TEKNIK ELEKTRO
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan
Berkah, Rahmat, Karunia dan RidhoNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Bandstop Filter Menggunakan Metode L-Resonator
Berbasis Microstrip dengan Frekuensi Tengah 2,3 GHz”. Tak lupa pula kita
kirimkan selawat serta salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang
selalu menjadi tauladan bagi umatnya.
Makalah ini disusun untuk memenuhi Tugas Pengganti Ujian Tengah
Semester 5 pada mata kuliah Teknik Frekuensi Tinggi dan Gelombang Mikro.
Durasi pengerjaan filter ini kurang lebih 5 minggu, terhitung mulai Hari Jumat, 5
November 2021 sampai dengan Hari Selasa, 13 Desember 2021.
Penulis menyadari atas ketidaksempurnaan makalah ini, namun penulis
tetap berharap makalah ini akan memberikan manfaat bagi para pembaca. Kritik
dan saran yang bersifat kontruktif sangat diharapkan. Demikian dan terima kasih.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL LAPORAN ............................................................................................ i
KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................... 1
1.3 Maksud dan Tujuan ...................................................................................... 2
1.4 Batasan Masalah............................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 3
2.1 Filter.............................................................................................................. 3
2.2 Klasifikasi Filter ........................................................................................... 3
2.3 Filter Dengan Respon Chebychev ................................................................ 7
2.4 Parameter Pembuatan Filter.......................................................................... 9
2.5 Mikrostrip ..................................................................................................... 10
2.6 Band Stop Filter dengan L-Resonator .......................................................... 10
BAB III METODE PERANCANGAN ................................................................ 13
3.1 Tempat dan Waktu Perancangan .................................................................. 13
3.2 Perlengkapan Perancangan ........................................................................... 13
3.3 Prosedur Penelitian ....................................................................................... 13
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................ ..22
4.1 Hasil Perancangan dan Simulasi ................................................................... 22
4.2 Analisa Hasil Perancangan dan simulasi ...................................................... 25
BAB V PENUTUP ................................................................................................. 26
5.1 Kesimpulan ................................................................................................... 26
5.1 Saran ............................................................................................................. 26
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 27
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
3. Bagaimana hasil analisis pengujian parameter Band Stop Filter
menggunakan metode L-Resonator berbasis microstrip pada aplikasi
HFFS?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui perancangan Band Stop Filter menggunakan metode
L-Resonator berbasis microstrip pada aplikasi HFSS.
2. Untuk mengetahui parameter Band Stop Filter menggunakan metode L-
Resonator berbasis microstrip pada aplikasi HFSS.
3. Untuk mengetahui hasil analisis pengujian parameter Band Stop Filter
menggunakan metode L-Resonator berbasis microstrip pada aplikasi
HFSS.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Filter
Filter adalah sebuah rangkaian elektronik yang berfungsi untuk menapis
sinyal dengan frekuensi tertentu dan meloloskan frekuensi yang diinginkan.
Rentang frekuensi atau pita frekuensi (frequency band) yang diloloskan oleh
rangkaian filter ke keluaran filter disebut pita lolos atau pass band. Sedang pita
frekuensi yang di tekan/ diredam disebut stop band. Lebar sempitnya pita
frekuensi kerja filter tergantung pada rentang frekuensi operasi serta fungsi filter
tersebut.[1]
3
filter murah, serta memiliki impedansi masukan yang tinggi dan keluaran yang
rendah sebagai akibat dari penggunaan penguat operasional yang juga hampir
menjamin tidak adanya interaksi antara filter dengan sumber atau beban sinyal.
Sedangkan kekurangannya, yaitu: membutuhkan catu daya tersendiri, kurang
handal dibandingkan dengan komponen pasif, perlu feedback sehingga ada
kemungkinan tidak stabil dan Batasan praktis frekuensi kerja 100 KHz (bekerja
baik di bawah 100 KHz).
Jika berdasarkan jangakuan frekuensi yang dilewatkan (pass band) dan
jangkauan frekuensi yang ditolak (stop band), filter dapat diklasifikasikan
menjadi 4 macam, yaitu : Low Pass Filter, High Pass Filter, Band Pass Filter,
dan Band Rejected Filter Atau Band Stop Filter).[2]
1. Low Pass Filter (LPF)
Low Pass Filter (LPF) adalah filter yang berfungsi meneruskan sinyal input
yang frekuensinya berada di bawah frekuensi tertentu, diatas frekuensi tersebut
(frekuensi cut off) sinyal akan diredam (FcoL). Rangkaian low pass filter dapat
dibangun menggunakan dua jenis rangkaian dasar, yakni rangkaian low pass
filter induktif dan rangkaian low pass filter kapasitif. Low pass filter terdiri dari
dua jenis yaitu low pass filter induktif dan low pass filter kapasitif. Untuk
rangkaian low pass filter induktif, rangkaian terdiri dari induktor (L) dan beban
(R) sedangkan rangkaian low pass filter kapasitif dibangun menggunakan dua
komponen utama yakni resistor (R) dan kapasitor (C).
