BAB IV

PERENCANAAN DAN ANALISA PERANCANGAN SISTEM

4.1 Perencanaan
Kebutuhan PT. Mitra Utama Alkesmed akan sebuah sistem pendukung
keputusan pemilihan supplier akan dipenuhi dengan mengembangkan sebuah
aplikasi sistem pendukung keputusan berbasis web. Sistem pendukung
keputusan pemilihan supplier akan dikembangkan mengikuti model proses
waterfall yang terdiri atas tahapan analisis, design, implementasi atau coding,
dan pengujian.

Hasil analisis akan dijelaskan melalui analisis sistem yang berjalan dan
analisis sistem usulan. Tahapan design akan dilakukan menggunakan bahasa
pemodelan Unified Modeling Language (UML), dan implementasi dilakukan
menggunakan bahasa pemrograman web PHP. Basisdata yang digunakan
yaitu MySQL.

Pengujian akan dilakukan menggunakan teknik pengujian blackbox dan

pengujian white box. Pengujian dilakukan bersama-sama dengan superadmin
proyek yaitu manajer utama PT. Mitra Utama Alkesmed.

4.2 Analisis
Analisis dilakukan untuk memahami sistem, mengenali masalah,
menentukan alternatif solusi, dan mengambil keputusan terhadap pilihan
solusi permasalahan yang ada.

Analisis yang pertama kali dilakukan adalah analisis terhadap sistem

yang berjalan. Analisis dilakukan dengan menguraikan sistem menjadi
bagian-bagian dengan tujuan mempelajari seberapa baik bagian-bagian
tersebut berinteraksi untuk meraih tujuan.

44
 45

4.2.1 Analisis sistem berjalan

Sebagai distributor alat kesehatan di Semarang, PT. Mitra
Utama Alkesmed Semarang tidak memproduksi sendiri alat kesehatan
yang dijual. PT. Mitra Utama Alkesmed memperoleh alat kesehatan
medis dari supplier rekanan.

Pengambilan keputusan pemilihan supplier merupakan bagian

penting operasional perusahaan karena berdampak pada kualitas
barang, kelancaran pasokan ke konsumen, dan kelancaran sirkulasi
keuangan perusahaan.

Pengambilan keputusan pemilihan supplier menjadi

wewenang manager utama. Manager harus memilih supllier
terdasarkan pertimbangan yang matang dan akuntabel (dapat
dipertanggungjawabkan dan dapat dijelaskan dengan baik kepada
pihak lain yang membutuhkan).

Pengambilan keputusan pemilihan supplier bukan perkara

yang mudah. Pengambilan keputusan harus mempertimbangkan
banyak kriteria dari sekian banyaknya supplier alat kesehatan, yang
memiliki kelebihan dan kekurangan masing- masing.

Selama ini keputusan pembelian produk pada suatu

perusahaan rekanan (supplier) dilakukan melalui mekanisme rapat.
Anggota rapat yaitu manajer utama dan para leader yaitu manajer atau
supervisor pemasaran, manager keuangan, dan manajer gudang.
Informasi terkait kualitas produk sangat diketahui oleh manajer
pemasaran. Ketepatan waktu penerimaan barang dan keseuaian
pesanan sangat diketahui oleh manager gudang. Dan urusan keuangan
sangat diketahui oleh manajer keuangan.

Para manajer membutuhkan metode pengambilan keputusan

yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, bukan berdasar
intuisi atau pertimbangan subyektif.
 46

Pengambil keputusan dapat menerapkan metode pengambilan

keputusan kriteria majemuk. Atau menerapkan sistem pendukung
keputusan berbasis komputer interaktif yang memanfaatkan data dan
model. Sistem tersebut sering disebut sebagai Sistem Pendukung
Keputusan (Decision Support System).

4.2.2 Analisis kebutuhan

Dengan mempelajari sistem yang berjalan, penulis dapat
menyusun pernyataan singkat tentang permasalahan, kesempatan, atau
peluang perbaikan PT. Mitra Utama Alkesmed sebagai berikut :

Tabel 4.1 Tabel Pernyataan Masalah

Pernyataan singkat
Tingkat
masalah, kesempatan,
Kebutuhan
peluang perbaikan
Diperlukan pemilihan
kriteria yang tepat dalam
proses seleksi supplier
alat kesehatan.
Solusi
yang
diusulkan
Kriteria dapat dipilih melalui
pertimbangan dengan para
manajer karena mereka yang
paling tahu karakteristik-
karakteristik yang diharapkan
dari supplier.
Tinggi Beberapa kriteria yang dapat
digunakan yaitu harga, kualitas,
ketepatan waktu pengiriman,
ketepatan jumlah, pelayanan,
toleransi pembayaran.
Kriteria tersebut bukan kriteria
final. Kriteria masih dapat
diperbanyak sesuai kemampuan
perusahaan menyediakan data.

Dibutuhkan metode
seleksi supplier yang
ilmiah, bukan hanya
berdasar kesepakatan,
intuisi, atau penilaian Tinggi
subyektif.
Jika memungkinkan
sistem atau metode
pengambilan keputusan
dapat diotomasi. Tinggi
Sehingga hanya dengan
menyediakan data, hasil
perhitungan suatu
metode dapat diperoleh.
47
Pengambilan keputusan dapat
dilakukan dengan menerapkan
metode-metode pengambilan
keputusan kriteria majemuk.
Terdapat banyak metode
pengambilan keputusan kriteria
majemuk yang dapat
digunakan. Misal metode AHP,
metode SAW, metode profile
matching, metode ANP.
Perusahaan dapat memutuskan
hanya memakai satu metode
yang mudah digunakan misal
metode TOPSIS, atau
menggunakan beberapa metode
sekaligus.
Metode atau model
pengambilan keputusan dapat
diimplementasikan pada
aplikasi spreadsheet (misal Ms.
Excell) sehingga dapat dipakai
berulang. Atau dengan
mengembangkan sebuah
aplikasi sistem pendukung
keputusan yang menerapkan
model atau algoritma tertentu.
 48

Manager dan staf PT. Mitra Utama Alkesmed merupakan

sumberdaya yang “melek” teknologi. Mereka sudah mengenal
komputer, menggunakan laptop dan smartphone setiap hari. Mereka
dapat menggunakan aplikasi perkantoran dengan baik.

Apabila mereka harus membuat atau menerapkan perhitungan

suatu algoritma atau metode sistem pendukung keputusan di Ms. Excell
mereka akan dapat melakukannya. Tetapi, apabila diminta
mengembangkan aplikasi atau program komputer sistem pendukung
keputusan, mereka tidak akan bisa. Jika ingin mengembangkan aplikasi
sistem pendukung keputusan, mereka akan membutuhkan bantuan
system analist dan programmer.

Dari hasil analisis, disimpulkan bahwa sebaiknya PT. Mitra

Utama Alkesmed membutuhkan sebuah aplikasi sistem pendukung
keputusan pemilihan supplier. Diharapkan sistem pendukung keputusan
pemilihan supplier dapat membantu manajer utama PT. Mitra Utama
Alkesmed dalam memilih supplier secara lebih akuntabel.

Aplikasi sistem pendukung keputusan pemilihan supplier

nantinya harus memenuhi kebutuhan fungsional dan kebutuhan non
fungsional. Berikut ini kebutuhan fungsional dan kebutuhan non
fungsional sistem pendukung keputusan pemilihan supplier PT. Mitra
Utama Alkesmed Semarang :
a. Kebutuhan fungsional (functional requirement)
1) Sistem harus dapat digunakan untuk mengelola data supplier,
data kriteria, dan data nilai supllier.
2) Sistem menyediakan fungsi autentifikasi atau bagi pengguna.
3) Sistem dapat digunakan untuk memilih supplier untuk masing-
masing produk atau memiliki supplier terbaik secara umum.
4) Sistem menyediakan laporan atau hasil analisis yang dapat
dicetak dan disimpan.
 49

b. Kebutuhan non fungsional (non functional requirement)

Fitur, karakteristik, dan batasan lainnya yang tidak harus dipenuhi,
tetapi ikut menentukan apakah sistem tersebut memuaskan atau
tidak. Yaitu :
1) Sistem harus mudah digunakan atau user friendly.
2) Biaya perawatan dan operasional rendah.
3) Keamanan data dengan sistem backup dan log.

4.2.3 Solusi Yang Diambil

PT. Mitra Utama Alkesmed akan mengembangkan perangkat
lunak sistem pendukung keputusan untuk memilih supplier terbaik
dengan menggunakan metode TOPSIS (Technique For Others
Reference By Similarity).

Teknologi atau arsitektur sistem yang akan digunakan adalah

teknologi website (web based) yang memiliki arsitektur client-server.
Untuk bekerja sistem akan membutuhkan komputer server yang
terinstall server web, dan perangkat yang mengakses server yang
disebut client.

Perangkat server dapat menyewa pada pihak ketiga dengan

biaya yang terjangkau. Sedangkan perangkat client dapat berupa PC
(Personal Computer), laptop, dan smartphone yang telah terinstall
web browser.

