Anda di halaman 1dari 29

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI


TAHUN PELAJARAN : 2021/2022

Mata Kuliah : Micro Teaching


Dosen Pengampu : Dr. Akhmad Affandi M,Ag.

DISUSUN OLEH :
Dea Sakinah ( 1908101272 )
PAI G / 6

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SYEKH NURJATI CIREBON
2022

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
|1
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Astanajapura
Kelas/Semester : VIII / I (ganjil)
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti (Akhlak)
Materi Pokok : Menghindari Minuman Keras, Judi dan
Pertengkaran
Alokasi Waktu : 2 JP ( @40 menit)

A. Kurikulum Inti, Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya yang terkait dengan
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1 1.5 Meyakini bahwa 1.5.1 Menunjukkan bahwa minuman keras, judi dan
minuman keras, judi pertengkaran adalah larangan agama Islam. A3
dan pertengkaran
adalah larangan
agama Islam.
2 2.5 Menunjukkan perilaku 2.5.1 Menunjukkan perilaku menjadi menghindari
menghindari minuman minuman keras, judi dan pertengkaran dalam
keras, judi dan kehidupan sehari-hari. A5
pertengkaran dalam
kehidupan sehari-hari
3 3.5 Memahami bahaya
3.5.1 Menjelaskan pengertian minuman keras, judi dan
mengkonsumsi
pertengkaran. C2
minuman keras, judi,
dan pertengkaran 3.5.2 Mengartikan tiap kata (mufrodat) ayat Al-Qur’an
tentang minuman keras, judi, dan pertengkaran. C2
3.5.3 Menemukan isi kandungan QS Al-Maidah/5 : 90
dan QS Az-Zukhruf tentang hal-hal yang dilarang
Allah. C3
3.5.4 Menguraikan pendapat jika teman di sekolahnya
mengikuti tawuran dan terlibat dalam perjudian.
C4
|2
3.5.5 Membuat hikmah pelarangan minuman keras, judi
dan pertengkaran dalam bentuk mind map. C6
4 4.5 Menyajikan dampak 4.5.1 Menciptakan cerpen dari salah satu dampak bahaya
bahaya mengkonsumsi mengkonsumsi minuman keras, judi dan pertengkaran. P5
minuman keras, judi dan
pertengkaran

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah Melakukan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok (B) tentang perilaku menghindari minuman
keras, judi dan pertengkaran diharapkan siswa/peserta didik (A)
dapat :
1. Mampu menunjukkan (C) bahwa minuman keras, judi dan pertengkaran adalah larangan agama
Islam dengan baik (D).
2. Menunjukkan perilaku (C ) menghindari minuman keras, judi dan pertengkaran dalam kehidupan
sehari-hari dengan benar (D).
3. Membuat ( C ) hikmah pelarangan minuman keras, judi dan pertengkaran dalam bentuk mind map
dengan baik dan benar (D).
4. Menciptakan ( C ) cerpen (cerita pendek) dari salah satu dampak bahaya mengkonsumsi minuman
keras, judi dan pertengkaran dengan baik dan benar (D).
Keterangan :
A : Audience
B : Behaviour
C : Condition
D : Degree

C. Materi ( Menghindari Minuman Keras, Judi dan Pertengkaran )


1. Faktual
Allah Swt. sangat menyayangi hamba-hamba- Nya. Oleh karena itu, Allah Swt. memberikan
petunjuk berupa perintah dan larangan untuk kebahagiaan kita. Allah memberi perintah dan larangan
pasti memiliki hikmah bagi manusia. Demikian pula untuk melindungi umat Islam, Allah Swt.
melarang minuman keras, judi dan pertengkaran. Sebagaimana dalam firman Allah Swt. Dalam QS.
Al-Maidah/5 ayat 90. Selain minuman keras dan judi, Allah Swt. juga memberi peringatan untuk
menjauhi pertengkaran. Manusia diciptakan untuk saling mengenal dan bergaul dengan baik. Akan
tetapi adakalanya dalam pergaulan terjadi kesalahpahaman, ketersinggungan dan hal-hal yang
menimbulkan pertengkaran, permusuhan, bahkan sampai pada menghilangkan nyawa seseorang.
Sebagaimana dalam firman Allah dalam QS Az-Zukhruf/43 ayat 58.
 Dalil Naqli tentang minuman keras dan judi :
ِ َ‫صابُ َواَأْل ْزاَل ُم ِرجْ سٌ ِم ْن َع َم ِل ال َّش ْيط‬
َ‫ان فَاجْ تَنِبُوهُ لَ َعلَّ ُك ْم تُ ْفلِحُون‬ َ ‫يَا َأيُّهَا الَّ ِذينَ آ َمنُوا ِإنَّ َما ْال َخ ْم ُر َو ْال َم ْي ِس ُر َواَأْل ْن‬

