Anda di halaman 1dari 16

KONSEP NILAI, NORMA, ETIK DAN

MORAL

KARTIN BUHELI,S.Kep,M.Kes
PENGERTIAN ETIKA, NILAI,
NORMA, MORAL

A. ETIKA

Yunani kuno ‘ethos’ jamak ‘ta etha’ = adat istiadat atau


kebiasaan. Intinya berkaitan dengan kebiasaan hidup,
tata cara yang baik pada diri seseorang maupun
masyarakat dapat pula dianut dan diwariskan secara
generasi.
• K. Bertens; ‘etika’ dalam buku besar indonesia’;

1. Ilmu tentang yang baik dan buruk atau yang hak dan kewajiban
moral (akhlak)

2. Kumpulan azas atau nilai akhlak (moral) = kode etik misal


kode etik profesi

3. Ilmu tentang baik buruk

Kesimpalan; etika = suatu pola atau tata cara hidup yang


merefleksikan sifat, prinsip, dan standar seseorang
memengaruhi perilaku profesional.
 Istilah baik; bila mendatangkan rahmat, sesuatu
yang berguna memberikan perasaan senang atau
bahagia bagi diri sendiri dan orang lain (dihargai
positif).
 Buruk; dianggap tercela, mencelakakan diri sendiri
dan orang lain dan bertentangan dengan norma yang
berlaku di masyarakat
 Istilah baik buruk; menurut agama, adat istiadat.
 Etiket atau adat merupakan menjadi kebiasaan di
masyarakat baik kata-kata maupun perilaku.
Etika merupakan ilmu yang mempelajari tentang adat istiadat,
kebiasaan yang baik dan buruk secara moral serta motif atau
dorongan yang mempengaruhi perilaku manusia dalam
berhubungan dengan orang lain yang berdasarkan pada aturan-
aturan serta prinsip yang mengandung tanggung jawab moral.
 Etika keperawatan merupakan standar acuan untuk
mengatasi segala macam masalah yang dilakukan
oleh praktisi keperawatan terhadap para pasien yang
tidak mengindahkan dedikasi moral dalam
pelaksanaan tugasnya (Amelia, 2013).
NORMA

 Pengrtian: adalah aturan atau ketentuan yang mengikat warga


masyarakat atau kelompok tertentu dan menjadi panduan,
tatanan, pandangan dan pengendali sikap dan tingkah laku
manusia.

 Oleh sebab itu norma dalam perwujudannya berupa norma


agama, norma filsafat, norma kesusilaan, norma hukum dan
norma sosial.
Norma memiliki kekuatan untuk dipatuhi
yang dikenal dengan sanksi misalnya:
1.Norma agama dengan sanksinya dari Tuhan
2. Norma kesusilaan dengan sanksi rasa malu
dan menyesal pada diri sendiri
3. Norma kesepanan, dengan sanksi berupa mengucilkan dalam
pergaulan dimasyarakat.

4. Norma hukum, dengan sanksi penjara atau denda yang


dipaksakan oleh alat negara
FUNGSI NORMA SOSIAL

Norma merupakan faktor perilaku dalam kelompok tertentu yang


memungkinkan seseorang untuk menentukan terlebih dahulu
bagaimana tindakan akan dinilai orang lain.
 Nilai adalah sesuatu yang menarik, yang dicari, yang
menyenangkan, yang disukai dan diinginkan =
sesuatu yang baik  filsuf Hans Jones nilai “the
address of a yes” sesuatu yang ditunjukkan dengan
‘ya; di iyakan (nilai positif)
 Nilai yang dimiliki perawat ;

1. Kejujuran

2. Lemah lembut

3. Ketepatan setiap tindakan

4. Menghargai orang lain

5. Tanggung Jawab
 Moral = Mos (tunggal) mores (jamak) = kebiasaan atau adat.
Pengertian sama dengan etika.
 Moral digunakan untuk menentukan batas suatu perbuatan,
kelakuan, sifat, dan perangai yang dinyatakan benar, salah,
baik buruk, layak atau tidak, patut, tidak patut.
 Moral berkaitan dengan moralitas = sopan santun
berhubungan dengan etiket, sopan santun.
 Moralitas dapat berasal dari tradisi, adat kebiasaan,
agama atau sebuah idiologi.
 Standar moral berkaitan dengan persoalan yang
mempunyai konsekwendi serius pada penalaran
yang baik dan bukan kekuasaan, memihak.
 Beberapa pendapat tentang moral;
1. Kamus lengkap bahasa Indonesia;
• Ajaran tentang baik buruk
• Akhlak dan budi pekerti
• Kondisi mental yang memengaruhi seseorang bersemangat,
berani, disiplin dan lain-lain.
2. Menurut ensiklopedia pendidikan;
Istilah untuk menentukan batas-batas dari sifat, corak-corak
yang dinyatakan dengan baik buruk.
PEMBENTUKAN NILAI DAN MORAL
 Pembentukan moral diartikan sebagai suatu tindakan
untuk mengarahkan, membimbing dan melembagakan
nilai-nilai moral

 Mendidik, membina, membangun akhlak serta perilaku


seseorang agar orang yang bersangkutan terbiasa
mengenal, memahami serta menghayati sifat-sifat baik
atau aturan-aturan moral yang mencakup beberapa
aspek.

Anda mungkin juga menyukai