nama_variabel = xlsread('nama_file')
File yang anda import harus berada pada current folder yang sedang
aktif. Anda juga dapat membaca tutorial terkait current folder.
» buka = xlsread('Book1')
buka =
1 2 3
4 5 6
7 8 9
nama_variabel = xlsread('nama_file','nama_sheet')
1.
» buka2 = xlsread('Book2','Sheet2')
buka2 =
1 4 7
2 5 8
3 6 9
nama_variabel =
readxls('nama_file','nama_sheet','range_data')
buka3 =
1 123
2 56
3 789
4 234
5 111
6 345
7 433
8 675
9 1424
10 2133
Kemudian jendela import Wizard akan terbuka untuk file Book3 seperti
berikut
Anda dapat memilih range data yang akan di-import, anda juga dapat
mengisi range secara manual dengan memasukkan range data pada
kolom Range. Terdapat pula opsi Variabel names row yang
digunakan untuk membentuk data jenis Column Vectors yaitu data
dalam bentuk vektor dengan setiap entri memiliki index kolom yang
sama. Anda dapat membentuk data berupa column vectors, matrix,
cell array maupun dataset. Pada contoh gambar di atas merupakan
ilustrasi import data matriks, setelah range data dipilih klik Import
Selection (tanda centeng).
1.
Data akan di-import dengan nama variabel sesuai nama file (untuk
jenis data matriks).
xlswrite('nama_file', nama_variabel)
» A = [1 2 3 4; 5 6 7 8; 9 8 7 5; 7 7 3 4]
A =
1 2 3 4
5 6 7 8
9 8 7 5
7 7 3 4
» xlswrite('dataA',A(1:3,1:3))
Setelah perintah xlswrite dieksekusi, file dengan nama dataA.xls akan dibuat
pada current folder aktif. Dapat diilustrasikan sebagai berikut
File Excel dapat digunakan oleh aplikasi lain misalnya Microsoft Excel seperti
gambar berikut