Anda di halaman 1dari 57

SIMULASI ETIKA DAN MORAL

DALAM PEMBELAJARAN
DR.H.M.ISHAQ SHAMAD, M.A
ü Wakil Rektor IV UMI
ü Ketua MUI Sulsel membidangi INFOKOM
ü Sekum DPP IMMIM

Alumni:
Ø PPs Universitas Islam Negeri Alauddin, 2011
Ø The Sun Shine Coast University- Australia,Leadership& Management, 2010
Ø Indonesia Australia Language Foundation-Master Trainer of ELTIS, 2009
Ø Cambridge University-ICELT Course, 2008
Ø National University of Singapore (NUS), Basic Education, 2008
Ø University of New South Wales (UNSW)-Australia, Education Information
Communication & Community Participation, 2001 & 2011
YEL-YEL LIFE
(Tepuk Tangan dan Berzikir)
Kalau kau suka hati tepuk tangan
Kalau suka hati tepuk tangan
Kalau kau suka hati mari kita lakukan
Kalau kau suka hati tepuk tangan PERGI MERENUNG DI
MASJID TUA
JGN– Alhamdulillah
kau Kalau kau suka hati bertahmidlah LUPA BAWA SAJADAH
Kalau kau suka hati Bertasbihlah – Subhaanallah
MARI SEKARANG KITA
Kalau kau suka hati mari kita lakukan BERDOA
Kalau kau suka hati bertakbirlah – Allahu
AGAR Akbar
KITA MENDAPAT
BERKAH
Mahasiswa…Yes…Yes…Yes

3
“Bila Ponggawa
berwajah sangar
cepat bawa
ke medan laga,

Semoga peserta
yang serius dengar
dapat pahala dan
masuk surga”
§ Tujuan Instruksional Umum
Peserta dapat menjelaskan cara menyikapi
penerapan etika dan moral dalam
pembelajaran/perkuliahan di perguruan tinggi.
§ Tujuan Instruksional Khusus
TIU 1. Peserta dapat menjelaskan pengertian etika dan
TIK moral dalam pembelajaran
2. Peserta dapat menjelaskan alasan penerapan
etika dan moral dalam pembelajaran
3. Peserta dapat menerapkan etika dan moral
dalam pembelajaran
§APA ?
§MENGAPA?
Ruang Lingkup §NILAI?
§NORMA?
§BAGAIMANA?
Tuhanmu tidak akan meningggalkan engkau dan tidak pula membencimu
The foundation of life is strong, clever, simple in
the perspective of a problem.

Because it's simple, the vision and mission are not clear,
in his leadership work is usual,
and not romantic.
Its establishment is firm & strong
But not flexible enough

In work, the leadership is sufficient


and highly committed
Ambitious, high leadership,
Clear vision & mission, high commitment
work hard to achieve goals

His life often feels lonely


Romantic people, positive thinking
His commitment and leadership are
not bad & easy to fall in love