Artinya : " Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi,
(berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan.
Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan". QS. Al-Maidah/5
|3
ayat 90
 Dalil Naqli tentang pertengkaran :

ِ ‫ك ِإاَّل َج َداًل ۚ بَلْ هُ ْم قَوْ ٌم َخ‬


َ‫ص ُمون‬ َ ‫َوقَالُوا َأآلِهَتُنَا خَ ْي ٌر َأ ْم هُ َو ۚ َما‬
َ َ‫ض َربُوهُ ل‬

Artinya : Dan mereka berkata: "Manakah yang lebih baik tuhan-tuhan kami atau dia
(Isa)?" Mereka tidak memberikan perumpamaan itu kepadamu melainkan dengan maksud
membantah saja, sebenarnya mereka adalah kaum yang suka bertengkar. QS Az-Zukhruf/43
ayat 58

2. Konseptual

 Pengertian minuman keras adalah minuman yang mengandung etanol atau bahan psikoaktif
sehingga dapat menyebabkan penurunan kesadaran. Minuman keras juga dapat berarti bahan cair
yang mengandung etil alkohol yang dihasilkan dengan cara peragian, penyulingan, atau cara lain.
 Pengertian judi adalah setiap permainan yang memiliki harapan menang, tetapi hanya bergantung
pada peruntungan yang tidak dapat direncanakan atau diperhitungkan lebih dulu.
 Pengertian pertengkaran sering disebut juga dengan konflik yaitu perselisihan yang bersifat
permusuhan dan membuat suatu hubungan.

3. Prosedural
Cara menghindari bahaya minuman keras :
o Mendekatkan diri kepada Allah Swt, dan selalu ingat terhadap tujuan hidup kita.
o Menjaga diri kita dari hal hal yang sekiranya merusak dan tidak berguna bagi diri sendiri atau 
orang banyak.
o Dapat membedakan mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan.
o Menanamkann sifat baik dan memberi contoh kepada anggota keluarga agar tidak terjerumus.
o Membiasakan untuk selektif memilih pergaulan.
o Mencari informasi jenis jenis minuman yang menyehatkan.

Cara menghindari bahaya judi :


o Senantiasa  beramal ma’ruf nahi munkar di setiap kesempatan.
o Menindak secara tegas para pelaku perjundian oleh aparat yang berwenang
o Berusaha menghindari pergaulan dengan penjudi dan lebih banyak bergaul dengan orang yang jelas
baik.
o Senanatiasa beristighfar dan selalu memohon ampunan serta perlindungan dari Allah agar tidak
terjemurus perjudian.

Cara menghindari bahaya pertengkaran :


o Menerapkan sikap Tabayyun , yakni senantiasa mencari kebenaran dan tidak mendasarkan amarah
atau kebencian tanpa bukti.
o Menghindari pertengkaran dengan menjauhi perselisihan.
o Menerapkan sikap sabar dan husnudzan.

|4
4. Meta Kognitif

Hikmah pelarangan minuman keras, judi dan pertengkaran


a). Hikmah larangan minuman keras:
Minuman keras mengandung bahaya yang sangat besar, di antaranya ialah:
 Bahaya terhadap kesehatan,
 Bahaya terhadap akal,
 Bahaya terhadap harta benda,
 Bahaya terhadap masyarakat,
 Bahaya terhadap jiwa
 Bahaya terhadap agama karena dapat merusak ibadah

b). Hikmah larangan judi:


 Terhindar dari kerusakan yang bersifat agamis (lupa ibadah pada Allah Swt. berkurangnya
iman,)
 Terhindar dari kerusakan yang bersifat duniawi (menimbulkan permusuhan diantara penjudi,
merusak rumat tangga, menimbulkan kemiskinan, pekerjaan/belajarn terlantar dan lain- lain.)
c). Hikmah larangan pertengkaran:
 Hidup saling mengenal dan mengasihi.
 Membuat masyarakat hidup aman

Materi pembelajaran pengayaan


- Hal-hal yang dilarang oleh Allah Swt. dalam Al-Qur’an.
- Bukti-bukti menguatkan bahwa minuman keras itu merusak kehidupan (berupa berita di koran, televisi,
internet, maupun kejadian nyata).
Materi pembelajaran remedial
- Ruang lingkup halalan thoyyiban.
- Macam-macam bentuk pertengkaran.

|5
Lembar Kerja 2
Nama : Dea Sakinah
NIM : 1908101272
Kelas : PAI G/6
Dosen Pengampu : Dr. Akhmad Affandi M.Ag.
A. Metode dan Media

No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Metode/Model Media Sumber


Kompetensi
1 1.5 Meyakini 1.5.1 Menunjukkan Metode: - Internet,
bahwa - https://youtu.be/
bahwa minuman Keteladanan LCD jQEm6zcD4zY
minuman keras, judi dan Proyektor
keras, judi dan pertengkaran Model :
pertengkaran adalah larangan
agama Islam. A3 Discovery
adalah
dilarang oleh Learning
Allah Swt.

