ANALISIS UNDANG-UNDANG NO.

16 TAHUN 2019
HAK ASUH ANAK (HADHANAH)
(Ditinjau dari KHI dan UU No. 1 1974
yang disempurnakan oleh UU No. 16 2019)

(Sidang Munakosah Tesis)

Diajukan kepada
Program Studi Hukum Keluarga Islam
Program Magister Pascasarjana
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syamsul ‘Ulum
Gunung Puyuh Sukabumi
untuk memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh
Gelar Magister Hukum (MH.)

Oleh :
Asep Misbahudin
NIM/NRM: 20.1.02.S2.0060/020.11.II.1869
PROGRAM STUDI HUKUM KELUARGA ISLAM
PROGRAM MAGISTER PASCASARJANA
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI) SYAMSUL ‘ULUM
GUNUNG PUYUH
 SUKABUMI
2022

ABSTRAKSI

Dalam Undang-undang No 16 Tahun 2019 masalah hak asuh anak belum

terperinci dengaan jelas mengenai pasal per pasal, peraturan ini hanya sebagai garis
besarnya saja namun dalam kompilasi hukum islam (KHI) baru diuraikan secara
mendetail pasal-persal. Masyarakat di Indonesia sebenarnya membutuhkan perundangan
yang jelas dan terperinci sehingga memudahkan untuk lebih diutamakan masalah
pengasuhan anak (hadhonah) pasca perceraian. Dalam hal ini saya mencoba mengupas
sedikit pembahasan dan menganalisanya yang tak luput dari banyaknya kekurangan
dalam temua. Maksud dari analisa tesis ini bertujuan untuk agar lebih tahu memelihara
anak dan membesarkannya dari kecil (mumayiz) hingga dewasa seperti tercantum dalam
kompilasi hukum islam, Hak asuh anak adalah pemeliharaan anak yang dibebankan
kepada orang tuanya untuk menafkahi, merawat dan mendidik sesuai kemampuan kedua
orang tuanya, menurut Kompilasi Hukum Islam “Pemeliharaan anak atau hadhonah
adalah kegiatan mengasuh, memelihara dan mendidik anak hingga dewasa atau mampu
berdiri sendiri; “ maksudnya apabila suami istri tersebut bercerai sedangkan suami istri
tersebut mempunyai anak yang belum mumayiz (belum dewasa/ belum mengerti
kemaslahatan dirinya sendiri), maka istri lebih berhak untuk merawat dan mendidik anak
tersebut hingga si anak sudah mengerti akan kemaslahatan dirinya sendiri.

Didalam penulisan tesis ini dikupas secara gamblang pasal perpasal kompilasi
hukum islam hingga memudahkan dan mencerna apa yang ada dalam kandungan
didalamnya.

Kata Kunci : Hadhanah, UU No. 19 Tahun 201, UU No 1 1974 dan Kompilasi Hukum

Islam.
 PERNYATAAN KEASLIAN NASKAH

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Asep Misbahudin, S.Pdi

NIM/NIRM : 20.1.02.S2.0060/020.11.II.1869

Program : Magister

Program Studi : Hukum Keluarga islam*

Menyatakan bahwa naskah tesis ini secara keseluruhan adalah hasil penelitiqan/karya saya sendiri,

kecuali pada bagian-bagian yang dirujuk sumbernya.

Sukabumi,….,…………..,2022

Materai
10.000

Asep Misbahudin, S.Pdi

NIM/NIRM: 20.1.02.S2.0060/020.11.II.1869

*Prodi disesuaikan.
 PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI*

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Asep Misbahudin, S.Pdi

NIM/NIRM : 20.1.02.S2.0060/020.11.II.1869

Program : Magister

Program Studi : Hukum Keluarga islam*

Menyatakan bahwa naskah tesis ini secara keseluruhan benar-benar bebas dari plagiasi, jika kemudian

hari terbukti melakukan plagiasi, maka saya siap ditindak sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Sukabumi,….,…………..,2022

Materai
10.000

Asep Misbahudin, S.Pdi

NIM/NIRM: 20.1.02.S2.0060/020.11.II.1869

*Surat pernyataan dilampirkan dengan hasil cek plagiasi

**Prodi disesuaikan