&
MORAL
Pangkat: Jabatan:
Pembina Utama Muda / Guru Besar Ilmu
Gol. IV.c Kedokteran Jiwa
(TMT 1 Sep 2015) (TMT 1 Maret 2006)
Prof. Dr. dr. B.H.R. Kairupan, MSc, Sp.KJ(K)
• Riwayat Pekerjaan:
• Dosen (GB) FK Unsrat, FKM Unsrat, Pascasarjana Unsrat
• Ketua Bagian Psikiatri (2006 – 2008)
• Ketua SPI RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou (2006)
• Ketua Komite Medik RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou (2006 – 2008)
• Pembantu / Wakil Rektor Unsrat Bidang Kemahasiswaan & Alumni (2008 – 2014)
• Dekan FK Unsrat (Feb – Mei 2014) – mengundurkan diri
• Ketua KSM Psikiatri RSUP Prof. Kandou (2021 – sekarang)
Prof. Dr. dr. B.H.R. Kairupan, MSc, Sp.KJ(K)
Pendahuluan
Keduanya untuk
mengungkapkan sikap atau
tindakan yang berhubungan
dengan nilai baik dan buruk.
Pengertian
Etika
DIANGGAP Etika BERBEDA
SAMA DENGAN DENGAN Moral
Moral
Terletak pada asal dari standar nilai baik-
Etika berasal dari buruknya.
Moral lebih cenderung mengacu pada
standar masyarakat
Beda:
prinsip individu
yang menjadi aturan tersendiri dalam
untuk menilai hal yang benar dan salah.
kehidupan di masyarakat.
Asal standar
nilai? >> Etika lebih berlaku secara luas untuk
menilai baik dan buruknya suatu hal.
>> Moral digunakan secara personal untuk
mengetahui sesuatu hal termasuk benar atau
salah.
Beda: Generalisasi?
Penggunaan? Moral:
mengacu
pada prinsip • prinsip kebenaran dan
individu kesalahan
terhadap individualitas
benar- salah
suatu hal.
Beda: Konsistensi & • Etika: sangat konsisten dalam
konteks tertentu, tetapi juga
Fleksibilitas? mempunyai variasi antar konteksnya.
• Contoh: etika profesi kedokteran abad 21 secara
umum akan terus konsisten dan tidak berubah. Etika
profesi hukum abad 21 yang dapat berkembang
seiring berjalannya waktu.
Etik, Etika,
Etika: pantas tidaknya suatu tindakan atau
sikap – tidak seketat etik
• Affect norms
• Affect values
• Related to day to day life
• Mostly related to religion
• Ex: honesty, integrity, courage,
• Ex: lying is bad, God created the world, kindness, fairness, generosity, etc.
cheating is immoral, etc.
VALUES PRINCIPLES
• Values are qualities or • Principles are rules or beliefs
standards of behaviour governing one’s behaviour
• Based on one’s values
• Help to form principles • Rules
• Qualities • Stern and unyielding
• Not as stern as principles
VALUES NORMS
• Values are qualities or standards of • Norms are accepted standards of behaviour
behaviour that help a an individual to
decide what is right and wrong • Specific guidelines
• May vary from individual to individual • Ex: covering your mouth when coughing,
greetings when meeting someone, saying
• Ex: honesty, integrity, courage, sorry when you bumb into someone, etc
kindness, fairness, generosity, etc.
Morals refer to one’s personal beliefs about right or
wrong; good ort bad Personal Behaviour
• Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menerapkan ilmu dan prinsip-prinsip
etika keperawatan dalam praktek dan dalam situasi nyata.
MANFAAT
Etika
Keperawatan
Manfaat Calon Ners Belajar Etika & Moral -1
• Perkembangan teknologi medis & reproduksi,
hak-hak klien, perubahan sosial & hukum,
serta alokasi sumber-sumber pelayanan
kesehatan yang terbatas tentunya akan
memerlukan pertimbangan etis
Manfaat Calon Ners Belajar Etika & Moral -2
• Profesionalitas perawat ditentukan berdasarkan
“Kode Etik”.