2 2.5 Menunjukkan 2.5.1Menunjukkan Metode: - Internet,


perilaku perilaku menjadi LCD - https://youtu.be/
Pemotivasian SXLei5cJGGc
menghindari menghindari Proyektor
minuman minuman keras,
keras, judi dan judi dan
pertengkaran pertengkaran
dalam dalam kehidupan
kehidupan sehari-hari. A5
sehari-hari

|6
3 3.5 Memahami - Kementerian
3.5.1 Menjelaskan Metode : - Buku
bahaya pengertian Pendidikan dan
mengonsums Pengajaran - Al-Qur’an Kebudayaan.
minuman keras,
i minuman dan 2017. Buku
judi dan
keras, judi, terjemahnya Siswa Mata
pertengkaran. C2
dan Pelajaran
pertengkaran 3.5.2 Mengartikan tiap Pendidikan
kata (mufrodat) Agama Islam &
ayat Al-Qur’an budi Pekerti.
tentang Edisi Revisi
minuman keras, Jakarta:
judi, dan Kementerian
pertengkaran. C2 Pendidikan dan
3.5.3 Menemukan isi Kebudayaan.
kandungan QS - Al-Qur’an dan
Al-Maidah/5 : terjemahnya
90 tentang
hal- hal yang
dilarang
Allah. C3
3.5.4 Menguraikan
pendapat jika
ada penjual
minuman
haram
dilingkungan
rumah. C4
3.5.5 Membuat
hikmah
pelarangan
minuman keras,
judi dan
pertengkaran
dalam bentuk
mind map. C6

|7
4 4.5 Menyajikan 4.5.1 Menciptakan Metode : - Internet --
dampak cerpen dari salah satu Pengajaran - Gambar https://putrymala.bl
bahaya dampak bahaya ogspot.com/2016/01
mengonsums mengkonsumsi /kisah-celaka-
i minuman akibat-minuman-
minuman keras, judi keras-yang.html
keras, judi dan pertengkaran. P5
dan --
pertengkaran

B. Rincian

1. Metode/Model
a. Contextual Teaching and Learning
b. Sintaks (langkah-langkah penerapan) :
1) Modelling :
 Guru menampilkan video pembelajaran tentang kisah Nabi Adam
AS Pertengkaran Habil dan Qabil (https://youtu.be/jQEm6zcD4zY)
dengan menonton video ini peserta didik akan timbul efek
emosional pada peserta didik (KI 1)
 Setelah video pertama selesai, guru menampilkan video kedua tentang
Motivasi menjauhi minuman keras (https://youtu.be/SXLei5cJGGc)
Untuk membentuk sikap atau karakter spiritual peserta didik (KI 2)
2) Discovery Learning :
 Guru membimbing peserta didik agar dapat menjelaskan pengertian
minuman keras, judi dan pertengkaran. Ini diharapkan peserta didik
dapat mengembangkan kemampuan pemahamannya. (K1 3)
 Guru membimbing peserta didik agar dapat mengartikan tiap kata
(mufrodat) ayat Al-Qur’an tentang minuman keras, judi, dan |8
pertengkaran. (K1 3)
3) Inquiry :
 Guru memerintahkan peserta didik untuk menguraikan pendapat
jika ada penjual minuman haram dilingkungan rumah secara
individu. (KI 3)
4) Constructivism :
 Guru mengarahkan kepada masing-masing peserta didik
untuk membuat mind map hikmah pelarangan minuman keras,
judi dan pertengkaran. (KI 3)

5) Reflection :
 Peserta didik menampilkan hasil kerja individunya melalui
kegiatan presentasi dan praktek didepan kelas (KI 4)
6) Authentic Assessment :
 Guru memberikan penilaian proses belajar peserta didik melalui kegiatan
evaluasi berupa ujian tulis. (KI 4)

