PEMANFAATAN REELS IG DAN FITUR INSTAGRAM STORIES DALAM

PEMBELAJARAN BAHASA ARAB

Dzulfiqar Assodiqi, M. Dani Ramadhan, Nur Takdiriyah D. dan Nurul F.

Abstrak
Media sosial saat ini menjadi makanan sehari-hari dan menjadi hal yang sangat penting di
zaman sekarang terutama bagi kalangan muda. Hal ini disebabkan karena budaya sumberdaya
manusia yang sangat dominan terhadap media sosial. Banyak media sosial saat ini digunakan
untuk pemanfaatan belajar, pencarian ilmu, maupun ajang dakwah bagi beberapa aktivis
dakwah, salah satu media sosial yang sering digunakan ialah Instagram. Beberapa fitur
Instagram seperti reels ig dan stories kerap digunakan aktivis dakwah dalam menyebarkan syiar
bahasa arab. Untuk merealisasikan pemanfaatan tersebut, seorang pendidik juga perlu
memahami Algoritma yang saat ini popular pada platform Instagram. Algortima tersebut
dihasilkan dari seberapa intens pengguna Instagram dalam mengakses suatu konten, baik dari
backsound, video serta trend yang ada.
Kata Kunci: Instagram, Media, Bahasa Arab
Abstract
Social media is currently becoming a daily food and is very important in this day and age,
especially for young people. This is due to the culture of human resources which is very
dominant towards social media. Many social media are currently used for the use of learning,
knowledge search, and proselytizing events for some proselytizing activists, one of the social
media that is often used is Instagram. Some Instagram features such as ig reels and stories are
often used by proselytizing activists in spreading Arabic shiar. To realize this utilization, an
educator also needs to understand the algorithm that is currently popular on the Instagram
platform. The algorithm is generated from how intense Instagram users are in accessing content,
both from backsounds, videos and existing trends.
Key Word : Instagram, Media, Arabis Language,
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembelajaran saat ini tidak hanya
dilakukan secara tatap muka didalam kelas
maupun pendalaman materi yang
disampaikan secara intensif namun
pembelajaran bisa dikatakan sangat luas
dalam menjangkau nya dimanapun dan
kapanpun. Kemajuan teknologi yang telah
mengubah keadaan jaman yang dahulu nya
sangat terbatas hanya melalui media cetak
yaitu buku, majalah dan koran, sekarang
berkembangnya jaman banyak teknologi
yang bisa dimanfaatkan yang mempermudah
pekerjaan berbagai macam aktivitas manusia
salah satunya dalam proses pembelajaran
karena kemudahan tersebut, terlaksananya
pemberian materi dalam proses tersebut
berjalan dengan lancar dan baik dengan
media sebagai perantaranya.
Kata media merupakan bahasa latin
dari medius, secara bahasa artinya tengah,
perantara atau pengantar. Dan dalam bahasa
arab disebut (ٌ‫)ٗ ِسٍيخ‬
َ artinya penerima,
perantara dan pengirim. Gerlach dan Ely
(dalam Azhar Arsyad, 2017 : 3) menyatakan
apabila dipahami secara garis besar media
adalah manusia, materi atau suatu kejadian
yang membangun keadaan akan membuat
siswa atau pembelajar memperoleh
ketrampilan, pengetahuan, ilmu maupun
sikap. Dalam hal ini pengajar, media cetak,
lingkungan dan bahan ajar lainnya dapat di
golongkan sebagai media. Ada pun yang
membatasi lebih sempit dan dimasukan
dalam infografis, elektronik dan alat-alat
peraga lainnya, disebutkan dan
dikemukakan oleh AECT (Association of
Education and Communication Technology)
bahwa media merupakan pesan atau
informasi, bahkan ada yang lebih spesifik
lagi Gagne dan Briggs (1975) mengatakan
media pembelajaran merupakan alat-alat
fisik berupa buku, tape recorder, foto, vidio,
kaset, kamera film, slide dan sebagainya
untuk menyampaikan materi.
