Anda di halaman 1dari 10

HUBUNGAN ANTARA ETIKA,

MORAL & NORMA

Kelompok 3
1. Aufa Rahimi
(201110013510014)
2. Cornelia Wonda K.
(201110013510028)
3. Destiani Susanti K.
(201110013510024)
4. Elda
(201110013510003)
Etika
Dilihat dari asal usul kata :
• Berasal dari bahasa latin, Etica; falsafah moral dan merupakan pedoman cara
hidup yang benar dilihat dari sudut pandang budaya, susila dan agama.
• Berasal dari bahasa Yunani; Ethos: kebiasaan, watak.
Kamus Besar Bahasa Indonesia :
• Ilmu tentang apa yang baik dan buruk, tentang hak dan kewajiban moral.
• Kumpulan asas atau nilai yang berkenan dengan akhlak.
• Nilai mengenai benar dan salah yang dianut masyarakat.
Peran dan manfaat etika (Ketut Rinjin, 2004 melalui Sjafri Mangkuprawira,
2006):
• Manusia hidup dalam jajaran norma moral, religius, hukum, kesopanan, adat
istiadat dan permainan. Oleh karena itu, manusia harus siap mengorbankan
sedikit kebebasannya.
• Etika Adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan upaya menentukan
perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh manusia untuk dikatakan baik atau
buruk, dengan kata lain aturan ataupun pola-pola dari tingkah laku yang
dihasilkan oleh akal manusia. Karena adanya etika pergaulan dalam
masyarakat/bermasyarakat akan terlihat baik dan buruknya.
• Etika itu bersifat relatif yaitu dapat berubah-ubah sesuai dengan kemajuan
zaman. Etika juga diartikan sebagai ilmu yang mempelajari kabaikan dan
keburukan dalam hidup manusia khususnya perbuatan manusia yang didorong
oleh kehendak serta didasari pikiran yang jernih dengan pertimbangan perasaan.
• Istilah Etika berasal dari bahasa Yunani kuno. Bentuk tunggal kata ‘etika’ yaitu
ethos sedangkan bentuk jamaknya yaitu ta etha. Ethos mempunyai banyak arti
yaitu : tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan/adat,
akhlak,watak, perasaan, sikap, cara berpikir. Sedangkan arti ta etha yaitu adat
kebiasaan. Arti dari bentuk jamak inilah yang melatar-belakangi terbentuknya
istilah Etika yang oleh Aristoteles dipakai untuk menunjukkan filsafat moral.
Jadi, secara etimologis (asal usul kata), etika mempunyai arti yaitu ilmu tentang
apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan (K.Bertens, 2000).
Macam Jenis Etika
Etika Deskriptif
• Memberikan gambaran dan ilustrasi tentang tingkah laku manusia ditinjau dari nilai-nilai baik dan
juga buruk serta hal-hal yang mana yang boleh dilakukan sesuai dengan norma etis yang dianut
oleh masyarakat.
Etika Normative
• Membahas dan mengkaji ukuran baik, buruknya tindakan manusia yang biasanya dikelompokkan
menjadi sebagai berikut:
• Etika Umum
Membahas berbagai macam berhubungan dengan kondisi manusia untuk bertindak etis dalam
mengambil berbagai macam kebijakan berdasarkan teori-teori dan juga prinsip-prinsip moral.
• Etika Khusus
– Etika sosial ialah yang menekankan tanggung jawab sosial dan hubungan antar sesama manusia
dalam aktivitas yang dilakukannya.
– Etika individu ialah lebih menekankan kepada kewajiban manusia sebagai pribadi.
– Etika terapan ialah etika-etika yang diterapkan pada sebuah profesi.
Pengertian Moral
• Moral Adalah pengetahuan atau wawasan yang menyangkut budi pekerti
manusia yang beradab. Moral juga berarti ajaran yang baik, buruknya perbuatan
dan kelakukan. Moralisasi yaitu uraian “pandangan dan ajaran” tentang
perbuatan serta kelakukan yang baik. Demoralisasi yaitu kerusakan moral.
• Istilah moral berasal dari bahasa latin mores yang berarti adat kebiasaan atau
cara hidup. (Gunarsa, 1986) Moral pada dasarnya merupakan rangkaian nilai
tentang berbagai macam perilaku yang harus dipatuhi. (Shaffer, 1979) Moral
merupakan kaidah norma dan pranata yang mengatur prilaku individu dalam
hubunganya dengan masyarakat. Moral merupakan tindakan manusia yang
bercorak khusus yang didasarkan kepada pengertiannya mengenai baik dan
buruk. Morallah yang membedakan manusia denga makhluk tuhan yang lainya
dan menempatkan pada posisi yang baik diatas makhluk lain.
• Moral merupakan realitas dari kepribadian pada umumnya bukan hasil
perkembangan pribadi semata, akan tetapi adalah merupakan tindakan atau
tingkah laku seseorang. Moral tidaklah bisa sipisahkan dari kehidupan
beragama. Di dalam agama Islam perkataan moral identik dengan akhlak.di
mana kata “akhlak” berasal dari bahasa Arab
jama’ dari “khulqun” yang menurut bahasa berarti budi pekerti.
• Moral merupakan norma yang sifatnya kesadaran atau keinsyafan terhadap
suatu kewajiban melakukan sesuatu atau suatu keharusan untuk meninggalkan
perbuatan – perbuatan tertentu yang dinilai masyarakat melanggar norma –
norma. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa suatu kewajiban dan norma
moral sekaligus menyangkut keharusan untuk bersikap bersopan santun. Baik
sikap sopan santun maupun penilaian baik – buruk terhadap sesuatu, keduanya
sama – sama bisa membuat manusia beruntung dan bisa juga merugikan.
Disini terdapat kesadaran akan sesuatu perbuatan dengan memadukan
kekuatan nilai intelektualitas dengan nilai – nilai moral.
Perbedaan Moral & Etika
• Dengan demikian moral dan etika memiliki perbedaan, tolak ukur yang dipakai dengan moral untuk
mengukur tingkah laku manusia yaitu adat istiadat, kebiasaan dll. Yang berlaku di masyarakat. Etika dan
moral sama artinya tetapi pemakaiannya dalam sehari-hari terdapat sedikit perbedaan. Moral digunakan
untuk perbuatan yang sedang di nilai. Sedangkan etika digunakan untuk sistem nilai yang ada.

