Oleh :
2016011042
NIP. NIP.
Mengetahui,
Ketua Jurusan Pendidikan Olahraga
NIP.
DAFTARR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
A Latar Belakang Masalah Penelitian
Pendidikan merupakan pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan
sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya
melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Suryosubroto (2010) mengatakan
bahwa jenjang pendidikan merupakan tahap dalam pendidikan berkelanjutan
yang ditetapkan tingkat perkembangan para peserta didik serta keluasan dan
kedalaman bahan pengajaran, baik itu tingkat SD, SMP, SMA maupun tingkat
perguruan tinggi. Perkembangan peserta didik akan sangat mulai terasa ketika
memasuki jenjang Sekolah Menengah Pertama karena Siswa di sekolah
menengah pertama ini rata-rata usianya berkisar antara 12-15 tahun, di mana
mereka sedang mengalami masa peralihan menuju usia dewasa atau pubertas. Di
usia ini pada umumnya tidak mau diperlakukan seperti anak kecil seperti ketika
mereka duduk di sekolah dasar, meski dalam cara berpikir masih mengalami
perkembangan, terlebih bagi siswa kelas tujuh. Dari segi fisik dan psikis juga
mereka mengalami perubahan dan perkembangan yang signifikan. Biasanya,
siswa SMP memperlihatkan berbagai karakter perubahan dari aspek fisik, cara
berpikir, emosi yang menjadi labil, adanya perkembangan sosial, moral,
kepribadian dan perkembangan keterampilan geraknya.
Perkembangan gerak pada peserta didik bisa terjadi dengan baik apabila
memperoleh kesempatan cukup besar untuk melakukan aktivitas fisik dalam
bentuk gerakan-gerakan yang melibatkan keseluruhan bagian anggota tubuhnya,
sehingga peserta didik akan mampu mengusai keterampilan gerak dengan baik.
Pentingnya tugas gerak bagi guru PJOK adalah menerapkan tugas gerak yang
sesuai dengan karakteristik peserta didik. Tugas gerak yang dikatakan sesuai
bagi peserta didik adalah tugas gerak yang sesuai dengan karakteristik dan
kebutuhan dilakukan secara bertahap dari yang mudah ke sulit, dari sederhana ke
kompleks dengan tetap menjaga keselamatan peserta didik. Salah satu materi
yang dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak peserta didik
adalah Pendidikan luar sekolah pada materi keselamatan di jalan raya.
Sekarang ini perkembangan teknologi sangat berkembang pesat. Terlebih saat
ini kita masih dihadapkan dengan pandemi covid 19. banyak guru menggunakan
media video tutorial dalam melakukan pembelajaran dikelas, namun hal tersebut
terkadang belum efektif dalam proses pembelajaran. Karena peserta didik masih
merasa takut untuk melakukan tugas gerak yang diberikan oleh guru. Maka dari
itu peneliti merancang sebuah media yang akan lebih meringankan guru dalam
tugas gerak, peneliti berencana mengembangkan media pembelajaran yang
sebelumnya yang diberikan oleh guru berupa video tutorial sekarang
menggunakan media video animasi audio visual dan katru bergambar. Penelitian
yang relevan mengidentifikasikan bahwa media sudah ada, namun guru belum
memanfaatkan media tersebut dengan baik sehingga proses pembelajaran dikelas
monoton yang menyebabkan hasil belajar peserta didik menurun. Sebenarnya
media sangatlah berpengaruh dalam pembelajaran, ini dibuktikan dalam
penelitian yang dilakukan Ketut Agustini dan Jero Gede Ngarti (2020) yang
berjudul “Pengembangan Video Pembelajaran Untuk Meningkatkan Motivasi