Dari kata media pembelajaran ini
sering disebutkan dalam kata lain bahkan
diganti dengan kata teknologi, apabila
dikatakan salah ataupun benar keduanya
fifty-fifty atau bisa dikatakan benar maupun
salah. Melihat dari pendapat atau teori-teori
yang telah disebutkan diatas, manusia dan
lingkungan termasuk dalam media. Tidak
bisa dipungkiri bahwa semakin
berkembangnya jaman baik dimanfaatkan
dan dipelajari sebagai bidang keilmuan
contohnya media pembelajaran, baik
pembelajaran dalam ilmu sains, sosial,
bahasa dan budaya maupun lainnya.
 merupakan berbagai sarana penjelas yang
BAB II digunakan guru dalam memahamkan materi
PEMBAHASAN pembelajaran kepada siswa (Samsi Setiadi
dkk, 2020). Selain itu tedapat juga beberapa
A. Media Pembelajaran pandangan dan pendapat tokoh-tokoh lain
Secara bahasa media memiliki mengenai media pembelajaran, diantaranya:
makna pengantar atau perantara. Sedangkan a. Menurut Heinich, dkk media
menurut terminology kata media berasal dari pembelajaran merupakan media-media
bahasa Yunani yaitu medium yang memiliki yang digunakan dalam membawa pesan
makna perantara, sedangkan dalam bahasa maupun informasi yang memiliki tujuan
Arab media yang berasal dari kata wasaail pembelajaran atau maksud
memiliki makna segala hal yang pembelajaran.
mengantarkan pesan dari pengirim kepada b. Menurut H. Malik mengungkapkan
penerima pesan. Disamping itu AECT bahwa media pembelajaran merupakan
mengungkapkan bahwa media merupakan segala bentuk hal yang dapat digunakan
segala hal atau bentuk yang digunakan untuk membawa dan menyalurkan pesan
manusia dalam proses penyebaran maupun informasi bahan pembelajaran
informasi. Sejalan dengan itu, menurut NEA sehingga dapat merangsang
(National Education Association) media perhatian,minat, perasaan dan pikran
ialah segala bentuk benda yang dapat dilihat, peserta didik dalam kegiatan
didengarkan, dibaca dan dibicarakan beserta pembelajaran sehingga dapat tercapai
instrument yang digunakan dalam kegiatan tujuan pembelajaran.
tersebut. c. Menurut Berlach dan Ely menyatakan
Sedangkan kata pembelajaran bahwa media pembelajaran merupakan
berasal dari kata belajar dan memiliki alat-alat grafis, elektronis dan fotografis
imbuhan pe-an memiliki makna segala yang digubakan untuk menangkap,
usaha yang dilakukan oleh guru atau memproses dan menyusun kembali
pendidik dalam membantu peserta didik informasi-informasi visual atau verbal
melakukan kegiatan belajar. Dari dua yang diterima.
pengertian ini Ibrahim (1968: 432) d. Lalu menurut Martin dan Briggs
menyatakan bahwa media pembelajaran mengungkapkan bahwa media
 pembelajaran merupakan semua sumber juga akan lebih variatif pula sehingga
pembelajaran yang diperlukan guru pendidik tidak hanya menggunakan
dalam berkomunikasi dengan peserta metode ceramah yang lebih mudah
didik. membuat siswa bosan karena hanya
Dari beberapa pengertian diatas dapat mendengarkan komunikasi verbal dari
disimpulkan bahwa media pembelajaran guru.
merupakan segala hal yang digunakan oleh c. Menjadikan bahan ajar maknanya lebih
pendidik baik beurpa benda, alat, bahan jelas sehingga lebih mudah dipahami
maupun kejadian yang dapat menyalurkan siswa. Siswa tidak hanya mendengarkan
atau menyampaikan pesan-pesan dan penjelsan dari guru tapi juga turut aktif
informasi pembelajaran kepada peserta didik dalam pembelajaran seperti mengamati,
sehingga dapat menarik minat, perhatian, melakukan, mendemonstrasikan dan
perasaan dan pikirannya serta dapat mempresentasikan.