• Kode Etik ini disusun dan disahkan oleh
organisasi/wadah yang membina profesi keperawatan.
• Kode Etik Perawat menerapkan konsep-konsep etis.
• Perawat bertindak secara bertanggung jawab,
menghargai nilai-nilai dan hak-hak individu.
Manfaat Calon Ners Belajar Etika & Moral -3
• Pelayanan terhadap manusia merupakan fungsi utama perawat
dan dasar adanya profesi keperawatan.
• Pelayanan profesional berdasarkan kebutuhan manusia, karena itu tidak membeda-
bedakan.
• Pelayanan keperawatan ini juga didasarkan atas kepercayaan bahwa perawat akan
berbuat hal yang benar/baik dan dibutuhkan, hal yang menguntungkan pasien dan
kesehatannya.
• Oleh karena itu bilamana menghadapi masalah etis, dalam membuat
keputusan/tindakan perawat perlu mengetahui, menggunakan serta
mempertimbangkan prinsip-prinsip dan aturan-aturan etis tersebut.
Manfaat Calon Ners Belajar Etika & Moral -4
• Dalam membuat keputusan etis ada banyak faktor
yang berpengaruh antara lain,
• nilai dan keyakinan klien,
• nilai dan keyakinan anggota profesi lain,
• nilai dan keyakinan perawat itu sendiri, serta
• hak dan tanggung jawab semua orang yang terlibat.
Manfaat Calon Ners Belajar Etika & Moral -5
• Perawat memiliki tanggung jawab utama melindungi
hak-hak klien.
• Peran perawat sebagai advokasi berasal dari prinsip etis:
• “beneficience = kewajiban untuk berbuat baik” dan
• “nonmaleficence = kewajiban untuk tidak
merugikan/mencelakakan”.
FUNGSI
Etika
Keperawatan
Fungsi Etika Keperawatan -1
• Menunjukkan sikap kepemimpinan dan bertanggung jawab dalam mengelola asuhan
keperawatan
• Mendorong para perawat di seluruh Indonesia agar dapat berperan serta dalam kegiatan
penelitian dalam bidang keperawatan dan menggunakan hasil penelitian serta
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan mutu dan
jangkauan pelayanan atau asuhan keperawatan
• Mendorong para perawat agar dapat berperan serta secara aktif dalam mendidik dan
melatih pasien dalam kemandirian untuk hidup sehat, tidak hanya di rumah sakit tetapi
di luar rumah sakit.
Fungsi Etika Keperawatan -2
• Mendorong para perawat agar bisa mengembangkan diri secara terus menerus untuk
meningkatkan kemampuan profesional, integritas dan loyalitasnya bagi masyarakat luas
• Mendorong para perawat agar dapat memelihara dan mengembangkan kepribadian serta
sikap yang sesuai dengan etika keperawatan dalam melaksanakan profesinya
Institusi / Organisasi
Profesional
• Nakes
RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou
•TATA NILAI
1. TEAM WORK
2. INOVATIF
3. TRANSPARAN & AKUNTABEL
4. INTEGRITAS YANG TINGGI
5. BERTINDAK CEPATT & TEPAT
Kewajiban
Umum
NAKES
esion ban ap
al Te rhad
Pasi Terhada waj iban ndiri
(& K en p Ke Diri Se
elua
rgan
ya)
RSUP
RSUP KANDOU
KANDOU S
Ke
T w
Pi m e r h a j i b a
pin adap n
RS taf an e
j i
wa ada
n
ba p
U & K erh an
Dr P P di T em ja
T er
Ka . R.D rof. K
nd .