Filter Low Pass adalah jenis filter yang melewatkan frekuensi rendah serta
meredam/menahan frekuensi tinggi. Bentuk respon LPF seperti ditunjukkan
pada gambar di bawah ini.
4
Pita Lewat : Jangkauan frekuensi yang dipancarkan.
Pita Stop : Jangkauan frekuensi yang diperlemah.
Frekuensi cutoff (fc) : disebut frekuensi 0.707,
frekuensi 3-dB, frekuensi pojok, atau frekuensi putus.
2. High Pass Filter
High Pass Filter (HPF) adalah filter yang berfungsi meneruskan sinyal di
atas frekuensi cut off sedangkan yang berada dibawah frekuensi cut off diredam
(FcoH). Seperti rangkaian low pass filter, high pass filter juga dapat dibangun
menggunakan dua jenis rangkaian dasar, yakni rangkaian high pass filter
induktif dan kapasitif. Untuk rangkaian high pass filter induktif, rangkaian
terdiri dari resistor (R1), induktor (L1) dan beban. Untuk rangkaian high pass
filter kapasitif dibangun oleh sebuah kapasitor yang disusun seri terhadap beban.
Pengertian lain dari High Pass Filter yaitu jenis filter yang melewatkan
frekuensi tinggi serta meredam/menahan frekuensi rendah. Bentuk respon HPF
seperti ditunjukkan gambar di bawah ini.
5
fcL). Sama hal-nya seperti low pass dan high pass filter, band pass filter dapat
dibangun menggunakan induktor. Contoh aplikasi penggunaan rangkaian pasif
low pass, high pass dan band pass filter adalah pada rangkaian crossover sistem
audio. Penggunaan rangkaian filter pada crossover adalah untuk
mendistribusikan daya sinyal audio secara efisien kepada masing-masing
loudspeaker sesuai alokasi frekuensi-nya.
Pengertian lain dari Band Pass Filter adalah filter yang melewatkan suatu
range frekuensi. Dalam perancangannya diperhitungkan nilai Q(faktor mutu).
Dengan :
Q = faktor mutu
fo = frekuensi cutoff
B = lebar pita frekuensi
6
Band Stop Filter juga merupakan filter yang menolak suatu range frekuensi.
Sama seperti band pass filter, band reject juga memperhitungkan faktor
mutu.[3]
Untuk melihat nilai gain, orde, serta ripple dapat menggunakan tabel 2.1
seperti dibawah ini :
7
For passband riplle LAr = 0.01 dB
n g1 g2 g3 g4 g5 g6 g7 g8 g9 g10
1 0.0960 1.0
2 0.4489 0.4078 1.1008
3 0.6292 0.9703 0.6292 1.0
4 0.7129 1.2004 1.3213 0.6476 1.1008
5 0.7563 1.3049 1.5773 1.3049 0.7563 1.0
6 0.7814 1.3600 1.6897 1.5350 1.4970 0.7098 1.1008
7 0.7970 1.3924 1.7481 1.6311 1.7481 1.3924 0.7970 1.0
8 0.8073 1.4131 1.7825 1.6833 1.8529 1.6193 1.5555 0.7334 1.1088
9 0.8145 1.4271 1.8044 1.7125 1.9058 1.7125 1.8044 1.4271 0.8145 1.0
For passband riplle LAr = 0.04321 dB
n g1 g2 g3 g4 g5 g6 g7 g8 g9 g10
1 0.2000 1.0
2 0.6648 0.5445 1.2210
3 0.8156 1.1032 0.8516 1.0
4 0.9314 1.2920 1.5775 0.7628 12210
5 0.9714 1.3721 1.8014 1.3721 0.9714 1.0
6 0.9940 1.4131 1.8933 1.5506 1.7253 1.8141 1.2210
7 1.0080 1.4368 1.9398 1.6220 1.9398 1.4368 1.0080 1.0
8 1.0171 1.4518 1.9667 1.6574 2.0237 1.6107 1.7726 0.8330 1.2210
9 1.0235 1.4619 1.9837 1.6778 2.0649 1.6778 1.9837 1.4619 1.0235 1.0
For passband riplle LAr = 0.1 dB
n g1 g2 g3 g4 g5 g6 g7 g8 g9 g10
1 0.3052 1.0
2 0.8431 0.6220 1.3554
3 1.0316 1.1474 1.0316 1.0
4 1.1088 1.3062 1.7704 0.8181 1.3554
5 1.1468 1.3712 1.9750 1.3712 1.1468 1.0
6 1.1681 1.4040 2.0562 1.5171 1.9029 0.8618 1.3554
8
7 1.1812 1.4228 2.0967 1.5734 2.0967 1.4228 1.1812 1.0
8 1.1898 1.4346 2.1199 1.6010 2.1700 1.5641 1.9445 0.8778 1.3554
9 1.1967 1.4426 2.1346 1.6167 2.2054 1.6167 2.1346 1.4426 1.1957 1.0
9
Q Factor =
Dimana,
Fc = frekuensi tengah
F1 = frekuensi cut off bawah -3dB
F2 = frekuensi cut off atas -3dB
2.5 Mikrostrip
Mikrostrip merupakan saluran transmisi yang bentuk fisiknya tidak berupa
kabel lentur akan tetapi bersifat kaku. Jenis saluran transmisi ini umumnya
dipergunakan untuk bekerja pada daerah frekuensi gelombang mikro.[5]
10
berjarak dekat, mereka berfungsi sebagai resonator, yang dapat memiliki efek
sambungan juga.
