TIPS

MERAWAT
KAKI
Mengatasi kaki kering dan pecah-pecah
 Penulis

NAMA Ni Luh Sriani

KELAS X Farmasi 2
ABSEN 19
 PENDAHULUAN
Kulit kaki kering dapat menjadi
masalah yang dapat mengganggu
penampilan kita sehingga tidak dapat
disepelekan. Selain itu, kulit kaki kering
juga dapat memicu terjadinya tumit
pecah-pecah dan permasalah kulit
kaki lainnya.
Tak hanya membuat rasa percaya diri
untuk tampil berkurang, kulit kaki
kering juga mungkin akan
mengganggu kenyamanan saat kita
berjalan dan melakukan aktivitas.
Lalu sebenarnya, apa penyebab kulit
kaki kering dan ada kah cara untuk
mengatasi kulit kaki kering?
 APA SIH PENYEBAB
KAKI KERING?
Terdapat beragam penyebab yang dapat
menimbulkan kulit kaki kering. Misalnya,
karena kita menggunakan sepatu terlalu
lama sehingga terjadi perubahan panas dan
kelembapan di dalamnya.
Air pada kulit kaki pun berkurang, jadi kulit
kaki menjadi kering dan lapisan kulit kaki
akan menebal.
Penggunaan sabun tertentu juga mungkin
menyebabkan kulit kaki kering. Hal ini karena
salah satu bahan dalam sabun bisa
menghilangkan minyak atau air pelindung
alami di kulit kaki.
Selain itu, sabun bisa saja meninggalkan
residu iritasi yang berkontribusi pada kulit
kaki kering.
Adanya perubahan cuaca yang ekstrim
hingga terlalu dingin, sering kali
menyebabkan kulit kaki menjadi kering.
Ketika kita berada pada cuaca dingin dan
mencoba menggunakan penghangat
ruangan, kelembapan pun berkurang. Jadi,
kulit kaki kering.
Tak hanya hal-hal di atas, suatu kondisi
medis di bawah ini juga bisa menimbulkan
kulit kaki kering:
1. Eksim
Tak hanya hal-hal di atas, suatu kondisi
medis di bawah ini juga bisa menimbulkan
kulit kaki kering:
2. Kaki atlet
Kaki atlet atau athlete's foot merupakan
kondisi kulit kaki kering yang disebabkan
oleh jamur akibat terlalu lama menggunakan
kaus kaki yang basah atau berkeringat.
Hal ini bisa menular pada orang lain melalui
kontak langsung atau ketika mereka
menggunakan kaus kaki dan handuk
bersama penderita.
 BAGAIMANA CARA
MENGATASINYA?
1. Gunakan pelembab
Dalam mengatasi kulit kaki kering, kita
bisa mengaplikasikan pelembap sehingga
kulit kaki kembali terhidrasi. Ada dua jenis
bahan pelembab yang harus dicari, yakni
emolien dan pelembab humektan.
Emolien akan menghidrasi dengan
menembus kulit dan mengisi celah di
antara serpihan kulit, sekaligus mampu

membuat kulit terasa halus, lembut, dan

fleksibel. Humektan juga menembus
lapisan kulit luar, tetapi bukannya
mengurangi kehilangan air, mereka akan
menarik dan mempertahankan
kelembaban dari udara dan
meningkatkan kapasitas air kulit.
Namun, jika kita tinggal di lingkungan
yang terlalu kering di mana tidak banyak
uap air di udara, humektan dapat menarik
uap air dari lapisan kulit yang lebih rendah
daripada udara, dan hal ini justru dapat
memperburuk kondisi kulit kaki yang
kering.
2. Bersihkan kaki dengan sabun bebas
busa
Apabila kulit kering disebabkan oleh sabun,
kita sebaiknya menghentikan penggunaan
sabun tersebut agar kulit kaki kering tidak
semakin parah. Salah satu tanda sabun
yang menyebabkan kulit kaki kering, yaitu
adanya sensasi seperti kulit tertarik. Ketika
kulit kaki kering, sebaiknya kita
menggunakan sabun bebas busa agar kulit
kembali terhidrasi. Sabun tanpa busa ini
biasanya hadir dalam bentuk krim atau
cairan seperti susu.
Sabun tersebut akan menghilangkan efek
kulit yang tertarik dan menggantikannya
dengan efek melembutkan dan
melembapkan.