2. Media

Nama media : LCD Projector, Animasi Video Kisah Nabi Adam AS


Pertengkaran Habil dan Qabil (https://youtu.be/jQEm6zcD4zY),
dan menampilkan video kedua tentang dosa minuman keras
(https://youtu.be/SXLei5cJGGc) , poster,
Jenis Media : LCD Projector (Projector Motion Media), Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata
Pelajaran Pendidikan Agama Islam & budi Pekerti. Edisi
Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

|9
Lembar Kerja 3
Nama : Dea Sakinah
NIM : 1908101272
Jur/Kelas : PAI G/6
Dosen Pengampu : Dr. Akhmad Affandi M.Ag

Kegiatan Pendekatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Saintifik Waktu
PENDAHULUAN
(20 menit)
Fase 1: Orientasi 1. Guru mengawali 5 menit
Orientasi peserta pembelajaran dengan
didik kepada mengucap salam,
masalah berdoa bersama.
(PPK Religius)
2. Guru memeriksa
kehadiran siswa
sebagai sikap disiplin.
( PPK Kedisiplinan)
Fase 2: Apersepsi 3. Mengaitkan 5 menit
Mengorganisasikan materi/tema/kegiatan
peserta didik pembelajaran yang akan
dilakukan dengan
pengalaman peserta didik
dengan materi /
tema/kegiatan sebelumnya
serta mengajukan
pertanyaan untuk
mengingat dan
menghubungkan dengan
materi selanjutnya.
(Saintifik ; menanya,
HOTS)
Motivasi 4. Guru menayangkan 5 menit
video motivasi tentang
materi materi yang akan
dipelajari :
Menjauhi Minuman
Keras, Judi dan
Pertengkaran
(Komunikasi 4C,
TPACK Tec)
Pemberian Acuan 5. Guru memberi 5 menit
informasi tentang
kompetensi dan tujuan
pembelajaran yang akan
dicapai.
(Komunikasi 4C)
INTI Ekspositori 1. Peserta didik 10 menit |
(90 menit) menyimak dan membaca 10
materi mengenai
menghindari minuman
keras, judi dan
pertengkaran yang
disampaikan melalui
peta konsep. (Literasi)

Fase 3: Mengamati 2. Siswa menyimak dan 5 menit


Membimbing mengomentari video
penyelidikan yang ditayangkan terkait
individu dan Kisah Nabi Adam AS
kelompok pertengkaran Habil dan
Qabil secara individual.
(Scientifik Observing,
Communication 4C,
TPACK Tec)
3. Siswa membaca dan
mencermati dalil naqli
tentang menghindari
minuman keras, judi dan
pertengkaran. (Literasi,
Scientifik Observing)
Menanya 4.Siswa mengajukan 5 menit
pertanyaan mengenai
menghindari minuman
keras, judi dan
pertengkaran. (Scientifik-
questioning)

Menalar 7. Siswa menanggapi 10 menit


pertanyaan serta
memperbaiki paparan.
( HOTS, Scientifik
Associating Komunikasi,
Critikal Thinking 4C)
Mencoba 8. Siswa mengartikan 10 menit
tiap kata (mufrodat) ayat
Al-Qur’an QS Al-
Maidah/5 : 90 tentang
hal- hal yang dilarang
Allah secara individu.
(HOTS, Kemandirian
PPK)
9. Secara individual siswa
menguraikan pendapat
jika ada penjual
minuman haram
dilingkungan rumah.
(Kemandirian PPK,
HOTS)

Fase 4 : Membuat jejaring 10. Dengan 10 menit |


pembelajaran menggunakan metode 11
Mind Mapping secara
Mengembangkan dan individu siswa diminta
menyajikan hasil dapat menyimpulkan
karya hikmah pelarangan
mengkonsumsi minuman
keras, judi dan
pertengkaran dalam
bentuk mind map.
(Scientifik, kemandirian
PPK, Creativity)
Fase 5: Menganalisa Mengkomunikasika 11. Secara individu, 10 menit
dan mengevaluasi n mempresentasikan mind
proses pemecahan
map yang sudah disusun
masalah
tentang hikmah
pelarangan
mengkonsumsi minuman
keras, judi dan
pertengkaran.
( Kemandirian PPK,
Communication 4C,
HOTS)
12. Siswa saling
menanggapi hasil
presentasi, mengkoreksi
dan melengkapi.
(Gotong royong PPK,
Scientifik, Networking)
Menyimpulkan 13. Menyimpulkan 5 menit
kesimpulan
pembelajaran terkait
materi menghindari
minuman keras, judi dan
pertengkaran.
(Critical thinking 4C,
HOTS)
PENUTUP 1. Guru melaksanakan 15 menit
penilaian dan refleksi
dengan mengajukan
pertanyaan dan peserta
didik menanggapi dari
kegiatan yang telah
dilaksanakan sebagai
bahan evaluasi
langkah selanjutnya.
(Kemandirian PPK,
Komunikasi 4C, |
Scientifik question, 12
HOTS)
2. Guru memberikan
penugasan peserta
didik secara individu
membuat cerpen
(cerita pendek)
tentang salah satu
dampak bahaya
mengkonsumsi
minuman keras, judi
dan pertengkaran.
(Kemandirian PPK,
Literasi, TPACK Ped)
3. Bersama-sama
menutup pembelajaran
dengan membaca doa
kafarotul majlis.
(Religius PPK)

|
13
Lembar Kerja 4
A. Instrumen Penilaian Belajar
Lampiran 1 :
LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL

Nama : Dea Sakinah


NIM : 1908101272
Kelas : PAI G
Semester : VI
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom yang tersedia sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
No. Pernyataan SS S R TS STS

1. Meyakini Allah Swt. melarang minuman keras untuk kebaikan
manusia

2. Meyakini Allah Swt. melarang judi untuk kebaikan


3. Meyakini Allah Swt. melarang pertengkaran untuk
kebaikan manusia
Meyakini Allah Swt. menjadikan manusia untuk saling √
4.
mengenal dan menjaga kedamaian

5. Saya percaya minuman keras bisa menyebabkan
terjadinya perbuatan maksiat yang lainnya

Nilai perolehan : Nilai tertinggi x 100

24 : 25 x 100

= 0,96 x 100

= 96 (A, sangat baik)

KETERANGAN :

SS = Sangat Setuju =5
S = Setuju =4
N = Netral =3
TS = Tidak Setuju =2
STS = Sangat Tidak Setuju =1

|
14
LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SOSIAL

Nama : Dea Sakinah


Kelas : PAI G
NIM : 1908101272
Semester : VI
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom yang telah disedaiakan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya!

No. Pernyataan SS S KD J TP

1. Saya menghindari pergaulan dengan teman yang senang
minuman keras

2. Saya menghindari bergaul dengan teman yang senang berjudi

3. Saya menghindari bergaul dengan teman yang senang bertengkar

4. Saya membangun persahabatan dengan teman-teman yang
baik
Saya berusaha menasehati teman yang senang minum-minuman √
5.
keras, berjudi atau bertengkar.

Nilai perolehan : Nilai tertinggi x 100

= 22 : 25 x 100
= 0,88 x 100
= 88 ( A , Sangat Baik)

KETERANGAN :

SS = Sangat Setuju =5
S = Setuju =4
N = Netral =3
TS = Tidak Setuju =2
STS = Sangat Tidak Setuju =1

|
15
Lampiran 2 :
LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL
Nama teman yang dinilai

Nama : Anis Suraya


Kelas : PAI C
Nomor Absen : 07
Semester : VI
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom yang tersedia sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
No. Pernyataan SS S R TS STS

1. Teman saya meyakini Allah Swt. melarang minuman keras
untuk kebaikan manusia

2. Teman saya meyakini Allah Swt. melarang judi untuk
kebaikan

3. Teman saya meyakini Allah Swt. melarang
pertengkaran untuk kebaikan manusia
Teman saya meyakini Allah Swt. menjadikan manusia untuk √
4.
saling mengenal dan menjaga kedamaian

5. Teman saya percaya minuman keras bisa
menyebabkan terjadinya perbuatan maksiat yang
lainnya

Nilai perolehan : Nilai tertinggi x 100

= 21 ; 25 x 100
= 0,84 x 100
= 84 ( A, Sangat Baik)

KETERANGAN :

SS = Sangat Setuju =5
S = Setuju =4
N = Netral =3
TS = Tidak Setuju =2
STS = Sangat Tidak Setuju =1

|
16
LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SOSIAL

Nama teman yang dinilai


Nama : Anis Suraya
Kelas : PAI C
Nomor Absen : 07
Semester : VI
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom yang telah disedaiakan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya!
No. Pernyataan SS S KD J TP

1. Teman saya melaksanakan sholat lima waktu tepat waktu


2. Teman saya mematuhi perintah orang tua dengan menjauhi perkara
yang dilarang

3. Teman saya menghargai pendapat orang lain dengan rasa hormat

4. Teman saya membangun persahabatan dengan teman-teman
yang baik
Teman saya berusaha menasehati teman yang senang minum- √
5.
minuman keras, berjudi atau bertengkar.
Jumlah 16

Nilai Perolehan : Nilai tertinggi x 100

= 16 : 20 x 100
= 0,8 x 100
= 80 ( B, Baik)

KETERANGAN :