w= .h
Dengan,
Dengan,
√
A= + ( 0,23 + )
½ • λg
11
Lx∑
4. Untuk perhitungan jarak antar resonator dan mainlane
Pertama hitung FBW
FBW =
g0 g1 g2 g3 g4 g5 g6 g7 g8
1,0 1,1812 1,4228 2,0967 1,5734 2,0967 1,4228 1,1812 1,0
Tabel 2.2 Nilai elemen low pass 0.1 dB
Tabel 2.2 adalah nilai tabel orde 7 untuk ripple 0.1 dB yang digunakan sesuai
dengan spesifikasi filter yang akan dibuat.
Dengan,
Xi = = Z0 ( ) Untuk I = 1 ke n
Setelah semua nilai x didapat, maka dibagi dengan nilai Zo dan didapatkan nilai
kemiringan reaktansi dan dari nilai tersebut bisa didapat jaraknya dengam
12
BAB III
METODE PERANCANGAN
Dalam perancangan Band Stop Filter mikrostrip ini, langkah pertama yang
dilakukan adalah mencari sebanyak mungkin data, informasi, dan referensi teori
yang relevan dengan rancangan yang dibuat baik melalui media cetak dan media
online. Studi literatur sendiri bertujuan untuk mengumpulkan data-data yang
akan diteliti mulai dari spesifikasi bahan, proses perancangan, parameter-
parameter yang akan diukur, serta pengujian rancangan.
13
Gambar 3.1 Flow Chart perancangan Band Stop Filter Mikrostrip dengan Metode
L-Resonator
Flow chart perancangan Band Stop Filter yang dilakukan dapat dilihat pada
gambar 3.1 dimulai dari menetapkan respon filter, tipe filter yaitu chebychev dan
metode perancangannya, kemudian menentukan spesifikasi filter yang akan
dibuat, perhitungan dilakukan berdasarkan spesifikasi yang telah ditentukan
sebelumnya kemudian dirancanglah band stop filter berdasarkan hasil perhitungan
yang selanjutnya dilakukan simulasi dengan software HFSS apabila simulasi
menunjukkan respon yang sesuai atau mendekati dengan spesifikasi awal
dilanjutkan dengan pengujian seluruh prosedur rancangan.
14
a. Mulai
Untuk memulainya, kita mempersiapkan referensi yang dibutuhkan
untuk membuat band stop filter mikrostrip L-Resonator. Referensi ini
didapat dari buku, artikel,dan hasil brain storming dari kakak angkatan
yang sudah membuat filter mikrostrip sebelumnya.
b. Mikrostrip Band Stop Filter L-Resonator
Band stop filter yang akan dibuat adalah bandstop filter mikrostrip
yang menggunakan metode L-Resonator. Pemilihan metode ini karena
metode ini mmempunyai referensi yang paling banyak diantara metode
yang lain, serta model dari desainnya yang tidak terlalu rumit untuk
dibuat dalam aplikasi nantinya karena bentuknya berupa garis lurus.
c. Spesifikasi Filter
Filter yang akan dibuat memiliki spesifikasi sebagai berikut :
- Jenis filter Chebychev
- Ripple 0,1 dB
- Frekuensi tengah 2,3 GHz
- Bandwidth 100-300 MHz
- Insertion Loss ≥ -3 dB
- Return Loss < -16,42 dB
- VSWR < 1,36
d. Perhitungan
Perhitungan dilakukan sesuai dengan spesifikasi filter yang akan
dibuat. Perhitungan dilakukan secara manual dan melalui software HFSS.
