PT.

PLN (PERSERO)
: WILAYAH BANGKA BELITUNG

Jalan Soekarno - Hatta Km. 5 Pangkalpinang 33171

Telepon : (0717) 439300 (Hunting) Facsimile : (0717)439600 Website : www.pln.co.id/babel
Kode Pos : 33171 E-mail : wbabel@pln.co.id

Nomor m /STH.00.01/W.BABEL/2015 28 September 2015

Surat Sdr. No 120/ORI-SRT.Pwk/TIM/IX/2015/PGK
Lampiran Ada
Sifat Penting
Perihal Layanan masyarakat Kepada
Ombudsman RI Perwakilan
Provinsi Bangka Belitung
Jalan Fatmawati No. 01
Pangkalpinang

u.p. Yth.: Ketua

Sebelumnya diucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak dan anggota ke PLN Wilayah
BABEL dalam rangka koordinasi meneruskan laporan dari masyarakat atas nama Sdr.
Syamsuri perihal permohonan pemindahan gardu.

Menindaklanjuti hasil laporan tersebut, maka dengan ini diberikan klarifikasi bahwa terkait
pemindahan aset PLN atas permintaan pelanggan maka biaya yang timbul atas hal tersebut
menjadi beban pemohon. Hal ini sejalan dengan Keputusan Direksi (Kepdir) PT PLN
(Persero) nomor 021.K/0599/DIR/1995 tentang Pedoman dan Petunjuk Tata Usaha
Pelanggan.

Adapun copy bagian Kepdir tersebut terlampir.

Demikian laporan ini dibuat, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

PLH: MANAJER BIDANG KSA

DEPUTI MANAJER AKUNTANSI

USMARTI

MODEL 1001
 PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)
PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA

KEPUTUSAN DIREKSI PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)

PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA

Nomor : 021.K/0599/DIR/1995

TENTANG

PEDOMAN DAN PETUNJUK TATA USAHA PELANGGAN

DIREKSI PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)

PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA
Menimbang : a. Bahwa dalam rangka meningkatkan daya guna dan hasil guna
penjualan tenaga listrik serta peningkatan pelayanan kepada
pelanggan, maka pelayanan penjualan tenaga listrik perlu
dilakukan dengan cepat, sederhana, efisien dan efektif serta
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku

b. Bahwa Peraturan Tata Usaha Langganan sebagaimana

ditetapkan dengan Pedoman dan Petunjuk No. E. 1/198<1-
yang mengatur pelayanan penjualan tenaga listrik dipandang
sudah tidak sesuai lagi dengan butir a. tersebut di atas
sehingga perlu ditinjau kembali.

c. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada butir a dan

b di atas, dipandang perlu mengatur kembali pelayanan
penjualan tenaga listrik dalam Peraturan Tata Usaha
Pelanggan yang ditetapkan dengan Keputusan Direksi.

Mengingat 1. Peraturan Pemerintah No. 23 tahun -1994;

2. Peraturan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor

01 P/40/M.PE/1990

3. Peraturan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor

02 P/451/M:PE/1991

4. Peraturan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor

03 P/451/M.PE/1991

5. Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor

I 5 6 I , K / 0 2 / M . P E / I 9 8 7 jis
Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor
1706.K/O2/M.PE/1992 dan
Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi Nomor
1261.K/02/M.PE/1993 ;

6. Keputusan Menteri Keuangan No. 53/KMK.016/1995;

 7. Anggaran Dasar PT PLN (PERSERO)

8. Keputusan Direksi PT PLN (PERSERO) No

001K/030/DIR/1994

MEMUTUSKAN

Dengan mencabut Pedoman dan Petunjuk No. E 1/1984

Menetapkan

PERTAMA Keputusan Direksi PT PLN (Persero) tentang Pedoman dan Petunjuk

Tata Usaha Pelanggan 1994 yang selanjutnya disingkat TUL 1994
sebagaimana tercantum ,dalam lampiran Keputusan Direksi ini.

KEDUA Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam Keputusan
ini akan diatur kemudian. ;

KETIGA Dengan berlakunya Keputusan ini, maka ketentuan-ketentuan PLN

sebelumnya yang mengatur pelaksanaan TUL dinyatakan tetap
berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan Keputusan ini.

KEEMPAT Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal. ditetapkan dengan

ketentuan bahwa apabila dikemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 23 Mei 1995

Tembusan :
1. Anggota Direksi ;
2. Kepala Satuan Pengawasan Intern ;
3. Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan ;
4. Kepala Pusat Pengembangan Manajemen ;
5. Semua Inspektur Bidang Satuan Pengatasan Intern ;
6. Semua Kepala Divisi ;
7. Semua Pemimpin Wilayah, Wilaya'h Khusus, Distribusi ;
 pejabat yang ditunjuk.
Bagi unit yang sudah menggunakan mesin Cash Register
penanda tanganan Kepala Cabang dilakukan dengan mesin
Cash Register.
FPL tidak dibenarkan menerima uang pembayaran.

8, Pelaksanaan.

a. Yang Diketahui Sebelum Pembongkaran Bangunan Pe-

langgan.

Setelah ada kepastian pelaksanaan pembongkaran

dibuatkan Perintah Kerja•Pembongkaran SL (TUL I-
09) dan Berita Acara Pembongkaran SL (TUL 1-10).

b. Yang Diketahui Setelah Pembongkaran Bangunan Pe-

langgan c

Setelah berakhirnya waktu yang ditetapkan dalam pe

ngumuman tersebut, maka dilakukan penghentian seba
gai pelanggan dengan membuat Perintah Kerja Pem-
bongkaran SL (TUL 1-09) dan Berita Acara Pembong-
karan SL (TUL 1-10) serta PDL (TUL 1-11).

