Anda di halaman 1dari 6

Internsip RSUD ENDE (Periode Juni 2020 – Oktober 2020)

PRIMARY SURVEY
A AIRWAY AND CERVICAL SPINE CONTROL

A. Penilaian/ Assessment:
• Wajah
➢ Trauma/ fraktur
➢ Darah/ muntahan/ gigi pada mulut/ jalan nafas (lihat dan dengar)
➢ Epistaksis
• Leher :TWELVE – C
➢ Tracheal deviation
➢ Wounds
➢ Emphysema (subcutis)
➢ Laryngeal tenderness/ krepitus
➢ Venous distension
➢ oEsophageal injury
➢ Carotid hematoma/ bruits/ swelling

B. Manajemen/ Intervensi
• Observasi jalan nafas
• Simple airway manuver
➢ Jaw thrust : tidak sadar dan curiga terdapat c-spine injury
➢ Head tilt – chin lift : tidak terdapat c-spine injury
• Gentle airway suction, dan bila saat observasi darah banyak:
➢ Log roll manuver
➢ Posisi up right
• Oksigen aliran tinggi
• Bila pasien henti jantung/ luka tajam / penetrasi/ hematom/ penurunan kesadaran/
tidak kooperatif/ stridor:
➢ Oropharyngeal Airway (OPA)
➢ Nasopharyngeal Airway (NPA)
➢ Laryngeal Mask Airway (LMA)
➢ Endotracheal Intubation (ETT)
B BREATHING AND VENTILATION

A. Penilaian/ Assessment:
• DENGAR + LIHAT
➢ Pernafasan/ Gerakan dada:
- Simetris/ tidak
- Gerakan paradoksal/ tidak
- Cedera pada dada/ tidak, deskripsi ….
- Laju nafas/ respiration rate (RR)
➢ Suara nafas:
- Bronkovesikular/ vesicular meningkat/
normal/ menurun
- Rhonki
- Wheezing
➢ Perkusi daerah dada
➢ Saturasi oksigen (SPO2)
• PERHATIKAN
➢ Tension pneumothorax
➢ Open pneumothorax
➢ Massive haemothorax
➢ Flail chest
➢ Jejas

B. Manajemen/ Intervensi
• Oksigen : via ….. rate …..
• Jika pneumothorax
➢ Dekompresi dada : Needle decompression/ Finger thoracostomy
➢ Diikuti dengan pemasangan drain
• Jika open pneumothorax
➢ Tutup bagian luka
➢ Diikuti dengan pemasangan drain
• Jika flail chest
➢ Positive pressure ventilation
➢ Diikuti dengan pemasangan drain
• Jika haemothorax massive
➢ Chest drain insertion
C CIRCULATION AND HAEMORRHAGE CONTROL

A. Penilaian/ Assessment:
• Perhatikan pulsasi sentral
• Denyut jantung (x/menit)
• Tekanan darah (mmHg)
• Sirkulasi darah perifer : warna kulit?
• Capillary refill time (detik)
• Monitor EKG
• Mencari kemungkinan lain yang menyebabkan sirkulasi tidak adekuat (dapat dilihat
dari peningkatan RR / penurunan kesadaran:
➢ External bleeding
➢ Intra thoracic bleeding
➢ Intra abdominal bleeding
➢ Intra pelvic bleeding
➢ Long bone bleeding
➢ Retroperitoneal bleeding

B. Manajemen/ Intervensi
• Jika shock : posisi shock
• Kontrol perdarahan eksternal:
➢ Bebat
➢ Perban kompresi
➢ Tourniquet
➢ Dressing luka
➢ Jahit/ hecting
• Pemasangan IV catheter, jelaskan : IVFD ….., ….. cc/ jam (Hartman method)
• Focusses Assessment Sonographic Trauma (FAST)
• Chest compression/ CPR
D DISABILITY (MENTAL STATUS)