SS = Sangat Setuju =5
S = Setuju =4
N = Netral =3
TS = Tidak Setuju =2
STS = Sangat Tidak Setuju =1

|
17
Lampiran 3 :
CARA MEMBUAT OBSERVASI

NO NAMA TAAT PATUH MENGHORMATI NILAI

SS S KD J J STS SS S KD J STS SS S KD J STS


1 Fera √ √ √ 3
2 Danial √ √ √ 3
3 Anjana √ √ √ 2
4 Alvian √ √ √ 4
5 Nia √ √ √ 3
6 Imtiyaz √ √ √ 3
7 Denny √ √ √ 2
8 Taufiq √ √ √ 2
9 Naura √ √ √ 4
10 Afiqah √ √ √ 3
RATA – RATA 2,9

KETERANGAN :

SS = Sangat Setuju =5
S = Setuju =4
N = Netral =3
TS = Tidak Setuju =2
STS = Sangat Tidak Setuju =1

4 : Sangat Baik
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang
 Pengerjaan

1. Fera ; 12 : 15 x 4 = 3,2
2. Danial ; 12 : 15 x 4 = 3,2
3. Anjana ; 11 : 15 x 4 = 2,9
4. Alvian ; 15 : 15 x 4 = 4
5. Nia ; 13 : 15 x 4 = 3,4
6. Imtiyaz ; 14 : 15 x 4 = 3,7
7. Denny ; 8 : 15 x 4 = 2,1
8. Taufiq ; 10 : 15 x 4 = 2,6
9. Naura ; 15 : 15 x 4 = 4
10. Afiqah ; 14 : 15 x 4 = 3,7

|
19
Lembar Kerja 5
Nama : Dea Sakinah
NIM : 1908101272
Kelas : PAI G/6
1. Buatlah kisis-kisi soal seperti format berikut ini untuk membuat evaluasi KI 3
(pengetahuan) sesuai dengan yang tercantum dalam RPP masing-masing

NO. Kompetensi Kelas Materi Indikator Level No, Bentuk


Dasar Kognitif Soal Soal
1 Memahami VIII Menghindari Peserta didik C2 1, 4 PG,
bahaya Minuman mampu dan 6 Uraian
mengonsumsi Keras, Judi menjelaskan
minuman keras, dan pengertian
judi, Pertengkara minuman
dan pertengkaran n keras, judi
dan
pertengkaran.
2 Memahami VIII Menghindari Mampu C2 2 dan PG
bahaya Minuman mengartikan 3
mengonsumsi Keras, Judi tiap kata
minuman keras, dan (mufrodat)
judi, Pertengkara ayat
dan pertengkaran n Al-Qur’an
tentang
minuman
keras, judi,
dan
pertengkaran.
3 Memahami VIII Menghindari Peserta didik C3 5 dan PG dan
bahaya Minuman mampu 8 Uraian
mengonsumsi Keras, Judi menemukan
minuman keras, dan isi
judi, Pertengkara kandungan
dan pertengkaran n QS Al-
Maidah/5 :
90 tentang
hal-hal yang
dilarang
Allah.
Memahami VIII Menghindari Peserta didik C4 7 dan Uraian
4 bahaya Minuman dapat 9
mengonsumsi Keras, Judi menguraikan
minuman keras, dan pendapat jika
judi, Pertengkara teman di
dan pertengkaran n sekolahnya
mengikuti
|
20
tawuran dan
terlibat
dalam
perjudian
5 Memahami VIII Menghindari Mampu C6 10 Uraian
bahaya Minuman membuat
mengonsumsi Keras, Judi hikmah
minuman keras, dan pelarangan
judi, Pertengkara minuman
dan pertengkaran n keras, judi
dan
pertengkaran
dalam bentuk
mind map.

2. Buatlah soal HOTS dalam bentuk uraian dan pilihan ganda untuk evaluasi KI KD
(pengetahuan) sesuai dengan yang tercantum dalam RPP masing-masing
a. Soal Pilihan Ganda
1. Sebuah konflik berupa perselisihan yang bersifat permusuhan dan membuat suatu
hubungan tidak berfungsi dengan baik disebut..
A. Perdamaian
B. Ketentraman
C. Pertengkaran
D. Perjudian
Jawaban : C. Pertengkaran
َ ‫ اَاْل َ ْن‬adalah..
2. Arti dari lafadz ْ‫صاب‬
A. Minuman keras
B. Berjudi
C. Kejahatan
D. (Berkorban untuk) berhala
Jawaban : D. (Berkorban untuk) berhala
3. Arti dari lafadz ْ‫ اَ ْل َمي ِْسر‬adalah…
A. Minuman keras
B. Berjudi
C. Kejahatan
D. Berzina
Jawaban : B. Berjudi
4. Salah satu dampak bahaya minuman keras adalah..
|
21
A. Menghabiskan tabungan
B. Melalaikan Allah Swt
C. Menambah musuh
D. Wajah menjadi kusam
Jawaban : B. Melalaikan Allah Swt
5. Perhatikan hal-hal berikut!
(1) Minuman keras
(2) Bertengkar
(3) Membunuh
(4) Berjudi
Larangan dalam Q.S Al-Maidah /5:90 adalah nomor…
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
Jawaban : B. (1) dan (4)

