Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN
1) Latar Belakang
Guru mempunyai peranan yang sangat penting dalam pelaksanaan pendidikan.
Hal ini sesuai dengan pendapat Sardiman yang mengatakan bahwa guru adalah salah
satu komponen yang penting dalam proses belajar mengajar, yang ikut berperan
dalam usaha membentuk sumber daya manusia yang potensial dalam bidang
pembangunan1.
Apa yang diajarkan guru dan bagaimana melaksanakan pengajaran tersebut
akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan. Guru merupakan
pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak
usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah2.

Belajar adalah suatu peristiwa yang terjadi pada setiap manusia selama ia
hidup antara dirinya sendiri dengan lingkungannya. Oleh karena itu, belajar dapat
terjadi kapan saja dan dimana saja yang ditandai dengan adanya perubahan tingkat
pengetahuan, keterampilan maupun perilakunya

Namun pada saat ini pendidikan sudah bergeser dari kodrat nya yang dahulu
semua ilmu akan terima oleh siswa melalui pemberian materi oleh guru-guru di
instansi pendidikan sekarang dengan perkembangan zaman dan teknologi dimana pun
kapan pun seseorang bisa mendapat pendidikan. Baik itu berupa jurnal, artikel, ebook,
atau berupa video, audio, dan lain sebagainya.

Maka pada saat ini para pendidik di tuntut agar dapat menggunakan media-
media atau alat-alat yang berbasis teknologi canggih, bahkan pendidikan dapat
mengembangkan keterampilan nya untuk menciptakan media pembelajaran sendiri
dan media pembelajaran yang kita buat sendiri dapat di share ke media sosial
sehingga dapat digunakan atau di manfaatkan oleh pendidik lainnya.

Begitu juga pendidikan Islam, media pendidikan juga harus di manfaatkan


supaya mempercepat proses pembelajaran.

2) Rumusan Masalah
a. Pengertian Alat Dan Media Pendidikan
b. Fungsi Alat Dan Media Pendidikan
c. Jenis-jenis Alat Dan Media Pendidikan

3) Tujuan
a. Dapat menjelaskan apa itu alat dan media pendidikan.
b. Bagaimana fungsi alat dan media pendidikan.

1
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada, 2007), hlm. 55
2
Yo

1
c. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis alat dan media pendidikan
BAB II
PEMBAHASAN
a. Pengertian Alat Dan Media Pendidikan
Dalam kamus Bahasa Indonesia , Media adalah alat (sarana) komunikasi seperti, Koran,
majalah, radio, televisi dan sebagainya. Secara luas atau universal arti secara luas alat/media
pendidikan adalah alat bantu untuk mempermudah jalannya atau terlaksana nya pendidikan.
Menurut Hasbullah, media (alat pendidikan) adalah suatu tindakan atau situasi yang disengaja
diadakan untuk tercapainya suatu tujuan pendidikan yang tertentu. Alat pendidikan
merupakan faktor pendidikan yang sengaja dibuat dan digunakan demi pencapaian
pendidikan yang diinginkan.

Kata media berasal dari bahasa Latin yaitu medius yang artinya tengah, perantara atau
pengantar. Kata media, merupakan bentuk jamak dari kata “medium”, yang secara etimologi
berarti perantara atau pengantar. Kamus Besar Ilmu Pengetahuan (dalam Dagun, 2006: 634)
media merupakan perantara/ penghubung yang terletak antara dua pihak, atau sarana
komunikasi seperti koran, majalah, radio, televisi, film, poster, dan spanduk.

Media merupakan bentuk jamak dari kata perantara (medium) yang mengandung
makna sarana komunikasi. Media jika dipahami secara garis besar dapat diartikan sebagai
manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi sehingga membuat siswa mampu
memperoleh informasi untuk menambah pengetahuan, keterampilan, dan sikap3.