A. Penilaian/ Assessment:
• AVPU
➢ A : Alert
➢ V : respond to Voice
➢ P : respond to Pain
➢ U : Unresponsive
• GCS
➢ E : spontaneous/ voice/ pain/ none
➢ V : oriented/ confused/ inappropriate/ incomprehensible/ none
➢ M : obeys/ localized/ withdraw/ flexion/ extension/ none
• Pupil :
➢ isokor/ anisokor
➢ ukuran ….. mm
➢ refleks cahaya langsung (RCL) / reflex cahaya tidak langsung (RCTL)
• FAST criteria (stroke) : Face . Arms . Smile . Time
• Tanggap terhadap hypoxemia, hipotensi, dan syok: kegelisahan dan penurunan
kesadaran

B. Manajemen/ Intervensi
• Jika shock : posisi shock

E EXPOSURE AND ENVIRONTMENT CONTROL

A. Penilaian/ Assessment:
• Lepaskan semua pakaian untuk pemeriksaan teliti dan menyeluruh (lihat luka yang
mengancam nyawa)
• Melakukan pemeriksaan bagian punggung: metode log roll
• Cegah hipotermi
• Jika terdapat luka bakar, hitung!
SECONDARY SURVEY
S Sign/ symptom

A Allergies

M Medication
P Past Medical History
L Last oral intake/ last meal
E Event Surrounding Injury, terdiri dari: MIST
• M : mechanism (mekanisme terjadinya injury (5W + 1H)
• I : injury suspected: status generalisata + status lokalisata
• S : sign and symptoms
• T : treatment
• OPQRST
• O : Onset
• P : Provocation
• Q : Quality
• R : Radiation
• T : Timing
• Penilaian ulang TTV, jika aman, lakukan penilaian status generalisata dan lokalisata
➢ TD
➢ HR
➢ RR
➢ T
➢ SPO2
➢ GCS
➢ EKG
➢ BGC (+/- keton)
➢ Penilaian stroke
➢ COAST score
Status Lokalisata

• Kepala
➢ I : Umum : laserasi/ deformitas/ otot wajah simetris atau tidak
Mata : pupil/ raccoon eyes
Telinga : darah/ css keluar dari telinga/ battle’s sign
Hidung : deformitas/ epistaksis
Mulut : gigi yang copot/ patah, maloklusi saat mengunyah, bibir
bengkak
Suara : hoarseness
➢ P : krepitus/ emfisema subkutan/ kepadatan tulang
• Leher
➢ I : deformitas/ laserasi/ peningkatan JVP
➢ P : posisi trakea/ kepadatan tulang/ pulsasi A. carotis/ emfisema subkutan/
limfadenopati
• Thorax/ dada
➢ I : gerakan dada mengembang/ paradoxal/ penggunaan otot bantu
pernafasan/ laserasi/ deformitas
➢ P : krepitus/ kepadatan tulang/ nyeri tekan/ emfisema subkutan/ apex
jantung
➢ P : sonor/ hipersonor/ redup
➢ A : bunyi jantung/ bunyi udara masuk/ suara pernafasan/ suara tambahan
(suara jantung dan suara nafas)
• Abdomen
➢ I : laserasi/ memar/ distensi/ priapism (trauma spina)
➢ P : hepar dan lien/ nyeri tekan/ nyeri lepas/ massa/ tahanan
➢ P : timpani/ pekak/ redup
➢ A : bunyi usus
• Pelvis
➢ I : laserasi/ memar/ deformitas
➢ P : nyeri tekan/ krepitasi tulang
➢ Observasi URINE
• Ekstremitas atas dan bawah ( look – feel – move )
➢ I : laserasi/ memar/ deformitas/ pemendekan/ rotasi
➢ P : status neurovascular/ nyeri tekan/ krepitasi
• Punggung
➢ I : laserasi/ memar/ deformitas
➢ P : nyeri tekan daerah tulang/ krepitasi/ bukti pergeseran/ perubahan
posisi tulang/ emfisema subkutan

A : Assessment
P : Planning

Anda mungkin juga menyukai