Belajar Siswa Menggunakan Model R&D”, bahwa dengan adanya penggunaan
media pembelajaran ini lebih efektif dan meningkatkan minat siswa untuk
belajar pada mata pelajaran menggabungkan audio ke dalam sajian multimedia
di SMPN 1 Brondong. Penelitian oleh Ari Pranata, dkk (2021) mengenai “Media
Pembelajaran PJOK Berbasis Audio Visual pada Materi Shooting Bola Basket”
Hasil analisis data berdasarkan tanggapan ahli isi/materi pembelajaran
memperoleh presentase 94,6% dengan kualifikasi sangat baik. Ahli media
pembelajaran memperoleh presentasi 92% dengan kualifikasi sangat baik. Ahli
desain media pembelajaran memperoleh presentase 93% dengan kualifikasi
sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran PJOK
berbasis audio visual pada materi shooting bolabasket kelas VIII SMPN 1
Brondong Tahun Pelajaran 2020/2021 dikatakan layak untuk digunakan dalam
proses pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara pertama yang
peneliti lakukan dengan narasumber 1 yang merupakan guru mata pelarajan
PJOK kelas VIII di SMP Negeri 1 Brondong pada tanggal 20 Januari 2022,
bahwa dalam pembelajaran PJOK salah satu materi yang diberikan oleh guru
yaitu materi keselamatan di jalan raya guru PJOK terlihat masih monoton dalam
memberikan tugas gerak, sehingga peserta didik cenderung kurang antusias
dalam proses pembelajaran. Dimana guru belum memiliki media pembelajaran
berupa tugas gerak, selama ini guru hanya menggunakan media video tutorial
dan masih kurang menarik. Sebelumnya guru juga sudah memberikan video
tutorial namun masih saja peserta didik merasa takut dan kurang antusias untuk
melakukan gerakan, karena peserta didik masih belum memiliki pemahaman
terkait cara pelaksanaan gerakannya. Dengan adanya video tutorial yang
berisikan tugas gerak yang dikemas dalam bentuk animasi akan mempermudah
dalam proses pembelajaran, peserta didik lebih memahami dan antusias terhadap
tugas gerak yang diberikan. Maka dari itu, peneliti berencana mengembangkan
media audio visual berbasis tugas gerak. Jadi dari hasil observasi yang sudah
peneliti dapatkan, peneliti berniat mengembangkan Video Animasi dalam
melakukan pembelajaran PJOK. Karena peserta didik perlu media tugas gerak
dalam penunjang pembelajaran, agar proses pembelajaran bisa berjalan dengan
lancar. Oleh sebab itu peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul
“Pengembangan Vidio Animasi dan Kartu Bergambar Sebagai Media
Pembelajaran Keselamat di Jalan Raya Peserta Didik Kelas VIII B Di Sekolah
Menengah Pertama”
Keberadaan transportasi merupakan kebutuhan yang sangat penting saat ini bagi
masyarakat. Pentingnya transportasi tidak terlepas akan kebutuhan mobilitas
yang harus dilakukan oleh masyarakat. Dalam hal ini kebutuhan akan
mobilitas yang tinggi erat kaitannya dengan daerah perkotaan (Munawar
dalam Haryanto, 2011). Kebutuhan akan transportasi yang tinggi ini terlihat
dengan meningkatnya jumlah kendaraan bermotor yang ada hingga saat ini.
Menurut data Korps juta unit pada tahun sebelumnya. Untuk mobil
barang (truk, pick up, dan lainnya) tercatat 5,156 juta unit naik 9 persen dari
4,72 juta unit. Untuk kendaraan khusus naik 6% dari 280.372 unit menjadi
297.656 unit.
Masih tingginya jumlah kecelakaan di jalanan ini menurut Kepolisian tidak
terlepas dari perilaku berkendara yang tidak mengindahkan akan keselamatan.
