Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )

ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

Nomor : 24.003/P/02012005/KT/E/VII/2022 Medan, 2 Juli 2022


Sifat : Penting
Lampiran : 12 Lembar Kepada
Perihal : Permohonan Bantuan
Yth : Kepala Dinas Sosial Kota Medan

di –

Tempat

Dengan Hormat,

Dalam rangka menanggulangi dampak perekonomian akibat wabah covid 19 dan sebagai upaya
untuk menggiatkan kegiatan usaha ekonomi produktif untuk membangkitkan kembali perekonomian dan
menciptakan lapangan kerja baru yang diakibatkan oleh wabah covid 19, yang berada di Kecamatan
Medan Timur terutama di Kelurahan Glugur Darat II.

Sehubungan dengan adanya program dari pemerintah Kota Medan Khususnya dari Dinas Sosial
Kota Medan, kami selaku Pengurus Kelompok Usaha Bersama (KUBE) ASBIN KNITTING yang
berlokasi di Jl. Kapten Muchtar Basri No.76 Asrama Bintara Kelurahan Glugur Darat II Kecamatan
Medan Timur yang dikelola dan dibina oleh Karang Taruna Kota Medan, dengan ini mengajukan
permohonan usaha untuk kegiatan usaha bersama dibidang Kerajinan Tangan Benang Rajut.

Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan sebagai berikut:

1. Surat Permohonan Bantuan Kelompok Usaha Bersama


2. Pendahuluan
3. Program Kegiatan
4. Rencana Anggaran Biaya
5. Struktur Kepengurusan Kelompok Usaha Bersama
6. SK Pembentukan Kelompok Usaha Bersama
7. Photocopy KTP Pengurus
8. Photo Kegiatan

Demikian pengajuan permohonan ini kami buat, besar harapan kami semoga permohonan
Kelompok Usaha Besama (KUBE) ASBIN KNITTING dapat dikabulkan, atas perhatian dan bantuan
yang Bapak berikan sebelum dan sesudahnya kami ucapkan banyak terimakasih.
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

Mengetahui :

KETUA SEKRETARIS

GADIS DEMIYANTI SRI HARTATI

Menyetujui :

KEPALA KELURAHAN GLUGUR DARAT II


KECAMATAN MEDAN TIMUR

RIKI IRAWAN NASUTION, S.Sos


NIP. 19790501 2008011 004
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

BAB I

A. PENDAHULUAN

Karang Taruna adalah organisasi kepemudaan di Indonesia yang merupakan wadah bagi
pengembangan generasi muda yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa tanggungjawab sosial di
lingkungan masyarakat yang bergerak dibidang kesejahteraan sosial.

Sebagai organisasi sosial kepemudaan yang menjadi wadah bagi pengembangan dan
pemberdayaan kegiatan ekonomi produktif dengan pemberdayaan sumber daya potensial yang ada di
lingkungan seperti sumber daya manusia dan sumber daya alam yang tersedia di lingkungan sekitar.

Sebagai organisasi kepemudaan Karang Taruna berpedoman pada pedoman dasar dan pedoman
rumah tangga yang diatur tentang struktur kepengurusan dan masa jabatan masing-masing wilayah mulai
dari Desa/Kelurahan sampai pada tingkat nasional sebagai wujud dari pada regenerasi organisasi demi
kelanjutan organisasi melalui pembinaan anggota Karang Taruna baik dimasa sekarang maupun dimasa
yang akan datang dengan memberikan pembinaan dan pemberdayaan kepada para pemuda/pemudi dalam
bidang keorganisasian, ekonomi,olahraga,keterampilan,advokasi,keagamaan dan kesenian.

Beberapa tahun belakangan ini provinsi Sumatera Utara khususnya Kota Medan mengalami
beberapa krisis mulai dari krisis kepercayan kepada Pemerintah hingga krisis ekonomi akibat dari
dampak wabah covid 19 yang memberikan dampak negatif dalam kehidupan sosial ekonomi
dimasyarakat hingga berakibat meningkatnya angka kemiskinan dan pelaku tindak pidana kriminal.

