Anda di halaman 1dari 2

Kasus

IDENTIFIKASI SEGMEN DAN PREFERENSI KONSUMEN


BENGKEL SEPEDA MOTOR DI KOTA BANDUNG
Diolah dari Thesis MM oleh Wiguna (28199146)

Sepeda motor merupakan salah satu alat transportasi yang populer di Indonesia.
Setiap sepeda motor tentu saja memerlukan perawatan berkala dan juga sewaktu-
waktu harus diganti suku cadangnya. Perawatan dan penggantian suku cadang ini
pada umumnya dilakukan di bengkel.
Di kota Bandung terdapat banyak sekali bengkel motor, mulai dari bengkel resmi
suatu merk motor sampai bengkel yang bersifat umum untuk semua jenis merk.
Walaupun secara sekilas bengkel resmi tampaknya akan lebih diminati konsumen
karena adanya jaminan kualitas servis, tetapi kenyataan di lapangan menunjukkan
bahwa terdapat pula bengkel resmi yang usahanya lesu. Di sisi lain tampak pula
beberapa bengkel umum yang maju usahanya.
Dari fenomena ini kemudian muncul pertanyaan yang ingin dicoba dijawab melalui
penelitian ini yaitu:
• Hal-hal apa saja yang menjadi pertimbangan konsumen dalam memilih bengkel
untuk merawat dan/atau memperbaiki sepeda motornya?
• Bagaimana segmentasi konsumen bengkel sepeda motor ini?

Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dijawab oleh 112 responden. Kuesioner
tersebut berisikan 39 pertanyaan berkaitan dengan atribut-atribut pelayanan sebuah
bengkel (lihat tabel 1). Responden diminta memberi rating tingkat kepentingan dari
masing-masing atribut dari sangat penting sampai dengan sangat tidak penting.
Respons dari responden dapat dilihat pada file SPSS terlampir.

Untuk tugas ini, gunakan metodologi analisis faktor yang komprehensif dalam rangka
mereduksi variabel-variabel yang ada ke dalam sejumlah kecil variabel baru
(termasuk memberi label atas variabel baru yang terbentuk) yang akan digunakan
dalam analisis cluster. Analisis cluster digunakan untuk mengidentifikasikan segmen
konsumen bengkel sepeda motor di Kota Bandung berdasarkan preferensinya.

Tugas analisis faktor:


Lakukan reduksi 39 variabel manifes menjadi sejumlah kecil variabel laten (dimensi)
yang dipertimbangkan konsumen dalam memilih bengkel tidak resmi.
Laporan mencakup:
1. Analisis kecukupan data
2. Proses ekstraksi faktor, kriteria, eigenvalue, persentase variansi yang
diteruskan
3. Proses rotasi, loading faktor setelah rotasi
4. Interpretasi hasil analisis faktor, termasuk penamaan faktor/dimensi.

Tugas analisis cluster:


Lakukan pembentukan cluster (bisa dengan menggunakan/memanfaatkan output
analisis faktor)
Laporan mencakup:
1. Proses pembentukan cluster (variabel pengcluster, algoritma pengcluster,
kriteria pembentukan cluster)
2. Validasi cluster yang terbentuk
3. Interpretasi dan penamaan cluster yang terbentuk

Tabel 1. Atribut Pelayanan Bengkel


Variabel Deskripsi
1 Gedung modern
2 Nama terkenal
3 Pelayanan cepat
4 Tepat janji
5 Ruang tunggu nyaman
6 Lokasi dekat
7 Montir ramah
8 Kualitas terjamin
9 Tanggap dan respons
10 Bengkel resmi
11 Kejujuran
12 Adanya informasi tentang bengkel
13 Kapasitas banyak
14 Komunikasi dengan montir
15 Fasilitas komunikasi lengkap
16 Montir ahli
17 Informasi dari admininistrasi
18 Administrasi dapat menjawab
19 Bengkel penuh
20 Harga pelayanan murah
21 Peralatan modern
22 Montir dapat menjawab
23 ‘Niat' membantu
24 Administrasi ramah
25 Pendataan baik
26 Garansi
27 Lokasi sejalah
28 Komunikasi dengan administrasi
29 Kualitas spare part terjamin
30 Fasilitas hiburan
31 Adanya invoice
32 Informasi dari montir
33 Perhitungan biaya benar
34 Harga spare part murah
35 Administrasi tahu pekerjaannya
36 Keramahan petugas lain
37 Bengkel tidak penuh
38 Jam buka lebih lama
39 Peralatan lengkap

Anda mungkin juga menyukai