dipelajari sebelumnya, dituangkan dalam pengaruh berbagai variable pada aliran sungai,
bentuk laporan. model statistik dan deterministik aliran sungai.
Prasyarat: Telah menyelesaikan mata kuliah Hidrolika sungai : berbagai jenis aliran sungai
sebesar 128 SKS dengan IPK = 2.00 dan tanpa ditinjau dari segi pola aliran, model matema-
nilai E tika dan fisik aliran sungai. Morphologi sungai
: sumber dan mekanisme angkuran sedimen,
MATA AJARAN PILIHAN dasar-dasar perhitungan angkutan sedimen,
model matematik morfologi sungai. Pengaruh
interaksi antar berbagai faktor hidrologis, hi-
ENF410801C draulis, morphologis terhadap perilaku sungai.
PENGOLAHAN LIMBAH INDUSTRI DAN B3 Bangunan pengendalian sungai.
3 SKS Prasyarat : -
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharap- Buku Ajar : Doelhomid Srimoerni W S, 1977,
kan mampu menerapkan proses dan teknologi Sungai, Diktat Kuliah (tidak dipublikasikan),
pengolahan limbah industri dalam kerangka IMS-FTUI Jakarta
pengendalian pencemaran lingkungan kerja dan
lingkungan hidup.
Silabus : Agenda 21 Global dan Agenda 21 ENF410803C
Indonesia dalam perspektif pengembangan PENGELOLAAN KONFLIK LINGKUNGAN
lingkungan, khususnya dalam pengelolaan 3 SKS
limbah, Peraturan dan perundangan dalam Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
pengelolaan lingkungan industri, Konsep daya mampu menjelaskan Teknik Penanganan (Litigasi
dukung dan komponen lingkungan dalam pen- dan Negosiasi) konflik-konflik yang terjadi dalam
gelolaan limbah industri, Sumber, jenis dan masalah lingkungan; membekali mahasiswa
karakteristik limbah industri berdasarkan bahan dengan Etika Mediasi dan Akuntabilitas Publik
baku, proses serta produk yang digunakannya, dalam membangun consensus bersama.
Dampak pencemaran (limbah cair, padat dan Silabus : Pengantar Pengelolaan Konflik.
gas), getaran dan kebisingan pada manusia Sumber-sumber Konflik Lingkungan. Negosiasi
dan lingkungan, Pencegahan pencemaran dan sebagai Alternatif. Ligitasi Sengketa Lingkun-
minimisasi limbah industri, Proses dan teknologi gan. Teori Penyelesaian Sengketa Lingkungan.
pengolahan limbah cair, padat dan gas, Kasus Insentif untuk Negosiasi. Mencari penyelesaian
pengelolaan limbah industri Bersama. Teknik dan Etika Mediasi. Konsep dari
Buku Referensi : Akuntabilitas Publik. Kompetisi atau kerjasama.
1. La Grega (1994), ‘Hazardous Waste Manage- Politik dan Alternatif Penyelesaian Sengketa.
ment’ ERM, england Studi Kasus.
2. Nemerow (1992), ‘Industrial and Hazard- Prasyarat : Ilmu Lingkungan
ous Waste Pollution Control’, McGraw-Hill, Buku Ajar : L.S. Bacow and M. Wheeter Plenum
Singapore Press, Environmental Dispute Resolution, New
3. W. W. Eckenfelder (1989), ‘Industrial Water York, 1984.
Pollution Control’, McGraw-Hill, Singapore

