Anda di halaman 1dari 3

Diskusi.

Tuesday, 21 September 2021, 4:16 PM

Coba Anda diskusikan dengan Teman Anda tentang:

1. Sebagai manusia yang akan selalu berusaha untuk bekerja semaksimal mungkin, menurut
ajaran islam etos kerja yang baik akan menghasilkan hal yang baik pula. Doa, usaha dan
ikhtiar merupakan konsep kerja dalam islam, jelaskan konsep tersebut
2. Budaya akademik merupakan pengamalan ilmu pengetahuan dalam kehidupan sehari-
hari, kehidupan akan berjalan dengan baik jika dilandasi dengan unsur akademik tersebut,
dalam Al-Quran dan Hadits pembahasan terkait budaya akademik tertulis jelas, sebutkan
dan jelaskan ?
3. Menurut anda bagaimana urgensi ilmu pengetahuan bagi kehidupan dunia dan akhirat
manusia ? Sebutkan dan jelaskan !

Re: Diskusi.7

by AZIZAH ROHADATUL AISY 043938527 - Sunday, 12 December 2021, 1:09 PM

1. Konsep Kerja dalam Islam


Konsep do'a dan usaha (ikhtiar) dalam Islam harus juga dibarengi dengan tawakkal. Karena do'a,
usaha (ikhtiar)  dan tawakkal merupakan suatu hal yang saling berkaitan dan saling berurutan
dalam mengerjakan sesuatu. Dalam mencapai sesuatu yang diinginkan maka seseorang harus
berusaha dengan giat yang diiringi dengan doa' dan kemudian bertawakkal kepada Allah atas apa
yang akan Allah berikan sesuai dengan do'a dan ikhtiar yang telah kita lakukan. Karena berusaha
tanpa disetai dengan do'a merupakan perilaku orang yang sombong, sedangkan berdo'a saja tanpa
disertai usaha merupakan perilaku orang yang malas. Perilaku tawakkal dibutuhkan setelah
berusaha dan berdo'a, karena semua yang terjadi atau yang akan terjadi merupakan ketentuan
Allah, jadi sudah sepantasnya kita berserah diri kepada Allah.

2. Pembahasan terkait Budaya Akademik dalam Al-Qur'an dan Hadist

Budaya akademik adalah suatu kebiasaan yang berhubungan dengan dunia akademis yaitu dunia
keilmuan. Salah satu ayat Al-Qur'an yang membahas mengenai budaya akademik yaitu surat Al-
Mujaadilah/58:11.
Artinya:  Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan
di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan
untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan
mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu
beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.

Begitu juga dalam hadist Nabi Muhammad SAW, dijelaskan mengenai budaya
akademik. Rasulullah SAW bersabda,

3. Urgensi Ilmu Pengetahuan bagi Kehidupan Dunia dan Akhirat Manusia

Islam adalah agama yang sangat menjunjung tinggi ilmu pengetahuan. Dapat dibuktikan dengan
banyaknya karya para ilmuwan Islam zaman dahulu yang tetap terkenal hingga saat ini. Begitu
juga dengan semangat para sahabat Rasulullah dalam menimba ilmu kepada Rasulullah. 

Ilmu sangat penting dalam kehidupan seorang muslim. Karena sebelum seorang muslim
melakukan suatu amal, wajib baginya mengetahui ilmu yang menyangkut pada amalan tersebut
agar amal yang dilakukan sesuai dengan syariat dan tidak sia - sia. Salah satunya perkara shalat,
sebelum melaksanakan sholat hendaknya seorang muslim mengetahui apa saja yang menjadi
rukun shalat, syarat sah diterimanya shalat, serta hal-hal yang dapat membatalkan shalat, dan
sebagainya.

Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan sangat penting bagi
kehidupan dunia dan akhirat manusia, karena dengan ilmu pengetahuan (ilmu agama) manusia
dapat beramal dengan amalan yang sesuai dengan syariat sehingga di akhirat kelak akan dibalas
dengan pahala.

Beberapa keutamaan menuntut ilmu diantaranya:

1. Allah meninggikan derajat para penuntut ilmu.


Seperti yang dituangkan dalam penggalan salah satu ayat Al-Quran yang artinya "Allah akan
meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu
pengetahuan beberapa derajat"

2. Allah akan memudahkan jalan seorang penuntut ilmu menuju surga.

Seperti yang disampaikan dalam hadist Rasulullah saw yang artinya "Siapa yang menempuh
suatu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga (HR
Muslim).

3. Ilmu yang dimiliki seseorang akan terus membawakan manfaat baginya sekalipun
pemilik ilmu telah meninggal.

Seperti yang disampaikan dalam hadist Rasulullah saw yang artinya "Tiga perkara yanng
ditinggalkan oleh seseorang setelah meninggal dunia adalah: anak saleh yang senantiasa
mendoakannya, sedekah yang pahalanya senantiasa mengalir kepadanya, dan ilmu yang
diamalkan setelah dia meninggal dunia (ilmu yang dia ajarkan kepada orang lain). (HR Ibnu
Majah).

Referensi:

https://brainly.com/

https://pustaka.ut.ac.id/reader/index.php?modul=MKDU4221

Maximum rating: 90 (1)

Anda mungkin juga menyukai