Beberapa kelebihan yang bisa didapat dengan mengaplikasikan

sistem yang baru antara lain :
a. Manajer utama dan manajer lain dapat menggunakan aplikasi
secara bersama-sama untuk menyiapkan data, dan melakukan
perhitungan topsis dengan cepat.
b. Aplikasi berbasis web dapat diakses melalui perangkat yang
beragam, dimana saja, selama 24 jam.
 50

4.2.4 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

Mengembangkan aplikasi atau software akan membutuhkan
perangkat keras dan perangkat lunak sebagai berikut :
a. Kebutuhan perangkat keras
Adapun perangkat keras komputer yang dibutuhkan untuk
mengembangkan sistem pendukung keputusan pemilihan
supplier PT. Mitra Utama Alkesmed adalah laptop dengan
spesifikasi sebagai berikut:
1. Processor Intel(R) Core(TM) i3-2350M 2.30GHz.
2. Memori RAM 2 GB atau lebih.
3. Harddisk 500 GB atau lebih.
4. VGA on board
5. Monitor super vga (800x600) dengan minimum warna 256
warna
6. Mouse
7. Keyboard

b. Kebutuhan perangkat lunak

Perangkat lunak yang digunakan untuk pengembangan yaitu :
1. Microsoft Windows 10 64 bit : sistem operasi bagi
komputer.
2. Rational Rose (UML) : aplikasi yang digunakan untuk
membuat diagram UML.
3. Balsamiq Mockup: aplikasi untuk membuat rancangan
tampilan web.
4. Sublime text 3 : aplikasi pengolah kata untuk membuat kode
program.
5. Adobe Photoshop : aplikasi untuk mengolah gambar.
6. XAMPP (Apache MySQL) : web server dan basisadata
untuk menjalankan kode program berbasis web.
7. Web browser mozila firefox untuk menampilkan halaman
program atau website.
 51

4.2.5 Perhitungan Metode TOPSIS

Pengetahuan atau pemahaman tentang metode TOPSIS
(Technique For Others Reference By Similarity) dibutuhkan oleh
manajer sebagai pengguna sistem pendukung keputusan dan oleh
system analist dan programmer sebagai pembuat aplikasi.

Metode TOPSIS yaitu salah satu metode pengambilan

keputusan multikriteria yang pertama kali diperkenalkan oleh Yoon
dan Hwang (1981). TOPSIS menggunakan prinsip bahwa alternatif
yang terpilih harus mempunyai jarak terdekat dari solusi ideal positif
dan terjauh dari solusi ideal negatif dari sudut pandang geometris
dengan menggunakan jarak Euclidean untuk menentukan kedekatan
relatif dari suatu alternatif dengan solusi optimal. Solusi ideal positif
didefinisikan sebagai jumlah dari seluruh nilai terbaik yang dapat
dicapai untuk setiap atribut, sedangkan solusi ideal negatif terdiri dari
seluruh nilai terburuk yang dicapai untuk setiap atribut.

Langkah metode TOPSIS :

1. Membuat matrik keputusan (X)
2. Membuat matrik bobot kriteria (W)
3. Membuat matriks keputusan ternormalisasi (R)
4. Membuat matriks keputusan ternormalisasi terbobot (Y)
5. Menentukan matriks solusi ideal positif dan solusi ideal negative
(A+ dan A-)
6. Menentukan jarak antara nilai setiap alternatif dengan matriks
solusi ideal positif dan solusi ideal negatif (D+ dan D-)
7. Menentukan nilai preferensi (V) untuk setiap alternatif

Perhitungan TOPSIS studi kasus pemilihan supplier terbaik

produk selang infus di PT. Mitra Utama Alkesmed Semarang adalah
sebagai berikut :
 52

1. Memberikan Nilai preferensi bobot kriteria

Bobot disini menentukan beban yang diberikan kepada
setiap kriteria untuk menunjukan tingkat kepentingan yang
dipresentasikan kedalam nilai bobot yang sama maupun
berbeda. Semakin tinggi nilai bobot yang diberikan semakin
besar pengaruhnya terhadap perhitungan. Dalam metode topsis
secara umum pemberian bobot terbagi menjadi 5 nilai yaitu :

Tabel 4.2 Nilai kepentingan bobot tiap kriteria

Ketepatan Toleransi
Ketepatan
Nilai Harga Kualitas pengiriman Jumlah Pelayanan Pembayaran
Barang
1 25500 – 26500 65% - 75% 10 - 14 Hari 55% - 65% 50% - 60% 20 - 25 Hari
2 24500 – 25500 70% - 80% 7 - 10 Hari 65% - 75% 60% - 70% 25 - 30 Hari
3 23000 – 24000 75% - 85% 5 - 7 Hari 75% - 85% 70% - 80% 30 - 35 Hari
4 21500 – 22500 80% - 90% 3 - 5 Hari 85% - 95% 80% - 90% 35 - 40 Hari
5 20000 – 21000 85% - 95% 1 – 2 Hari 95% - 100% 90% - 100% 40 - 45 Hari

Setiap kriteria juga diberikan nilai kepentingan berdasarkan

prefensi berikut :
Sangat rendah =1
Rendah =2
Cukup =3
Baik =4
Sangat baik =5

2. Matrik keputusan (X)

Matrik keputusan adalah data alternatif dan kriteria yang disusun
dalam bentuk tabel atau matrik.

Tabel matrik keputusan pemilihan supplier terbaik PT.

Mitra Utama Alkesmed Semarang ditunjukkan dengan tabel 4.3
matrik keputusan.
 53

Tabel 4.3 Matrik keputusan

Kriteria
Alternatif Ketepatan Ketepatan
Pelayana Toleransi
Harga Kualitas pengiriman jumlah
n pembayaran
barang barang
PT. Merapi 23000 4 3 4 5 3
PT. Ensefal 22000 3 4 4 3 3
PT. Dosni
Roha 24000 4 5 4 4 4
PT. Aam 21000 5 3 3 5 5
PT. Global 23500 4 4 5 4 5
PT. Jaya mas 22500 3 3 3 4 4
PT. Parit
Padang 21500 5 4 3 3 4
PT. GD Care 24000 4 5 4 4 3
PT. Brataco 23000 3 4 5 5 4
PT. Cosmo
Med 22500 4 3 5 4 4

3. Matrik bobot kriteria (W)

Matrik bobot kriteria adalah data bobot kriteria yang
disusun dalam bentuk tabel atau matrik.

Matrik bobot kriteria pemilihan supplier terbaik PT. Mitra

Utama Alkesmed Semarang ditunjukkan dengan tabel 4.4 matrik
bobot kriteria.

Tabel 4.4 Matrik bobot kriteria

Kode Nama Kriteria Tipe Bobot

K1 Harga Cost 4
K2 Kualitas Benefit 3
Ketepatan Pengiriman
K3 Benefit 4
barang
K4 Ketepatan Jumlah Barang Benefit 5
K5 Pelayanan Benefit 4
K6 Toleransi Pembayaran Benefit 5
 54

4. Matrik keputusan ternormalisasi

Matrik keputusan ternormalisasi adalah data hasil
perhitungan normalisasi yang disusun dalam bentuk tabel atau
matrik.
Rumusan menghitung normalisasi yaitu :
𝑥𝑖𝑗
𝑟𝑖𝑗 =
√ ∑𝑚 2
𝑖=2 𝑥𝑖𝑗

Dengan i = 1, 2, …, m; dan j = 1, 2, …, n.

= matriks keputusan ternormalisasi.

= bobot kriteria ke j pada alternatif ke i.

i = alternatif ke i.

j = subkriteria ke j.

23000
𝑟11 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
Perhitungan:

23000
𝑟11 =
7184,1

𝑟11 = 0,32012

4
𝑟12 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
4
𝑟12 =
12,53

𝑟12 = 0,31923

3
𝑟13 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
3
𝑟13 =
12,2474
 55

𝑟13 = 0,24495

4
𝑟14 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
4
𝑟14 =
12,8841

𝑟14 = 0,31046

5
𝑟15 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟15 =
13,1529

𝑟15 =0,38014

3
𝑟16 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
3
𝑟16 =
12,53

𝑟16 =0,23943

22000
𝑟21 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

22000
𝑟21 =
7184,1

𝑟21 = 0,30621

3
𝑟22 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
3
𝑟22 =
12,53

𝑟22 = 0,23943
 56

4
𝑟23 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
4
𝑟23 =
12,2474

𝑟23 = 0,32660

4
𝑟24 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
4
𝑟24 =
12.8841

𝑟24 = 0,31046

3
𝑟25 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟25 =
13,1529

𝑟25 =0,22809

3
𝑟26 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
3
𝑟26 =
12,53

𝑟26 =0,23943

24000
𝑟31 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

24000
𝑟31 =
7184,1

𝑟31 = 0,33404

4
𝑟32 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
 57

4
𝑟32 =
12,53

𝑟32 = 0,31923

5
𝑟33 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
5
𝑟33 =
12,2474

𝑟33 = 0,40825

4
𝑟34 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
4
𝑟34 =
12,8841

𝑟34 = 0, 31046

4
𝑟35 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟35 =
13.1529

𝑟35 =0,30411

4
𝑟36 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
4
𝑟36 =
12.53

𝑟36 =0,31923

21000
𝑟41 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

21000
𝑟41 =
7184,1
 58

𝑟41 = 0,29229

5
𝑟42 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
5
𝑟42 =
12,53

𝑟42 = 0,39904

3
𝑟43 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )

3
𝑟43 =
12,2474

𝑟43 = 0,24495

3
𝑟44 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
3
𝑟44 =
12,8841

𝑟44 = 0, 23285

4
𝑟45 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟45 =
13.1529

𝑟45 =0,38014

4
𝑟46 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
4
𝑟46 =
12.53

𝑟46 =0,39904
 59

23500
𝑟51 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

23500
𝑟51 =
7184,1

𝑟51 = 0,32708

4
𝑟52 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
4
𝑟52 =
12,53

𝑟52 = 0,31923

4
𝑟53 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
4
𝑟53 =
12,2474

𝑟53 = 0,32660

5
𝑟54 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
5
𝑟54 =
12,8841

𝑟54 = 0,38808

4
𝑟55 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟55 =
13.1529

𝑟55 =0,30411

5
𝑟56 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
 60

5
𝑟56 =
12.53

𝑟56 =0,39904

22500
𝑟61 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

22500
𝑟61 =
7184,1

𝑟61 = 0,31317

3
𝑟62 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
3
𝑟62 =
12,53

𝑟62 = 0,23943

3
𝑟63 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
3
𝑟63 =
12,2474

𝑟63 = 0, 24495

3
𝑟64 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
3
𝑟64 =
12,8841

𝑟64 = 0,23285

4
𝑟65 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟65 =
13.1529
 61

𝑟65 =0,30411

4
𝑟66 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
4
𝑟66 =
12.53

𝑟66 =0,31923

21500
𝑟71 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

21500
𝑟71 =
7184,1

𝑟71 = 0,29925

5
𝑟72 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
5
𝑟72 =
12,53

𝑟72 = 0,39904

4
𝑟73 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
4
𝑟73 =
12,2474

𝑟73 = 0, 32660

3
𝑟74 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
3
𝑟74 =
12,8841

𝑟74 = 0,23285
 62

3
𝑟75 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
3
𝑟75 =
13.1529

𝑟75 =0,22809

4
𝑟76 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
4
𝑟76 =
12.53

𝑟76 =0,31923

24000
𝑟81 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

24000
𝑟81 =
7184,1

𝑟81 = 0,33404

4
𝑟82 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
4
𝑟82 =
12,53

𝑟82 = 0,31923

5
𝑟83 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
5
𝑟83 =
12,2474

𝑟83 = 0,40825
 63

4
𝑟84 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
4
𝑟84 =
12,8841

𝑟84 = 0,31046

4
𝑟85 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟85 =
13.1529

𝑟85 =0,30411

3
𝑟86 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
3
𝑟86 =
12.53

𝑟86 =0,23943

23000
𝑟91 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500
perhitungan:

