Anda di halaman 1dari 4

NOTULENSI RAPAT DEWAN PENASIHAT 2021/2022

Hari/Tanggal: Kamis, 10 Maret 2022

Waktu: 19.00 WIB – Selesai

Agenda: Menindaklanjuti hasil rapat pengunduran diri Ketua Pusat 2021/2022

Problem:

1. Merespon hasil mediasi Bang Alza (DPP) dengan Calvin (Ketua Pusat 21/22)

Corrective/ Action:

Aslam (JKT):

1. Alasan yang calvin kasih tau ke bang alza, dengan apa yang diomongin pas munas itu
kontradiktif.
2. Aslam merasa keberatan calvin undur diri dikarenakan kepengurusan sudah berjalan setengah
periode, jika mundur dia ada syarat tertentu untuk mengawasi kegiatan PN
3. Intinya jangan jadi contoh jelek buat pusat atau seluruh regional, ditakutkan dengan adanya
hal ini pengurus lain anggep cara mengundurkan diri semudah itu
4. Persiapan Kebutuhan KLB:
Calvin:
a. Bawa data alasan dia mengundurkan diri beserta bukti jelasnya
b. Data program yang sudah dia realisasikan
c. Data program yang belum terealisasikan
DPP:
a. Data program yang sudah diterima lpj nya
b. Data program yang belum terealisasikan
c. Data persyaratan yang harus dituntaskan sama calvin
d. Data perjanjian kedepannya

Setyar (JKT):

1. Menanyakan lebih detail lagi kepada calvin mengenai pengunduran diri ini
2. Masuk ke poin 3 dari hasil notulen rapat sebelumnya, untuk buat rapat bersama calvin, dpp,
dpr dan kepengurusan.
3. Jika ada syaratpun calvin diperkirakan tidak akan bertanggung jawab
4. Permintaan pengunduran diri sudah berkali-kali, lebih baik kita sidang bersama bang Saladin

Vebo (DPP):

1. Calvin orangnya positif vibes banget pada saat ALC III


2. Setuju dengan adanya sidang

Anta (DPP):

1. Pengkajian alasan menurut Anta, seandainya alasan keluar karena kesehatan bisa ditoleransi
2. Perihal bujuk membujuk, jika komunikasi tidak bisa di perbaiki maka sulit untuk membujuk
Calvinnya
Aziz (BDO):

1. Alasan calvin tergolong di buat-buat (setuju dengan Aslam)


2. Mau tau secara inti mengenai pembuatan mekanisme pengunduran diri
3. Jika memakai 2 opsi dipermudah atau dipersulit, prefer langkah dipersulit
4. Sebelum sidang kita tentukan opsi mau dipermudah atau dipersulit (saran persulit)
5. Menyerahkan LPJ program yg sudah dilaksanakan
6. Calvin diberikan tanggung jawab untuk handling program besar (legalitas, website & ALC)
7. Merujuk ad art, pasal 22 mengenai “ketua berhalangan hadir” harus dikaji Kembali
8. Untuk pergantian ketua tidak boleh diluar kepengurusan pusat jika diluar maka masuk pasal
yang berbeda
9. Setelah sudah dibuat mekanismenya maka kita agendakan persidangan terbuka
10. Jika calvin sudah ada PLTnya maka kita selenggarakan KLB

Alza (DPP):

Sebelum membahas ke proses persidangan tolong dipastikan dan diputuskan untuk tidak
melakukan mediasi kembali dengan calvin

Aldy (JOG):

menimbang dari semua mediasi yg sudah dilakukan dari DPP, klo dari Aldy pribadi setuju
opsi bandung (Aziz) tadi, tapi ya kita harus siapkan semua prosedurnya, itu saja

Lala (JKT):

Setuju langsung disegerakan untuk mencari pengganti Calvin

Pesan yang belum tersampaikan dari Calvin (Ketua Pusat):

Dengan adanya pengunduran diri dari Calvin bisa dijadikan pembelajaran bagi seluruh
sesepuh, dpp, dpr serta kepengurusan termasuk bang saladin sebagai co-founder. Semoga
saja pada bisa introspeksi lebih dalam lagi.
Keputusan Dewan Penasihat (Forum):

MEDIASI BESAR – KLB

Dihadiri: Himpunan – DPR – DPP – Pengurus Periode Calvin – Sepuh – Co-Founder PN INDO
(dibuatkan surat undangan)

AGENDA:

1. Pimpinan kongres membuka sesi mediasi


2. Proses mediasi:
a. Tanya jawab kepada ketua
b. Menit nya blm yaa
3. Keputusan mediasi dari ketua
4. Pimpinan kongres melanjutkan sidang :
a. Jika ketua memutuskan untuk mundur maka pimpinan lanjut memutuskan untuk
pemaparan lpj & demisioner lalu pengangkatan ketua baru
b. Jika ketua memutuskan untuk bertahan maka persidangan klb dicukupkan
5. Closing.

TEKNIS KLB SEMENTARA

Pimpinan: Alza (DPP) – Vebo (DPP)


Mod: Aziz (BDO)
Notulen Pusat & DPP: Rezki (DPP) -
Mc: Kepengurusan Regional?
1. Opening (alasan nya kenapa dibuatnya Kongres Luar Biasa)
2. Evaluasi – non LPJ finish no finish keseluruhan (LPJ Kepengurusan Pusat 2021/2022 terhitung
sampai bulan Calvin klb)
3. Pembacaan sanksi – sanksi – waktu menyelesaikan sanksi (pemberian waktu)
4. Cabut janji kepengurusan
5. Pengesahan u/ demisioner
6. Closing.

Conclusion:

1. Notulensi akan segera di share ke grup kepengurusan


2. Calvin menyiapkan berkas-berkas sesuai kebutuhan KLB
3. Kepengurusan Pusat maupun Regional menyampaikan surat undangan kepada hadirin
4. KLB dilaksanakan secepatnya
Lampiran:

Anda mungkin juga menyukai