Prefer to walk (shopping), rather than work


§ Nilai, Norma, Etika, dan Moral
Nilai, Norma, Etika, dan Norma
saling berkaitan, sebab
semuanya berusaha
Connected mengarahkan manusia agar
memiliki pola pikir, sikap, dan
perilaku yang baik dalam hidup
bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara
§ APA?
Etika dan Moral mempunyai
pengertian yang hampir
bersamaan/berkaitan, karena
Etika & Moral keduanya mengandung nilai dan
norma untuk mengatur tingkah
laku manusia, yang mengacu
pada kebiasaan yang berlaku
dalam masyarakat
19
§ Dosen perlu Etika dan Moral?
Karena :
1. Dosen merupakan panutan bagi
mahasiswa/orang lain dalam segala
Why? pemikiran dan tingkah lakunya
2. Dosen sebagai Pengajar dan Pendidik
3. Dosen sebagai Profesi (perlu Etika
Profesi Dosen)
§ BAGAIMANA CARA DOSEN
MENERAPKAN ETIKA DAN MORAL?
1. Dosen memiliki dan mampu
menerapkan nilai-nilai dan norma dalam
pembelajaran
§ 2. Dosen dapat menerima perbedaan
Implementasi nilai dan norma yang dianut oleh
mahasiswa / orang lain
§ 3. Dosen menyadari bahwa masalah
pembelajaran merupakan kegiatan yang
berkaitan dengan aspek etika dan moral
4. Dosen dapat menjawab secara
jujur pertanyaan-pertanyaan yang
berkaitan dengan aspek etika dan
moral secara umum.
Implementasi 5. Dosen dapat menerapkan 4
(empat) kompetensi dosen:
(kepribadian/personal,
profesional/keahlian, pedagogik,
dan sosial/kemasyarakatan).
25
26
27
PENGERTIAN NILAI
§ Nilai ialah sesuatu yang memberi
makna hidup yang dijunjung tinggi,
yang mewarnai dan menjiwai tindakan
atau perilaku seseorang (Steeman,
dalam Eka Darma Putra, 1999)
Nilai § NILAI adalah penghargaan,
penghormatan atau kualitas terhadap
sesuatu, yang dapat bermanfaat,
menyenangkan, memuaskan, menarik,
atau sebagai sistem keyakinan
(Lamijan, 1995)
SIFAT DAN JENIS NILAI
§ Bersifat relatif, artinya nilai bergantung oleh tempat dan
waktu
§ Lebih bersifat subjektif, nilai berbeda- beda bagi setiap
orang
§ PROF. DR. NOTONAGORO membagi nilai:
Sifat dan Jenis 1. Nilai Material
Nilai 2. Nilai Vitalitas/Kehidupan
3. Nilai Kerohanian :
• Nilai Kebenaran
• Nilai Keindahan
• Nilai Moralitas/Kesusilaan
• Nilai Religius
§ PENGERTIAN NORMA
NORMA adalah pedoman, ukuran,
kriteria, atau ketentuan yang mengatur
tingkah laku manusia dalam masyarakat
berdasarkan nilai-nilai tertentu.
Norma NORMA adalah ukuran, pedoman,
aturan atau kaidah yang menjadi dasar
pertimbang-an dan penilaian yang
mengandung sanksi dan penguatan
terhadap tingkah laku manusia.
EMPAT MACAM NORMA
§ Norma Kesopanan
§ Norma Kesusilaan
§ Norma Agama
§ Norma Hukum
Macam Norma
Norma Hukum, punya karakteristik
tersendiri, yakni berupa sanksi yang tegas
dan imperatif, jika dibanding dengan
norma-norma yang lain
§ PENGERTIAN ETIKA BERTEN (1993)
1. Etika adalah nilai, norma, dan ajaran yg
dijadikan pegangan orang atau sekelompok
orang
§ 2. Etika adalah kumpulan azas-azas/nilai-nilai
dan kode etik dalam aktivitas/profesi tertentu
§ 3. Etika adalah cabang ilmu tentang perbedaan
Etika ting-kah laku yang baik dan buruk dalam
kehidupan manusia
ALGERMON D BLACK (1993)
Etika adalah cara manusia memperlakukan sesama
dan menjalani hidup dan kehidupan dengan baik,
sesuai aturan yang berlaku di masyarakat
§ ETIKA SEBAGAI CABANG
FILSAFAT
Tiga Macam Filsafat Moral (Etika):
ETIKA adalah Cabang Filsafat, yakni
Filsafat Moral atau Filsafat Kesusilaan
Filsafat Moral
Tiga Macam Filsafat Moral (Etika):
1. Etika Deskriptif
2. Etika Normatif
3. Etika Kefilsafatan (Hakikat)
§ MORAL DLM BERBAGAI BAHASA
Bhs Yunani: Moral disebut Ethos, Ethikos (adat
istiadat, kebiasaan, tingkah-laku, tabiat,
watak)
§ Bhs Latin: Moral disebut Mos, Mores, Moris
(adat istiadat, kebiasaan, tingkah-laku, tabiat,
Bahasa watak)
§ Bhs Arab: Moral disebut Akhlaq (perilaku
yang baik, adab yang sopan)
§ Bhs Indonesia: Moral/moralitas disebut juga
Kesusilaan (budi pekerti dan perilaku yang
mulia)
PENGERTIAN MORAL