23000
𝑟91 =
7184,1

𝑟91 = 0,32012

3
𝑟92 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
3
𝑟92 =
12,53

𝑟92 = 0,23943
 64

4
𝑟93 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
4
𝑟93 =
12,2474

𝑟93 = 0, 32660

5
𝑟94 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
5
𝑟94 =
12,8841

𝑟94 = 0,38808

5
𝑟95 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
5
𝑟95 =
13.1529

𝑟95 =0,38014

4
𝑟96 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )
4
𝑟96 =
12.53

𝑟96 =0, 31923

22500
𝑟101 =
2 2 2 2
√(23000 2+ 22000 2+ 24000 2+ 21000 2+ 23500 2+)
22500 + 21500 + 24000 + 23000 + 22500

perhitungan:

22500
𝑟101 =
7184,1

𝑟101 = 0,31317
 65

4
𝑟102 =
√(42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 + 52 + 42 + 32 + 42 )
4
𝑟102 =
12,53

𝑟102 = 0,31923

3
𝑟103 =
√(32 + 42 + 52 + 32 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 + 32 )
3
𝑟103 =
12,2474

𝑟103 = 0,24495

5
𝑟104 =
√(42 + 42 + 42 + 32 + 52 + 32 + 32 + 42 + 52 + 52 )
5
𝑟104 =
12,8841

𝑟104 = 0,38808

4
𝑟105 =
√(52 + 32 + 42 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 52 + 42 )
4
𝑟105 =
13.1529

𝑟105 =0,30411

4
𝑟106 =
√(32 + 32 + 42 + 52 + 52 + 42 + 42 + 32 + 42 + 42 )

4
𝑟106 =
12.53

𝑟106 =0,31923
 66

Matrik keputusan ternormalisasi pemilihan supplier terbaik PT.

Mitra Utama Alkesmed Semarang selengkapnya ditunjukkan
dengan tabel 4.5 matrik keputusan ternormalisasi.

Tabel 4.5 Matrik keputusan ternormalisasi

Kriteria
Alternatif Ketepatan Ketepatan
Toleransi
Harga Kualitas pengiriman jumlah Pelayanan
pembayaran
barang barang
PT. Merapi 0,32012 0,31923 0,24495 0,31046 0,38014 0,23943
PT. Ensefal 0,30621 0,23943 0,32660 0,31046 0,22809 0,23943
PT. Dosni
Roha 0,33404 0,31923 0,40825 0,31046 0,30411 0,31923
PT. Aam 0,29229 0,39904 0,24495 0,23285 0,38014 0,39904
PT. Global 0,32708 0,31923 0,32660 0,38808 0,30411 0,39904
PT. Jaya mas 0,31317 0,23943 0,24495 0,23285 0,30411 0,31923
PT. Parit
Padang 0,29925 0,39904 0,32660 0,23285 0,22809 0,31923
PT. GD Care 0,33404 0,31923 0,40825 0,31046 0,30411 0,23943
PT. Brataco 0,32012 0,23943 0,32660 0,38808 0,38014 0,31923
PT. Cosmo
Med 0,31317 0,31923 0,24495 0,38808 0,30411 0,31923

5. Matriks keputusan ternormalisasi terbobot

Matrik keputusan ternormalisasi terbobot adalah hasil
perhitungan matrik ternormalisasi dengan matrik bobot yang
disusun dalam bentuk tabel atau matrik.

Rumusan perhitungan normalisasi terbobot :

𝑦𝑖𝑗 = 𝑤𝑗 𝑟𝑖𝑗

Dengan i = 1, 2, …, m; dan j = 1, 2, …, n. Di mana adalah

bobot dari kriteria ke-j.