Konteks keselamatan dalam hal ini memiliki hubungan terkait dengan tingginya
rendahnya risiko kecelakaan yang akan terjadi nantinya. Lebih lanjut,
keselamatan dalam berkendara dalam hal ini merupakan salah satu fokus
penting yang perlu dikaji terkait dengan perilaku berkendara di masyarakat saat
ini. Keselamatan dalam berkendara dalam hal ini diarahkan pada upaya untuk
menghindari terjadinya kecelakaan di jalanan (Fuller, 2005). Berkaitan dengan
keselamatan dan kecelakaan di jalan raya, beberapa kajian mengenai hubungan
antara kedua hal tersebut sedikit banyaknya telah dilakukan pengujiannya secara
empiris. Kalaˇsov ́a dan Krchov ́a(2011) dalam penelitiannya memberikan
gambaran bahwa penekanan pada keselamatan dalam berkendara menjadi salah
satu cara untuk mengurangi tingkat kecelakaan di jalanan.
Salah satu permasalahan yang sering terjad pada sekolah menengah pertama
adalah kurangya pemahaman peserta didik tentang mengendarai kendaraan
bermotor sehingga seharusnya yang boleh mengendarai motor hanya umur 17
keatas atau yang sudah mempunyai Sim C sehingga sering seklai kecelakan lalu
lintas. Hal ini terbukti dari adanya indikasi angka-angka kecelakaan lalu lintas
yang selalu meningkat. Keadaan ini merupakan salah satu perwujutan dari
perkembangan teknologi modern. Perkembangan lalu-lintas itu sendiri dapat
memberi pengaruh, baik yang bersifat negatif maupun yang bersifat positif bagi
kehidupan masyarakat.Sebagaimana diketahui sejumlah kendaraan yang beredar
dari tahun ketahun semakin meningkat.
Hal ini nampak juga membawa pengaruh terhadap keamanan lalu lintas yang
semakin sering terjadi, pelanggaran lalu lintas yang menimbulkan kecelakaan
lalu lintas dan kemacetan lalu lintas. Kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh
banyak faktor tidak sekedar oleh pengemudi kendaraan yang buruk, pejalan kaki
yang kurang hati-hati,kerusakan kendaraan, rancangan kendaraan cacat
pengemudi, rancangan jalan,dan kurang mematuhinya rambu-rambu lalu lintas”
( Suwardjoko : 2005 :135)
Lalu lintas dan pemakai jalan memiliki peranan yang sangat penting dan
strategis sehingga penyelenggaraannya dikuasai oleh negara dan pembinaannya
dilakukan oleh pemerintah dengan tujuan untuk mewujudkanlalu lintas dan
pengguna jalan yang selamat, aman, cepat, lancar, tertib, dan teratur. Pembinaan
di bidang lalu lintas jalan yang meliputi aspek pengaturan,pengendalian, dan
pengawasan lalu lintas harus ditujukan untuk keselamatan,keamanan, ketertiban,
kelancaran lalu lintas jalan. Dalam rangka pembinaan lalu lintas jalan,
sebagaimana tersebut diatas, diperlukan penetapan suatu aturan umum yang
bersifat seragam dan berlaku secara nasional serta dengan mengingat ketentuan
lalu lintas yang berlaku secara internasional.
C Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas diperoleh beberapa
permasalahan yang ada, sehingga perlu diberi batasan masalah secara jelas pada
penelitian ini, yaitu sebagai berikut:
1 Media Pembelajaran keselamat di jalan raya ini berbentuk kartu
bergambar dan vidio untuk peserta didik SMPN 1 Brondong
2 Menggabungkan antara kartu bergambar dan vidio dengan tugas
bergerak, agar peserta didik memahami apa tugas gerak yang harus
dilakukan.
3 Dengan menggabungkan media kartu bergambar dan vidio dengan tugas
gerak akan membuat media tersebut menjadi menaarik dan peserta didik
lebih antusias mengiuti pembelajaran
4 Dengan mengembangkan media pembelajaran tersebut, peserta didik
lebih mudah memahami maksud dari kartu bergambar dan vidio tersebut
yang dimana ruang lingkup pendidikan luar sekolah yang dikembangkan
adalah keselamat di jalan raya
Sumber: digaleri.com
Sumber: http://image-serve.hipwee.com