Disusun oleh:
Muhammad Nawazir
NIM. 181030100293
2) Diensefalon
Thalamus
Menerima impuls dari reseptor sensorik
menyampaikan informasinya ke bagian yang tepat
di serebrum
Hipothalamus
Merupakan area terpenting dlm pengaturan
lingkungan internal tubuh (homeostasis).
Mengontrol suhu tubuh, rasa haus & pengeluaran
urin, lapar & kenyang, sekresi hormon-hormon
hipofisis anterior, menghasilkan hormon-hormon
hipofisis posterior, kontraksi uterus & pengeluaran
ASI. Merupakan pusat koordinasi sistem saraf
otonom utama. Berperan dalam pola perilaku &
emosi (respons takut & berani; perilaku seksual).
4) Batang Otak
Menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang.
Terdiri dari 2 daerah :
Medulla Oblongata adalah bagian bawah batang otak,
menghubungkan pons dengan sumsum tulang belakang,
mengendalikan denyut jantung , kecepatan bernafas dan
aliran darah dalam pembuluh.
Pons Pusat apneustik, mengontrol kontraksi otot inspirasi
Pusat pneumotaksik, mengontrol relaksasi otot pernapasan
sehingga terjadi ekspirasi.
3. Penghantar implus
Sinyal kimia neurotransmiter
Adrenalin, noradrenalin, dopamin, asetilkolin
Sinyal listrik
Potensial aksi sel saraf untuk menghantarkan impuls sepanjang akson
5. Neurotransmitter
Suatu senyawa kimia endogen yang menyampaikan, memperkuat,
memodulasi sinyal antara neuron dengan sel lainnya. Berada pada vesikel
sinaps yang berkelompok di bawah membran presinaps dari sinaps &
dilepaskan ke celah sinaps yang berikatan dg reseptor di bagian
pascasinaps. Pelepasannya biasanya diikuti dengan sampainya potensial
aksi pada sinaps. Ujung saraf mensintesis neurotransmiter khas untuk
neuron yang disimpan dalam vesikel. Pada saat potensial aksi terjadi, ion
Ca2+ ekstrasel ke akson neurotransmiter dibebaskan ke celah sinapsis.
Neurotransmiter berdifusi mengaktifkan reseptor neurotransmiter pada
membran pascasinaps sel yang berkontak.