Anda di halaman 1dari 13

STUNTING

Apa itu stunting?

Stunting merupakan Kondisi


dimana seseorang kekurangan gizi
kronis (dalam jangka waktu yang lama,
terutama pada Seribu Hari Pertama
Kehidupan (1000 HPK) sehingga tinggi
badannya dibanding usia nya terlihat
LEBIH PENDEK dari SEBAYA nya.
3
INDIKATOR PERTUMBUHAN ANAK
DEFINISI STUNTING

KURVA PERTUMBUHAN WHO


INDIKATOR

Berat Badan / Usia (BB/U)


Tinggi
Tinggi Badan
Badan // Usia
Usia (TB/U)
(TB/U)
Berat Badan / Tinggi Badan (BB/TB)
Indeks Massa Tubuh (IMT) / (BMI)
Lingkar Kepala / Usia (LK)

Dikatakan STUNTING, bila:


< -2 SD
TB/U < -2 SD (Kurva WHO)
Penyebab Stunting
• Faktor gizi ibu sebelum dan selama
kehamilan
• Kondisi politik ekonomi wilayah setempat
• Gizi buruk kronis
• Budaya Masyarakat
• Beberapa masalah dalam pemberian ASI
• Kondisi air , sanitasi dan lingkungan
• Pola asuh yang kurang baik terutama pada
perilaku dan praktik pemberian makanan
Yuk Kenali Ciri – ciri anak Stunting
Usia 8-10 tahun anak menjadi
lebih pendiam , tidak banyak
Tanda pubertas melakukan kontak mata
terlambat.
Performa buruk pada
test perhatian dan Pertumbuhan melambat
memori belajar terkait berat badan tidak naik
cenderung turun ,
perkembangan tubuh
Anak mudah terkena terhambat
penyakit Infeksi
Wajah tampak lebih muda
dari usia nya
Pertumbuhan
gigi terlambat
9
Pencegahan Stunting
Penanggulangan stunting pada pertumbuhan bayi
Penanggulangan stunting yang paling efektif dilakukan pada seribu hari pertama kehidupan, yaitu:

 Pada ibu hamil


Memperbaiki gizi dan kesehatan Ibu hamil merupakan cara terbaik dalam mengatasi stunting. Ibu hamil perlu mendapat
makanan yang baik, sehingga apabila ibu hamil dalam keadaan sangat kurus atau telah mengalami Kurang Energi Kronis (KEK), maka perlu
diberikan makanan tambahan kepada ibu hamil tersebut. Setiap ibu hamil perlu mendapat tablet tambah darah, minimal 90 tablet
selama kehamilan.

 Pada saat bayi lahir


Persalinan ditolong oleh bidan atau dokter terlatih dan begitu bayi lahir melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Bayi sampai
dengan usia 6 bulan diberi Air Susu Ibu (ASI) saja (ASI Eksklusif).

 Bayi berusia 6 bulan sampai dengan 2 tahun


Mulai usia 6 bulan, selain ASI bayi diberi Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). Pemberian ASI terus dilakukan sampai bayi
berumur 2 tahun atau lebih. Bayi dan anak memperoleh kapsul vitamin A, taburia, imunisasi dasar lengkap.

 Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) harus diupayakan oleh setiap rumah tangga.

 Pantau Pertumbuhan
Anak yang mengalami stunting , secara fisik memiliki postur tubuh yang lebih pendek dari anak seusianya , karena itu penting
bagi ibu untuk memantau pertumbuhan tinggi dan berat anak rutin di Posyandu
Zat Gizi Mikro yang Berperan
untuk Menghindari Stunting
 Zink  Kalsium
Zink berfungsi dalam Kalsium berfungsi dalam
metabolisme tulang, pembentukan tulang serta gigi,
penyembuhan luka, fungsi pembekuan darah dan kontraksi
kekebalan dan pengembangan otot. Bahan makanan sumber
fungsi reproduksi laki-laki. Bahan kalsium antara lain : ikan teri
makanan sumber zink : hati, kering, belut, susu, keju, kacang-
kerang, telur dan kacang- kacangan.
kacangan.

 Zat Besi
 Yodium
Zat besi berfungsi dalam sistem
Yodium sangat berguna bagi hormon
kekebalan tubuh, pertumbuhan
tiroid dimana hormon tiroid mengatur
otak, dan metabolisme energi.
metabolisme, pertumbuhan dan
Sumber zat besi antara lain: hati,
perkembangan tubuh. Yodium juga penting
telur, ikan, kacang-kacangan,
untuk mencegah gondok dan kekerdilan.
sayuran hijau dan buah-buahan.
Bahan makanan sumber yodium : ikan laut,
udang, dan kerang.
Sayangi Anak
Cegah Stunting!

Anda mungkin juga menyukai