Anda di halaman 1dari 23

JARINGAN KOMPUTER

Jaringan komputer merupakan dua atau lebih komputer yang terhubung bersama dan dapat berbagi sumber
daya.Sumber daya tersebut :
 Data : file
 Hardware : CDROOM, Printer.
 Perangkat komunikasi : Speaker, mic, layanan internet.

Media Transmisi

jaringan komputer

Syarat – syarat jaringan komputer :


 Jalur data / media transmisi untuk transfer.
 Kumpulan aturan yang mengatur bagaimana berkomunikasi ( protokol )
 Sumber daya yang akan di share

Media penghubung dalam Jaringan komputer menggunakan media sebagai berikut :


 Kabel
 Gelombang radio
 Satelit
 Infrared

Keuntungan dari jaringan computer :


1. Speed
Dengan jaringan komputer pekerjaan akan lebih cepat, fasilitas sharing akan memudahkan transfer data antar
komputer.
2. Cost
Sumber daya hardware dapat diminimalisir karena dapat berbagi hardware antar komputer.
3. Security
Jaringan komputer memberikan layanan hak akses terhadap file atau sumber daya yang lain.
4. Centralized Software Management
Salah satu keuntungan jaringan komputer adalah pemusatan program aplikasi. Ini akan mengurangi waktu dan
tenaga untuk instalasi program dimasing-masing komputer.
5. Resource Sharing
Jaringan komputer dapat mengatasi terbatasnya hardware (printer, CDROM, dll) maupun data.
6. Flexible Access
User dapat mengakses data yang terpusat dari komputer manapun.

Jenis jaringan komputer terbagi dalam 2 klasifikasi,


1. berdasarkan jarak / ukuran jaringan
2. berdasarkan model jaringan

A. Jenis jaringan komputer berdasarkan jarak / ukuran


Jenis jaringan berdasarkan jarak terbagi tiga, yaitu Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network
(MAN), dan Wide Area Network (WAN), Berikut ini uraianya.
1. Local Area Network (LAN)
Jaringan ini disebut sebagai jaringan area lokal, yaitu jaringan yang terbatas untuk area kecil, seperti pada
lingkungan perkantoan disebuah gedung, sekolah , atau kampus.

1
2. Metropolitan Area Network ( MAN )
Jaringan ini mempunyai area yang lebih luas dari LAN. Jaringan ini disebut sebagai Jaringan Area Metropolitan
yang menjangkau antar wilayah dalam satu provinsi. Jaringan MAN menhubungkan jaringan – jaringan kecil yang
ada, seperti LAN yang menuju pada area yang lebih besar.
Contoh : beberapa bank yang memiliki jaringan komputer di setiap cabangnya dapat berhubungan satu sama lain
sehingga setiap nasabahnya dapat melakukan transakasi menyimpan, mengambil uang di cabang
mananpun yang sama.
3. Wide Area Network ( WAN )
Jaringan ini mencakup geografis dengan luas area yang mampu menjangkau batas propinsi bahkan sampai
negara yang ada di belahan lain bumi ini. Jaringan WAN dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer
yang lainnya dengan menggunakan satelit. Contoh : internet.

Jenis Jaringan Jarak antar komputer Media trasmisi Letak antar komputer
10 meter
Local Area Network Lingkungan gedung,
100 meter Kabel, Wireless
( LAN ) kampus, sekolah
1000 meter
Metropolitan Area
10 km Wireless Kota / provinsi
Network ( MAN )
Wide Area Network
>10 km Wireless: Satelit Negara Benua
( WAN )

B. Topologi ( bentuk ) Jaringan


Topologi jaringan merupakan tampilan fisik jaringan yang menggambarkan penempatan komputer-komputer di dalam
jaringan dan bagaimana kabel ditarik untuk menghubungkan komputer-komputer tersebut.

1. Topologi Mesh

Pada topologi jaringan mesh, semua komputer yang terhubung adalah sentral atau node. Setiap komputer sentral
ini terhubung secara penuh. Setiap komputer harus menyediakan jumlah saluran yang dibutuhkan untuk setiap
komputer sentral lainnya. Jumlah saluran yang dibutuhkan oleh setiap komputer dihitung dengan rumus jumlah
sentral dikutrang 1 ( n-1, n + jumlah sentral ).
Kelemahan topologi mesh adalah Kurang ekonomis karena relatif mahal dalam pengopersiannya, semakin
banyak jumlah sentral, maka tingkat kerumitannya dalam saluran semakin tinggi.