memudahkan peserta didik untuk paham C. Ragam Media Pembelajaran Bahasa
dengan informasi yang disampaikan Arab
sehingga ujuan pembelajaran dapat tercapai. Secara universal jenis media pendidikan
B. Fungsi Media Pembelajarn Bahasa Arab bahasa arab bisa dijelaskan jadi 3 tipe ( Al-
Menurut Sudjana dan Rivai (2011) Fauzan, dkk. 2003), ialah;
dalam (Samsi Setiadi dkk, 2020) 1. Media fitur/perlengkapan (al- ajhizah),
menyatakan bahwa media pembelajaran 2. Media modul pendidikan (almawad al- ta’
dapat digunakan sebagai alat untuk limiyah al- ta’ lumiya), serta
mempertinggi proses pembelajaran beserta 3. Aktivitas penunjang pendidikan (al-
hasil belajar dalam suatu kegiatan nasyathath al- ta’ lumiyah),( Abdul Hamid,
pembelajaran, hal ini dikarenakan: 2008: 174).
a. Media pembelajaran yang baik an sesuai Media tipe fitur/ perlengkapan (al-
dengan kebutuhan siswa akan lebih ajhizah) dipecah menjadi dua jenis, ialah:
menarik perhatian dan minat siswa 1. Fitur teknis yang meliputi :
sehingga menumbuhkan motivasi dan a. Fitur dengar ( al ajhizah al
semangat belajar. sam’ iyah) semacam radio,
b. Dengan adanya media pembelajaran tape recorder, CD serta
yang variatif metode pembelajarannya laboratorium bahasa simpel.
 b. Fitur pandang ( al- ajhizah al- a. Media Bashariyah ( Media pandang-
bashariyah) seperti visual), Media pandang ( bashariya/
perlengkapan buat visual) bisa berbentuk perlengkapan
menunjukkan foto, peraga,yakni; benda- benda alamiah,
perlengkapan peraga, orang serta peristiwa; tiruan benda-
proyektor untuk benda alamiah, orang serta peristiwa;
menunjukkan transparan serta serta foto benda- benda alamiah,
lain- lain, serta orang serta peristiwa.
c. Fitur dengar pandang (al- b. Media Sam’iyyah (Dengar/ audio),
ajhizah al- sam’iyah al- Media dengar ( sam’iyyah/ audio)
bashariyah) semacam yang bisa digunakan untuk
tv,video, LCD serta lain- lain. pengajaran bahasa antara lain radio,
2. Fitur elektronik, semacam pc. tape recorder, serta laboratorium
Sebaliknya media tipe modul bahasa ( yang sederhana).
pendidikan ( al- mawad alta’ c. Media Sam’ iyyah- Bashariyah (
limiyah al ta’ allumiyah) dipecah Dengar- pandang/ Audio- Visual),
men jadi 3 jenis yaitu Media Audio Visual ialah media
a. Media modul cetak ( mawad pendidikan yang digunakan untuk
mathbu’ ah), semacam buku- menyampaikan modul supaya
buku, foto,peta, leflet, diterima siswa lewat indera
transparan, kartu serta pendengaran serta penglihatan secara
simbol. terpadu. Media Audio- visual ini
b. Media modul pandang- tercantum tipe media berbasis indera
dengar tidak bergerak ( penyerap. Media audio- visual ini
mawad sam’ iyyah mencakup siaran Televisi, VCD,
bashariyah tsabitah), pentas drama ataupun sandiwara.
semacam film yang tidak D. Pengembangan Dan Inovasi Media
bergerak dan sejenisnya. Pembelajaran Bahasa Arab
Adapun jenis-jenis media pembelajaran Media pembelajaran mempunyai
lain yang dilihat dari segi penggunaan pengaruh penting dalam suatu pembelajaran
media yaitu berupa: bahasa arab, karena media tersebut
merupakan jalan alternative yang bisa Pembelajaran berbasis multimedia
menjadikan suatu pembelajaran itu berjalan merupakan suatu langkah pemanfaatan
lebih efekif sehingga bisa tercapai tujuan Tekhnologi yang perlu dilakukan dalam
pembelajaran. Namun tidak sedikit para dunia pendidikan pada saat ini. Karena
pengajar yang masih awam dalam hal ini, kegiatan pembelajaran merupakan hal pokok
yang mana mereka masih belum yang harus dipenuhi, maka hal hal yang bisa
menggunakan media pembelajaran untuk menunjang kegiatan tersebut menjadi lebih
mempermudah proses pembelajaran dengan baik harus diperhatikan. Media
alasan yang bermacam macam, mulai dari pembelajaran bukan saja baik untuk
finansial yang kurang, banyak mentiya kalangan anak anak, namun hal itu juga
waktu dan lain lain. cocok untuk pembelajar bagi kalangan
Seiring berjalannya waktu dan dewasa. Telah banyak penelitian
perkembangan zaman, hal tersebut bisa membuktikan keefektifan penggunaan
diatasi dengan adanya tekhnologi informasi media dalam pembelajaran bahasa asing
dan komunikasi pada saat ini. Teknologi (Arab), sayangnya tidak banyak guru yang
berkembang pesat sejalan dengan menggunakan media pembelajaran sebagai
perkembangan komunikasi yang dapat salah satu unsur penunjang proses
menjadi alat bantu terhadap praktek kegiatan pembelajaran di kelas, sebagaimana
pembelajaran yang saat ini kita temui disebutkan oleh Suyanto dalam Sadtono.