 67

Perhitungan:
𝑦11 = 𝑤1 𝑟11
𝑦11 = 4 𝑥 0,32012
𝑦11 = 1,2805

𝑦12 = 𝑤2 𝑟12
𝑦12 = 3 𝑥 0,31923
𝑦12 = 0,95770

𝑦13 = 𝑤3 𝑟13
𝑦13 = 4 𝑥 0,24495
𝑦13 = 0,97980

𝑦14 = 𝑤4 𝑟14
𝑦14 = 5 𝑥 0,31046
𝑦14 = 1,55230

𝑦15 = 𝑤5 𝑟15
𝑦15 = 4 𝑥 0,38014
𝑦15 = 1,52057

𝑦16 = 𝑤6 𝑟16
𝑦16 = 5 𝑥 0,23943
𝑦16 = 1,19713

𝑦21 = 𝑤1 𝑟21
𝑦21 = 4 𝑥 0,30621
𝑦21 = 1,22482

𝑦22 = 𝑤2 𝑟22
𝑦22 = 3 𝑥 0,23943
𝑦22 = 0,71828

𝑦23 = 𝑤3 𝑟23
𝑦23 = 4 𝑥 0,32660
𝑦23 = 1,30639
 68

𝑦24 = 𝑤4 𝑟24
𝑦24 = 5 𝑥 0,31046
𝑦24 = 1,55230

𝑦25 = 𝑤5 𝑟25
𝑦25 = 4 𝑥 0,22809
𝑦25 = 0,91234

𝑦26 = 𝑤6 𝑟26
𝑦26 = 5 𝑥 0,23943
𝑦26 = 1,19713

𝑦31 = 𝑤1 𝑟31
𝑦31 = 4 𝑥 0,33404
𝑦31 = 1,33617

𝑦32 = 𝑤2 𝑟32
𝑦32 = 3 𝑥 0,31923
𝑦32 = 0,95770

𝑦33 = 𝑤3 𝑟33
𝑦33 = 4 𝑥 0,40825
𝑦33 = 1,63299

𝑦34 = 𝑤4 𝑟34
𝑦34 = 5 𝑥 0,31046
𝑦34 = 1,55230

𝑦35 = 𝑤5 𝑟35
𝑦35 = 4 𝑥 0,30411
𝑦35 = 0,91234

𝑦36 = 𝑤6 𝑟36
𝑦36 = 5 𝑥 0,31923
𝑦36 = 1,59617

𝑦41 = 𝑤1 𝑟41
 69

𝑦41 = 4 𝑥 0,29229
𝑦41 = 1.16915

𝑦42 = 𝑤2 𝑟42
𝑦42 = 3 𝑥 0,39904
𝑦42 = 1,19713

𝑦43 = 𝑤3 𝑟43
𝑦43 = 4 𝑥 0,24495
𝑦43 = 0,97980

𝑦44 = 𝑤4 𝑟44
𝑦44 = 5 𝑥 0,23285
𝑦44 = 1,16423

𝑦45 = 𝑤5 𝑟45
𝑦45 = 4 𝑥 0,38014
𝑦45 = 1,52057

𝑦46 = 𝑤6 𝑟46
𝑦46 = 5 𝑥 0,39904
𝑦46 = 1.99522

𝑦51 = 𝑤1 𝑟51
𝑦51 = 4 𝑥 0,32708
𝑦51 = 1,30833

𝑦52 = 𝑤2 𝑟52
𝑦52 = 3 𝑥 0,31923
𝑦52 = 0,95770

𝑦53 = 𝑤3 𝑟53
𝑦53 = 4 𝑥 0,32660
𝑦53 = 1,30639

𝑦54 = 𝑤4 𝑟54
𝑦54 = 5 𝑥 0,38808
 70

𝑦54 = 1,94038

𝑦55 = 𝑤5 𝑟55
𝑦55 = 4 𝑥 0,30411
𝑦55 = 1,21646

𝑦56 = 𝑤6 𝑟56
𝑦56 = 5 𝑥 0,39904
𝑦56 = 1,99522

𝑦61 = 𝑤1 𝑟61
𝑦61 = 4 𝑥 0,31317
𝑦61 = 1,25266

𝑦62 = 𝑤2 𝑟62
𝑦62 = 3 𝑥 0,23943
𝑦62 = 0,71828

𝑦63 = 𝑤3 𝑟63
𝑦63 = 4 𝑥 0,24495
𝑦63 = 0,97980

𝑦64 = 𝑤4 𝑟64
𝑦64 = 5 𝑥 0,23285
𝑦64 = 1,16423

𝑦65 = 𝑤5 𝑟65
𝑦65 = 4 𝑥 0,30411
𝑦65 = 1,21646

𝑦66 = 𝑤6 𝑟66
𝑦66 = 5 𝑥 0,31923
𝑦66 = 1,59617

𝑦71 = 𝑤1 𝑟71
𝑦71 = 4 𝑥 0,29925
𝑦71 = 1,19699
 71

𝑦72 = 𝑤2 𝑟72
𝑦72 = 3 𝑥 0,39904
𝑦72 = 1,19713

𝑦73 = 𝑤3 𝑟73
𝑦73 = 4 𝑥 0,32660
𝑦73 = 1,30639

𝑦74 = 𝑤4 𝑟74
𝑦74 = 5 𝑥 0,23285
𝑦74 = 1,16423

𝑦75 = 𝑤5 𝑟75
𝑦75 = 4 𝑥 0,22809
𝑦75 = 0,91234

𝑦76 = 𝑤6 𝑟76
𝑦76 = 5 𝑥 0,31923
𝑦76 = 1,59617

𝑦81 = 𝑤1 𝑟81
𝑦81 = 4 𝑥 0,33404
𝑦81 = 1,33617

𝑦82 = 𝑤2 𝑟82
𝑦82 = 3 𝑥 0,31923
𝑦82 = 0,95770

𝑦83 = 𝑤3 𝑟83
𝑦83 = 4 𝑥 0,40825
𝑦83 = 1,63299

𝑦84 = 𝑤4 𝑟84
𝑦34 = 5 𝑥 0,31046
𝑦34 = 1,55230

𝑦85 = 𝑤5 𝑟85
 72

𝑦85 = 4 𝑥 0,30411
𝑦85 = 1,21646

𝑦86 = 𝑤6 𝑟86
𝑦86 = 5 𝑥 0,23943
𝑦86 = 1,19713

𝑦91 = 𝑤1 𝑟91
𝑦91 = 4 𝑥 0,32012
𝑦91 = 1,28050

𝑦92 = 𝑤2 𝑟92
𝑦92 = 3 𝑥 0,23943
𝑦92 = 0,71828

𝑦93 = 𝑤3 𝑟93
𝑦93 = 4 𝑥 0,32660
𝑦93 = 1,30639

𝑦94 = 𝑤4 𝑟94
𝑦94 = 5 𝑥 0,38808
𝑦94 = 1,94038

𝑦95 = 𝑤5 𝑟95
𝑦95 = 4 𝑥 0,38014
𝑦95 = 1,52057

𝑦96 = 𝑤6 𝑟96
𝑦96 = 5 𝑥 0,31923
𝑦96 = 1,59617

𝑦101 = 𝑤1 𝑟101
𝑦101 = 4 𝑥 0,31317
𝑦101 = 1,25266

𝑦102 = 𝑤2 𝑟102
𝑦102 = 3 𝑥 0,31923
 73

𝑦102 = 0,95770

𝑦103 = 𝑤3 𝑟103
𝑦103 = 4 𝑥 0,24495
𝑦103 = 0,97980

𝑦104 = 𝑤4 𝑟104
𝑦104 = 5 𝑥 0,38808
𝑦104 = 1,94038

𝑦105 = 𝑤5 𝑟105
𝑦105 = 4 𝑥 0,30411
𝑦105 = 1,21646

𝑦106 = 𝑤6 𝑟106
𝑦106 = 5 𝑥 0,31923
𝑦106 = 1,59617
 74

Matrik keputusan normalisasi terbobot pemilihan supplier terbaik

PT. Mitra Utama Alkesmed Semarang selengkapnya ditunjukkan
dengan tabel 4.6 matrik keputusan ternormalisasi terbobot.

Tabel 4.6 Matrik keputusan ternormalisasi terbobot

Kriteria

Alternatif Harga Kualitas Ketepatan Ketepata Pelayana Toleransi

pengirima n jumlah n pembayara
n barang barang n

1,28050 0,9577 0,97980 1,55230 1,52057 1,19713

0
PT. Merapi
1,22482 0,7182 1,30639 1,55230 0,91234 1,19713
8
PT. Ensefal
1,33617 0,9577 1,63299 1,55230 1,21646 1,59617
PT. Dosni 0
Roha
1,16915 1,1971 0,97980 1,16423 1,52057 1,99522
3
PT. Aam
1,30833 0,9577 1,30639 1,94038 1,21646 1,99522
0
PT. Global
1,25266 0,7182 0,97980 1,16423 1,21646 1,59617
PT. Jaya 8
mas
1,19699 1,1971 1,30639 1,16423 0,91234 1,59617
PT. Parit 3
Padang
1,33617 0,9577 1,63299 1,55230 1,21646 1,19713
PT. GD 0
Care
1,28050 0,7182 1,30639 1,94038 1,52057 1,59617
8
PT. Brataco
1,25266 0,9577 0,97980 1,94038 1,21646 1,59617
PT. Cosmo 0
Med
 75

6. Matrik solusi ideal positif dan solusi ideal negatif (A+ dan A-)
Matrik solusi ideal positif dan solusi ideal negatif adalah
hasil perhitungan solusi ideal positif dan solusi ideal negatif
yang disusun dalam bentuk tabel atau matrik.

Rumus perhitungan solusi ideal positif dan solusi ideal negatif:

Di mana,

Atribut keuntungan (benefit) adalah atribut yang diberikan nilai

tinggi untuk mendapatkan jarak terdekat dengan solusi ideal
positif dan terjauh dengan solusi ideal negatif. Sebaliknya,
atribut biaya (cost) adalah atribut yang diberikan nilai kecil
untuk mendapatkan jarak terjauh dari solusi ideal positif dan
terdekat dari solusi ideal negatif.

adalah nilai terbesar dari matriks y pada tiap kriteria ke j.

adalah nilai terkecil dari matriks y pada tiap kriteria ke j.

Contoh perhitungan :
Untuk kriteria biaya (K1), karena dia jenisnya biaya atau
cost, maka solusi ideal positifnya adalan nilai terkecil pada
kolom matrik normalisasi terbobot yaitu 1,1692. Dan solusi
ideal negatifnya adalah nilai maksimal pada kolom matrik
normalisasi terbobot yaitu 1,3362.
 76

Untuk kriteria kualitas (K2), karena dia jenisnya

keuntungan atau benefit, maka solusi ideal positifnya adalan
nilai terbesar pada kolom matrik normalisasi terbobot yaitu
1,1971. Dan solusi ideal negatifnya adalah nilai terkecil pada
kolom matrik normalisasi terbobot yaitu 0,7183.

Matrik solusi ideal positif dan solusi ideal negatif pemilihan

supplier terbaik PT. Mitra Utama Alkesmed Semarang
selengkapnya ditunjukkan dengan tabel 4.7 matrik solusi ideal
positif dan solusi ideal negatif.

Tabel 4.7 Matrik solusi ideal positif dan solusi ideal negatif
SOLUSI IDEAL POSITIF
SOLUSI IDEAL NEGATIF (A-)
(A+)
Y1 = 1,1692 Y1 = 1,3362
Y2 = 1,1971 Y2 = 0,7183
Y3 = 1,6330 Y3 = 0,9798
Y4 = 1,9404 Y4 = 1,1642
Y5 = 1,5206 Y5 = 0,9123
Y6 = 1,9952 Y6 = 1,1971

7. Matrik jarak solusi ideal positif dan jarak solusi ideal negatif (D+
dan D-)
Matrik jarak solusi ideal positif dan jarak solusi ideal
negatif adalah hasil perhitungan jarak solusi ideal positif dan
jarak solusi ideal negatif yang disusun dalam bentuk tabel atau
matrik.
Rumus perhitungan jarak solusi ideal positif dan solusi
ideal negatif:

.
 77

adalah jarak antara nilai alternatif ke i dengan solusi ideal positif.

adalah jarak antara nilai alternatif ke i dengan solusi ideal

negatif.

Perhitungan :

D1+ = √(1,1692 − 1,2805)2 + (1,1971 − 0,9577)2 + (1,6330 −

0,9798) 2 + (1,9404 − 1,5523)2 + (1,5206 − 15206)2 +
(1,9952 − 1,1971)2
= 1,1331

D1− = √(1,3362 − 1,2805)2 + (0,7183 − 0,9577)2 + (0,9798 −

0,9798) 2 + (1,1642 − 1,5523)2 + (0,9123 − 1,5206)2 +
(1,1971 − 1,1971)2
= 0,7622

D2+ = √(1,1692 − 1,2248)2 + (1,1971 − 0,7183)2 + (1,6330 −

1,3064) 2 + (1,9404 − 1,5523)2 + (1,5206 − 0,9123)2 +
(1,9952 − 1,1971)2
= 1,2233

D2− = √(1,3362 − 1,2248)2 + (0,7183 − 0,7183)2 + (0,9798 −

1,3064) 2 + (1,1642 − 1,5523)2 + (0,9123 − 0,9123)2 +
(1,1971 − 1,1971)2
= 0,5193

D3+ = √(1,1692 − 1.3362)2 + (1,1971 − 0,9577)2 + (1,6330 −

1,6330) 2 + (1,9404 − 1,5523)2 + (1,5206 − 1,2165)2 +
(1,9952 − 1,5962)2
= 0.6982
 78

D3− = √(1,3362 − 1,3362)2 + (0,7183 − 0,9577)2 + (0,9798 −

1,6330) 2 + (1,1642 − 1,5523)2 + (0,9123 − 1,2165)2 +
(1,1971 − 1,5962)2
= 0,9414

D4+ = √(1,1692 − 1,1692)2 + (1,1971 − 1,1971)2 + (1,6330 −

0,9798) 2 + (1,9404 − 1,1642)2 + (1,5206 − 1,5206)2 +
(1,9952 − 1,9952)2
= 1,0144

D4− = √(1,3362 − 1,1692)2 + (0,7183 − 1,1971)2 + (0,9798 −

0,9798) 2 + (1,1642 − 1,1642)2 + (0,9123 − 1,5206)2 +
(1,1971 − 1,9952)2
= 1,1243

D5+ = √(1,1692 − 1,3083)2 + (1,1971 − 0,9577)2 + (1,6330 −

1,3064) 2 + (1,9404 − 1,9404)2 + (1,5206 − 1,2165)2 +
(1,9952 − 1,9952)2
= 0,5252