2. Topologi Star

Pada topologi star hanya memiliki satu komputer sebagai sentral. Setiap komputer dalam jaringan dihubungkan
ke komputer server menggunakan konsentrator berupa hub / swith .

Keuntungan dari topologi ini adalah :


• Mudah instalasinya

2
• Tidak akan mempengaruhi jaringan, jika ada komputer atau peripheral yang mati atau tidak digunakan (lebih
handal)
• Mudah untuk mendiagnosa permasalahan jaringan.

Kelemahan dari topologi ini adalah :


• Membutuhkan lebih banyak kabel daripada linier bus
• Jika konsentrator (hub/switch) rusak, maka jaringan akan terputus
• Lebih mahal daripada linier bus, karena membutuhkan peralatan tambahan yaitu konsentrator.

3. Topologi Linier Bus

Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial.
Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau
perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.
Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang
dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan
merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai
kemampuan maksimalnya.
Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan
topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node).
Keuntungan dari topologi ini adalah :
• Mudah mengkoneksikan komputer atau perangkat lain ke linier bus.
• Jumlah kabel lebih sedikit daripada topologi star.
Kelemahan dari topologi ini adalah :
• Jaringan akan terganggu, jika ada salah satu komputer ada yang mati.
• Membutuhkan terminator di dua sisi ujung dari jaringan
• Sulit untuk mendiagnosa, jaringan ada masalah atau putus.
• Bukan solusi terbaik untuk mengatasi perkantoran yang besar.

4. Topologi Ring

Dalam jaringan ring, komputer sentral dihubungkan dengan komputer sentral lainnya atau workstation lainnya
membentuk lingkaran jaringan. Dalam proses informasi, setiap server dan workstation akan menerima dan
melewati satu komputer ke komputer lain. Informasi hanya diterima jiak sesuai dengan alamat server atau
workstation dan bila tidak sesaui alamat server atau workstation, infromasi akan dilewatakan.
Keunggulannya adalah :
Tidak akan terjadi tabrakan data karna hanya satu node yang diperblehkan mengirimkan data pada saat terjadi
pengiriman.
3
Kelemahannya :
 Setiap node / komputer akan menerima informasi dan mengelolalnya untuk selanjutnya diteima atau
dilewatkan sehingga bila terjadi gangguan pada salah satu node maka seluruh jaringan akan terngganggu.
 Tidak dapat mengirimkan data secara bersamaan
 Penambahan dan pemindahan komputer juga akan mengganggu jaringan yang sedang berjalan.

5. Topologi Tree

Topologi ini sering disebut juga dengan jaringan pohon atau jaingan bertingkat. Topologi jaringan ini paling
umun digunakan karean memiliki kehandalan, yaitu jika salah satu kabel putus pada workstation atau client tidak
akan mempengaruhi hubungan workstation atau client lainnya, selain itu topologi ini memilliki kemudahan dalam
instalasi dan pemeliharan.

C. Perangkat Jaringan
Perangkat jaringan adalah semua komputer , peripheral, interfacecard dan perangakat tambahan yang
terhubung ke dalam suatu sistem jaringan komputer untuk melakukan komunikasi data.

1. Server
Server merupakan pusat kontrol dari jaringan komputer. Biasanya berupa komputer berkecepatan tinggi dengan
kapasitas RAM yang besar dan memiliki space hardisk cukup besar pula. Sistem operasi yang digunakan
merupakan sistem operasi khusus yang dapat memberikan berbagai layanan bagi workstation.
2. Workstation
Semua komputer yang terhubung dengan jaringan dapat dikatan sebagai workstation. Komputer ini yang
melakukan akses ke server guna mendapat layanan yang telah disediakan oleh server.
3. Network Interface Card (NIC)

4
NIC sering disebut Ethernet Card, digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer ke jaringannya. NIC
memberikan suatu koneksi fisik antara kabel jaringan dengan bus internal komputer.

4. HUB

Disebut juga reapeater hub merupakan komponen jaringan yang digunakan di dalam jaringan 10Mbps
tradisional untuk menghubungkan komputer-komputer dalam jaringan skala kecil (LAN) Pada perangkat hub,
semua anggota jaringan yang terhubung dengan perangakat ini melakukan transmisi data pada jaringan
(collision domain). Ini berarti, jika lebih dari satu komputer mengirim data ke jaringan secara bersamaan, maka
tidak satupun komputer yang dapat memanfaatkan 100% bandwidth jaringan yang tersedia.