1. Ukuran Lebar Resonator
Diketahui Zo = 50Ω
ɛr = 4,4
√
A= + ( 0,23 + )
15
√
= + ( 0,23 + )
√
= + ( 0,23 + )
= 1.5298619493
= ( )
= 1,9118593644
w= .h
w = 1,9118593644 × 1,6
w = 3,058974893
λg = ( )√
=
√
= 62,2238815257
½ λg = 31,1119407629
16
¼ λg = 15,5559703814
Panjang resonator = ¼ λg + w
= 15,56 + 3
= 18,56
Diketahui Zo = 50Ω
ΩC = 1
17
Maka :
FBW =
= 0,043
Kemudian :
( ) =
xi = ω0L1 = = Z0 ( ) untuk i = 1 ke n
xi = Z0 ( )
xi = Z0
Untuk nilai x1
x1 = Z0
x1 =
x1 =
x1 = 984,41475
= = 19,69
Untuk nilai x2
x2 = Z0
x2 =
18
x2 =
x2 = 817,52245
= = 16,35
Untuk nilai x3
x3 = Z0
x3 =
x3 =
x3 = 554,58134
= = 11,09
Untuk nilai x4
x4 = Z0
x4 =
x4 =
x4 = 739,03057
= = 14,78
Untuk nilai x5
x5 = Z0
x5 =
x5 =
19
x5 = 554,58134
= = 11,09
Untuk nilai x6
x6 = Z0
x6 =
x6 =
x6 = 817,52245
= = 16,35
Untuk nilai x7
x7 = Z0
x7 =
x7 =
x7 = 984,41475
= = 19,69
20
e. Perancangan
Setelah hasil perhitungan didapatkan maka didapatkan rancangan yang
diinginkan sesuai dengan parameter yang sudah ditentukan sehingga muncul
desain yang ideal. Adapun ukuran yang didapat dari perhitungan dapat
dilihat pada gambar di bawah.
154,24
60,82
21
BAB 4
a. Frekuensi Tengah
22
Gambar Gambar 4.1 Hasil Simulasi Frekuensi Tengah, Cut Off
Atas, dan Cut Off Bawah
d. VSWR
23
Gambar 4.2 Hasil Simulasi VSWR
e. Bandwidth
f. Insertion Loss
g. Return Loss
24
Gambar 4.4 Hasil Simulasi Return Loss
Dapat dilihat pada gambar 4.2 hasil pengukuran pada frekuensi tengah 2,3
GHz didapatkan VSWR sebesar 2. Yang mana nilai VSWR yang sesuai akan
memiliki karakteristik < 2. Pada S21 atau insertion loss didapatkan nilai sebesar -
1,129 dB, dan nilai insertion loss pada idealnya yaitu < -3 dB. Sehingga hasil
insertion loss pada simulasi dapat dikatakan ideal. Untuk bandwidth dapat
dihitung dari nilai frekuensi cut off atas dan bawah seperti berikut.
BW = F2 – F1
25
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
1. Band Stop Filter (BSF) atau band reject filter (BRF) yaitu berfungsi
menghilangkan frekuensi yang ada diantara dua buah frekuensi tertentu.
2. Band Stop Filter mikrostrip dapat direalisasikan menggunakan metode L-
Resonator yang disimulasikan pada aplikasi HFSS (High Frequency
Structure Simulator).
3. Didapatkan hasil pengukuran band stop filter mikrostrip dengan
parameter bandwidth sebesar 540 MHz bekerja pada frekuensi 2,06 GHz
– 2,6 GHz, insertion loss sebesar -1,129 dB, return loss sebesar -6,3015
dB, dan nilai VSWR sebesar 2.
4. Dari analisis yang dilakukan telah dilakukan, didaptkan bahwa terjadi
perbedaan antara hasil perhitungan dengan hasil pengukuran.
5.2 Saran
26
DAFTAR PUSTAKA
[1] Dase, Sulwan. 2021. Buku Diktat Teknik frekuensi tinggi & gelombang mikro
: Filter frekuensi tinggi. Politeknik Negeri Ujung Pandang.
[2] Supriyadi. 2009. Filter Butterworth untuk sistem telemetri dengan metode
multitone. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
[3] Hadi, Irawan. 2012. Rancang Bangun Filter Portable. Politeknik Negeri
Sriwijaya. Palembang.
[4] AK, Ahmad Zaenal.2020. Rancang Bangun Band Stop Filter Mikrostrip
dengan metode L-Resonator.Politeknik Negeri Ujung Pandang, Makassar
27