berupa: E. Pemanfaatan Instagram Sebagai Salah
 Pembelajaran Berbasis Komputer Satu Inovasi Media Pembelajaran
(PBK), Sebagai Pembelajaran Bahasa Arab
 Pembelajaran Berbasis Web (e- Media merupakan hal yang penting
learning), dalam sebuah proses pembelajaran karena
 Pembelajaran berbantukan Komputer kehadiran media membantu memaksimalkan
(CAI) proses dan mendukung ketika materi

 Pembelajaran berbasis Audio-Visual diberikan kepada pelajar. Pada zaman ini hal

(AVA) yang diberikan secara monoton atau dengan

 Pembelajaran berbasis media social cara itu itu saja maka pelajar pun akan

(Instagram, Youtube ) bosan, maka perlu adanya inovasi dan

gagasan baru dalam sebuah proses
pembelajaran termasuk proses pembelajaran
bahasa Arab.
Bahasa Arab yang terbilang susah
dalam mempelajarinya mulai dari segi
bahasa, variasi kata dan bahkan bermacam
perubahan kata, untuk pelajar yang baru
memulai masuk ke dalam dunia untuk
belajar bahasa arab dan dalam proses
pembelajaran tersebut membuatnya suntuk
setiap hari, mempelajari buku-buku dan
bahan ajar terpercaya atau cara gaya
pengajaran yang diberikan oleh karena itu
seorang pelajar memelajarinya butuh selain
sumber buku dan bahan ajar yaitu media
yang tepat dan sesuai. Semakin
berkembangnya jaman dan perubahan pada
era pembelajaran butuh inovasi di media
pembelajaran, kali ini penulis ingin
memaparkan bagaimana beberapa cara
memanfaatkan media sosial salah satunya
Instagram yang telah popular dikalangan
anak muda maupun di khayalak kalangan
umur.
Instagram adalah media sosial yang
berupa aplikasi yang mempunyai fitur
berupa foto dan vidio, banyak penggunanya
bisa membagikan foto dan vidio yang telah
dibuat diunggah dengan banyak filter yang
bisa dipakai dengan bebas tanpa bayar.
Dengan pesat Instagram berkembang dan
beberapa kali mengalami update-an dengan
fitur dan pemanfaatan yang lebih menarik.
Diantara berbagai macam filter yang ada di
Instagram bisa digunakan untuk sebuah
inovasi media pembelajaran bahasa Arab
dan cara gaya pengajaran yang baru.
 Memaksimalkan Feeds Instagram
Inovasi yang pertama, penulis akan
membahas bagaimana memaksimalkan
feeds Instagram, feeds merupakan
kumpulan berupa foto dan vidio yang
diunggah oleh penggunanya, maka
ketika memulai menggunakan feeds
pada Instagram haruslah membuat feeds
menarik dalam memperdaya tarik minat
penglihat nya agar tersebar lebih luas
dan di share oleh satu orang pengguna
ke Instagram stories dan di lihat lagi
oleh pengguna lainnya, yang mana
otomatis secara tidak langsung akan
tersebar lebih luas. Sesuai dengan
keinginan kita dengan memperhatikan
siapa sasaran yang akan melihat feeds
kita, contohnya anak muda dikalangan
pelajar sekolah atau mahasiswa maka
feeds harus dibumbui dengan terlihat
simple dan tidak norak namun tetap ada
unsur aesthetic dan apabila salah satu
pengguna melihat akun kita maka feeds
terlihat rapi dan tidak banyak warna
yang mengacak.