5. SWITCH
Switch adalah device sederhana yang juga berfungsi untuk menghubungkan multiple komputer. Switch memang
identik dengan hub, tetapi switch lebih cerdas dan memiliki performa tinggi dibanding hub.
Secara tipikal berikut kelebihan dari switch :
 Mampu menginspeksi paket-paket data yang mereka terima
 Mampu menentukan sumber dan tujuan paket yang melaluinya
 Mampu mem-forward paket-paket dengan tepat.
Switch terbagi menjadi dua tipe utama; switch layer-2 dan layer-3.Switch layer-2 bekerja pada layer datalink
model OSI dan berdasarkan teknologi bridging.Switch tipe ini membangun koneksi
logika antar port berdasarkan pada alamar MAC. Switch layer-3 beroperasi pada layer-3 dari OSI model dan
berdasarkan teknologi routing. Switch seperti ini membangun koneksi logika antar port berdasarkan alamat
jaringan. switch ini dapat digunakan untuk menghubungkan jaringanjaringan yang berbeda dalam suatu
internetwork. Switch ini kadang disebut switch routing atau switch multilayer.

6. BRIDGE
Bridge adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk memecah jaringan yang besar. Bridge bekerja pada
layer data-link dari model OSI. Bridge bekerja dengan mengenali alamat MAC asal yang mentransmisi data ke
jaringan dan secara otomatis membangun sebuah table internal. Tabel ini berfungsi untuk menentukan ke
segmen mana paket akan di route dan menyediakan kemampuan filtering.

Cara kerja bridge :


Setelah mengetahui ke segmen mana paket akan disampaikan, bridge melanjutkan pengiriman langsung ke
segmen tersebut. Jika bridge tidak mengenali alamat tujuan paket, maka paket akan
difordward ke semua segmen yang terkoneksi kecuali segmen alamat asalnya. Dan jika alamat tujuan berada
dalam segmen yang sama dengan alamat asal, bridge akan menolak paket. Bridge juga melanjutkan paket-
paket broadcast ke semua segmen kecuali segmen asalnnya.

7. REPEATER
Repeater bekerja meregenerasi atau memperkuat sinyal-sinyal yang masuk. Pada ethernet kualitas transmisi
data hanya dapat bertahan dalam range waktu dan jangkauan terbatas, yang selanjutnya mengalami degradasi.
Repeater akan berusaha mempertahankan integritas sinyal dan mencegah degradasi sampai paket-paket data
menuju tujuan. Adapun kelemahan repeater, perangkat ini tidak dapat melakukan filter traffic jaringan. Data (bits)
yang maasuk ke salah satu port dikirim ke luar melalui semua port. Dengan demikian data akan tersebar ke
segmen-segmen LAN tanpa memperhitungkan apakah data tersebut dibutuhkan atau tidak.

5
8. ROUTER
Router adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan dengan jaringan lainnya
untuk mendapatkan route (jalur) terbaik. Router bekerja pada layer network dari model OSI untuk memindahkan
paket-paket antar jaringan menggunakan alamat logikanya. Router memliki table routing yang melakukan
pencatatan terhadap semua alamat jaringan yang diketahui dan lintasan yang mungkin dilalui serta waktu
tempuhnya. Router bekerja hanya jika protocol jaringan yang dikonfigurasi adalah protokol yang routable
seperti TCP/IP atau IPX/SPX. Ini berbeda dengan bridge yang bersifat protocol independent.

6
PENGKABELAN

Pengkabelan
1. Kabel coaksial kecepatan transfer 10 mbps – 100 mbps
2. kabel serat optic kecepatan transfer 100 mbps – 3 gbps
3. kabel twisted pair
dibagi 2 jenis :
 STP ( shielded twisted pair )
 UPT ( unshielded twisted pair )
gambar kabel UTP
Penyambungan kabel ada 2 yaitu :
1. Kabel straight fungsinya menghubungkan jaringan computer antar :
 Router ke hub / switch
 Server ke hub / switch
 Pc ke hub

