Assalamu’alaikum Wr.

Wb

Perusahaan Dagang adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jual beli barang.

Sedangkan Perusahaan Manufaktur, memperoleh produknya itu dari bahan mentah menjadi bahan
baku atau bahan jadi, untuk kemudian diolah menjadi suatu produk dengan nilai jual yang lebih tinggi
dari bahan bakunya.

Berbeda dari Perusahaan Dagang dan Manufaktur, Perusahaan Jasa tidak memiliki persediaan barang
untuk di pasarkan tapi aproduk mereka sifatnya tidak berwujud, seperti perusahaan dagang atau
manufaktur. Produk dari Jasa terlihat berupa hasil jasa-nya. Jadi dalam pencatatan akuntansinya hanya
akan terlihat pada bagian persediaan dan pembelajaran aja.

Mengenai Jurnal khusus adalah jurnal yang khusus dalam mencatat transaksi tertentu. Kar.ena hanya
mencatat transaksi yang disediakan jurnal, ini akan dipisahkan dari jurnal urnurn, Transaksi yang
disediakan jurnal khusus biasanya adalah transaksi yang sering terjadi dan tidak praktis untuk melakukan
posting berkali-kali. Berikut ini beberapa jurnal khusus dan penjelasannya:

1. Jurnal Penjualan Kredit, Jurnal ini sering disebut dengan jurnal-jurnal saja mengingat bahwa
dalam dunia perdagangan jarang sekali dilakukan pernbelian secara tunai.
2. Jurnal Pembelian Kredit, Jurnal ini digunakan sebagai catatan jurnal yang dimanfaatkan untuk
mencatat berbagai transaksi pembelian secara kredit.
3. Jurnal Penjualan Kredit, Jurnal ini sebagai suatu catatan yang dimanfaatkan untuk jenis transaksi
penjualan secara kredit.
4. Penerimaan Kas, Jurnalyangdigunakan untuk mencatat semua uang yang masuk ke dalam bisnis.
5. Pengeluaran Kas, Jurnal yang digunakan untuk mencatat seluruh transaksi arus kas keluar yang
berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan. Berbagai transaksi tersebut bisa berbentuk
transaksi pembelian dan juga pengeluaran yang dilakukan secara tunai atau kas dari berbagai
jenis kegiatan transaksi yang dilakukan oleh perusahaan.

Setiap perusahaan itu dihsarankan untuk membuat jurnal yang benar dan rinci agar bisa membantu
membuat laporan keusangan dengan benar, yang nantinya tidak ada kesalahan dalam pencatatan yang
berdampak pada keuntungan perusahaan itu sendiri.

Selain itu juga, tujuan membuat Jurnal Khusus untuk meminimalisir adanya kesalahan dalam membuat
sebuah jurnal dan ketika ingin memasukkan data ke buku besar tidak dilakukan secara berulang kali.

Sumber:

BMP EKMA4115 – Pengantar Akuntansi www.accurate.id/akuntansi/jurnal-khusus PPT Inisiasi 3

EKMA4115_Pengantar Akuntansi. Pdf

Terima kasih, Wassalamu’alaikum Wr. Wb