§ Moral adalah hal-hal yang dapat mendorong


manusia untuk melakukan tindakan yang baik
sebagai kewajiban atau keharusan
§ Moral adalah sarana untuk mengukur benar
Moral atau tidaknya sikap dan tindakan manusia
§ Moral adalah kepekaan dalam pikiran,
perasaan dan tindakan terhadap prinsip-
prinsip dan aturan-aturan (Helden,1997 &
Richard, 1971)
§ Moral adalah pandangan tentang
baik dan buruk, benar dan salah,
apa yang dapat dan tidak dapat
dilakukan oleh manusia (Atkinson,
1969)
Moral § MORAL adalah ajaran yang berisi
nilai dan norma untuk mengatur
sikap dan tingkah laku manusia
agar dapat melaksanakan
perbuatan baik (Lamijan, 1995)
§ PEMBAGIAN MORAL:
1. MORAL UMUM 2. MORAL KHUSUS
MORAL KHUSUS = ETIKA PROFESI
Contoh:

Pembagian § ETIKA PROFESI PERAWAT


Moral § ETIKA PROFESI DOKTER
§ ETIKA PROFESI WARTAWAN
§ ETIKA PROFESI ADVOKAT
§ ETIKA PROFESI GURU/DOSEN
PESAN MORAL
v Kisah Sufi dgn Tiga Muridnya
v Kisah Sufi yang sakit
v Kisah Imam Syafii dgn Tukang Jahit
v Kisah Hidup An Nukman yang makan buah yang
hanyut di Sungai

38
1. Salam (Sapa)
2. Senyum
3. Santun/sopan.
Amalkan 7S 4. Sedekah (sosial)
5.Syukur
6.Sabar
7.Sayang
39
I
PENCERAHAN QALBU UMI

God Spot
OtakKiri

1 1 Sudur

2 2
4

3 3

Kuil Spiritual
IMAGE QALBU MANUSIA

‫ﺻﻠََﺢ اْﳉََﺴُﺪ ُﻛﻠﱡﻪُ َوإَِذا ﻓََﺴَﺪ‬ ‫ﺖ‬


ْ ‫ﺤ‬ ‫ﻠ‬
َ ‫ﺻ‬ ‫ا‬ ‫ذ‬
َ ِ
‫إ‬ ‫ﺔ‬
ً ‫ﻐ‬
َ ‫ﻀ‬
ْ ‫ﻣ‬ ‫ﺪ‬ِ ‫ﺴ‬ ‫ﳉ‬
ْ ‫ا‬ ‫ﰲ‬ِ ‫ﱠ‬
‫ن‬ ِ
‫إ‬
َ َ َ ُ ََ
(‫ﻛﻠﱡﻪُ أَﻻَ وِﻫﻲ اﻟَْﻘْﻠﺐ )رواﻩ اﻟﺒﺨﺎرى ﻋﻦ ﻧﻌﻤﺎن اﺑﻦ ﺑﺸﲑ‬ُ ‫ﻓََﺴَﺪ اْﳉََﺴُﺪ‬
ُ َ َ
Artinya: Dalam tubuh manusia terdapat segumpal
darah, apabila baik maka baiklah seluruh tubuh
manusia, apabila rusak maka rusaklah seluruh
tubuh manusia, ketahuilah bahwa itulah hati.

Qalbun Salim Qalbun Maridh Qalbun Mayit

41
Nafsul Sifatnya tenang, aman, damai,
= Mutmainnah segera melaksanakan kebajikan

Qalbun Salim

Nafsul Sifatnya berkeluh kesah, antara


= Lawwamah baik dan buruk, resah, gelisah dll

Qalbun Maridh

Sifatnya jahat, kufur, pendosa,


Nafsul
= Ammarah
sombong, serakah, dengki, iri, dll.

