“LAJU REAKSI”
JAKARTA
2022
A. JUDUL
“ Laju Reaksi”
C. TUJUAN PRAKTIKUM
Adapun tujuan praktikum kali ini adalah sebagai berikut :
1. Mengidentifikasi faktor penyebab laju reaksi
2. Mengidentifikasi pengaruh suhu dan kosentrasi pada laju reaksi
3. Mengidentifikasi pengaruh luas permukaan dan katalis pada laju reaksi
D. LANDASAN TEORI
Laju rekasi adalah teknis mengukur seberapa cepat reaktan habis beraksi atau seberapa cepat
produk terbentuk.setiap reaksi dapat dinyatakan dengan persamaan umum,yaitu reaktan
menghasilkan produk.selama berlangsungnya suhu reaksi,molekul reaktan bereaksi dari
menurunnya kosentrasi reaktan atau menigktanya kosentrasi produk. Menurunnnya jumlah
molekul A dan mneingkatnya jumlah molekul B. ( Chang,2005:29 ).
Dalam reaksi kimia,laju reaksi dinyatakan sebagai perubahan kosentrasi zat pereaksi atau hasil
reaksi tiap satuan waktu. Berdasarkan definisi diatas,maka laju reaksi mempunyai satuan
( kosentrasi ) / waktu-1. Kosentrasi biasanya dinyatakan dalam molar ( Mol.L-1 )dan waktu dapat
digunakan detik,waktu reaksi yang lambat. ( Marheni,2007 ; 2-3 ).
Luas permukaan memiliki peranan yang penting dalam laju reaksi. Apabil
a semakin kecil luas permukaan, maka semakin kecil tumbukan yang terjadi antar
partikel,sehingga laju reaksi semakin lambat. begitupun sebaliknya. Karakteristik
kepingan yangdireaksikan juga turut berpengaruh, yaitu semakin halus kepingan
itu, maka semakin tepatwaktu yang dibutuhkan untuk bereaksi.
Katalis ialah zat yang mengambil bagian dalam reaksi kimia dan mempercepatnya,tetapi ia
sendiri tidak mengalami perubahan kimia yang permanen. )adi, katalis tidak mun
%uld a l a m p e r s a m a a n k i m i a s e c a r a k e s e l u r u h a n , t e t a p i k e h a d i r a n n y a s a n g a t
m e m p e n g a r u h i hukum laju, memodi"ikasi, dan memper%epat lintasan yang ada,
atau lazimnya, membuatlintasan yang sama sekali baru bagi kelangsungan reaksi.
Katalis menimbulkan ek yang nyata pada laju reaksi, meskipun dengan jumlah yang sangat
sedkit. ( Oxtoby, 2001 )
Suhu. peningkatan suhu meningkatkan "raksi molekul yang memiliki energ
i melebihi energi aktivasi. 'rekuensi tumbukan meningkat dengan meningkatnya
suhu, dandiharapkan hal tersebut sebagai "aktor untuk memper%epat suatu reaksi
kimia. ( Petrucci,1987 ).
4. Gunting 1 buah
6. Kompor 1 buah
2. HCl 3 M 2 mL
3. HCl 1 M 2 mL
4. FeCl3 1 mL
5. NaCl 1 mL
6. Na2S2O3 10 mL
7. Pita magnesium 1 cm
F. LANGKAH KERJA
No Sketsa Langkah kerja
Kosentrasi
1 menyiapkan HCL 1 M sebanyak 2 Ml
dan HCL 3M sebanyak 2 Ml kedalam
tabung reaksi.
Luas Permukaan
1 menyediakan CaCO3 ( serbuk )
c sebanyak 0,24 gr dan CaCO3 ( padatan
) sebanyak 0,24 gr.
Katalis
1 Menyediakan 3 larutan H2O2 sebanyak
1 Ml dan menyediakan FeCL3 dan
NaCL sebanyak 1 Ml
Mencampurkan H2O2 dengan FeCL3
Mencampurkan H2O2 dengan NaCL
Suhu
Menyediakan Na2SO3 1 Ml sebanyak
10 Ml dan HCL 1 m sebanyak 10 Ml
Mengukur suhu ruangan kedua larutan
Perhitungan
NaCl 1 M 10 mL Na2SO3 1 M 10 mL
585 158 ×1
massa= =0,585 gram massa= =1,58 gram
1000 100
FeCl2 1 M 1 mL HCl 1 M 2 mL
massa 1000 ρ× % × 10
M= × M 1=
Mr v Mr
124 × 1× 1
massa= =0,124 gram M 1=17,09
1000
M 1 ∙ V 1=M 2 ∙ V 2
17,09 ∙V 1 =1∙ 2
1 ×2
V 1=
17,09
V 1=0,11mL
HCl 1 M 10 mL HCl 3 M 2 mL
ρ× % × 10 ρ× % × 10
M 1= M 1=
Mr Mr
M 1=17,09 M 1=17,09
M 1 ∙ V 1=M 2 ∙ V 2 M 1 ∙ V 1=M 2 ∙ V 2
V 1=0,58mL V 1=0,35mL
H. PEMBAHASAN
Praktikum kali ini, Praktikan melakukan Pengamatan pada Preses laju reaks Menggunakan 4
Procedur Pengamatan. Yaitu Pengaruh kosentras, Pengaruh Suhu, Pengaruh luas permukaan, dan
Pengaruh kataus dalam Proses laju reaksi.menggunakan larutan HCl dan Pita magnesium untuk
Prosedur kosentrasi untuk prosedur luas Permukaan Menggunakan HCL dan CaCO3, untuk
Prosedur suhu menggunakan laruton Na2S2O3 don larutan HCL. yang terakhir untuk prosedur
katalis menggunakan H₂O₂, larutan NaCL dan larutan FeCl3.