2. Kabel cross over fungsinya menghubungkan jaringan computer :


 Antar switch
 Antar hub
 Antar PC / computer
 Antar router Gambar RJ 45

Jalur penyambungan kabel UTP pada konektor RJ 45

Pada kabel UTP terdapat 8 kabel kecil dengan warna yang berbeda.
1. Kabel straight : menghubungkan ujung 1 dan ujung lain dengan warna yang sama

1… Putih orange ….1


2… Orange ….2
3… Putih hijau ….3
4… Biru ….4
5… Putih biru ….5
6… Hijau ….6
7… Putih coklat ….7
8… Coklat ….8

2. Kabel Cross : terdapat kabel yang disambung secara menyilang

1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8

PIN 1, 2, 3, 6 CARA penyambungannya disilangkan 1-3, 2-6


PIN 4, 5, 7,8 disambung secara lurus.

Tang Crimping
LAN tester
7
Dasar TCP/IP

Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) adalah satu set aturan standar komunikasi data
yang digunakan dalam proses transfer data dari satu komputer ke komputer lain di jaringan komputer tanpa melihat
perbedaan jenis hardware. Protokol TCP/IP dikembangkan dalam riset pertama kali oleh Defense Advanced Research
Projects Agency (DARPA) di Amerika Serikat dan paling banyak digunakan saat ini yang implementasinya dalam bentuk
perangkat lunak (software) di system operasi.
1. Network Access Layer
Bertanggung jawab mengirim dan menerima data dari dan ke media fisik. Tiap protokol pada layer ini harus
mampu menerjemahkan sinyal listrik menjadi data digital yang dimengerti komputer, ethernet, token ring, dan
dial-up modem yang berjalan di atas Public Switched Telephone Network (PSTN), Integrated Services Digitel
Network (ISDN), serta Asynchronus Transfer Mode (ATM).
2. Internet Layer
Bertanggungjawab dalam proses pengiriman paket ke alamat yang tepat. Ada beberapa macam protokol di
dalamnya, misalnya Internet Protocol (IP), Address Resolution Protocol (ARP), dan Internet Control Message
Protocol (ICMP) .
3. Host to Host Layer
Bertanggung jawab untuk mengadakan komunikasi antara dua host/komputer. Ada dua macam protokol
didalamnya, yaitu Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP ).
4. Application Layer
Bertanggung jawab untuk menampilkan semua aplikasi yang menggunakan protocol TCP/IP. Sebagai contoh
adalah Hypertext Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), dan Telnet. Berikut ini perbandingan
referensi lapisan-lapisan layer model Open Sistem Interconnection (OSI) dengan layer model sistem operasi
Linux yang digunakan di penelitian ini:

Protokol TCP dan UDP

Protokol TCP/IP memiliki standar segmen yang didefinisikan dalam beberapa bagian Berikut:
Source Port 16 bit angka yang menunjukkan port asal.
Destination Port 16 bit angka yang menunjukkan port tujuan.
Sequence Number 32 bit angka yang digunakan untuk memastikan urutan yang benar dari data yang datang.
8
Acknowledgment Number 4 bit untuk menandakan koneksi yang berhasil.
Data Offset 32 bit indikasi data pertama.
Reserved 6 bit diset 0.
Control Bit 6 bit untuk URG, ACK, PSH, RST, SYN, FIN.
Window 16 bit angka dari oktet yang diterima oleh pengirim.
Checksum 16 bit checksum yang telah dikalkulasi dari Field header dan data.
Urgent Pointer 16 bit mengindikasikan akhir dari data yang penting.
Option variable bit maximum TCP segment size.
Padding variable bit memenuhi panjang header merupakan kelipatan 32 bit.
Data data dari protokol lapis atas.