b. Soal Uraian
6. Jelaskan pengertian dari minuman keras, judi dan pertengkaran!
7. Sewaktu pulang sekolah Alvian dipukul siswa SMP X tanpa tahu
penyebabnya. Alvian kemudian bercerita kepada teman-teman sekelasnya.
Untuk mewujudkan rasa solidaritas, mereka menyerang siswa SMP X.
Bagaimana sikap yang seharusnya kita lakukan?
8. Tulislah isi kandungan Q.S. Al-Maidah ayat 90!
9. Marwan ingin memiliki uang banyak melalui judi. Namun ia kalah dan
menuduh lawannya curang. Akhirnya timbul perkelahian. Marwan terluka
sehingga dibawa ke rumah sakit. Bagaimana sikap yang seharusnya kita
lakukan saat mendengar kabat teman kita terlibat perjudian?
10. Buatlah hikmah pelarangan minuman keras, judi dan pertengkaran dalam
bentuk mind map!
No. Kunci Jawaban Bobot/Skor
1. - Pengertian minuman keras adalah minuman yang dapat 20
membuat seseorang memabukkan.

|
22
- Pengertian Judi adalah suatu perbuatan dilakukan oleh manusia
yang bertaruh dengan menggunakan uang atau harta dalam suatu
permainan atau dalam suatu perlombaan.
- Pengertian pertengkaran adalah sebuah konflik berupa
perselisihan yang bersifat permusuhan dan membuat suatu
hubungan tidak berfungsi dengan baik
2. Sikap yang seharusnya kita lakukan : 20
- Menenangkan Alvian dengan menanyakan kejadian yang
sebenarnya
- Mengintrogasi pihak smp x atas sebab apa melakukan hal
tersebut
( Disesuaikan dengan jawaban siswa )
3. Ayat tersebut berisi penegasan bahwa meminum khamar dan 20
berjudi adalah perbuatan setan yang harus dijauhi. Rasulullah
mendefinisikan khamar sebagai segala sesuatu yang memabukkan,
hukumnya adalah haram.
Khamar dan berbagai macam jenis judi disebut sebagai dosa
besar. Sedangkan judi membuat orang merugi atau mendapatkan
keuntungan tanpa usaha. Tentu itu bertolak belakang dengan
prinsip keseimbangan dan keadilan dalam Islam
4. - Menasehati marwan agar tidak mengulangi kejadian yang sama 20
dengan menunjukkan dampak bahaya perjudian
- Meminjami uang kepada marwan
5. ( Disesuaikan dengan jawaban siswa ) 20

Rubrik Penilaian
No. Kriteria Skor
1. Jawaban siswa rinci dan lengkap 20
Jawaban siswa rinci dan kurang lengkap 15
Jawaban siswa tidak rinci dan kurang lengkap 10

|
23
Jawaban siswa tidak rinci dan tidak lengkap 5
2. Jawaban siswa rinci dan lengkap 20
Jawaban siswa rinci dan kurang lengkap 15
Jawaban siswa tidak rinci dan kurang lengkap 10
Jawaban siswa tidak rinci dan tidak lengkap 5
3. Jawaban siswa rinci dan lengkap 20
Jawaban siswa rinci dan kurang lengkap 15
Jawaban siswa tidak rinci dan kurang lengkap 10
Jawaban siswa tidak rinci dan tidak lengkap 5
4. Jawaban siswa rinci dan lengkap 20
Jawaban siswa rinci dan kurang lengkap 15
Jawaban siswa tidak rinci dan kurang lengkap 10
Jawaban siswa tidak rinci dan tidak lengkap 5
5. Jawaban siswa rinci dan lengkap 20
Jawaban siswa rinci dan kurang lengkap 15
Jawaban siswa tidak rinci dan kurang lengkap 10
Jawaban siswa tidak rinci dan tidak lengkap 5

Keterangan :
Nilai akhir = Jumlah skor yang di peroleh x 100
Skor maksimal

|
24
Lembar Kerja 6
Evaluasi Keterampilan
Nama : Dea Sakinah
NIM : 1908101272
Kelas : PAI G/6

