Anda di halaman 1dari 3

Saudara Mahasiswa, silahkan diskusikan topik berikut ini…!

Bagaimana perusahaan dapat selalu memotivasi karyawan agar tetap memiliki


komitmen dalam bekerja terutama pada masa Pandemi Covid-19.

Selamat berdiskusi

Selamat Sore, mohon izin untuk menanggapi diskusi 6.


Berikut paparan saya mengenai cara perusahaan untuk memotivasi karyawan agar tetap
memiliki komitmen dalam bekerja terutama pada masa Pandemi Covid-19.

Mendapatkan pekerja yang kompeten adalah impian bagi HRD dan pihak perusahaan.
Pekerja yang kompeten dapat berkontribusi besar untuk mempercepat pertumbuhan
perusahaan, sehingga keberadaannya sangatlah penting. Maka dari itu, mempertahankan
karyawan berkompeten adalah salah satu tantangan terbesar bagi praktisi HRD.
Terlebih, pada masa pandemi seperti saat ini. Kondisi perusahaan yang mungkin menjadi
tidak stabil akan memicu kekhawatiran dari tiap pekerja. HRD harus memikirkan secara
khusus bagaimana caranya mempertahankan karyawan terbaik perusahaan untuk tetap
tergabung dalam organisasi. Tidak menutup kemungkinan kompetitor Anda juga mungkin
mengincar karyawan terbaik Anda dan mungkin akan menawarkan sesuatu yang lebih baik
dengan segala pertimbangan di masa pandemi ini.
Jika dalam situasi normal saja mempertahankan pekerja terbaik Anda menjadi sebuah
tantangan tersendiri, melakukannya di situasi yang tidak menguntungkan seperti pandemi ini
adalah level yang berbeda.
Berikut adalah beberapa gagasan yang mungkin bisa dilakukan untuk mempertahankan
karyawan di tengah situasi sulit seperti pada pandemi covid-19.
Seperti yang kita tahu, banyak sekali perusahaan yang terpaksa mengurangi jumlah
karyawannya sebagai akibat dari pandemi covid-19 yang melanda Indonesia. Dengan banyak
pertimbangan, biasanya manajemen terpaksa melepas buruh harian dan tidak memperpanjang
karyawan kontrak, sehingga tersisa karyawan-karyawan yang memiliki potensi lebih dan
karyawan yang sudah senior dan mumpuni.
Meski masih memiliki karyawan terbaik bekerja di perusahaan, Perusahaan tidak boleh
lengah dalam mempertahankannya.
Berikut adalah rangkuman tiga hal yang dapat dilakukan untuk mempertahankan karyawan
untuk tetap termotivasi bekerja sama dengan perusahaan di tengah situasi yang sulit seperti
masa pandemi. Yaitu:

1. Caring
Berikan waktu lebih untuk memberikan perhatian kepada mereka. Dengarkan
kesulitan yang dihadapi dalam menyelesaikan pekerjaan di tengah kondisi yang
terbatas. Jika mereka kerja dari rumah, sediakan alat dan kelengkapan kantor untuk
membantunya bekerja lebih mudah seperti pulsa untuk komunikasi, laptop yang
baterainya sudah diperbarui, dsb.
Pastikan karyawan masih memiliki motivasi bekerja, dan yang terpenting, pastikan
perusahaan bisa menjembatani kebutuhan karyawan dan kebutuhan perusahaan
dengan baik.

2. Reassurance
Pada masa pandemi seperti saat ini, mulai dari manajemen hingga lapisan karyawan
paling bawah akan merasakan kekhawatiran akan kondisi yang tidak menentu. Berita
bahwa pemberhentian karyawan serentak yang banyak terjadi akan semakin membuat
karyawan nervous  dan berpikir, “apakah saya masih akan dipekerjakan?”.
Tantangan pertama kepada pelaku HR dalam situasi seperti ini adalah dapat
memberikan informasi yang meyakinkan kepada karyawan mengenai perkembangan
situasi di perusahaan dan menjaga agar komunikasi tetap terjaga secara kekeluargaan.

3. Reassurance
Tunjukkan kepada karyawan bahwa perusahaan memercayai kemampuan mereka
dalam beramanah. Memberikan tanggung jawab lebih kepada karyawan akan
membuat karyawan tersebut merasa kemampuannya dipercaya oleh perusahaan
sehingga secara psikis akan membuat karyawan tetap termotivasi untuk selalu
memberikan performa lebih baik. Ini juga merupakan bentuk dalam
memberikan support yang dibutuhkan karyawan dalam mengembangkan diri. 
Karyawan yang merasa dipercaya oleh perusahaan dan memiliki banyak kesempatan
untuk berkembang pastinya akan semakin loyal terhadap perusahaan.
Berikan Lebih untuk Mereka yang Mampu Berkontribusi Besar untuk Perusahaan
Dalam situasi normal, banyak sekali ide yang bisa dikembangkan juga dicoba agar
perusahaan mampu mempertahankan karyawan terbaiknya. Menaikkan upah,
memberikan insentif besar, bonus tahunan, benefit yang bermanfaat untuk keluarga,
merupakan beberapa hal yang bisa dilakukan agar dapat meyakinkan karyawan bahwa
bekerja di perusahaan tersebut adalah hal yang terbaik.