 Setelah memperhatikan kebutuhan pada stories bahkan banyak update
dari apa yang ditaruh dalam feeds, ada berupa lagu yang bisa dimanfaatkan
materi kebahasaan berupa mufradat atau untuk inovasi media pembelajaran
kosa kata baru yang ditiap slide nya bisa bahasa Arab. Dan tidak berlangsung
ditaruh dengan tingkat awal sampai lama ada reels yang berupa unggahan
akhir. Dari pelajar atau mahasiswa yang vidio bisa discroll secara mudah dan
di slide awal sudah mengetahui mufrodat sederhana.
(kosa kata) dilanjut dengan slide kedua A. Fitur Polling Stories
tingkatnya menengah, pemberian Fitur yang berupa voting stories,
mufrodatnya jauh maupun lebih jarang fitur ini berbentuk kota pemilihan suara,
didengar, maka diselide ketiga terdapat dua pilihan yang bisa diisi kata-
penempatan mufrodat dalam sebuah katanya sesuka hati pengguna.
kalimat. Contohnya pada satu hal yaitu materi
Maka bentuk pengemasan dari 2 atau kuis berisikan qawaid bahasa arab
hal yang perlu diperhatikan tersebut oleh yang satu benar dan satu lagi salah,
kita sebagai mahasiswa yang akan maka pengguna bisa memilih antara dua
memulai Instagram sebagai media opsi pilihan jawaban tersebut dengan
pembelajaran yang milenial akan kata yang lebih sederhana adalah fitur
menarik seorang pengguna Instagram pemungutan suara.
akan terlihat rapi dan berhubungan ditiap B. Fitur Quiz Stories
satu frame dalam feeds dan menjadi Sesuai dengan namanya, quiz
lebih menarik untuk daya minat seorang memilih salah satu yang benar diantara
pelajar yang ingin mendalami bahasa semua jawaban maka bisa digunakan
Arab dari cara gaya belajar yang lain. pada inovasi pembelajaran bahasa Arab
 Memanfaatkan Fitur Instagram Stories Tidak jauh beda dengan Polling Stories,
dan Reels Instagram hanya quiz stories menampilkan jawaban
Instagram tidak hanya ganda dari sebuah foto atau vidio yang
menghadirkan feeds, sejak lama ada fitur sekaligus bisa unggah bersama quiz
Instagram yaitu stories atau pada tersebut.
kalangan muda biasa disebut snapgram. C. Fitur Comments Stories
Banyak variasi yang bisa digunakan
 Pada tiap Fitur dari Instagram BAB III
memiliki unsur timbal balik, pengguna KESIMPULAN DAN SARAN
yang melihat feeds atau stories bisa Pembelajaran merupakan hal yang
mengirimkan pendapat atau comments sangat vital dalam kehidupan ini, Seiring
dari sebuah unggahan tersebut, fitur ini berkembangnya zaman dan berkembangnya
dapat dimanfaatkan juga untuk tekhnologi yang ada, maka pembelajaran
mengetahui seberapa jauh pemahaman pun mau tak mau harus mengikuti hal
seorang pelajar yang mempelajari bahasa tersebut guna mempermudah dan
Arab untuk menyampaikan jawabannya menjadikan setiap pembelajaran yang
melalui kolom komentar maupun reply dilakukan berjalan dengan efektif. Namun
dari sebuah stories yang diupload. tak sedikit pula dari tenaga pengajar yang
D. Fitur Instagram Reels masih belum bisa memanfaatkan
Tidak lama ini Reels hadir pada perkembangan tekhnologi yang ada dengan
Instagram berupa audiovisual, berbagai macam alasan, mulai dari biaya,
memudahkan penggunanya hanya waktu dan hal lain.
dengan scrolling up pada layer gadget Media pembelajaran adalah alat yang
mereka. Fitur ini sangat menarik sangat digunakan untuk membantu proses belajar
menarik untuk inovasi pembelajaran mengajar sehingga pesan yang disampaikan
bahasa arab, menampilkan vidio dengan lebih jelas dan mudah dipahami dan
waktu yang singkat dan bisa diulang mencapai tujuan pembelajaran. Ada
apabila belum bisa dipahami. beberapa manfaat menggunakan media
Pelajar tentunya akan tertarik tidak pembelajaran, yaitu meningkatkan motivasi
hanya audio saja yang didengar seperti belajar siswa dan memudahkan dalam
pembelajaran dikelas namun visual juga menyampaikan materi.