Qalbun Mayit
42
UMI Unggul sbg PTS Terbaik di Indonesia
YA
YATimur
S A N WA K AF

Y
W
UM
I

U
M
I

1954

MA
KASSAR

16 Komitmen Moral/Karakter UMI


1.Nilai taat 9. Peduli sosial
2.Syukur 10. Toleransi
3.Sabar 11. Penyayang
4.Ikhlas 12. Pemaaf
5.Cerdas 13. Peduli ingkungan
6.Jujur 14. Cinta tanah air
7.Amanah 15. Semangat kebangsaan
(bertanggungjawab) 16. Menghargai keragaman
8.Komunikasi (tabliq)
UMI Unggul sbg PTS Terbaik di Indonesia Timur
S A N WA K AF
YA UM
YA I
Y
W
U
M
I

1954

MA
KASSAR

4 Komitmen Skill dan Kinerja


1. Keterampilan inovasi (innovative skill) berbasis
Information Technology (IT)
2. Leadership skill (Keterampilan memimpin)
3. Communication skill (termasuk language and
writing skill)
4. Collaborative skill (termasuk kerjasama dan
social skill)
UMI Unggul sbg PTS Terbaik di Indonesia Timur
S A N WA K AF
YA UM
YA I
Y
W
U
M
I

1954

MA
KASSAR

Etos Kerja Profesional


1. Belajar/bekerja adalah ibadah : Aku belajar/bekerja khusu’ penuh
pengabdian;
2. Belajar/bekerja adalah amanah : Aku belajar/bekerja benar penuh kejujuran
;
3. Belajar/bekerja adalah rahmat : Aku belajar/bekerja ikhlas penuh syukur;
4. Belajar/bekerja adalah panggilan : Aku belajar/bekerja tuntas penuh
tanggung jawab;
5. Belajar/bekerja adalah aktualisasi diri : Aku belajar/bekerja cerdas penuh
semangat ;
6. Belajar/bekerja adalah kehormatan : Aku belajar/bekerja unggul penuh
ketekunan;
7. Belajar/bekerja adalah pelayanan : Aku belajar/bekerja sempurna penuh
kerendahan hati;
8. Belajar/bekerja adalah seni : Aku belajar/bekerja kreatif penuh sukacita.
§ HUBUNGAN NILAI, NORMA, MORAL,
ETIKA, SIKAP DAN TINGKAH LAKU

§ NILAI
Hubungan § NORMA
§ MORAL
§ ETIKA
§ SIKAP DAN PERILAKU MANUSIA
MANFAAT

Kita Mempelajari Nilai, Norma, Etika, dan Moral:

• Kita dapat menjunjung dan menghargai nilai-nilai


kemanusiaan

§ Kita lebih toleran, etis/santun, dan adil dalam bersikap

BENEFIT dan bertindak

§ Kita lebih dapat menghargai kemampuan dan karya


orang lain

§ Kita lebih bertanggung jawab terhadap bidang ilmu


yang diampunya

§ Kita dapat meningkatkan profesionalitas


CARA DOSEN MELAKSANAKAN ETIKA DAN MORAL DALAM
PEMBELAJARAN

Lima Unjuk Kerja Kualitas Dosen Profesional

(C.E. Vandzandt (1990):