TCP dan UDP menggunakan nomor port (atau soket) untuk melewatkan informasi ke lapis yang lebih atas.
Nomor port digunakan untuk membedakan aplikasi yang berbeda yang melewati jaringan pada saat yang bersamaan.
Pengembang software aplikasi telah sepakat untuk menggunakan nomor-nomor port yang didefinisikan dalam RFC
1700 dan RFC 3232. Suatu komunikasi yang tidak melibatkan suatu aplikasi dengan nomor port yang sudah dikenal,
akan diberikan nomor-nomor port yang diambil secara random dari suatu rentang tertentu. Nomor-nomor port ini
digunakan sebagai alamat sumber dan tujuan dalam segmen TCP. Sesuai dengan RFC 2990 dan rekomendasi ITU
E.800 pada tahun 1994 memberikan definisi QoS sebagai suatu kumpulan dari pengaruh performansi layanan yang
menentukan tingkat kepuasan dari user terhadap suatu layanan. Sesuai dengan tujuan QoS, administrator dapat
memberikan prioritas trafik tertentu. Suatu jaringan, mungkin saja terdiri dari satu atau beberapa teknologi data link layer
yang mampu diimplementasikan QoS sesuai karakteristik teknologinya, misalnya: Frame Relay, Ethernet, Token Ring,
Point-to-Point Protocol (PPP).
Sebuah jaringan dengan QoS-enabled dapat dibuat dengan beberapa teknologi yang berbeda. Teknologi tersebut juga
dibangun pada model QoS yang berbeda. Sebuah model QoS terdiri dari beberapa aspek berikut ini:
a. Scope menetapkan jarak logic dimana sebuah model layanan disediakan.
b. Granularity menetapkan satuan terkecil yang diperlakukan oleh sebuah model layanan.
c. Time scale menetapkan sifat granularity dalam satuan waktu dimana sebuah model layanan disediakan.
d. Control model menetapkan entity yang mengambil kontrol terhadap jaringan dan bagaimana cara
melakukannya. Sebagai contoh adalah kontrol yang dapat dilakukan pada jaringan atau end-system.
Sedangkan salah satu model QoS yang dapat diaplikasikan adalah packet scheduling
atau disiplin antrian atau penjadwalan paket.
 
Karakteristik QoS
Banyak aplikasi yang tidak begitu sensitif terhadap network congestion. Sebagai contoh File Transfer Protocol
(FTP) memiliki toleransi yang besar untuk network delay dan terbatasnya bandwidth. Berbeda dengan aplikasi-aplikasi
baru seperti audio dan video yang pada umumnya sensitif terhadap delay, dalam hal ini QoS dapat digunakan untuk
menyediakan jaminan layanan untuk aplikasi-aplikasi tersebut. Ada empat layanan yang digunakan untuk pengukuran
parameter QoS , berikut ini adalah macam layanan tersebut:
1. Bandwidth merupakan rate transfer data maksimal yang dapat diteruskan antara dua titik. Bandwidth yang dibutuhkan
untuk aplikasi suara dipengaruhi oleh algoritma kompresi yang digunakan. Sebagai contoh, header kompresi Real
Time Protocol (RTP) dan teknik deteksi aktifitas dapat digunakan untuk mengurangi bandwidth yang digunakan oleh
panggilan suara dalam jangkauan 11.2 kbps sampai 50 kbps. Aplikasi video membutuhkan koneksi bandwidth yang
lebih tinggi dari 20 sampai 64 Kbps untuk kualitas dan resolusi rendah, sebesar 386 Kbps atau lebih untuk kualitas
menengah dan sampai 15 mbps untuk kualitas broadcast.
2. Delay merupakan waktu yang dibutuhkan oleh data untuk menempuh jarak dari asal ke tujuan. Delay dari pengirim ke
penerima pada dasarnya tersusun atas hardware latency, delay akses, dan delay transmisi. Delay yang paling
sering dialami oleh trafik yang lewat adalah delay transmisi. Dalam rekomendasi G.114 International
Telecommunication Union (ITU) telah menspesifikasikan sebuah jangkuan 0-150 milidetik sebagai delay jaringan
yang dapat diterima untuk aplikasi suara.

9
3. Delay Variation merupakan variasi delay end-to-end paket-paket yang diterima. Dimana pengiriman paket dilakukan
secara continuous stream.
4. Losses, dimana kemungkinan hilangnya paket saat proses pengiriman. Dua aplikasi yang sensitif terhadap loss
adalah voice dan high definition video.
Tabel berikut ini mengilustrasikan hubungan Delay Variation dan loss sesuai tingkat kualitas.

Protokol Jaringan :
Komputer dikatakan membentuk jaringan jika secara hardware dan software terhubung.
 Secara hardware computer tersambung dengan topologi
 Secara software computer tersambung dengan protocol
Protokol : aturan – aturan standar komunikasi jaringan computer
Badan organisasi dunia yang bertugas membuat standar protocol adalah ISO ( internasional standar
organization ). ISO membuat standar protocol yang disiebut dengan nama OSI ( open system
interconnection). Protokol yang paling banyak digunakan pada komputer – komputer yang menggunakn
TCP/IP harus mempunyai IP address.
IP address : alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan yang menggunakan protokol TCP / IP, yang
menunjukan identitas masing – masing komputer dalam jaringan computer.