Pelayanan Pengaduan Pelanggan.

1. Pengaduan Perbaikan/Penggeseran Instalasi PLN.

Yang dimaksud dengan pengaduan perbaikan/penggeseran

instalasi PLN adalah permintaan perbaikan/penggeseran
instalasi PLN untuk kepentingan pelanggan yang ber-
sangkutan»

a. Pelayanan Pendaftaran.

(1). Pelanggan Datang ke Loket Pelayanan.

Pelanggan mengisi dan menandatangani formulir
PengacTuan Pelanggan (TUL 1-14) yang telah di-
sediakan di loket FPL dalam rangkap 2 :
- lembar asli untuk PLN
- tembusan kesatu untuk pelangcan sebagai tan
da terima.
Setiap formulir Pengaduan Pelanggan (TUL I-
14) yang telah ditanda tangani dan diterima
harus diberi nomor agenda dan dicatat pada
Daftar Pengaduan Pelanggan (TUL 1-15).
Pemberian nomor seperti pada nomor permohonan
penyambungan baru kecuali digit pertama diisi
kode pengaduan pelanggan (H).

(2). Pelanggan Mengirim Surat/Facsimile/Telex.

Berdasarkan surat/facsimile/telex pengaduan

57
 pelanggan yang diterima, FPL memberi nomor a-
genda pada surat/facsimile/telex yang bersang
kutan dan dicatat dalam Daftar Pengaduan Pe-
langgan (TUL 1-15).

(3). Pelanggan Mengajukan Permintaan Melalui Tele-

pon.

Pelanggan diberitahu untuk mengisi dan menan-

datangani formulir Pengaduan Pelanggan (TUL I
-14) yang disediakan di FPL dalam rangkap 2.
Penyelesaian selanjutnya sama dengan pelayan-
an pelanggan yang datang ke loket FPL.

b. Dokumen Pendukung.

Setiap pengaduan perbaikan/penggeseran instalasi

PLN didukung dokumen yaitu berupa :

(1). Rekening listrik atau foto copynya.

(2) . Foto copy Kartu Identitas pelanggan/yang me-
ngadu.

c. Berkas Pengaduan dan Pengiriman Berkas.

Pengaduan perbaikan/penggeseran instalasi PLN dan

dokumen pendukungnya setelah dicatat, dikirim ke
fungsi teknik dengan menggunakan buku pengiriman
untuk dilakukan perencanaan/survai.

d. Pengecekan Tunggakan Rekening Listrik dan atau Ke-

wajiban Lainnya yang Belum Dilunasi.

Dalam proses pengaduan pelanggan perlu dilakukan

pengecekan atas kemungkinan terdapatnya tunggakan
rekening listrik dan atau kewajiban lainnya yang
belum diselesaikan.
Apabila ternyata terdapat tunggakan rekening dan a
tau kewajiban lainnya yang masih harus diselesai-
kan, maka kepada pelanggan diharuskan melunasinya
lebih dahulu sebelum pengaduan pelanggan dipenuhi.

e. Perencanaan/Survai.

Untuk memberikan jawaban atas pengaduan perbaikan/

penggeseran instalasi PLN disetujui atau tidak di-
perlukan data teknik.
Perencanaan dengan'survai data teknik di lapangan
dilakukan dengan menggunakan formulir survai.

f. Jawaban.
Berdasarkan hasil perencanaan/survai ditetapkan be
sarnya biaya yang harus dibayar oleh pelanggan dan
diberitahukan kepada pelanggan yang bersangkutan

58
 dengan menerbitkan surat jawaban yang berisi anta
ra lain besarnya biaya tersebut dan tagihan lain-
nya bila ada.

g. Pembayaran Biaya.

Pembayaran dilakukan di loket fungsi Keuangan/Ka-

sir PLN.
Pelayanan pembayaran biaya pengaduan perbaikan/
penggeseran instalasi PLN dilakukan dengan membuat
Kuitansi (TUL 1-06) rangkap 4 :
- lembar asli untuk pelanggan
- tembusan kesatu untuk Fungsi" Keuangan.
- tembusan kedua untuk FBL
- tembusan ketiga untuk arsip FPL
dan setelah dibayar dibubuhi tanda lunas dan
paraf Kasir.

Kuitansi ditanda tangani oleh Kepala Cabang atau

pejabat yang ditunjuk.
Bagi unit yang sudah menggunakan mesin Cash
Register penanda tanganan Kepala Cabang dilakukan
dengan mesin Cash Register.
FPL tidak dibenarkan menerima uang pembayaran.
h. Pelaksanaan Perbaikan/Penggeseran Instalasi PLN.

Untuk pelaksanaan perbaikan/penggeseran instalasi

PLN dibuatkan Perintah Kerja Pemasangan/Pembongkar
an SL (TUL 1-09) dan Berita Acara Pemasangan/Pem-
bongkaran SL (TUL 1-10).
Apabila perubahan ini mengakibatkan perubahan data
induk langganan di komputer maka dibuatkan PDL
(TUL 1-11) dan dikirim ke pengolahan data sebagai-
mana mestinya.

Pengaduan- Rekening Listrik.

Yang dimaksud pengaduan rekening listrik adalah pe-
ngaduan karena adanya dugaan kesalahan perhitungan
tagihan dalam pembayaran rekening listrik.
a. Pelayanan Pendaftaran.

(1) . Pelanggan Datang ke Loket Pelayanan.

Pelanggan mengisi dan menandatangani formulir

Pengaduan Pelanggan (TUL 1-14) yang telah di-
sediakan di loket FPL rangkap 2 :
- lembar asli untuk FPL
- tembusan kesatu untuk pelanggan
Setiap formulir Pengaduan Pelanggan (TUL I-
14) yang telah diterima harus diberi nomor

59