ditampilkan dengan hal-hal yang menarik Salah satu bentuk perkembangan
yang memancing daya minat pelajar bahasa tekhnologi adalah dengan adanya media
Arab. social yang menjadi hal yang sering sekali
berinteraksi dengan manusia. Berangakat
dari hal ini, pembelajaran pun bisa
dilakukan dengan wasilah media social
tersebut. Salah satu media social yang
 ‫‪terkenal adalah Platform Instagram. Dengan‬‬ ‫(ٌٌٗضالفٌث٘دٌأٌجَْبسةٌحطسبٗةٌٌٗذٌفالٌثزنبالٌسٌ٘طذٌ‬
‫‪memanfaatkan fitur yang ada seperti Polling‬‬ ‫) ‪ ) United Kingdom UK‬رٌ ٌ‪ٌ .‬حددزيَب ٌحميَيَب ٌفً‬
‫‪Snapgram, Reels, IGTV dan lain lain,‬‬ ‫ربٍ٘سشال ٌٍذخذ ٌسً ٌٌيزا ٌحسٗة ٌسال ٌٍٕ٘فٌ ٌعٌ ٌٌٗذٌفالٌ‬
‫‪pembelajaran bisa menjadi lebih mudah dan‬‬ ‫طئبسٌ٘ىنبشٌأٌٌٌّميصٌٌٌٗٓٗذٌفالٌثزنبالٌ‪ٌٌٗ.‬ذٌفٌضالفٌ‬
‫‪kreatif,‬‬ ‫‪tak‬‬ ‫‪terkecuali‬‬ ‫‪juga‬‬ ‫‪dengan‬‬ ‫ٌٍَذقذٌضشٌعلٌٌٗذٌفالٌثزنبالٌٍٕ٘فٌٌٍبدخذٌسبٌرًٌَاًٌ‬
‫‪pembelajaran bahasa arab.‬‬ ‫حًٌ ٌداع ٌ‪ٌ .‬حسٗة ٌسال ٌىىع ٌحثبرنال ٌٗ ٌأ ٌسَشال ٌّنب ٌٗه ٌٍبكٌ‬
‫حٌ٘دٌال ٌ‪ٌ .‬ىنز ٌىى ٌا ٌاٍ٘ ٌىَعزالٗ ٌٌج٘رشالٗ ٌٌٗذٌفيو ٌىَعزالٌ‬
‫‪DAFTAR PUSTAKA‬‬ ‫عفبدٌ‪ٌٌٗ,‬ذفال ٌثزنبالٌ‪ٌٌَ,‬يعزالٌىخيٌس٘ ‪ٌ:‬حٌذبرفيَبٌرَبميال‪ٌ.‬‬
‫‪011-041:)2(2;2102.‬‬
‫‪1.‬‬ ‫‪Media P, Bahasa P, Melalui A, Dalam V, 2.‬‬ ‫‪Putri WN, Billah A. Pengembangan Media‬‬
‫ثذجال ٌصيخذ ٌسٌ ٌحميطٌ ٌ‪Motivasi M, Siswa B. ٌ.‬‬ ‫‪Pembelajaran Bahasa Arab berwawasan‬‬
‫ثالطال ٌىَعذ ٌصفبح ٌٌْسذزو ٌحٌجشعال ٌحغيال ٌىَعزو ٌىخيٌ‬ ‫‪Sains berbasis Mobile Android. LISANIA J‬‬
‫س٘كٌٌٗذٌفالٌثزنبالٌٍبدخذٌسبٌحقشٗالٌٕزٌٓفصذٌىَبٗعالٌ‬ ‫‪Arab‬‬ ‫‪Educ‬‬ ‫‪Lit.‬‬ ‫‪2019;3(2):163-179.‬‬