Untuk menindak lanjuti dampak dari kesenjangan sosial ekonomi tersebut pemerintah daerah
khususnya pemerintah Kota Medan berupaya melakukan program-program kegiatan perekonomian untuk
membantu para pelaku usaha agar dapat mengurangi jumlah pengangguran dengan melakukan pelatihan-
pelatihan bagi masyarakat untuk meningkatkan kemampuan wira usaha baik melalui bantuan sosial
berbentuk tunai atau non tunai dengan membentuk kelompok usaha bersama untuk meningkatkan
ekonomi produktif di masyarakat yang terdampak krisis.

Seperti penjelasan pendahuluan di atas,maka pemerintah melakukan usaha melalui instansi yang
terkait untuk melakukan bantuan-bantuan baik secara tunai maupun melalui pemberian bantuan modal
usaha bagi para pelaku ekonomi produktif yang berada di tingkat kelurahan melalui Kelompok Usaha
Bersama (KUBE) yang di fasilitasi oleh Dinas Sosial Kota Medan.

Berangkat dari pemikiran tersebut,maka kami dari Karang Taruna Kelurahan Glugur Darat II
berinisiatif untuk menyusun proposal permohonan ini untuk mengembangkan program kerja ekonomi
kreatif yang telah berjalan secara swadaya untuk menumbuh kembangkan potensi sumber daya ekonomi
kreatif yang ada di Kelurahan Glugur Darat II menjadi semakin berkembang untuk meningkatkan daya
saing dan meningkatkan nilai jual dari produk-produk ekonomi produktif yang telah kami bina bersama
masyarakat di Kelurahan Glugur Darat II selama ini,melalui Kelompok Usaha Bersama (KUBE)
“ASBIN KNITTING” yang mengelola Kerajinan Tangan Benang Rajut.

B. VISI :

Karang Taruna yang merupakan wadah bagi pembinaan dan pengembangan bakat serta kreatifitas
bagi generasi muda secara berkelanjutan untuk menjalin persaudaraan dan kebersamaan untuk menjadi
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR
mitra bagi organisasi ataupun lembaga lain baik kepemudaan,kemasyarakatan ataupun
pemerintahan,untuk mewujudkan kesejahteraan sosial dilingkungan masyarakat sekitar maupun diluar
wilayah Kelurahan Glugur Darat II.

Mewujudkan tali persaudaraan antar organisasi kemasyarakatan pemuda dengan berpartisipasi


dalam kegiatan yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat sehingga tercipta generasi muda yang
tangguh,disiplin,kreatif,mandiri,beriman dan berkualitas dalam kehidupan bermasyarakat.

C. MISI :

1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar menjadi lebih baik dalam kehidupan sosial
masyarakat melalui pengembangan kelompok usaha bersama.
2. Mewujudkan kesejahteraan sosial bagi warga masyarakat pada umumnya dan khususnya bagi
generasi muda dalam menjalankan fungsi sosialnya sebagai manusia pembangunan yang mampu
mengatasi masalah sosial dilingkungannya.
3. Meningkatkan peran serta pemuda dan perempuan serta memberikan penyuluhan tentang
pentingnya kesadaran perlindungan hokum terhadap hak perempuan sebagai anak dan
remaja,sebagai istri dan sebagai ibu rumahtangga melalui program sosialisasi pembangunan
perberdayaan perempuan yang melibatkan anggota Karang Taruna.
4. Turut berpartisipasi dalam upaya meningkatkan kesehatan melalui perilaku hidup bersih dan
sehat (PHBS), melakukan antisipasi dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan
penuh perhatian berdasarkan prinsip hidup yang berpendirian,jujur dan sederhana sebagai acuan
hidup bermasyarakat.

D. DASAR PEMIKIRAN

Dasar pemikiran kelompok usaha bersama (KUBE) ini berangkat dari kondisi sosial ekonomi dan
berkurangnya lowongan pekerjaan dengan kemampuan yang memadai. Disamping itu dikarenakan
sumber daya manusia yang kurang memadai,saat ini kami membutuhkan usaha yang dapat membantu
meningkatkan kemampuan daya saing dalam bidang ekonomi produktif.

