Bismillah,,,,

Jawaban diskusi 7 PAI

1. Makna budaya akademik dalam Islam dan Etos Kerja

Jawab;

Budaya akademik dalam pandangan islam adalah suatu tradisi atau

kebiasaan yang berkembang dalam dunia Islam menyangkut
persoalan keilmuan. Atau dalam bahasa yang lebih sederhana
adalah tradisi ilmiah yang di kembangka Islam. Budaya akademik
akan dapat terwujud dengan syarat sikap-sikap positif juga dimiliki.

Etos kerja

Etos kerja meruppaakan sebuah totalitas kepribadian seseorang dan

juga cara bagaimana mengekspresikan, memandang, meyakini serta
juga memberikan makna terhadap sesuatu hal, yang mendorong
dirinya untuk bertindak serta juga meraih amal yang optimal.

2. Sikap Terbuka, dan Keadilan dalam Islam

Jawab:

Sikap terbuka

Seseorang yang ingin berhasil dalam kehidupannya adalah sikap

terbuka atau jujur. Seseorang tidak akan mungkin memilki sikap
terbuka kalau tidak bersikap jujur terhadap dirinya sendiri maupun
orang lain. Karena orang yang bersikap tidak jujur pasti akan
berusaha mati-matian untuk menutupi ketidak jujurannya.seseorang
tidak mungkin dapat meraih keberhasilan dengan cara mempunyai
etos kerja yang tinggi kalau tidak memilki sikap terbuka dan jujur.
Karena orang yang tidak terbuka maka akan cenderung menutup diri
sehingga tidak dapat bekerja sama dengan orang lain.Islam sangat
menekankan supaya manusia bersikap jujur. Sesuai dengan perintah
Allah dalam surat Al-Ahzab/33: 70 dan surat At-Taubah/9: 119
1. l-An’aam/6: 152.

Kaeadilan

Adil dalam konteks ini tidak mengharuskan kesamaan diantara masing-

masing unsur, namun yang penting adalah bahwa terjadi keseimbangan
meskipun kadarnya berbeda. Keseimbangan tersebut dperlukan untuk
tercapainya suatu tujuan yang ditetapkan. Untuk mewujudkan kaedilan
maka diperlukan tolok ukur yang pasti yaitu timbangan, dan sebaliknya
apabila pengunaan timbangan itu dilakukan secara baik dan benar pasti
akan melahirkan keadilan. Keadilan dalam dimensi keseimbangan ini juga
diekspresikan dengan menggunakan kata gawwama sebagaiman disebut
dalm Q.S Al-Furqan/12. Bahwa perintah untuk menegakkan keadilan dan
menghilangkan kezaliman adalah sebuah keniscayaan dalam hidup
masyarakat, terlebih bagi orang-orang ynag beriman. Sikap adil ini lebih
dekat kapada taqwa. Hal ini diisyaratkan secara jelas dalam Q.S Al-
Maa’idah/5: 8