D5− = √(1,3362 − 1,3083)2 + (0,7183 − 0,9577)2 + (0,9798 −

1,3064) 2 + (1,1642 − 1,9404)2 + (0,9123 − 1,2165)2 +
(1,1971 − 1,9952)2
= 1,2234

D6+ = √(1,1692 − 1,2527)2 + (1,1971 − 0,7183)2 + (1,6330 −

0,9798) 2 + (1,9404 − 1,1642)2 + (1,5206 − 1,2165)2 +
(1,9952 − 1.5962)2
= 1,2317
 79

D6− = √(1,3362 − 1,2527)2 + (0,7183 − 0,7183)2 + (0,9798 −

0,9798) 2 + (1,1642 − 1,1642)2 + (0,9123 − 1,2165)2 +
(1,1971 − 1.5962)2
= 0,5086

D7+ = √(1,1692 − 1,1970)2 + (1,1971 − 1,1971)2 + (1,6330 −

1,3064) 2 + (1,9404 − 1,1642)2 + (1,5206 − 0.9123)2 +
(1,9952 − 1.5962)2
= 1,1131

D7− = √(1,3362 − 1,1970)2 + (0,7183 − 1,1971)2 + (0,9798 −

1,3064) 2 + (1,1642 − 1,1642)2 + (0,9123 − 0.9123)2 +
(1,1971 − 1.5962)2
= 0,7173

D8+ = √(1,1692 − 1,3362)2 + (1,1971 − 0,9577)2 + (1,6330 −

1,6330) 2 + (1,9404 − 1,5523)2 + (1,5206 − 1,2165)2 +
(1,9952 − 1,1971)2
= 0,9825

D8− = √(1,3362 − 1,3362)2 + (0,7183 − 0,9577)2 + (0,9798 −

1,6330) 2 + (1,1642 − 1,5523)2 + (0,9123 − 1,2165)2 +
(1,1971 − 1,1971)2
= 0,8527

D9+ = √(1,1692 − 1,2805)2 + (1,1971 − 0,7183)2 + (1,6330 −

1,3064) 2 + (1,9404 − 1,9404)2 + (1,5206 − 1,5206)2 +
(1,9952 − 1,5962)2
= 0,7125
 80

D9− = √(1,3362 − 1,2805)2 + (0,7183 − 0,7183)2 + (0,9798 −

1,3064) 2 + (1,1642 − 1,9404)2 + (0,9123 − 1,5206)2 +
(1,1971 − 1,5962)2
= 1,1142

D10+ = √(1,1692 − 1,2527)2 + (1,1971 − 0,9577)2 + (1,6330 −

0,9798) 2 + (1,9404 − 1,9404)2 + (1,5206 − 1,2165)2 +
(1,9952 − 1,5962)2
= 0,8618

D10− = √(1,3362 − 1,2527)2 + (0,7183 − 0,9577)2 + (0,9798 −

0,9798) 2 + (1,1642 − 1,9404)2 + (0,9123 − 1,2165)2 +
(1,1971 − 1,5962)2
= 0,9583

Matrik jarak solusi ideal positif dan solusi ideal negatif

pemilihan supplier terbaik PT. Mitra Utama Alkesmed Semarang
selengkapnya ditunjukkan dengan tabel 4.8 matrik jarak solusi
ideal positif dan solusi ideal negatif.

Tabel 4.8 Matrik jarak solusi ideal positif dan jarak solusi ideal
negatif

Alternatif D+ D-
PT. Merapi 1,1331 0,7622
PT. Ensefal 1,2233 0,5193
PT. Dosni Roha 0,6982 0,9414
PT. Aam 1,0144 1,1243
PT. Global 0,5252 1,2234
PT. Jaya mas 1,2317 0,5086
PT. Parit Padang 1,1131 0,7173
PT. GD Care 0,9825 0,8527
PT. Brataco 0,7125 1,1142
PT. Cosmo Med 0,8618 0,9583
 81

8. Nilai preferensi (V) setiap alternatif

Nilai preferensi ( ) terbesar menunjukkan alternatif ke i lebih
layak untuk dipilih sebagai solusi terbaik.

Nilai dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

Perhitungan:

0.7622
𝑉1 =
1.1331 + 0,7622

0.7622
=
1,8953

= 0,4022

0,5193
𝑉2 =
1,2233 + 0,5193

0,5293
=
1,7426

= 0,2980

0,9414
𝑉3 =
0,6982 + 0,9414

0,9414
=
1,6396

= 0,5742

1,1243
𝑉4 =
1,0144 + 1,1243

1,1243
=
2.1387

= 0,5257
 82

1,2234
𝑉5 =
0,5252 + 1,2234

1,2234
=
1,7486

= 0.6996

0,5086
𝑉6 =
1,2317 + 0,5086

0,5086
=
1,7403

= 0,2923

0,7173
𝑉7 =
1,1131 + 0,7173

0,7173
=
1,8304

= 0,3919

0,8527
𝑉8 =
0.9825 + 0,8527

0,8527
=
1,8352

= 0,4646

1,1142
𝑉9 =
0,7125 + 1,1142

0,1142
=
1.8267

= 0,6100
 83

0,9583
𝑉10 =
0,8618 + 0,9583

0,9583
=
1,8201

= 0,5265

Nilai preferensi pemilihan supplier terbaik PT. Mitra Utama

Alkesmed Semarang selengkapnya ditunjukkan dengan tabel 4.9
Nilai preferensi

Tabel 4.9 Nilai preferensi

Alternatif Vektor (V)
PT. Merapi 0,4022
PT. Ensefal 0,2980
PT. Dosni Roha 0,5742
PT. Aam 0,5257
PT. Global 0,6996
PT. Jaya mas 0,2923
PT. Parit Padang 0,3919
PT. GD Care 0,4646
PT. Brataco 0,6100
PT. Cosmo Med 0,5265

Berdasarkan tabel nilai preferensi, nilai terbesar dimiliki oleh PT.

Global yaitu dengan nilai 0,6996. Jadi dapat disimpulkan bahwa
PT. Global lebih layak untuk dipilih sebagai solusi terbaik atau
sebagai supplier terbaik.

4.2.6 Fitur Apliksi SPK Pemilihan Supplier Terbaik PT. Mitra Utama
Alkesmed
Kebutuhan fungsional sistem pendukung keputusan supplier
terbaik PT. Mitra Utama Alkesmed digambarkan menggunakan
diagram UML (use case diagram) seperti yang ditunjukkan gambar
 84

4.1 usecase diagram sistem pendukung keputusan supplier terbaik PT.

Mitra Utama Alkesmed.

Mengelola Profil Aplikasi

Mengelola Data Pengguna

Mengelola Data Alat

Kesehatan Superadmin

Mengelola Data Supplier

Admin
Mengelola Data Kriteria

Mengelola perhitungan
topsis

Cetak Laporan Hasil

Perhitungan metode Topsis

Gambar 4.1 Usecase diagram sistem pendukung keputusan pemilihan

supplier PT. Mitra Utama Alkesmed

Aktor / pengguna sistem :

a. Superadmin yaitu pemilik perusahaan yang memiliki wewenang tertinggi
mengelola data profil aplikasi dan data pengguna aplikasi. Di struktur PT.
Mitra Utama Alksemed, manajer utama juga memiliki wewenang
mengambil keputusan pemilihan supplier terbaik yang akan digunakan
untuk pembelian produk alat kesehatan.
b. Admin, yaitu manajer atau karyawan lain yang diberikan wewenang oleh
owner untuk menggunakan sistem pendukung keputusan. Membantu
pengelolaan data alat kesehatan, data supplier, data kriteria, dan data nilai
supplier.
 85

Berikut adalah penjelasan masing-masing use case :

1. Skenario Use case Mengelola Profil Aplikasi

Use case : Mengelola Profil Aplikasi
Actor : Superadmin
Pre condition : Login sebagai Superadmin
Post condition : Profil aplikasi tersimpan

Tabel 4.10 Skenario Use case Mengelola Profil Aplikasi

Superadmin Sistem

1. Superadmin pilih menu setting

dan pilih menu profil aplikasi

2. Sistem menampilkan halaman

edit profil alikasi

3. Superadmin memasukan data

profil aplikasi, klik simpan

4. Sistem memproses (update) data

ditabel profil

5. Data tersimpan

6. Sistem menampilkan informasi

hasil proses

2. Skenario Use case Mengelola Data Pengguna

Use case : Mengelola Data Pengguna
Actor : Superadmin
Pre condition : Superadmin masuk ke menu setting pilih pengguna
Post condition : Data Pengguna tersimpan
 86

Tabel 4.11 Skenario Use case Mengelola Data Pengguna

Superadmin Sistem

1. Masuk ke menu setting dan pilih

menu pengguna.

2. Sistem menampilkan halaman

list data pengguna.

3. Superadmin klik tambah data

pengguna

4. Sistem menampilkan form data

pengguna

5. Superadmin memasukan data

pengguna, klik simpan.

6. Sistem memproses inputan data

pengguna

7. Data tersimpan

8. Sistem menampilkan informasi

halaman proses

Alternatif Pilihan

Edit

1. Superadmin memilih data pengguna

yang akan di edit, klik edit

2. Sistem menampilkan form data

pengguna yang akan di edit
 87

3. Superadmin memasukan data

pengguna yang akan di edit, klik
simpan

4. Sistem memproses inputan data

pengguna yang telah di edit

5. Data tersimpan

6. Sistem menampilkan informasi

hasil proses

Alternatif Pilihan

Hapus

1. Superadmin memilih data penggna

yang akan dihapus , klik tombol
hapus

2. Memproses hapus data pengguna

3. Data telah dihapus

3. Mengelola Data Alat Kesehatan

Skenario Use case Mengelola Data Alat Kesehatan
Use case : Mengelola Data Alat Kesehatan
Actor : Admin
Pre condition : Login sebagai Admin , pilih menu kelola data alat
kesehatan
Post condition : Data Alat Kesehatan tersimpan
 88

Tabel 4.12 Skenario Use case Mengelola Data Alat Kesehatan

Admin Sistem

1. Admin pilih menu master data

dan pilih menu alat kesehatan.

2. Sistem menampilkan
halaman list data alat
kesehatan.

3. Admin klik tambah data alat

kesehatan

4. Sistem menampilkan form

data alat kesehatan

5. Memasukan data alat kesehatan

dan klik simpan.

6. Sistem memproses masukan

data alat kesehatan

7. Data tersimpan

8. Menampilkan informasi hasil

proses
 89

Alternatif Pilihan

Edit

1. Admin memilih data alat

kesehatan yang akan di edit,
klik edit

2. Sistem menampilkan form

data alat kesehatan

3. Admin memasukan data alat

kesehatan yang akan diedit,
klik simpan

4. Sistem memproses masukan

data alat kesehatan yang telah
di edit

5. Data tersimpan

6. Sistem menampilkan
informasi hasil proses

Alternatif Pilihan

Hapus

1. Admin memilih data alat

kesehatan yang akan dihapus ,
klik tombol hapus

2. Memproses hapus data alat

kesehatan

3. Data telah dihapus

 90

4. Mengelola Data Supplier

Skenario Use case Mengelola Data Supplier
Use case : Mengelola Data Supplier
Actor : Admin
Pre condition : Admin memilih menu kelola data supplier
Post condition : Data Supplier tersimpan

Tabel 4.13 Skenario Use case Mengelola Data Supplier

Admin Sistem

1. Admin pilih menu master data

dan pilih menu supplier.

2. Sistem menampilkan halaman

list data supplier.

3. Admin klik tambah supplier,

4. Sistem menampilkan form data

supplier

5. Memasukan data supplier dan

klik simpan.

6. Sistem memproses masukan

data supplier

7. Data tersimpan

8. Menampilkan informasi hasil

proses.
 91

Alternatif Pilihan

Edit

1. Admin memilih data supplier

yang akan di edit, klik edit.

2. Sistem menampilkan form data

supplier yang akan di edit

3. Admin memasukan data

supplier yang akan di edit,
klik simpan

4. Sistem memproses masukan data

supplier yang telah di edit

5. Data tersimpan

6. Sistem menampilkan informasi

hasil proses

Alternatif Pilihan
Hapus

1. Admin memilih data supplier

yang akan dihapus dan klik
tombol hapus

2. Memproses hapus data supplier

3. Data telah dihapus

 92

5. Mengelola Data Kriteria

Skenario Use case Mengelola Data Kriteria
Use case : Mengelola Data Kriteria
Actor : Admin
Pre condition : Admin memilih menu kelola data kriteria
Post condition : Data Kriteria tersimpan

Tabel 4.14 Skenario Use case Mengelola Data Kriteria

Admin Sistem

1. Admin pilih menu master data

dan pilih menu kriteria.

2. Sistem menampilkan halaman

list data kriteria.

3. Admin klik tambah kriteria,

4. Sistem menampilkan form data

kriteria

5. Memasukan data kriteria dan

klik simpan.

6. Sistem memproses masukan

data kriteria

7. Data tersimpan

8. Menampilkan informasi hasil

proses.
 93

Alternatif Pilihan

Edit

1. Admin memilih data kriteria

yang akan di edit, klik edit.

2. Sistem menampilkan form data

kriteria yang akan di edit

3. Admin memasukan data

kriteria yang akan di edit,
klik simpan

4. Sistem memproses masukan data

kriteria yang telah di edit

5. Data tersimpan

6. Sistem menampilkan informasi

hasil proses

Alternatif Pilihan
Hapus

1. Admin memilih data kriteria

yang akan dihapus dan klik
tombol hapus

2. Memproses hapus data kriteria

3. Data telah dihapus

 94

6. Mengelola Perhitungan Topsis

Skenario Use case Mengelola Perhitungan Topsis
Use case : Mengelola Perhitungan Topsis
Actor : Admin
Pre condition : Admin memilih menu supplier terbaik, pilih per produk
untuk memulai perhitungan
Post condition : Data perhitungan topsis tersimpan

Tabel 4.15 Skenario Use case Mengelola Perhitungan Topsis

Admin Sistem

1. Admin pilih menu supplier

terbaik kemudian pilih menu per
produk untuk memulai
perhitungan

2. Sistem menampilkan halaman

proses perhitungan Topsis.
3. Admin memilih tombol kriteria
untuk memberikan nilai bobot
kriteria

4. Menampilkan form pilih kriteria

5. Pilih bobot kriteria yang akan

dimasukan, klik simpan.

6. Memproses hasil bobot kriteria

yang dipilih

7. Data tersimpan

8. Sistem menampilkan hasil nilai

bobot kriteria yang telah dipilih
 95

9. Admin memilih tombol kembali

untuk melakukan tahap proses
perhitungan berikutnya.

6. Sistem kembali menampilkan

halaman proses perhitungan
Topsis.

Alternatif

Input Penilaian Data Supplier

1. Admin memilih tombol supplier.

2. Sistem menampilkan form pilih

supplier

3. Admin pilih data supplier yang

akan dinilai
4. Sistem Memproses data supplier
terpilih

5. Data tersimpan

4. Sistem menampilkan tanda

centang terhadap supplier yang
dipilih

5. Admin masukan penilaian

terhadap supplier yang telah
terpilih, jika sudah klik update

6. Sistem memproses hasil masukan

penilaian supplier yang telah
terpilih

7. Data tersimpan
 96

8. Menampilkan informasi hasil

proses.

9. Admin memilih tombol kembali

untuk melakukan tahap proses
perhitungan berikutnya.

10. Sistem kembali menampilkan

halaman proses perhitungan
Topsis

Alternatif

Proses Perhitungan Topsis

1. Admin memilih tombol proses

untuk memulai perhitungan
penilaian supplier terbaik
dengan menggunakan metode
topsis

2. Sistem menampilkan hasil

perhitungan penilaian supplier
terbaik

3. Admin memilih tombol simpan

hasil untuk melihat hasil
perhitungan Topsis dalam
bentuk pdf
4. Sistem memproses hasil
perhitungan Topsis
5. Data tersimpan

6. Menampilkan hasil perhitungan

dalam bentuk pdf.
 97

7. Mengelola Cetak Laporan Hasil Perhitungan

Skenario Use case Cetak Laporan Hasil Perhitungan
Use case : Cetak Laporan Hasil Perhitungan
Actor : Superadmin
Pre condition : Superadmin masuk ke menu laporan perhitungan
Post condition : Mendapatkan hasil cetak perhitungan

Tabel 4.16 Skenario Use case Cetak Laporan Hasil Perhitungan

Superadmin Sistem

1. Superadmin pilih menu supplier

produk dan pilih arsip hasil

2. Sistem menampilkan halaman

berupa pilihan laporan yang
akan di cetak

3. Superadmin memilih laporan

perhitungan yang akan di
cetak, klik print
4. Sistem memproses hasil cetak

5. Sistem ambil data perhitungan

pada database arsip hasil
6. Mendapatkan hasil cetak
perhtiungan supplier terbaik
 98

4.3 Perancangan
4.3.1 Perancangan Class diagram
Membahas mengenai rancangan class diagram dari keseluruhan
sistem pendukung keputusan untuk menentukan supplier terbaik,
berupa entitas – entitas yang digunakan dalam sistem beserta relasinya
terhadap entitas lain yang berisikan atribut serta operasi dalam setiap
tabel dan berikut ini adalah desain dari class diagram sistem
pendukung keputusan untuk menentukan supplier terbaik.

Gambar 4.2 Perancangan class diagram sistem pendukung keputusan pemilihan

supplier terbaik PT. Mitra Utama Alkesmed.
 99

4.3.2 Rancangan Proses Di Dalam Program

Sequence diagram digunakan untuk merancang proses di dalam
program. Berikut ini ditunjukkan rancangan proses di dalam program
untuk masing-masih usecase.

1. Sequence Diagram Mengelola Profil Aplikasi

Rancangan proses di dalam program untuk mengelola profil
aplikasi ditunjukkan dengan gambar 4.3 sequence diagram
mengelola profil aplikasi.

Gambar 4.3 Sequence diagram mengelola data profil aplikasi

2. Sequence Diagram Mengelola Data Pengguna

Rancangan proses didalam program untuk mengelola data pengguna
ditunjukkan dengan gambar 4.4 sequence diagram mengelola data
pengguna.
 100

Gambar 4.4 Sequence diagram mengelola data pengguna

3. Sequence Diagram Mengelola Data Alat Kesehatan

Rancangan proses di dalam program untuk mengelola data
alat kesehatan ditunjukkan dengan gambar 4.5 sequence diagram
mengelola data alat kesehatan.
 101

Gambar 4.5 Sequence diagram mengelola data alat kesehatan

4. Sequence Diagram Mengelola Data Supplier

Rancangan proses di dalam program untuk mengelola data
supplier ditunjukkan dengan gambar 4.6 sequence diagram mengelola
data supplier.
 102

Gambar 4.6 Sequence diagram mengelola data supplier

5. Sequence Diagram Mengelola Data Kriteria

Rancangan proses di dalam program untuk mengelola data
supplier ditunjukkan dengan gambar 4.7 sequence diagram mengelola
data kriteria.
 103

Gambar 4.7 Sequence diagram mengelola data kriteria

6. Sequence Diagram Mengelola Data Perhitungan Topsis

Rancangan proses di dalam program untuk mengelola
perhitungan topsis ditunjukkan dengan gambar 4.8 sequence diagram
mengelola perhitungan topsis.
 104

Gambar 4.8 Sequence diagram mengelola perhitungan topsis

 105

7. Sequence Diagram Cetak Laporan Hasil Perhitungan

Rancangan proses di dalam program untuk mengelola
perhitungan topsis ditunjukkan dengan gambar 4.9 sequence diagram
cetak laporan hasil perhitungan.

Gambar 4.9 Sequence diagram cetak hasil perhitungan

4.3.3 Perancangan Activity Diagram

Perancangan ini dilakukan dengan menggunakan diagram
atau model. Dapat dikatakan sebagai model driven software
development. Model yang digunakan untuk merancangan proses yaitu
activity diagram dan sequence diagram. Activity diagram untuk
merancang proses dari sudut pandang aktivitas pengguna. Sequence
diagram digunakan untuk merancang proses dalam program,
menggambarkan logika didalam program.

4.3.3.1 Rancangan proses penggunaan program oleh Superadmin dan

Admin
Rancangan urutan proses penggunaan program ditunjukkan
dengan activity diagram – activity diagram sebagai berikut :
 106

1. Activity diagram mengelola profil aplikasi

Proses mengelola profil applikasi hanya dapat dilakukan
oleh superadmin. Mengelola profil aplikasi berarti superadmin
dapat mengedit data profil aplikasi.
Urutan langkah pengguna dalam mengelola profil aplikasi
ditunjukkan dengan gambar 4.10 Activity diagram proses
mengelola profil aplikasi.

Gambar 4.10 Activity diagram mengelola profil aplikasi

Penjelasan :
1. Superadmin pilih menu setting
2. Superadmin pilih menu profil aplikasi.
3. Sistem akan menampilkan halaman edit profil aplikasi
4. Superadmin masukan data profil aplikasi
5. Superadmin klik simpan
6. Data tersimpan di sistem
 107

2. Activity diagram mengelola data pengguna

Proses mengelola data pengguna dilakukan oleh superadmin.
Mengelola data pengguna berarti superadmin dapat menambah,
mengedit, dan menghapus data pengguna.
Urutan langkah mengelola data pengguna ditunjukan dengan
gambar 4.11 Activity diagram mengelola data pengguna

Gambar 4.11 Activity diagram mengelola data pengguna.

 108

Penjelasan :
1. Superadmin pilih menu setting
2. Sistem pilih menu pengguna
3. Sistem menambilkan halaman list data pengguna
4. Superadmin klik tambah pengguna
5. Sistem menampilkan form data pengguna
6. Superadmin memasukan data pengguna
7. Superadmin klik simpan
8. Sistem memproses input data pengguna
9. Jika superadmin ingin edit data, sistem melanjutkan proses jika tidak
maka sistem selesai
10. Jika superadmin lanjut proses edit maka superadmin pilih data yang
akan di edit
11. Superadmin menginputkan data pengguna
12. Superadmin klik simpan
13. Sistem memproses input data pengguna
14. Data tersimpan oleh sistem
15. Sistem menampilkan informasi hasil proses
16. Jika superadmin ingin hapus data, sistem melanjutkan proses jika tidak
maka sistem selesai
17. Jika superadmin lanjut proses untuk hapus data maka superadmin pilih
data yang akan dihapus
18. Superadmin klik hapus
19. Sistem memproses hapus data pengguna

20. Data telah dihapus dari sistem

3. Activity diagram mengelola data alat kesehatan

Proses mengelola data alat kesehatan dapat dilakukan oleh
pengguna dengan hak akses sebagai admin. Mengelola data alat
kesehatan berarti admin dapat menambah, mengubah, dan menghapus
alat kesehatan.
 109

Urutan proses mengelola data alat kesehatan oleh admin ditunjukan

dengan Gambar 4.12 Activity diagram proses mengelola alat kesehatan.

Gambar 4.12 Activity diagram proses mengelola alat kesehatan.

 110

4. Activity diagram proses mengelola data supplier

Proses mengelola data supplier dapat dilakukan oleh admin .

Mengelola data supplier berarti admin dapat menambah, mengubah,
mengahpus data supplier.
Urutan Proses mengelola data supplier oleh admin ditujukan
dengan gambar 4.13 Activity diagram mengelola data supplier

Gambar 4.13 Activity diagram mengelola data supplier

 111

5. Activity diagram proses mengelola data kriteria

Proses mengelola data kriteria dapat dilakukan oleh pengguna

dengan hak akses sebagai admin. Mengelola data kriteria berarti
pengguna dapat menambah, mengubah dan menghapus data kriteria.
Urutan proses mengelola data kriteria oleh pengguna ditujukan
dengan gambar 4.14 Activity diagram mengelola data kriteria

Gambar 4.14 Activity diagram mengelola data kriteria

 112

6. Activity diagram mengelola perhitungan metode topsis

Mengelola perhitungan metode topsis dapat dilakukan oleh
pengguna dengan hak akses sebagai admin. Mengelola perhitungan
metode topsis dapat dilakukan pada suatu alat kesehatan (memilih
supplier terbaik per produk) atau memilih ssupplier terbaik secara
umum.

Gambar 4.15 Activity diagram mengelola perhitungan metode topsis

 113

7. Activity diagram Cetak laporan hasil perhitungan metode topsis

Proses Cetak Laporan hasil perhitungan metode topsis dapat
dilakukan oleh pengguna dengan hak akses sebagai superadmin. Cetak
laporan hasil perhitungan metode topsis berarti pengguna dapat
menampilkan isi file hasil perhitungan untuk dicetak.

Gambar 4.16 Activity diagram cetak laporan hasil perhitungan

metode topsis
 114

4.3.4 Perancangan Basis Data

Adapun perancangan basis data sitem pendukung keputusan untuk
menentukan supplier terbaik adalah sebagai berikut :

Gambar 4.17 Perancangan basis data sistem pendukung keputusan pemilihan

supplier PT. Mitra Utama Alkesmed
 115

Kamus Data
Untuk lebih jelasnya, struktur tabel akan dijelaskan menggunakan
kamus data sebagai berikut :
a. Tabel profil aplikasi
Nama tabel : profil
Fungsi : menyimpan data profil aplikasi
Primary key : id_profil
Foreign key :-

Tabel 4.17 Kamus data tabel profil

Column Type Null Comments

id_profil int(1) No Primary key

nama_aplikasi_pendek varchar(100) No

nama_aplikasi_panjang varchar(200) No

nama_instansi varchar(100) No

alamat_instansi varchar(100) No

notelp_instansi varchar(50) No

email_instansi varchar(100) No

logo_instansi varchar(100) No

b. Tabel pengguna
Nama tabel : pengguna
Fungsi : menyimpan data pengguna
Primary key : id_pengguna
Foreign key :-
 116

Tabel 4.18 Kamus data tabel pengguna

Column Type Null Comments
id_pengguna int(11) Primary key, auto
No
increment
Username varchar(50) No
Password varchar(50) No
nama_lengkap varchar(70) No
Jabatan varchar(50) No
jenis_kelamin varchar(20) No
alamat_tinggal varchar(100) No
Notelp varchar(20) No
Email varchar(100) No
Foto varchar(100) No
hak_akses enum('Superadmin',
No
'Admin')

c. Tabel alat kesehatan

Nama tabel : alat kesehatan
Fungsi : menyimpan master data alat kesehatan
Primary key : id_alatkesehatan
Foreign key :-

Tabel 4.19 Kamus data tabel alat kesehatan

Column Type Null Comments
id_alatkesehatan int(11) No Primary key,
auto increment
nama_alatkesehatan varchar(100) No
deskripsi_alatkesehatan text No
foto_alatkesehatan varchar(100) No

d. Tabel supplier
Nama tabel : supplier
Fungsi : menyimpan master data supplier
Primary key : id_supplier
Foreign key :-
 117

Tabel 4.20 Kamus data tabel supplier

Column Type Null Comments

id_supplier int(11) No Primary key, auto
increment
nama_perusahaan varchar(70) No
alamat_perusahaan varchar(100) No
email_perusahaan varchar(100) No
notelp_perusahaan varchar(20) No
logo_perusahaan varchar(100) No
nama_cp varchar(70) No
notelp_cp varchar(20) No

e. Tabel supplier_produk
Nama tabel : supplier_produk
Fungsi : menyimpan data produk yang dijual supplier
Primary key : id_supplierproduk
Foreign key : id_supplier, id_alatkesehatan

Tabel 4.21 Kamus data tabel supplier_produk

Column Type Null Comments

id_supplierproduk int(11) No Primary key,
auto increment
id_supplier int(11) No Foreign key
id_alatkesehatan int(11) No

f. Tabel kriteria
Nama tabel : kriteria
Fungsi : menyimpan master data kriteria
Primary key : id_kriteria
Foreign key :-
 118

Tabel 4.22 Kamus data tabel kriteria

Column Type Null Comments

id_kriteria int(11) No Primary key,
auto increment
nama_kriteria varchar(30) No

tipe_kriteria enum('benefit', 'cost') No

jenis_input enum('isian', 'pilihan') Yes

g. Tabel pilihan_kriteria
Nama tabel : pilihan_kriteria
Fungsi : menyimpan data pilihan jika jenis input kriteria adalah
pilihan
Primary key : id_pilihankriteria
Foreign key : id_kriteria

Tabel 4.23 Kamus data tabel pilihan_kriteria

Column Type Null Comments

id_pilihankriteria int(11) No Primary key,
auto increment
id_kriteria int(11) No Foreign key
deskripsi_pilihan varchar(50) No

nilai_pilihan float No

h. Tabel topsis_kriteria
Nama tabel : topsis_kriteria
Fungsi : menyimpan data kriteria yang digunakan untuk
menghitung metode TOPSIS memilih supplier terbaik
Primary key : id_topsiskriteria
Foreign key : id_alatkesehatan, id_kriteria
 119

Tabel 4.24 Kamus data tabel topsis_kriteria

Column Type Null Comments
id_topsiskriteria int(11) No Primary key,
auto increment
id_alatkesehatan int(11) No Foreign key
id_kriteria int(11) No Foreign key
bobot_kriteria float Yes

i. Tabel topsis_supplier
Nama tabel : topsis_supplier
Fungsi : menyimpan data supplier yang digunakan untuk
menghitung metode TOPSIS memilih supplier terbaik
Primary key : id_topsis supplier
Foreign key : id_alatkesehatan, id_supplier

Tabel 4.24 Kamus data tabel topsis_ supplier

Column Type Null Comments
id_topsissupplier int(11) No Primary key,
auto increment
id_alatkesehatan int(11) No Foreign key
id_supplier int(11) No Foreign key

j. Tabel topsis_supplier_nilai
Nama tabel : topsis_supplier_nilai
Fungsi : menyimpan data nilai supplier yang akan digunakan pada
perhitungan metode TOPSIS memilih supplier terbaik
Primary key : id_suppliernilai
Foreign key : id_alatkesehatan, id_supplier, id_kriteria
 120

Tabel 4.25 Kamus data tabel topsis_supplier_nilai

Column Type Null Comments
id_suppliernilai int(11) No Primary key,
auto increment
id_alatkesehatan int(11) No Foreign key
id_supplier int(11) No Foreign key
id_kriteria int(11) No Foreign key
nilai_kriteria int(11) No

k. Tabel topsis_arsiphasil
Nama tabel : topsis_arsiphasil
Fungsi : menyimpan data file arsip hasil yang merupakan file
PDF yang berisis hasil perhitungan TOPSIS memilih
supplier terbaik
Primary key : id_pengguna
Foreign key : id_pengguna, id_alatkesehatan

Tabel 4.26 Kamus data tabel topsis_arsiphasil

Column Type Null Comments
id_arsiphasil int(11) No Primary key,
auto increment
tgl_buat datetime No
id_pengguna int(11) No Foreign key
id_alatkesehatan int(11) No Foreign key
nama_file varchar(100) No

4.3.5 Perancangan Interface

Perancangan interface dilakukan dengan membuat rancangan
struktur menu dan rancangan tata letak (layout) halaman.

4.3.5.1 Rancangan struktur menu

Struktur menu dirancang dengan diagram hirarki menu.
Rancangan struktur menu sistem pendukung keputusan pemilihan
supplier PT. Mitra Utama Alkesmed ditunjukkan dengan gambar
4.18 struktur menu superadmin sistem pendukung keputusan
 121

pemilihan supplier. Struktur menu admin hampir sama dengan

struktur menu superadmin. Hanya saja admin biasa tidak dapat
mengakses menu kelola profil aplikasi dan kelol pengguna.

Gambar 4.18 Rancangan struktur menu admin sistem pendukung keputusan

pemilihan supplier
 122

4.3.5.2 Rancangan tata letak atau layout halaman

1. Rancangan halaman login
Rancangan halaman login dibuat untuk memenuhi usecase
autentifikasi atau login pengguna. Terdapat dua halaman
yang harus dibuat yaitu halaman atau formulir login dan
halaman dashboard.
Rancangan tampilan halaman login ditunjukkan dengan
gambar 4.19 rancangan halaman login, dan rancangan
tampilan halaman dashboard ditunjukkan dengan gambar
4.20 rancangan halaman dashboard.

Gambar 4.19 Rancangan halaman login

Keterangan :
Di halaman login diletakkan nama aplikasi, logo aplikasi,
nama instansi, dan formulir login.
 123

Gambar 4.20 Rancangan halaman dashboard

Keterangan :
Di halaman dashboard diletakkan nama aplikasi, logo
aplikasi, nama instansi, nama pengguna, menu samping,
bagian isi, dan menu logout. Bagian isi berisi informasi
instansi dan statistik jumlah data.

2. Rancangan halaman kelola profil aplikasi

Halalaman kelola profil aplikasi dibuat untuk memenuhi
usecase mengelola profil aplikasi. Halaman yang harus
dirancang yaitu halaman edit profil aplikasi.

Rancangan halaman edit profil aplikasi ditunjukkan

dengan gambar 4.21 rancangan halaman edit profil aplikasi
sebagai berikut :
 124

Gambar 4.21 Rancangan halaman edit profil aplikasi

Keterangan :
Halaman atau formulir edit profil aplikasi berisi
komponen input untuk mengubah data profil aplikasi. Data
profil aplikasi yang dapat dikelola yaitu nama aplikasi
(pendek dan panjang), nama instansi, alamat instansi, nomor
telp. Instansi, email instansi, dan logo aplikasi.

3. Rancangan halaman kelola data pengguna

Rancangan halaman kelola data pengguna dibuat untuk
memenuhi usecase mengelola data pengguna. Halaman yang
harus dirancang yaitu halaman list data pengguna, formulir
tambah data pengguna, formulir edit data pengguna, dan
dialog konfirmasi hapus.

Formulir tambah dan formulir edit memiliki pola tata

letak yang sama. Oleh sebab itu dapat dibuatkan hanya satu
rancangan. Dialog konfirmasi hapus akan digunakan berkali-
kali pada kelola data yang lain. Rancangan dialog konfirmasi
hapus juga dibuat hanya satu kali.

Rancangan halaman list data pengguna ditunjukkan

dengan gambar 4.22, rancangan halaman tambah atau edit
 125

data ditunjukkan dengan gambar 4.23, dan rancangan dialog

konfirmasi hapus ditunjukkan dengan gambar 4.24.

Gambar 4.22 Rancangan halaman list data pengguna

Keterangan :
Di halaman list data pengguna diletakkan menu tombol
tambah pengguna, dan tombol edit dan hapus di masing-
masing data pengguna.

Untuk mengakomodasi data yang berjumlah banyak, di

bagian bawah halaman list data pengguna dilakukan
pengaturan nomor halaman (paging) dan diberikan
mekanisme pencarian data (search) dibagian kanan atas tabel
data pengguna.

Gambar 4.23 Rancangan halaman tambah atau edit

pengguna
 126

Gambar 4.24 Rancangan dialog konfirmasi hapus

4. Rancangan halaman kelola data alat kesehatan

Rancangan halaman kelola data alat kesehatan
dibuat untuk memenuhi usecase mengelola data alat
kesehatan. Halaman yang harus dirancang yaitu halaman
list data alat kesehatan, dan formulir tambah atau edit data
alat kesehatan.

Rancangan halaman list data alat kesehatan

ditunjukkan dengan gambar 4.25 rancangan halaman list
data alat kesehatan, dan rancangan halaman tambah atau
edit data ditunjukkan dengan gambar 4.26 rancangan
halaman tambah atau edit data alat keseahtan.

Gambar 4.25 Rancangan halaman kelola data alat

kesehatan
 127

Gambar 4.26 Rancangan halaman tambah atau edit data

alat kesehatan

5. Rancangan halaman kelola data supplier

Rancangan halaman kelola data supplier dibuat untuk
memenuhi usecase mengelola data supplier. Halaman yang
harus dirancang yaitu halaman list data supplier, dan
formulir tambah atau edit data supplier.

Rancangan halaman list data supplier ditunjukkan

dengan gambar 4.27 rancangan halaman list data supplier,
dan rancangan halaman tambah atau edit data ditunjukkan
dengan gambar 4.28 rancangan halaman tambah atau edit
data supplier.

Gambar 4.27 Rancangan halaman kelola data supplier

 128

Gambar 4.28 Rancangan halaman tambah atau edit data

supplier

6. Rancangan halaman kelola data kriteria

Rancangan halaman kelola data kriteria dibuat
untuk memenuhi usecase mengelola data kriteria. Halaman
yang harus dirancang yaitu halaman list data kriteria, dan
formulir tambah atau edit data kriteria.

Rancangan halaman list data kriteria ditunjukkan

dengan gambar 4.29 rancangan halaman list data kriteria, dan
rancangan halaman tambah atau edit data ditunjukkan dengan
gambar 4.30 rancangan halaman tambah atau edit data
kriteria.
 129

Gambar 4.29 Rancangan halaman kelola data kriteria

Gambar 4.30 Rancangan halaman tambah dan edit data kriteria

7. Rancangan halaman mengelola perhitungan metode topsis

Rancangan halaman pemilihan supplier terbaik
dibuat untuk memenuhi usecase memilih supplier terbaik.
 130

Halaman yang harus dirancang yaitu halaman

memilih supplier terbaik per produk, dan halaman memilih
supplier terbaik secara umum.

Rancangan halaman memilih supplier terbaik per

produk ditunjukkan dengan gambar 4.31 rancangan halaman
pilih supplier terbaik per produk, dan rancangan halaman
memilih supplier terbaik secara umum ditunjukkan dengan
gambar 4.32 rancangan halaman pilih supplier terbaik secara
umum serta rancangan proses perhitungan akan dijabarkan
pada gambar 4.33, 4.34, 4.35, 4.36.

Gambar 4.31 Rancangan halaman mengelola perhitungan

metode topsis per produk
 131

Gambar 4.32 Rancangan halaman mengelola perhitungan

TOPSIS secara umum

Gambar 4.33 Rancangan halaman mengelola perhitungan

TOPSIS per produk dan secara umum input bobot kriteria
 132

Gambar 4.34 Rancangan halaman mengelola perhitungan TOPSIS per

produk dan secara umum pilih alternatif

Gambar 4.35 Rancangan halaman mengelola perhitungan TOPSIS

per produk dan secara umum input nilai alternatif (supplier)
 133

Gambar 4.36 Rancangan halaman mengelola perhitungan TOPSIS

per produk dan secara umum proses perhitungan TOPSIS

8. Rancangan halaman Cetak Laporan hasil

Rancangan halaman Cetak laporan hasil dibuat untuk
memenuhi usecase Cetak laporan hasil .

Halaman yang harus dirancang yaitu halaman list data

arsip hasil.

Rancangan halaman list data Cetak Laporan hasil dengan

gambar 4.37 rancangan halaman list data cetak lapora hasil
perhitungan dan untuk rancangan hasil cetak berupa pdf akan
ditunjukan dengan gambar 4.38.
 134

Gambar 4.37 Rancangan halaman cetak hasil perhitungan dengan

menyeleksi file yang akan dicetak baik per produk maupun secara
umum

Gambar 4.38 Rancangan halaman cetak hasil per produk dan

secara umum format pdf