E. DASAR PEMBENTUKAN KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE)

Setelah melihat dan menganalisa pangsa pasar serta keahlian dari sumber daya manusia yang
kami miliki maka kami memutuskan untuk membentuk kelompok usaha bersama yang bergerak dibidang
kerajinan tangan berbahan dasar benang rajut,berdasarkan pemikiran berikut :

 UUD 1945 pasal 33 mengenai ekonomi kerakyatan


 PP Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Tahun 2013 Tentang Usaha
Mikro,Kecil dan Menengah.
 PP Nomor 32 Tahun 1998 Tentang Pembinaan Pengembangan Usaha Kecil.
 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 Tentang Kesejahteraan Sosial.
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

Selain pertimbangan di atas kami juga menimbang beberapa hal sebagai berikut :

 Meningkatnya jumlah angka pengangguran akibat dampak dari wabah virus covid 19
 Belum adanya kemampuan serta pengalaman secara sistematis dalam pengelolaan usaha kecil dan
menengah sehingga diperlukannya sebuah kelompok usaha bersama untuk meningkatkan kualitas
manajerial dalam pengelolaan sebuah kelompok usaha.
 Perlu adanya pelatihan dari pihak-pihak terkait untuk meningkatkan sumber daya manusia yang
optimal terkait hal sistem koneksi secara otomatis.

BAB II

PEMBENTUKAN KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE)

Dengan berbagai pertimbangan serta arahan dari pemerintah khususnya Dinas Sosial Kota
Medan, dengan ini kami membentuk kelompok usaha bersama (KUBE) yang bernama “ASBIN
KNITTING”.
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

Nama KUBE : ASBIN KNITTING

Tanggal Pendirian : 16 Juli 2019

Tempat Berdiri : Jl. Kapten Muchtar Basri No.76 Asrama Bintara

Bidang : Kerajinan Benang Rajut.

1. MAKSUD TUJUAN PERMOHONAN BANTUAN

Tujuan Umum

 Ikut serta mensukseskan program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat


secara mandiri dan berkelanjutan.
 Meningkatkan kemampuan individu masyarakat untuk meningkatkan daya saing dalam kegiatan
ekonomi kreatif.

Tujuan Khusus

 Meningkatkan kesejahteraan para anggota kelompok usaha bersama (KUBE)


ASBIN KNITTING melalui program UMKM.
 Melatih Kemandirian generasi muda serta meningkatkan peran serta wanita dalam program
pemberdayaan perempuan.
 Menumbuh kembangkan kegiatan UMKM disetiap lingkungan yang berada di Kelurahan Glugur
Darat II.

TARGET

 Mengembangkan unit-unit usaha kecil dibidang kerajinan


 Meningkatkan kesejahteraan ekonomi generasi muda dan meningkatkan potensi pemberdayaan
perempuan.
 Menciptakan lapangan kerja baru melalui kegiatan unit usaha kecil dibidang kerajinan.

II. SUSUNAN PENGURUS

Terlampir

III. PELAKSANAAN

Rencana Kegiatan Pelaksanaan

 Jenis usaha yang dilaksanakan bergerak dibidang kerajinan benang rajut.


 Alasan pemilihan usaha berdasarkan kemampuan individu dan kondisi sumber daya yang dimiliki
untuk dikelola secara bersama secara tidak mengikat
 Mempertimbangkan besarnya peluang dari pangsa pasar yang ada serta menumbuh kembangkan
minat dan kreatifitas generasi muda
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR
 Kendala awal dan ancaman kerugian adalah kekurangan modal di awal usaha

IV. PENGELOLAAN USAHA

Pengelolaan usaha akan dikelola dan diawasi secara bersama dalam beberapa tahap sebagai berikut:

 Tahap Persiapan Dan Perencanaan


a. Pemilihan kegiatan usaha.
b. Pemilihan lokasi kegiatan
c. Permodalan
 Tahap Perintisan
Promosi => Mempromosikan hasil produksi kegiatan melalui media online dan dari mulut ke
mulut.
Penjualan => Berdasarkan pesanan dan pembagian komisi bagi penjual serta pemberian fee bagi
agen penjual
 Tahap Pengembangan
a. Penambahan variasi/model serta menerima masukan berdasarkan model yang sedang trendi.
b. Mengkombinasikan model yang lama dan model yang baru serta memodifikasi model yang
lama hingga menjadi bentuk yang baru.
c. Penambahan modal untuk pengembangan usaha dilakukan dengan cara bekerja sama dengan
instansi pemerintah seperti menjadi mitra kerja atau anak binaan dari perusahaan
negara/BUMN.