10
IP address terdiri dari 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai 4 kelompok angka decimal dipisahkan oleh tanda titik.
Contoh :

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 Bit
1 1 0 0 0 0 0 0 . 0 0 0 0 1 0 1 0 . 0 0 0 1 1 1 1 0 . 0 0 0 0 0 0 1 0
192 . 10 . 30 . 2
Titik pertama
Titik kedua Titik ketiga

7 6 5 4 3 2 1 0 Pangkat Network id dan Host id


1 1 0 0 0 0 0 0 2
Ip address terdiri atas 2 bagian yaitu network id dan host id
0 x 2 0 = 0 Network id : menentukan alamat jaringan komputer
0x21=0
0x22=0
 Host id : menentukan alamat host ( komputer )
0x2 =0 3
+
0x24=0 192
0 xIdentifikasi
2 5 = 0 Network id dan Host id :
1 x 2 6 1.
= 64tentukan kelas ip terlebih dahulu
1 x 2 7 = 128
2. tentukan network id dan host id sesuai dengan aturan pada table dibawah ini :

Kelas IP address Network id Host id


IP Address dibagi menjadi 3 kelas : Kelas
A 1 – 126 24 bit terahkir / angka
B 8 bit pertma / angka decimal
A128
: 1- –191
126 decimal setelah tanda titik
C 192 - 223 sebelum tanda titik pertama
pertama
Contoh menentukan kelas IP address : ---- 20.122.10.15 kelas A 16 bit pertma / angka 16 bit terahkir / angka
B : 128
---- 192.168.0. 5 - kelas
192 C decimal sebelum tanda titik decimal setelah tanda titik
kedua kedua
24 bit pertma / angka 8 bit terahkir / angka
C : 192 - 223 decimal sebelum tanda titik decimal setelah tanda titik
ketiga ketiga

Contoh :
192.10.30.2 ---- kelas C network id :192.10.30. host id : 5
168. 9 . 0 . 1 ---- kelas B network id :168. 9 . host id : 0.1

11
INSTALASI DAN KONFIGURASI LAN PADA SYSTEM OPERASI WINDOWS

1. Menginstal dan mengkonfigursi Network Interface Card ( Kartu jaringan )


Network Interface Card harus dipasang di dalam computer, agar computer dapat berinteraksi
dengan jaringan. Setelah dipasang pada slot komputer secara benar , windows akan
mendeteksi adanya perangkat keras baru danmeminta untuk diinstal driver NIC yang
dibutuhkan. Status NIC dapat dilihat dengan langkah berikut :
 Klik Start ---- control panel
 Klik ganda ikon system sehingga jendela system properties muncul.]
 Klik tab hardware. Kemudian klik tombol Device Manager.

 Anda dpat melihat jenis NIC yang terinstal pada item network adapter dalam jendela device manager .
Jika NIC ( kartu jaringan belum terinstal maka pada list Network adapter ditandai dengan tanda silang warna
merah . Kemudian untuk menginstalnya klik Update driver, Kemudian ikuti langkah selanjutnya pada form
update driver.
Setelah penginstalan NIC ( kartu jaringan selesai akan tampil nama kartu jaringan pada device manager ---
network adapter
Sebagai contoh gambar disamping network adapter bermerk Realtek RTL8139 telah terinstal dalam computer.
Untuk mengainstal NIC dilakukan dengan mengklik NIC terlebih dahulu kemudian klik menu icon gambar
computer disilang.
Untuk medisable NIC dilakukan dengan mengklik NIC kemudian klik menu icon gambar computer dengan tanda
Stop.

12
2. Pengaturan TCP/ IP
Untuk dapat berkomunikasi dalam jaringan, komputer harus mempunyai alamat protocol. Tramission
Control Protokol ( TCP/IP) atau Internet Protokol ( IP ) harus dikonfigurasikan terlebih dahulu agar komputer bisa
berkomunikasi di dalam jaringan. Setiap kartu jaringan (NIC) yang telah diinstal memerlukan Ip address. Ip address
harus unik ( satu komputer dengan yang lain harus berbeda ).
Langkah – langkah pengaturan IP address :
 Klik start --- control panel --- network connections
 Klik kanan ikon LAN dibawah, kemudian klik properties.

