gedung sate bandung terketak di, Citarum, Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat.

Gedung Sate mempunyai ciri khas berupa ornamen tusuk sate pada menara sentralnya. Gedung Sate
adalah bangunan monumental dengan gaya arsitektur unik mengarah kepada bentuk gaya arsitektur
Indo-Eropa, (Indo Europeeschen architectuur stijl). Dinding Gedung Sate terbuat dari kepingan batu
ukuran besar (1 × 1 × 2 m) yang diambil dari kawasan perbukitan batu di Bandung timur sekitar
Arcamanik dan Gunung Manglayang. Konstruksi bangunan Gedung Sate menggunakan cara
konvensional yang profesional dengan memperhatikan standar teknik.Gedung Sate berdiri di atas
lahan seluas 27.990,859 m², luas bangunan 10.877,734 m² terdiri dari Basement 3.039,264 m²,
Lantai I 4.062,553 m², teras lantai I 212,976 m², Lantai II 3.023,796 m², teras lantai II 212.976 m²,
menara 121 m² dan teras menara 205,169 m². Di puncaknya terdapat "tusuk sate" dengan 6 buah
ornamen sate (versi lain menyebutkan jambu air atau melati), yang melambangkan 6 juta gulden -
jumlah biaya yang digunakan untuk membangun Gedung Sate. Ornamen yang terbuat dari batu,
terletak di atas pintu utama Gedung Sate. Gedung Sate justru sengaja dibangun menghadap Gunung
Tangkuban Perahu di sebelah utara.

Ruang kerja Gubernur terdapat di lantai II bersama dengan ruang kerja Wakil Gubernur, Sekretaris
Daerah, Para Assisten dan Biro.

Gedung Satay Bandung is located on, Citarum, Bandung Wetan, Bandung City, West Java.
Gedung Sate has a characteristic form of a skewer ornament on its central tower. Gedung Sate is a
monumental building with a unique architectural style leading to the Indo-European architectural
style, (Indo Europeeschen architectuur stijl). The walls of Gedung Sate are made of large pieces of
stone (1 × 1 × 2 m) taken from the rocky hilly area in eastern Bandung around Arcamanik and Mount
Manglayang. Gedung Sate building construction uses a conventional, professional method with
respect to technical standards. Gedung Sate stands on an area of 27,990,859 m², building area
10,877,734 m² consisting of Basement 3,039,264 m², Floor I 4,062,553 m², floor terrace I 212,976 m²,
Floor II 3,023,796 m², second floor terrace 212,976 m², tower 121 m² and tower terrace 205.169 m².
At the top is a "skewer" with 6 satay ornaments (another version mentions water guava or jasmine),
which represents 6 million guilders - the sum of the costs used to build Gedung Sate. Ornaments
made of stone, located above the main door of Gedung Sate. Gedung Sate was deliberately built
facing Mount Tangkuban Perahu in the north.

The Governor's office is on the second floor along with the Deputy Governor's office, the Regional
Secretary, Assistants and the Bureau.