Kemajuan pada ilmu pengetahuan dan teknologi telah berpengaruh terhadap


penggunaan alat-alat bantu mengajar di sekolah-sekolah dan lembaga-lembaga pendidikan
yang ada. Bagi sekolah-sekolah yang sudah maju dan mampu, telah menggunakan alat
tersebut untuk menjadi alat bantu belajar-mengajar di kelas dengan semua mata pelajaran
yang akan di pelajari siswa, sehingga pembelajaran lebih efektif dan efisien.
4

(Ruth Lautfer, 1999) bahwa media pembelajaran adalah salah satu alat bantu
mengajar bagi guru untuk menyampaikan materi pengajaran, meningkatkan kreativitas
siswa dan meningkatkan perhatian siswa dalam proses pembelajaran. Dengan media
siswa akan lebih termotivasi untuk belajar, mendorong siswa menulis, berbicara dan
berimajinasi semakin terangsang. Dengan demikian, melalui media pembelajaran dapat
membuat proses belajar mengajar lebih efektif dan efisien serta terjalin hubungan baik antara
guru dengan peserta didik.

Selain itu, media dapat berperanuntuk mengatasi kebosanan dalam belajar di kelas.
Oleh sebab itu,guru di tuntut untuk memberikan motivas-motivasi kepada siswa melalui
pemanfaatan media pendidikan.Bukan saja di gunakan di dalam kelas saja tetapi juga. Jika itu
terjadi maka tujuan pembelajaran akan tercapai.

b. Bagaimana fungsi alat dan media pendidikan


Dalam suatu proses belajar mengajar, ada dua unsur yang amat penting
yaitu metode mengajar dan media pembelajaran. Kedua aspek ini saling berkaitan.
Fungsi utama media pendidikan adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut

3 Https://eprints.uny.ac.id/BAB II KAJIAN PUATAKA A (1.Media Pendidikan)


4 https://ejournal.upi.edu/pengaruh penggunaan media pembelajaran dalam dunia pendidikan

2
mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan
oleh pengajar. Fungsi media pendidikan adalah menciptakan iteraksi langsung dan tak
langsung antara sumber pesan, guru, media dan siswa untuk membantu mengatasi berbagai
hambatan-hambatan dalam proses belajar mengajar, sehingga proses komunikasi akan
berhasil. Fungsi-fungsi alat pendidikan dimaksud adalah:
❖ berfungsi sebagai perlengkapan pendidikan dan alat pembantu dalam
mempermudah usaha pencapaian tujuan pendidikan ( ditinjau dari
pandangan yang lebih dinamis.
❖ Pembagian jenis kedua, Alat pendidikan yang disesuaikan dengan taraf-
taraf perkembangan tertentu yang terjadi pada anak, dilihat dari sukar dan
mudahnya atau “diterima” nya alat pendidikan oleh anak di lihat dari fungsi ini.
Keefektifan proses belajar mengajar (pembelajaran) sangat dipengaruhi oleh faktor
metode dan media pembelajaran yang digunakan. Keduanya saling berkaitan, di mana
pemilihan metode tertentu akan berpengaruh terhadap jenis media yang akan digunakan.
Dalam arti bahwa harus ada kesesuaian di antara keduanya untuk mewujudkan tujuan
pembelajaran. Fungsi media (media pendidikan)
secara umum adalah sebagai berikut:
➢ Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat visual;
➢ Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera, misal objek
➢ yang terlalu besar untuk dibawa ke kelas dapat diganti dengan
➢ gambar, slide, dsb., peristiwa yang terjadi di masa lalu bisa
➢ ditampilkan lagi lewat film, video, fota atau film bingkai;
➢ Meningkatkan kegairahan belajar, memungkinkan siswa belajar
➢ sendiri berdasarkan minat dan kemampuannya, dan mengatasi
➢ sikap pasif siswa
➢ Memberikan rangsangan yang sama, dapat menyamakan Pengalaman dan persepsi siswa
terhadap isi pelajara

Fungsi media, khususnya media visual juga dikemukakan oleh Levie dan Lentz,
seperti yang dikutip kembali oleh Arsyad, bahwa media tersebut memiliki empat fungsi yaitu:
fungsi atensi, fungsi afektif, fungsi kognitif, dan fungsi kompensatoris.5 Dalam fungsi atensi,
media visual dapat menarik dan mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi
pelajaran. Fungsi afektif dari media visual dapat diamati dari tingkat antusias siswa ketika
belajar (membaca) teks bergambar. Dalam hal ini gambar atau simbol visual dapat
menggugah emosi dan sikap siswa. Media pembelajaran juga mampu membangkitkan dan
membawa murid ke dalam suasana rasa senang dan gembira, di mana ada keterlibatan
emosianal dan mental. Tentu hal ini berpengaruh terhadap semangat mereka belajar dan
kondisi pembelajaran yang lebih hidup, yang nantinya bermuara kepada peningkatan
pemahaman pemelajar terhadap materi ajar.