 Pada jendela Local Area Connection Propertis, Klik item Internet Protokol ( TCP / IP ), kemudian properties.

13
 Pada jendela Internet Protocol ( TCP /IP ) Propertis, terdapat dua pilihan mengisikan
alamat IP address :
1. Obtain an IP address automatically : alamat ip akan diperoleh melalui fasilitas DHCP.
DHCP berfungsi untuk memberikan alamat IP secara otomatis pada komputer
TCP/IP
2. Use the following IP address

Meguji Jaringan
Setelah proses intalasi dan konfigurasi system jaringan ( baik hardware atau software )
selesai, maka perlu dilakuakan pengujian terhadap jaringan tersebut. Hal ini dilakukan untuk
melihat apakah instalsi ( mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi software jaringan)
telah dilakukan dengan benar dan menguji koneksi antar masing – masing komputer.
Langkah pertama kita lihat IP address pada komputer :
1. masuk program ms dos promt bawaan system operasi windows : start --- all program ---
asesoris --- command promt atau dengan perintah start --- Run --- ketik CMD OK
2. akan tampil program seperti dibawah ini, kemudian ketikkan perintah ipconfig guna melihat
ip addres pada computer anda

14
kemudian menekan tombol enter akan muncul gambar
3. setelah diketikan perintah ipconfig
seperti diatas, setiap computer meliliki nomor ip address berb eda – beda.

Langkah kedua kita uji koneksi jaringan antar komputer :

1. Masih menjalankan program ms dos promt.


2. kemudian ketikkan perintah ping dan kemudian enter. Perintah ping digunakan untuk
menguji koneksi jaringan 2 komputer.
Format perintahnya adalah :
Ping nomor ipaddres computer lain yang diuji koneksinya dengan computer anda.
Misal :
Anda akan menguji koneksi computer lain yang memiliki ip address 192.168.0.2
Maka perintahnya adalah : ping 192.168.0.2 tekan tombol enter
Kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

pesan :

artinya adalah : balasan dari computer dengan nomor ip address 192.168.0.2 dengan
kecepatan transfer data 32 byte dalam waktu kurang dari 1 milidetik Berarti computer
anda terkoneksi dengan computer dengan nomor ipaddress 192.168.0.2.

Jika computer anda tidak terkoneksi dengan computer bernomor ipaddres


192.168.0.2 maka akan muncuk pesan dibawah ini :

request timed out : gagal memanggil berarti computer anda tidak terhubung dengan
computer bernomor ipaddress 192.168.0.2.
Jika mendapatkan pesan request time out sperti gambar diatas berarti jaringan belum
terkoneksi, kesalahan dapat saja terjadi diu system pengkabelan, kartu jaringan, atu setup
network.

Memberi nama workstation dan membuat workgroup.


Setiap computer yang terhubung dengan jaringan computer harus diberi nama sebagai
identitas, serta nama workgroup sebagai nama group kerja dalam jaringan computer.
Memberi nama workgroup dan nama computer dalam jaringan :
3. masuk ke system propertis
Cara 1 :
15
 masuk ke control panel : start – setting – control panel atau start – run ketik control
panel – ok
 setelah masuk control panel cari icon system

Cara 2 :
 Klik kanan my computer yang ada di desktop atau di windows explorer, kemudian klik
propertis
4. setelah masuk system cari menu computer name seperti gambar dibawah ini

Memasukan nama komputer


Memberi keterangan
pada computer

Memasukan nama
Merubah nama computer dan workgroup
workgroup

5. Kemudian klik ok.


Mendeteksi workstation yang tekoneksi dengan jaringan.
1. buka menu windows explorer. Klik kanan di menu start klik explorer
2. klik tanda + di mynetwork place, kemudian klik tanda + di Microsoft windows Network,
kemudian akan muncul nama workgroupnya. Misal dibawah ini adalah Marlu2yk, kemudian
klik tanda + workgroup tersebut. Kemudian akan tampil semua computer yang terhubung
dalam satu workgroup tersebut. Untuk melihat data computer yang terhubung dalam
workgroup, lalukan double klik pada nama computer yang ada di workgroup tersebut
kemudian akan tampil semua data yang telah di sharing oleh computer tersebut.