4.6.1. Menciptakan cerpen dari salah satu dampak bahaya mengkonsumsi minuman keras, judi dan pertengkaran (P5)
 Teknik Penilaian : Performance
 Pelaksanaan : Membuat dan menceritakan cerita pendek salah satu dampak bahaya mengkonsumsi minuman keras, judi dan pertengakaran

 Penilaian

Aspek
Penilaian
No Nama
Keterampilan Pelafalan Kelancaran Sikap
mengembangkan penghayatan
ide cerita cerita
SB B C K SB B C K SB B C K SB B C K
1 Alvian 20 √ √ √ √
2 Anjana 15 √ √ √ √
3 Danial 14 √ √ √ √
4 Denny 14 √ √ √ √

5 Afiqah 18 √ √ √ √
6 Imtiyaz 17 √ √ √ √
7 Fera 13 √ √ √ √
8 Nia 17 √ √ √ √

9 Taufiq 14 √ √ √ √
10 Naura 20 √ √ √ √

 Pedoman penskroan

No Aspek yang dinilai Deskripsi Penilaian Skor

1 Ketrampilan Cerita dikembangkan dengan sangat kreatif tanpa keluar dari tema yang ditentukan 5
mengembangkan ide (alur, tokoh, dan setting terkonsep dengan jelas dan menarik), pesan kesan yang
cerita disampaikan sangat sesuai dengan tema.
Cerita dikembangkan dengan kreatif tanpa keluar dari tema yang ditentukan (alur, 4
tokoh, dan setting terkonsep dengan jelas dan menarik), pesan kesan yang
disampaikan sesuai dengan tema.
Cerita dikembangkan dengan cukup kreatif tanpa keluar dari temayang ditentukan 3
(alur, tokoh, dan setting terkonsep dengan jelas namun alur kurang terkonsep
dengan jelas), pesan kesan yang disampaikan cukup sesuai dengan tema
Cerita dikembangkan dengan kurang kreatif tanpa keluar dari temayang ditentukan 2
(alur, tokoh, dan setting belum terkonsep dengan jelas dan menarik), pesan kesan
yang disampaikan kurang sesuai dengan tema.
Cerita tidak dikembangkan dengan baik (alur, tokoh, dan setting tidak terkonsep 1
dengan jelas dan menarik), pesan kesan tidak disampaikan sesuai dengan tema.
2 Pelafalan Pelafalan aksara sangat jelas, tidak terpengaruh dialek daerah, intonasi sangat jelas 5
Pelafalan aksara jelas, tidak terpengaruh dialek daerah, intonasi jelas 4
Pelafalan aksara cukup jelas, tidak terpengaruh dialek daerah, intonasi cukup jelas 3
Pelafalan aksara kurang jelas, terpengaruh dialek daerah, intonasi kurang jelas 2
Pelafalan aksara tidak jelas, sangat terpengaruh dialek daerah, intonasi tidak jelas 1
3 Kelancaran Bercerita sangat lancar, tidak tersendat-sendat, penempatan jeda sesuai 5
Bercerita lancar, tidak tersendat-sendat, penempatan jeda belum sesuai 4
Bercerita cukup lancar, tersendat-sendat, tidak ada jeda 3
Bercerita kurang lancar, tersendat-sendat, tidak ada jeda 2
Bercerita tidak lancar, tersendat-sendat, tidak ada jeda 1
4 Sikap Penghayatan Mimik, gerak, dan suara sesuai dengan karakter tokoh yang diperankan, ada 5
Cerita improvisasi terhadap mimik, gerak dan suara, dan improvisasi yang dilakukan
sangat tepat dan tidak berlebihan.
Mimik, gerak, dan suara sesuai dengan karakter tokoh yang diperankan, ada 4
improvisasi terhadap mimik, gerak dan suara.
Mimik, gerak, dan suara cukup sesuai dengan karakter tokoh yang diperankan, 3
tidak ada improvisasi.
Mimik, gerak, dan suara tidak sesuai dengan karakter tokoh yang diperankan, 2
tidak ada improvisasi.
Mimik, gerak, dan suara sangat tidak sesuai dengan karakter tokoh yang 1
diperankan, tidak ada improvisasi.

Score = Nilai capaian / nilai tertinggi x 100


 Nilai Siswa

No. Nama Score Score Akhir


1. Alvian 20 : 20 x 100 100

2. Anjana 15 : 20 x 100 75
3. Danial 14 : 20 x 100 70
4. Denny 14 : 20 x 100 70

5. Afiqah 18 : 20 x 100 90
6. Imtiyaz 17 : 20 x 100 85
7. Fera 13 : 20 x 100 65
8. Nia 17 : 20 x 100 85

9. Taufiq 14 : 20 x 100 70
10. Naura 20 : 20 x 100 100

Anda mungkin juga menyukai