Sejalan dengan perkembangan teknologi, maka media pembelajaran pun


mengalami perkembangan melalui pemanfaatan teknologi itu sendiri. Berdasarkan
perkembangan teknologi tersebut, Arsyad mengklasifikasikan media atas empat kelompok:
a. Media hasil teknologi cetak.

5 Arsyad, Media Pembelajaran,............., hal. 38.

3
b. Media hasil teknologi audio-visual.
c. Media hasil teknologi berbasis computer.
d. Media hasil gabungan teknologi cetak dan komputer.2

c. Jenis-jenis Alat dan Media Pendidikan


Klasifikasi media pembelajaran menurut (Ramli, 2012)paling tidak ada lima
macam, yaitu:

1. Media tanpa proyeksi dua dimensi (hanya punya ukuran panjang dan lebar), seperti:.
g gambar bagan, grafik, poster, peta dasar dan sebagainya.
2. Media tanpa proyeksi tiga dimensi (punya ukuran panjang, lebar, dan tebal/ tinggi, seperti:
benda sebenarnya, model, boneka, dan sebagainya.
3. Media audio (media dengar), seperti: radio dan tape recorder.
4. Media dengan proyeksi (media yang diproyeksikan), seperti: film, slide, filmstrip, overhead
p proyektor, dan sebagainya.
Media-media tersebut, dapat digunakan sebagai alat pembantu dalam proses belajar
mengajar di suatu kelas. Media-media tersebut dapat membantu seorang pengajar dalam
menyampaikan pembelajaran dengan lebih menarik dan efektif juga efisien.

Contoh media atau alat pendidikan

4
Encyclopedia of Educational Research (dalam Arsyad, 2011: 25) merincikan
manfaat media pendidikan sebagai berikut.

1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu mengurangi
verbalisme.
2. Memperbesar perhatian siswa.
3. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu
membuat pelajaran lebih mantap.
4. Memberikan pengalaman nyata.
5. Menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri dikalangan siswa.
6. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinyu, terutama melalui gambar
hidup.
7. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan berbahasa.
8. Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain, dan
membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Penggunaan media pendidikan secara tepat dan bervariasi dapat mengatasi sikap
pasif siswa. Dalam hal ini, media berguna untuk:

1. Menimbulkan kegairahan belajar.


2. Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara siswa dengan lingkungan dan
kenyataan.
3. Memungkinkan siswa belajar sendiri-sendiri menurut kemampuan dan minatnya.

Dengan sifat yang unik pada setiap siswa ditambah lagi dengan lingkungan dan
pengalaman yang berbeda, sedangkan kurikulum dan materi pendidikan ditentukan
sama untuk setiap siswa, maka guru banyak mengalami kesulitan bila semuanya
harus diatasi sendiri. Maka media pendidikan dapat:

• Memberikan perangsang yang sama.


• Mempersamakan pengalaman.
• Menimbulkan persepsi yang sama

5
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Media pembelajaran merupakan alat yang digunakan oleh seorang pendidik dalam
pelaksanaan belajar menagajar guna mempermudah tranfer nilai pengetahuan langsung pada
peserta didik. Pentingnya media pembelajaran yaitu untuk menjadi salah satu perantara
tersampainya dan juga tercapainya transfer ilmu dari pendidik kepada peserta didik, hingga
sampai pada tujuan pembelajaran itu sendiri.
Adapun jenis media pembelajaran dibedakan menjadi 3 macam, yakni : media visual
(hanya bisa dilihat), media audio (hanya bisa di dengar) dan media audio visual (bisa dilihat
dan juga di dengar).

6
DAFTAR PUSTAKA
AL-MIRAH: JURNAL PENDIDIKAN ISLAM ( E-ISSN 2685-2454) VOL. 4 NO. 2 2022

JURNAL PIWULANG, Vol. I No. 1 Agustus 2018, 54-67

Faculty of Computer and Mathematical Sciences, Universiti Teknologi MARA Negeri Sembilan,

Kampus Kuala Pilah, Pekan Parit Tinggi, Kuala Pilah, Negeri Sembilan, Malaysia
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada, 2007), hlm. 55

Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen.

Anda mungkin juga menyukai