1. Selalu menampilkan sikap dan perilaku yang mendekati standar


Implementasi ideal

2. Selalu mencari kesempatan untuk meningkatkan dan memperbaiki


kualitas pengetahuan dan keterampilan atau keahlian profesinya

3. Memelihara dan meningkatkan citra profesi


4. Meningkatkan kualitas layanan profesi dosen
5. Memiliki kebanggaan terhadap profesi dosen
§ RANAH YANG MENDASARI ETIKA DAN
MORAL DOSEN DLM PEMBELAJARAN
1.Ranah Kognitif adalah kawasan atau bidang
kemampuan manusia/dosen dalam berpikir
Dasar Etika dan § 2.Ranah Afektif adalah kawasan atau bidang
Moral Dosen kamampuan manusia/dosen dalam bersikap
§ 3.Ranah Psikomatorik adalah kawasan atau
bidang kemampuan manusia/dosen dalam
melakukan gerakan fisik (keterampilan)
Unsur-Unsur Kognisi yang Mendasari Etika dan
Moral dalam Pembelajaran
§ Yakin bahwa mahasiswa adalah makhluk sosial yang
etika dan moralnya sedang berkembang
§ Memahami bahwa mahasiswa dapat belajar etika
dan moral dari berbagai sumber
Unsur Kognisi § Memahami bahwa pembelajaran dari dosen akan
lebih bermanfaat bagi mahasiswa bila didasarkan
pada etika dan moral
§ Sikap dan pikiran yang jernih, cermat, teliti, dan
tanggungjawab yang dilandasi etika dan moral
mampu membelajarkan mahasiswa mencapai
tujuannya
Unsur-Unsur Afektif yang Mendasari Etika dan Moral
dalam Pembelajaran
§ Penghormatan dan penghargaan tinggi terhadap
kehidupan manusia yang penuh muatan etika dan moral
§ Berkomitmen tinggi untuk menerapkan etika dan moral
Unsur Afektif dalam pembelajaran
§ Berusaha mengembangkan etika dan moral dalam
pembelajaran pada bidang ilmunya
§ Berusaha mengembangkan keahlian yang dimiliki
untuk pembelajaran mahasiswa yang dilandasi etika
dan moral yang tepat dan akurat
Unsur-unsur Psikomotorik yg Mendasari Etika dan
Moral dalam Pembelajaran
§ Membelajarkan mahasiswa dengan penuh rasa
tanggungjawab yang dilandasi etika dan moral
§ Berperilaku yang sesuai dengan pengembangan
Unsur wawasan etika dan moral dalam pembelajaran

Psikomotorik § Mengembangkan dan menerapkan strategi dan teknik


pembelajaran yang tepat dan dilandasi etika dan moral
untuk mengatasi masalah mahasiswa
§ Melaksanakan penelitian tindakan dalam upaya
pelaksanaan pembelajaran yang dilandasi oleh etika dan
moral
REFLEKSI

§ Apa yang dimaksud dengan Nilai? Jelaskan dan beri


contoh!

§ Apa yang dimaksud dengan Norma? Jelaskan dan beri


contoh!

Refleksi § Apa yang dimaksud dengan Etika? Jelaskan dan beri


contoh!

§ Apa yang dimaksud dengan Moral? Jelaskan dan beri


contoh!

§ Mengapa Nilai, Norma, Etika, dan Moral saling


berkaitan? Jelaskan!
§ Jelaskan empat kompetensi yang perlu dimiliki oleh
seorang dosen!
§ Sebutkan beberapa indikator kompetensi kepribadian
dosen!
§ Sebutkan beberapa indikator kompetensi profesional
dosen!
§ Sebutkan beberapa indikator kompetensi pedagogik
dosen!

Refleksi § Sebutkan beberapa indikator kompetensi sosial dosen


§ Sebutkan 16 Komitmen yang bersifat komitmen moral
(individual)
§ Sebutkan 4 komitmen yang bersifat peningkatan skill dan
kinerja (individual)
§ Sebutkan 8 komitmen yang bersifat Etos Kerja Profesional
(individual)
§ LATIHAN

Latihan Susunanlah Kode Etik Dosen yang secara realistik dapat


diterapkan pada Perguruan Tinggi Anda?
DAFTAR RUJUKAN

§ Frans Magnis Suseno, 1987,


§ Etika Dasar, Yogyakarta: Kanisius.
§ K Bertens, 1999, Etika, Jakarta: PT Gramedia. Lamijan,
1995, Dasar dan Konsep Pendidikan Moral, Kudus:
Penerbit Bima.
Rujukan § Lamijan, 2007, Kompetensi Guru dan Dosen, Ungaran:
FKIP Undaris.

§ Mungin Edy Wibowo, 2005, Etika dan Moral dalam


Pembelajaran, Jakarta: Ditjen Dikti Depdiknas.

§ Puspoprodjo, 1992, Filsafat Moral: Kesusilaan dlm Teori


dan Praktik, Bandung: Remaja Karya.
§SELAMAT
BERKARYA,
§SEMOGA SUKSES.
§AMIEN

Anda mungkin juga menyukai