Anda di halaman 1dari 9

Bagas Cahyo Nugroho

XI-KKLP1

1.Liburan Selama Pandemi Covid-19


Halo, nama saya Bagas Cahyo N, saya tinggal di DKI Jakarta Timur. tepatnya di Cipayung.
saya akan menceritakan pengalaman liburan pada masa pandemi covid - 19. Saya pada
liburan di masa pandem covid - 19 di rumah saja, karena covid - 19 di dekat rumah saya
sangat melonjak. jadi, saya hanya akan menceritakan pengalaman di rumah.

di pagi hari yang sangat cerah, saya dibangunkan oleh ibu saya yang tercinta. saya bangun
dari kasur dan membereskan kasur saya. setelah itu, saya membersihkan kamar saya supaya
kamar saya terlihat bersih. setelah itu saya gosok gigi, mandi, setelah itu bersiap - siap untuk
membangunkan ibu dan bapak. saya membantu ibu untuk menyiapkan sarapan. dan
mengambil bahan - bahan untuk menyiapkan sarapan. dan sarapan buatan ibu sudah
matang. dan kami memakan sarapan ibu dengan lahap. setelah itu. saya membantu ibu
untuk menguruskan adik. pada saya bermain dengan adik saya. dia tidak pernah
membantah dan saya senang saya bisa bermain dengan adik saya. dan ibu saya menyuruh
saya membantu bapak dan urusan dengan adik saya sudah ditanggung oleh ibu saya. saya
membantu bapak mencuci mobil bapak yang kotor setelah dipakai perjalanan bisnis. dan
setelah 1 jam, mobil bapak saya sudah bersih dan seperti baru lagi. ibu sudah menyiapkan
makan siang. dan kita memakan sampai habis. setelah itu saya olahraga ringan di rumah
seperti push up, sit up, dan lain - lain. dan pada malam hari, saya menyiapkan kebutuhan
untuk tidur. setelah itu saya menggosok gigi, membasuh muka, dan bersiap - siap untuk
tidur. sambil tiduran. saya sangat senang bisa liburan yang menyenangkan di masa pandemi
covid - 19. dan saya berharap dalam liburan lain bisa lebih menyenangkan dari liburan di
masa pandemi

[Cerita kedua]

Selamat siang. teman - teman. nama saya mia. saya disini akan menceritakan liburan saya di
masa pandemi. seperti yang kalian tahu. covid - 19 adalah penyakit yang berbahaya. dan
pemerintah menyuruh kami untuk di rumah saja. jadi saya akan menceritakan pengalaman
saya di rumah saja

pagi hari. di pagi hari yang indah, saya bangun pada jam 5.00 pagi. saya bersiap - siap untuk
olahraga lari - lari di kompleks rumah selama 30 menit. dan pada jam 5.30. saya bersiap -
siap untuk membersihkan rumah. mulai dari menyapu, mengepel, mencuci toilet, dan
bahkan menyiram tanaman. setelah pekerjaan yang menyenangkan. saya membuat sarapan
untuk keluarga tercinta. dan setelah membuat sarapan. saya membangunkan ibu dan bapak
untuk sarapan. setelah keluarga saya yang sarapan. kami bersama - sama menonton TV
sampai di siang hari. tanpa terasa. sudah di siang hari. saya membantu ibu untuk
menyiapkan makan siang. dan makanan siang sudah jadi. saya bareng keluarga saya
memakan makanan ibu yang enak dan kami sangat lahap. dan di sore hari, saya belajar
untuk persiapan sekolah daring untuk keesokan harinya. mulai dari mapel Matematika, IPA,
IPS, dan lain - lain. tanpa terasa waktu sudah mulai malam hari. dan saya memasak makan
malam. saya memakan makanan yang sudah saya buat, setelah itu, saya pergi ke toilet
untuk membersihkan muka, menggosok gigi. dan pergi ke kamar untuk bersiap - siap tidur.
selamat malam ayah dan ibu. saya mencintai ayah dan ibu. dan saya menantikan hari yang
seru di keesokan harinya.
2.Tetap Disiplin Terapkan 3M

1. Saat persiapan pembelajaran

- Satu meja atau satu bangku hanya boleh diduduki satu peserta didik

- Masuk sekolah dibagi dalam dua waktu, yakni shift pagi dan shift siang. Paud jadwal
masuknya 1 hari on dan 1 hari off

- Lama belajar di sekolah dikurangi dari waktu seharusnya, selebihnya waktu digunakan
untuk belajar di rumah

- Sekolah juga menyediakan hand sanitizer dan disinfektan

- Tempat cuci tangan dan sabun disediakan di depan kelas (satu kelas satu cuci tangan)

- Semua orang harus menggunakan masker

- Sekolah harus menyediakan termometer untuk mengecek suhu peserta didik

- Setiap peserta didik juga dianjurkan membawa makanan dan minuman dari rumah

- Setiap warga sekolah diwajibkan mencuci tangan pakai sabun setelah melakukan kegiatan

2. Pra pembelajaran

- Guru harus hadir di sekolah 15 menit sebelum masuk kelas

- Peserta didik hadir maksimal 5 menit sebelum jam masuk belajar

- Semua warga sekolah wajib menjaga jarak minimal 1 meter

- Guru melakukan pengecekan suhu ke tiap muridnya yang hendak masuk ke kelas
Cerita Malam Tahun Baru di Tengah
Pandemi Covid-19

berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kali ini, dirayakan di tengah pandemi Covid-19
dengan segala pembatasan.Penegakan protokol kesehatan dilakukan pada malam perayaan
tahun baru. Tujuannya untuk mencegah penularan Covid-19.Mulai dari melakukan
penyekatan pintu masuk Jakarta hingga menutup ruas jalan dan tempat hiburan yang
berpotensi jadi titik kerumunan. Suasana hening dan sunyi pun tersorot pada malang
pergantian tahun kali ini.

Misalnya saya di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Dulu, sebelum pandemi menerjang, di kawasan tersebut menjadi pusat perayaan pergantian
malam tahun baru.Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menerapkan car free nigth
atau malam bebas kendaraan. Sebab, di ruas Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin akan
berdiri panggung-panggung hiburan. Masyarakat yang datang pun membludak.Semua tampak
gegap gempita saat terompet tahun baru ditiup. Diiringi dengan suara kembang api yang
bertaluh-taluh.

Tahun ini, semua itu tak ada. Situasi DKI Jakarta pada malam pergantian tahun baru sunyi,
ditambah sendu dengan rintik hujan.Pemerintah maupun Satgas Covid-19 mengimbau
masyarakat agar tak melakukan kegiatan atau merayakan tahun baru di luar rumah. Upaya
yang dilakukan aparat yakni dengan melakukan penyekatan di sejumlah pintu masuk Jakarta.

Kawasan Bundaran HI malam tadi sepi. Hanya ada petugas yang lalu lalang untuk
memastikan tak ada warga yang datang.Bila aparat menemukan kerumunan, bakal langsung
dibubarkan. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyebutnya dengan crowd free
nigth. Ia pun mengklaim, tak menemukan pelanggaran protokol kesehatan pada malam tahun
baru 2021.

"Alhamdulillah konsep kita untuk crowd free night dan car free night bisa dipahami untuk
masyarakat," ujar Fadil di Pos Polisi Bundaran HI Jakarta, Kamis 31 Desember 2020 malam.

Anda mungkin juga menyukai