• Meskipun secara etimologi arti kata etika dan moral mempunyai pengertian yang sama, tetapi tidak
persis dengan moralitas. Etika adalah penelaah terhadap aktivitas kehidupan manusia sehari-hari,
sedangkan moralitas merupakan subjek yang menjadi penilai benar atau tidak. Beberapa perbedaan etika
dan moral adalah :
 moral mengajarkan apa yang benar sedangkan etika melakukan yang benar.
 moral mengajarkan bagaimana seharusnya hidup sedangkan etika berbuat atau bertindak sesuai dengan
apa yang telah diajarkan dalam pendidikan moral.
 moral menyediakan “rel” kehidupan sedangkan etika berjalan dalam “rel”kehidupan.
 moral itu rambu-rambu kehidupan sedangkan etika mentaati rambu-rambu kehidupan.
 moral itu memberikan arah hidup yang harus ditempuh sedangkan etika berjalan sesuai arah yang telah
ditetapkan (menuju arah).
• moral itu seperti kompas dalam kehidupan sedangkan etika memperhatikan dan
mengikuti arah kompas dalam menjalani kehidupan.
• moral ibarat peta kehidupan sedangkan etika mengikuti peta kehidupan.
• moral itu pedoman kehidupan sedangkan etika mengiuti pedoman.
• moral tidak bisa dimanipulasi sedangkan etika bisa dimanipulasi
• moral itu aturan yang wajib ditaati oleh setiap orang sedangkan etika sering
berorientasi pada situasi dan kondisui, motif, tujuan, kepentingan, dan sebagainya.
• moral sumber acuannya adalah norma dan adat istiadat, sedangkan etika bersumber
pada akal manusia
• moral memandang tingkah laku manusia secara lokal atau khusus, sedangkan etika
berpandangan pada tingkah laku manusia secara umum.
Persamaan Etika & Moral
• Ada beberapa persamaan antara etika dan moral, yaitu sebagai berikut :
• Etika dan moral mengacu kepada ajaran atau gambaran tentang perbuatan, tingkah laku, sifat dan perangai yang baik
• Etika dan moral merupakan prinsip atau aturan hidup manusia untuk menakar martabat dan harkat kemanusiaannya.
Sebaliknya semakin rendah kualitas etika, moral dan susila seseorang atau sekelompok orang, maka semakin rendah
pula kualitas kemanusiaannya
• Etika dan moral seseorang atau sekelompok orang bukan merupakan faktor keturunan yang bersifat tetap, statis dan
konstan, tetapi merupakan potensi positif yang dimiliki setiap orang. Untuk pengembangan potensi positip tersebut
diperlukan pendidikan, pembiasaan dan keteladanan, serta dukungan lingkungan, mulai dari keluarga, sekolah dan
masyarakat yang secara terus menerus, berkesinambungan, dengan tingkat konsistensi yang tinggi.
• Persamaan ke tiga point tersebut di atas terletak pada fungsi dan peran, yaitu menentukan hukum atau nilai dari suatu
perbuatan manusia untuk ditetapkan baik atau buruk.
• Secara ringkas persamaan tersebut di atas terdapat dalam 3 (tiga) hal, yaitu :
• Objek : perbuatan manusia
• Ukuran : baik dan buruk
• Tujuan : membentuk kepribadian manusia
Bagi yang bertanya :
1. Yeremia Dengah (Kel. 11)
2. M. Aulia Alfian N. (Kel. 7)
3. Tarisya (Kel. 9)
4. Veronika Angela (Kel. 10)
5. Marchel Dennis (Kel. 11)

Anda mungkin juga menyukai