4. Benefits
Menambahkan atau memberikan bentuk benefit yang lebih baik untuk karyawan
merupakan cara yang paling umum untuk meningkatkan motivasi karyawan.
Berkompetisilah untuk memberikan model benefit yang lebih baik dan kreatif untuk
karyawan, karena kompetitor bisa jadi sedang menawarkan benefit yang lebih baik
untuknya daripada yang sudah diberikan sekarang.
Misalnya bekerja sama dengan penyedia guest house dimana perusahaan dapat
menyelenggarakan berbagai event kantor di sana dengan potongan harga yang baik,
dan memberikan staycation voucher untuk akhir pekan.

5. Tonjolkan Apresiasi dan Penghargaan


Biasakan menunjukkan bentuk apresiasi kepada seluruh bentuk jasa anggota dan
memberikan rewards kepada karyawan yang berhak adalah cara paling costless yang
bisa dicoba. Tentu saja untuk merasakan hasilnya akan membutuhkan waktu yang
cukup lama karena ini adalah bentuk penciptaan budaya kerja yang baik.
Pemberian apresiasi yang paling sederhana bisa dilakukan dengan memberikan
perhatian menyeluruh kepada anggota atau rekan kerja ketika sedang berdiskusi.
Terlepas dari seberapa penting inti diskusi tersebut, dengan memberikan perhatian
sepenuhnya menunjukkan bahwa perusahaan menghargai waktu, usaha,
dan willingness dari rekan kerja.

6. Perhatian Besar pada Perkembangan Karyawan


Investasikan perhatian yang luar biasa kepada perkembangan potensi karyawan.
Khususnya karyawan yang memperlihatkan potensi besar untuk berkembang dan
berkontribusi kepada goal perusahaan. Pastikan perusahaan memiliki
program training maupun Q&A rutin untuk memberikan pengarahan terhadap
pengembangan kemampuan karyawan.
Ingatlah bahwa perkembangan sebuah organisasi tidak pernah terlepas dari
perkembangan sumber daya manusianya.

7. Lingkungan yang Nyaman


Working space yang bersih dan ‘tidak menyesakkan’ akan lebih mudah
menyeimbangkan tingkat stress yang dirasa karyawan saat bekerja. Ciptakanlah
lingkungan kerja yang nyaman dengan menyesuaikan kapasitas perusahaan, karakter
karyawan, dan value perusahaan. Gunakan furnitur yang ergonomis, pantry yang
cukup ruang untuk menyimpan dan membuat minuman favorit karyawan,
atau lounge untuk coffee break.

8. Motivasi dan Kompetisi Sehat


Manusia selalu ingin tumbuh dan berkembang, mencapai target setinggi mungkin.
Berikan mereka alasan dan motivasi untuk melakukannya. Buatlah
serangkaian event untuk menciptakan lingkungan kerja yang kompetitif dan mampu
mengeluarkan potensi yang ada di dalam diri karyawan.

Dalam mempertahankan karyawan, kompetisi adalah kunci utamanya.


Perhatikan comben yang ditawarkan oleh perusahaan yang levelnya setara atau di atas
Anda; compensation and benefit seperti apa yang bisa mereka tawarkan kepada karyawan
selevel karyawan terbaik. 
Kemampuan finansial perusahaan dapat menjadi penghalang dalam memberikan tawaran
kompensasi dan benefit yang lebih baik untuk karyawan. Namun, sebagai orang yang
bertanggung jawab di divisi human resource, Perusahaan bisa mencari hal yang lebih kreatif
dan bermanfaat secara esensial kepada karyawan, tentunya yang tidak harus merogoh kocek
perusahaan dalam jumlah banyak.
Terakhir, meskipun sebagai HR yang ingin memberikan yang terbaik untuk karyawan, jangan
putus asa jika terkadang manajemen tidak memiliki pemikiran yang sama dengan perusahaan.
Tentunya manajemen memiliki strategi dan pertimbangannya sendiri. Ingatlah untuk sering-
sering berdiskusi mengenai kesejahteraan karyawan dengan manajemen agar tantangan dalam
mempertahankan karyawan terbaik bisa jadi sedikit lebih mudah untuk dilewati.

Demikian yang bisa saya paparkan.Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai