A. Pendahuluan
Imunisasi adalah upaya pencegahan yang terbukti sangat cost effective. Banyak kematian
dan kecacatan yang disebabkan oleh penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Pandemi
Covid-19 memberi tantangan besar dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyrakat
Batas kiri
Jarak 3 cm
Indonesia dan berdampak terhadap sistem kesehatan Indonesia rlihat dari penurunan kinerja Batas kanan
Jarak 2,5 cm
pada beberapa program kesehatan.
Sementara itu, tingkat kerentanan masyarakat semakin meningkat yang disebabkan
kurangnya kesadaran masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan seperti memakai
Isi
masker, mencuci tangan dengan sabun dan air megalir, serta menjaga jarak 1-2 Ukuran 12
(Bold)
meter/menajuhi kerumunan. Tanpa intervensi kesehatan masyarakat yang cepat dan tepat, Spasi 1,5
Times
dapat diperkirakan sebanyak 2,5 juta kasus Covid-19 akan memerlukan perawatan di rumah New
Roman
sakit di Indonesia dengan angka kematian yang diperkirakan mencapai 250.000 kematian.
Oleh karena itu perlu segera diakukan intervensi tidak hanya dari sisi penerapan protokol
kesehatan namun juga diperlukan intervensi lain yang efektif untuk memutus mata rantai
penularan penyakit yaitu upaya vaksinasi.
B. Latar belakang
Penyakit Covid-19 merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute
Respiratory Syndrome 2 (SARS- CoV-2), jenis baru dari corona virus yang belum pernah
diidentifikasi sebelumnya pada manusia dimana pada kasus yang berat dapat menyebabkan
pneumonina, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, bahkan kematian yang telah dinyatakan
sebagai bencana non-alam berupa wabah/pandemi maupun sebagai kedaruratan kesehatan
masyarakat. Munculnya satu demi satu varian Virus Covid-19 pada tahun 2022 juga masih
terus berlanjut di Indonesia.
Vaksinasi Covid-19 yang merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai
penularan penyakit Covid-19. Pada tahun 2022 Vaksinasi Covid-19 dilakukan pada sasaran
kelompok prioritas dan masyarakat umum mulai dari usia 6 tahun sesuai dengan tahapan yang
telah ditentukan oleh Kementrian Kesehatan. Vaksinasi Covid-19 diberikan sebanyak 2 kali
Batas bawah
Jarak 2,5 cm
dosis pada kelompok usia 6 s/d 18 tahun (sesuai dengan jenis vaksin yang telah ditetapkan
oleh Kementrian Kesehatan RI) yaitu 0,5 ml pada dosis pertama dan 0,5 ml pada dosis kedua
dengan jarak minimal pemberian 28 hari dari dosis pertama secara Intra Muskular. Pada
kelompok usia diatas 18 tahun pemberian vaksinasi Covid-19 ditambahkan dosis lanjutan
(boster) dengan syarat pemberian 3 bulan dari dosis ke 2 (dosis primer) dengan dosis
pemberian vaksinasi disesuaikan dengan jenis vaksin yang digunakan.
Angka penderita cofrim Covid-19 di Puskesmas Jrangoan pada awal Bulan januari
mencapai 3 orang, 10 suspect orang, serta 0 meninggal orang. Sedangkan capaian vaksinasi
covid-19 pada tahun 2021 sebesar 36%. Oleh karena itu Vaksinasi Covid-19 masih perlu terus
dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di Puskesmas Jrangoan.
Pelaksana Lintas
Kegiatan Lintas Sektor
No. Program Program Ket
Pokok Terkait
Imunisasi Terkait
1. Vaksinasi Menyusun Promkes Kader, toga, Sumber
Covid-19 rencana (melakukan tomas Pembiayaan
kegiatan penyuluhan membantu BOK Imunisasi
Menentukan pada petugas
jadwal sasaran dalam
pelaksanaan dan sebelum melakukan
tempat pelaksanaan promosi
pelaksanaan imunisasi Keamanan
Mensosialisasik turut
an kegiatan menjaga
yang akan keamanan
dilaksanakan dan
Menyiapkan kondusifitas
format hasil selama
pencatatan pelaksanaan
Membuat Vaksinasi
laporan kegiatan Covid-19
Membuat
evaluasi dan
RTL
F. Sasaran
Sasaran dalam kegiatan ini adalah :
Seluruh kelompok prioritas (tenaga kesehatan, TNI/POLRI/pelayan publik, ASN, serta
masyarakat umum pada rentang usia 6 s/d ≥ 59 tahun.
1. Vaksinasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Covid-19
Mengetahui
(.....................................................)
(.....................................................) NIP. ...................................................
NIP. ...................................................
S