V. LOKASI USAHA DAN JADWAL PELAKSANAAN

Lokasi usaha dipusatkan di jalan Kapten Muchtar Basri No.76 Asrama Bintara Kelurahan Glugur
Darat II Kecamatan Medan Timur.

VI. RENCANA HASIL PENGELOLAAN KUBE

Dalam pengelolaan usaha bersama ini kami akan menggunakan sistem bagi hasil dengan azas
keadilan distributive yakni membagi hasil usaha sesuai dengan tugas dan tanggungjawab dan 80% dari
hasil keuntungan bersih akan diberikan kepada seluruh anggota sesuai dengan kesepakatan bersama yang
telah disetujui setiap bulannya,sementara 10% dari keuntungan akan digunakan untuk penambahan
modal pengembangan usaha, serta 5% keuntungan menjadi uang kas KUBE dan 5% hasil keuntungan
akan dilakukan pembagian setiap 1 tahun sekali.
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

BAB III

RENCANA ANGGARAN BIAYA

1. Benang Rajut 20 kotak @ Rp. 180.000 Rp. 3.600.000


2. Jarum Rajut 20 set @ Rp. 30.000 Rp. 600.000
3. Jarum Kait 20 set @ Rp. 15.000 Rp. 300.000
4. Kancing Hias 10 bungkus @ Rp. 85.000 Rp. 850.000
5. Manik-Manik 10 gulung @ Rp. 15.000 Rp. 150.000
6. Kain Flannel 1 roll/30m @ Rp. 50.000 Rp. 1.500.000
7. Busa Lapis Sepatu 30 meter @ Rp. 50.000 Rp. 1.500.000
8. Pelubang Sepatu 10 set @ Rp. 100.000 Rp. 1.000.000
9. Tapak Sepatu 20 lusin @ Rp. 240.000 Rp. 4.800.000
10. Mesin Jahit 2 unit @ Rp. 1.360.000 Rp. 2.720.000

TOTAL Rp. 17.020.000


KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

BAB IV

PENUTUP

Demikianlah Proposal Permohonan Bantuan untuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE)


ASBIN KNITTING ini kami buat, besar harapan kami agar permohonan ini dapat menjadi
pertimbangan bagi Bapak/Ibu Kepala Dinas Sosial Kota Medan agar dapat merealisasikan demi
kelancaran pengembangan program UMKM yang dilakukan oleh Kelompok Usaha Bersama (KUBE)
ASBIN KNITTING.

Semoga niat dan usaha yang baik ini dapat diberikan kemudahan oleh Tuhan Yang Maha Esa.

Medan, 2 Juli 2022

KETUA SEKRETARIS

GADIS DEMIYANTI SRI HARTATI

Menyetujui :

KEPALA KELURAHAN GLUGUR DARAT II


KECAMATAN MEDAN TIMUR

RIKI IRAWAN NASUTION, S.Sos


NIP. 19790501 2008011 004
KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )
ASBIN KNITTING
KELURAHAN GLUGUR DARAT II
KECAMATAN MEDAN TIMUR

SUSUNAN PENGURUS KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE)


“ASBIN KNITTING”
KELURAHAN GLUGUR DARAT II KECAMATAN MEDAN TIMUR
KOTA MEDAN

NAMA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) : ASBIN KNITTING

PELINDUNG : LURAH KELURAHAN GLUGUR DARAT II


PENDAMPING KUBE : KARANG TARUNA KELURAHAN GLUGUR DARAT II

KETUA : GADIS DEMIYANTI


SEKRETARIS : SRI HARTATI
BENDAHARA : NOVIKA ELISABET FEBRIYANI
ANGGOTA : ASRI KHIRANA DEWI
SUKASMI
MARDIANI HASIBUAN
ASMAWARNI
TIOMAN SARDI DAME
YUNITA

Medan, 2 Juli 2022

KETUA SEKRETARIS

GADIS DEMIYANTI SRI HARTATI

Menyetujui :

KEPALA KELURAHAN GLUGUR DARAT II


KECAMATAN MEDAN TIMUR

RIKI IRAWAN NASUTION, S.Sos


NIP. 19790501 2008011 004

Anda mungkin juga menyukai