ou
ETIKA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
• ETIKA dalam bersikap-perilaku sebagai insan rumah sakit
• ETIKA dalam bersikap-perilaku profesi
• ETIKA dalam membuat keputusan keputusan klinis, secara
individu ataupun secara tim
•Saling hormat
•Kolaborasi, informatif, kooperatif
•Jujur & tidak berbohong
•Tidak ‘memburukkan’ tenaga kesehatan lain
(apalagi di depan pasien & keluarga
ETIKA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
•ETIKA dalam membuat keputusan keputusan
klinis, secara individu ataupun secara tim
• Berbasis bukti; Kepentingan terbaik pasien; Preferensi
pasien/keluarga
• Memanfaatkan: Teori Etika; Kaidah Dasar Bioetika;
Clinical Ethics
Keputusan Klinis
• Alternative Principlism
• Termasuk: etika komunitarian; etika naratif; etika kasih sayang
3 Teori Etika (Utama)
1. Deontologi
2. Utilitarianisme
3. Teori Keutamaan (Virtue)
Deontologi
• Berasal dari kata Yunani ‘deon’ yang berarti kewajiban/keharusan!
• Wajib, tidak bersyarat dan tidak tergantung pada tujuan tertentu
• Benar-tidaknya suatu Tindakan bergantung pada perbuatan/cara
bertindak itu sendiri, bukan pada akibat Tindakan
• Kelemahan:
• tidak luwes dalam perkembangan zaman
• Tidak mampu memecahkan dilemma etis
Utilitarianisme
• Berasal dari bahasa latin utilis yang berarti “bermanfaat”.
• Bersyarat
• Catatan: Hendak dicapai tujuan kedokteran tertentu dengan mempertahankan martabat kemanusiaan
• Kelemahan:
• Menghilangkan dasar pembawa kepastian etis
• Tidak berketetapan
• Sementara itu, prinsip utama etika utilitarianisme adalah dampak dari perbuatan.
• Dokter dan perawat berusaha menyelamatkan sebanyak mungkin pasien Covid-19.
• Adapun etika keutamaan menekankan bahwa jadilah dokter dan perawat yang
baik, karena dari pribadi yang baik akan menghasilkan perbuatan yang baik juga.
Four Pillars of Medical Ethics - Bioethics
- Beauchamp & Childress (1994) -
http://biblio3.url.edu.gt/Libros/2013/prin.pdf
https://www.nerslicious.com/etika-keperawatan/
Respect for Autonomy
- Menghormati Otonomi Pasien -
• Setiap individu harus diperlakukan sebagai manusia yang
mempunyai hak menentukan nasib diri sendiri.
• Dalam hal ini, pasien diberi hak untuk berfikir secara logis dan
membuat keputusan sendiri.
• ? Bagaimana bila prinsip otonomi pasien berdampak buruk
bagi orang lain?
Respect for Autonomy
- Menghormati Otonomi Pasien -
• Penerapan:
• Tell the truth
• Respect the privacy of others
• Protect confidential information
• Obtain concent for interventions with patients
• When ask, help others make important decision
Beneficience
- Berbuat Baik -
• Tindakan yang dilakukan untuk kebaikan atau kemanfaatan pasien
• Penerapan:
• Tidak bersifat mutlak
• Situasi yang tidak adil: meniadakan manfaat kepada pasien yang memiliki hak atau yang tidak sama
• Prinsip justice: lahir dari sebuah kesadaran bahwa jumlah jasa (pelayanan) itu terbatas,
sedangkan yang memerlukan, seringkali melibihi keterbatasan tersebut.
Justice
- Menegakan keadilan -
•Penerapan:
• Prinsip kebutuhan
• Prinsip manfaat
• Prinsip kesamaan
1. Kewajiban bidan terhadap klien dan masyarakat (6 butir).
2. Kewajiban bidan terhadap tugasnya (3 butir).
3. Kewajiban bidan terhadap sejawat dan tenaga kesehatan Iainnya (2 butir).