Percobaan pertama pada Pengaruh kesentrasi terhadap Laju reaksi digunakan larutan HCl dan Pita
Magnesium larutan HCL dengan kesontras, I M diberikan Pira subesar 1x1 cm dalam waktu 3
menit 18 sekond, tidak mengalami perubonan warna Pada larutan tsb, hal tsb dikarenakan
kosentrasi HCL yang diberikan sebesar IM. berbeda dengan larutan HCL Yang diberi kosentrasi
3M dalam waktu 40 detik larutan tsb dengan Magnesium bereaksi dengan menghasilan gelembung
hangat, hal tersebut dapat kita Simpulkan bahwa Semakin besar kocentras yang diberikan maka
Somakin cepat larutan tsb bereaksi.
Percobaan kedua pada luas permukaan terhadap laju reaksi digunakan CaCO3 (Bubuk dan
bongkahan) dengan Laruton HCL, Percobaan Pertama Poda CaCO3, bubuk yang dicampurkan dgn
Hcl dalam waktu 6 menit larutan Arb memiliki gelambung, keruh dan menghasilkan endapan yang
lebih Pekat. Sedangkan Pada CaCO3 berupa bongkahan ketika dicampurkan dengan HCl, dalam
waktu 8 menit itu memiliki. gelembung, warna kuning keruh, terdapat endapan berbuih. hal tsb
dikarenakan Semakin luas permukaan maka reaksi akan berlangsung dengan cepat, begitu pun
sebaliknya.
Pada Percobaan ketiga yaitu Pengaruh Suhu Terhadap laju reaksi, dengan menggunakan Na2S2O3
pada suhu ruangan, Na2S2O3 Pada suhu dingin, dan Na2S2O3 Pada suhu panas dangan larutan HCL
Ketiga Suhu diatas tentu akan menghasilkan hasil yang berbeda-beda. Yang pertama Pada suhu
panas 40oc dalam Waktu 6 menit 56 detik itu berwarna putih, Pada suhu ruangan 28°C dalam
Waktu 28 menit 33 detik berwarna Putih keruh. Pada Suhu dingin 10°C dalam waktu 17 menit 14
dotik berwarna Putih keruh.
Hal demikian disebabkan oleh suhu, Yaitu semakin tinggi suhu yang digunakan maka akan
semakin mempercepat laju reaksi.
Pada Percobaan Keempat yaitu pengaruh katalis terhadap laju reaksi, dengan menggunakan FeCL3,
H₂O2 dan NaCl Pada Porcobaan Pertama menggunakan H2O2 + FeCL3, hasil Yang didapat yaitu
setelah bereaksi menjadi warna kuning kecoklatan, dan juga memiliki banyak gelembung.
Sedangkan pada Percobaan kedua menggunakan H₂O₂ + NaCL berdasarkan hasil Pengamatan
bening, dan tidak memiliki gelembung. hal tersebut dikarenakan pada H₂O2 + NaCl itu tidak
bereaksi Sama sekali.
I. KESIMPULAN
1. Laju reaksi dapat dipercepat atau dipengaruhi oleh beberapa hal, Yang Sesuai dengan
Praktikum kau ini adalah bahwa Faktor-faktornya adalah kosentrasi, suhu, luas permukaan
dan katalis
2. Pengaruh Suhu terhadap laju reaksi adalah bahwa semakin tinggi suhu maka akan
mempercepat laju reaksi, semakin tinggi kosentrasi maka Semakin Cepat laju reaksi
3. Pengaruh luas permukaan yaitu, semakin luas Permukaan maka semakin Cepat laju reaksi.
katalis berguna untuk mempercepat laju reaksi, namun tidak mempengaruhi hasilnya.
J. DAFTAR PUSTAKA
Chang, Raymond, 2005. Kimia Dasar konsep-konsep Inti Fersi Ketiga jilid 2. Jakarta : Erlangga
Lisyarini, Srr, dkk. 2005. kimia Dasar I.Tangerang Selatan; Universitas Terbuka.
Oxtoby dkk. 2001. Prinsip-prinsip kimia modern Eclisi keempat Jilid 1. Jakarta: Erlangga
wardana, Purnami. 2015. Pengaruh Penggunaan katalis Terhadap Laju dan Efisensi Pembukaan
Hidrogen. Jurnal rekayasa Mesin 6(1), 54-55