‫ٕزٌٓدحٌأٌ‪ٌ.‬اٌٖيعٌسثؤدٌرٍالٌىَبٗعالٌٌٌّدٌذعالٌدج٘دٌثٍخٌ‬ ‫‪doi:10.18326/lisania.v3i2.163-179‬‬
‫اً ٌدح ٌىى ٌا ٌحدقعٌ ٌحميطٌ ًٌٕ ٌسٍشدرالٗ ٌٌَيعزال ٌدددزًٌ‬
‫حٌٍَيعزالٌحٌيَعالٌدبّجٌٌُهٌ‪ٌ،‬اٌيًٌٌسبطٌأٌٗأًًٌٌٌٌٍاٌسٗدًٌٌ‬ ‫‪Aminuddin. (2014). Media Pembelajaran‬‬
‫ثعيًٌٌيزاٌسٍشدرالٌرْبٗمٌٌدحٌأٌٌٗٓىَعيَبٌ‪ٌ.‬ىَعيَبٌٌٗٓحٌيعٌٌ‬ ‫‪bahasa arab. Al-Munzir, 18,19, 25,‬‬
‫فً ٌىصبٗرالٌرالعبفذ ٌىالرٌٌٌّثالطيو ٌع٘ض٘ىَب ٌىقًٌٌِٕ‬ ‫‪dan 26.‬‬
‫ىَعيَب ٌحٍَٔ ٌ‪ٌ .‬ىَعيَب ٌىَبع ٌحطسبٗة ٌٌشثل ٌدح ٌىى ٌا ٌ‪ٌ.‬‬
‫‪Cahyani, N. (n.d.). media pebelajaran bahasa‬‬
‫ثالطالٌٗىَعيَبٌٌْتٌسيسالٌىعبفزالٌىىعٌٌشثلٌميطتٌحداىَبٌ‬
‫‪arab. Acadmia.‬‬
‫ىٍص٘دٌفًٌىَعيَبٌدبّجٌدرَعًٌ‪ٌ.‬اثٌٍّٔ٘٘قًٌرٍالٌىَعزالٌ‬
‫فً ٌحٌيعٌ ٌٍٕ٘ ٌ‪ٌ ،‬حٌٍضىْج ٌال ٌحغيال ٌسٌ٘طذ ٌث٘ثخ ٌفً ٌٗ ٌأٌ‬ ‫‪Furoidah, A. (2020). media pembelajaran‬‬
‫ٌَيعزالٌفًٌسٌ٘طزالٌٗثذجالٌثٍالطٌأٌحسبسىذإٌزٌٍٓذرٌدٌ‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪peran‬‬ ‫‪pentingnya‬‬ ‫‪dalam‬‬
‫سذٌحٌجشعالٌحغييجبٌىَعذٌطئبسٌ٘سٌ٘طذٌٌٗٓثذجالٌارٌٌٌّٓ‬ ‫‪pengajaran dan pembelajaran bahasa‬‬
‫ضشغال ٌ‪ٌ .‬ارٖصخ ٌٌّ ٌققذزالٗ ٌحٌٍَيعزال ٌربجزْيَب ٌسٌ٘طذٌ‬ ‫‪arab. Al-Fusha.‬‬
‫ىىعٌصمشيٌسٌ٘طزٌ٘ثجخٌّعٌحساثعٌثذجالٌارٌٌٓ‪ٌ.‬ثالطالٌىَعذٌ‬
‫‪Syamsi Setiadi, A. M. (2020). Media‬‬
‫ٌضفزخٌحدٌبصٌفًٌٌٗذٌفالٌثزنبالٌجَْبسةٌٍبدخذٌسجب ٌا ٌيًٌٌ‬
‫‪Pembelajaran bahasa arab berbasis‬‬
‫ئبقيذ ٌءاضٍجال ٌحسٗة ٌسيو ٌحمشدزيَب ٌٍ٘سشال ٌءاضِ ٌه ٌ)ٌ‬
‫‪komputer. Serang: Media Madani.‬‬
‫جَْبسة ٌ( ٌجَْبسة ٌٗٓ ٌٌٗذٌفال ٌثزنبال ٌ‪ٌٌٗ .‬ذٌفال ٌثزنبالٌ‬
‫حمطشٌىجقٌٌٌّ‪ٌٍ 2012‬بعٌفًٌٌٗذٌفالٌ ‪ sparkol‬جَْبسة‬
‫ثزنبالٌقالطٌاٌرٌٌ‪ٌ).‬ءاضٍجالٌحسٗةٌسيوٌحمشدزيَبٌٍ٘سشالٌ‬