3. Eksfoliasi kulit mati

Ketika kita mengalami kulit kaki kering,
disarankan untuk melakukan pengelupasan
kulit kaki kering atau eksfoliasi. Hal ini
bertujuan untuk mencegah terjadinya
kondisi kulit kaki yang lebih buruk, seperti
pecah-pecah atau pendarahan.
Lakukan eksfoliasi (pengelupasan kulit)
setelah mandi, saat kulit kaki basah dan
melembut. Merontokkan kulit mati atau
proses pengelupasan kulit bisa dilakukan
dengan batu apung atau scrub khusus kaki.
Kita bisa menggunakan pelembab sebelum
menggunakan batu apung atau media
pengelupasan lainnya.
Dengan sel kulit mati yang hilang, kulit kaki
kering akan terasa lebih halus dan mudah
untuk dikembalikan hidrasinya. Caranya,
dengan menggunakan produk pelembap
dengan formula khusus untuk kulit kaki
kering. Namun, sebaiknya jangan terlalu
keras saat menggosok atau mengeksfoliasi
kulit kaki. Cukup lakukan dengan lembut dan
hati-hati agar kulit kaki kering tidak iritasi.
Selain itu, jangan lakukan ekfoliasi terlalu
sering karena akan memperburuk kulit kaki.
Fokuslah untuk menghidrasi kulit kaki

4. Gunkan kaos kaki dengan bahan

nyaman
Dalam mengatasi kulit kering, kita sebaiknya
lebih berhati-hati dalam memilih kaus kaki.
Hal ini agar kulit tetap terjaga
kelembapannya dan terhindar dari masalah
kulit kaki, seperti infeksi bakteri atau jamur.
Kita dapat menggunakan kaus kaki dengan
bahan alami, seperti katun atau wol yang
nyaman. Kaus kaki dengan bahan alami ini
juga lebih efektif digunakan saat musim
dingin sehingga kulit kaki kering dapat kita
hindari.

5. Mengoleskan kulit kaki dengan bahan

alami
Kita juga dapat menggunakan bahan-
bahan alami yang mudah ditemukan dan
tak menguras kantong untuk mengatasi
masalah kulit kaki kering. Cobalah salah
satu cara di bawah ini:
• minyak zaitun atau minyak sayur
Mandikan atau basuh kaki kita sebelum
tidur, lalu oleskan minyak pada bagian kulit
kaki yang kering. Kenakan sepasang kaus
kaki tebal dan kenakan semalaman. Cuci
kaki di pagi hari.

• oatmeal
Campurkan oatmeal kering (tidak instan)
dengan beberapa tetes minyak zaitun.
Gosok pada kulit kaki kering dan biarkan
selama sekitar 30 menit. Bilas dengan air
dingin dan keringkan.
• cuka sari apel
Isi wadah dengan air hangat yang cukup
untuk menutupi kaki dan tambahkan satu
cangkir cuka sari apel. Rendam kaki selama
sekitar 15 menit, lalu gosok dengan lembut
untuk mengelupas sel kulit mati. Bilas
dengan air dingin

• madu
Campurkan satu cangkir madu ke setengah
ember air hangat dan rendam kaki di
dalamnya selama sekitar 15 menit. Setelah
itu, gosok dengan lembut untuk
mendapatkan kaki yang lembut. Madu
adalah antiseptik alami yang membantu
menyembuhkan kaki kering dan pecah-
pecah, khasiatnya juga dapat
menenangkan, serta membantu
merevitalisasi kulit.