16
Pengertian dan Manfaat Sharing Device
Sharing device adalah proses pemakain bersama perangkat computer dalam suatu
jaringan. Contoh : sharing printer, sharing folder, sharing disk drive, Sharing CD ROM . Fasilitas
Sharing atau pemakaian bersama ini dapat menghemat waktu, tenaga, biaya dan sumber daya
missal dengan fasilitas sharing printer anda dapat mencetak dokumen langsung dari komputermu,
walaupun printer dipasang di computer lain.
Melakukan sharing folder , printer , hardisk dan CD ROM Drive.
Sharing folder
1. pilih folder yang akan di share
2. klik kanan folder tersebut
3. pilih sharing and security, kemudian akan muncul tampilan dibawah ini :

17
Memberi nama nama
sharing ( bebas )

Jika dipilih berarti mengijinkan user lain atau


computer lain mengubah isi file dalam folder tsb

4. Kemudian Klik OK / apply


5. Jika folder telah tersharing maka akan muncul gambar tangan dibawah folder.

Sharing Printer
6. Buka jendela Printer and fax dengan masuk ke control panel. Start – setting control panel –
printer and fax.
Atau ke menu star – run – ketik contol panel – ok – kemudian cari icon printer and fax.,
7. Pilih printer yang akan di share
8. Klik kanan, kemudian pilih sharing and security

18
9. Kemudian akan mucul form dibawah ini

Membatalkan sharing

Memberi nama sharing ( bebas )

10. kemudian klik ok.


11. akan muncul gambar tangan dibawah printer menunjukkan printer sudah berhasil di
sharing.

19
NETMEETING

Apa Itu Netmeeting?


Netmeeting adalah salah satu aplikasi yang disertakan semenjak system operasi windows
98. Sehingga Netmeeting sudah ada semenjak tahun 1998. Aplikasi Netmeeting ini dipersiapkan
untuk keperluan rapat yang pegunaannya tidak dalam satu lokasi yang sama. Netmeeting adalah
jenis aplikasi yang menggunakan/berbasis VOIP (Voice Over Internet Protocol). Dengan
Netmeeting kita juga dapat melakukan sharing program, chatting seperti yahoo messenger dan
yang paling utama dapat berkomunikasi seperti telepon yang dilengkapi dengan fasilitas gambar.

install netmeeting
NetMeeting memungkinkan Anda untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet
atau internet lokal Anda (LAN), dengan menggunakan NetMeeting Anda dapat:
- Berbicara dengan orang lain
- Menggunakan video untuk melihat orang lain dan membiarkan orang lain melihat Anda
- Berbagi aplikasi dan dokumen dengan orang lain
- Berkolaborasi dengan orang lain dalam aplikasi berbagi
- mengirim file ke orang lain
- mengirim pesan ke orang lain di chat

Cara Mengaktifkan NetMeeting, sebagai berikut :


Klik Start dan Pilih Run,

Netmeeting
1.ketikkan conf dan klik OK
2.Tampil Wizard Netmeeting klik Next saja.
3.Isikan Informasi yang diminta tentang diri anda, minimal First Name, Last Name, dan Email
address,

Install netmeeting
4.Jika anda ingin orang lain dapat melihat anda di directory, centang “Log on a directory server
when NetMeeting starts”.

install netmeeting
20
5. Pilih kecepatan koneksi anda di jaringan,

install netmeeting
6.Centang Put a shortcut to NetMeeting on my desktop (atau on my Quick Launch bar). Klik Next.

Install netmeeting

7.Berikutnya, kita akan masuk ke Audio Tuning Wizard. Klik Next.


8.Tentukan peranti untuk Recording dan Playback. Klik Next.

install netmeeting

9.Uji suara dengan mengklik Test. Geser slider ke tingkatan volume yang Anda inginkan. Bila
sudah puas, klik Next.
21
install netmeeting

10.Sekarang, uji fungsi mikrofon dengan membaca teks yang tersedia. Geser slider ke volume yang Anda
inginkan. Bila sudah sesuai, klik Next.
11.Klik Finish untuk menyelesaikan Wizard.

22
MODUL JARINGAN KOMPUTER
KELAS XII

OLEH :
SRI NURHAYATI, S.Kom

SMK MARSUDI LUHUR II


JL. BINTARAN KIDUL NO. 6 YOGYAKARTA
2013

23

Anda mungkin juga menyukai