172
ENF410804C ran dalam Permodelan Indoor.
PLAMBING DAN POMPA Prasyarat : Ilmu Lingkungan, Kimia dan Kimia
3 SKS Lingkungan
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan Buku Ajar : Soedomo Mustika Hadi, Pence-
mampu merancang Sistem Plumbing dan Pompa, maran Udara, Penerbit ITB, Bandung, (1999).
mulai dengan pemikiran yang mendasari peran- Air Pollution Engineering, De. Nevers, Mc Graw
cangan yang baik sampai pada contoh – contoh Hill
kesulitan yang terjadi pada instalasi yang
telah terpasang. ENF410807C
Silabus : Perancangan dan Pemasangan (Fungsi DINAMIKA SISTEM LINGKUNGAN
dan Jenis Peralatan Plumbing dan Pompa, Peren- 3 SKS
canaan Sistem Plumbing dan Pompa, Perancan- Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan
gan Sistem Penyediaan Air Bersih, Perancangan mampu menjelaskan dasar pemahaman prinsip
Sistem Pengolahan Air Limbah, Perancangan lingkungan sebagai sistem dengan interaksi
Sistem Penyediaan Air Panas, Perancangan komponen lingkungan (sosial, alam dan buatan)
Sistem Pembuangan dan Ven, Hal Umum Insta- yang menentukan cara pengambilan keputusan
lasi Plumbing dan Pompa, Alat Plumbing dan dan pemilihan tekniklogi yang digunakan.
Pompa, Pemeriksaan dan Pengujian Sistem Silabus : Pengantar (Pengertian Dasar system
Plumbing dan Pompa); Pemeliharaan Instalasi lingkungan dengan subsistem lingkungan alam,
dan Contoh Kesulitannya (Pemeliharaan Instalasi buatan dan social). Dinamika Sistem Lingkungan
Plumbing dan Pompa, Pemeliharaan Instalasi (integrasi prinsip dasar ilmu lingkungan : inter-
Penyediaan Air Dingin, Pemeliharaan Sistem aksi, interdependensi, keanekaragaman, kes-
Pengolahan Air Limbah, Pemeliharaan Sistem elarasan dan kesinambungan). Dinamika Sistem

Silabus Teknik Lingkungan


Penyediaan Air Panas, Pemeliharaan Sistem Lingkungan Fisik (daur materi dan energi, daur
Pembuangan, Pemeliharaan Alat Plumbing dan hidrologi, rantai pangan dan usikan pencemaran
Pompa, Contoh-contoh Kesulitan Insstalasi lingkungan). Model pengelolaan Sistem Fisik
Plumbing dan Pompa) Lingkungan (penentuan factor, media dan in-
Prasyarat : - teraksi komponen fisik lingkungan dalam system
Buku Ajar : - lingkungan). Model Pengelolaan Sistem Sosial
(pengelolaan konflik dan mediasi lingkungan).
ENF410805C Studi Kasus Fisik. Studi Kasus Sosial.
PENGENDALIAN PENCEMARAN UDARA Prasyarat : -
2 SKS Buku Ajar : Tyller Miller, Living in The Environ-
Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa diharapkan ment, McGraw–Hill, Singapore, 1994
mampu menjelaskan prinsip pencemaran udara Buku Referensi :
serta rekayasa pengendalian pencemaran pada 1. Amy, The Polities of Enviornmental Mediation,
ruang (indoor) dan lingkungan (ambient) Columbia University Press, 1987
Silabus : Pengantar (Pengertian Dasar Pence- 2. Fisher dkk, Mengelola Konflik Ketrampilan dan
maran Udara, Interaksi dan Mekanismenya Strategi Untuk Bertindak, The British Council,
Pada Lingkungan). Identifikasi dan Karakteristik Jakarta, 2000
Pencemar di Udara (jenis,sumber dan karak-
teristik pencemar udara). Dampak Pencemar ENF410809C
Udara ( dampak pada manusia, flora dan TOKSIKOLOGI LINGKUNGAN
fauna). Metoda Sampling dan Teknik Pengukuran Tujuan Pembelajaran : -
Pencemar (pengukuran sumber tetap \, sumber Silabus : -
bergerak serta jenis-jenis pencemar). Metoda Prasyarat : -
dan Prakiraan Dampak Pencemaran Udara. Buku Ajar : -
Permodelan Pencemaran Udara. Teknologi Pen- Buku Referensi :
gendalian Pencemaran Udara (jenis, teknologi Prof. Sutamihardja
dan rekayasa Pengendalian). Kasus Pencemaran Silabus di IGS
dalam Permodelan Lalulintas. Kasus Pencema-

173
ENF410808C
PERMODELAN KUALITAS UDARA
Tujuan Pembelajaran : -
Silabus : -
Prasyarat : -
Buku Ajar : -
Buku Referensi :
Dr. Sudarmanto

174

Anda mungkin juga menyukai