Anda di halaman 1dari 24

Oleh

Hadi Wardana, S.Pd 1


Tujuan Instruksional Umum
Peserta dapat menjelaskan cara menyikapi
penerapan etika dan moral dalam pem-
belajaran/perkuliahan di perguruan tinggi

Tujuan Instruksional Khusus


 Peserta dapat menjelaskan pengertian etika
dan moral dalam pembelajaran
 Peserta dapat menjelaskan alasan penerapan
etika dan moral dalam pembelajaran
 Peserta dapat menerapkan etika dan moral
dalam pembelajaran 2
APA ?

MENGAPA?

BAGAIMANA?

3
Nilai, Norma, Etika, dan Moral

Nilai, Norma, Etika, dan Norma


saling berkaitan, sebab semuanya
berusaha mengarahkan manusia
agar memiliki pola pikir, sikap, dan
perilaku yang baik dalam hidup
bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara
4
APA?
Etika dan Moral mempunyai pengertian
yang hampir bersamaan/berkaitan, karena
keduanya mengandung nilai dan norma
untuk mengatur tingkah laku manusia,
yang mengacu pada kebiasaan yang
berlaku dalam masyarakat
5
PENGERTIAN NILAI
 NILAI ialah sesuatu yang memberi makna
hidup yang dijunjung tinggi, yang
mewarnai dan menjiwai tindakan atau
perilaku seseorang (Steeman, dalam Eka
Darma Putra, 1999)
 NILAI adalah penghargaan, penghormatan
atau kualitas terhadap sesuatu, yang dapat
bermanfaat, menyenangkan, memuaskan,
menarik, atau sebagai sistem keyakinan
(Lamijan, 1995)
LAMIJAN 6
SIFAT DAN JENIS NILAI
1. bersifat relatif, artinya nilai bergantung
oleh tempat dan waktu
2. Lebih bersifat subjektif, nilai berbeda-
beda bagi setiap orang
PROF. DR. NOTONAGORO membagi nilai:
1. Nilai Material
2. Nilai Vitalitas/Kehidupan
3. Nilai Kerohanian :
a. Nilai Kebenaran
b. Nilai Keindahan
c. Nilai Moralitas/Kesusilaan 7
d. Nilai Religius
PENGERTIAN NORMA
NORMA adalah pedoman, ukuran,
kriteria, atau ketentuan yang mengatur
tingkah laku manusia dalam masyarakat
berdasarkan nilai-nilai tertentu.
NORMA adalah ukuran, pedoman, aturan
atau kaidah yang menjadi dasar pertimbang-
an dan penilaian yang mengandung sanksi
dan penguatan terhadap tingkah laku
manusia.
8
EMPAT MACAM NORMA
1. Norma Kesopanan
2. Norma Kesusilaan
3. Norma Agama
4. Norma Hukum

Norma Hukum, punya karakteristik


tersendiri, yakni berupa sanksi yang
tegas dan imperatif, jika dibanding
dengan norma-norma yang lain 9
PENGERTIAN ETIKA
BERTEN (1993)
1. Etika adalah nilai, norma, dan ajaran yg dijadikan
pegangan orang atau sekelompok orang
2. Etika adalah kumpulan azas-azas/nilai-nilai dan
kode etik dalam aktivitas/profesi tertentu
3. Etika adalah cabang ilmu tentang perbedaan ting-
kah laku yang baik dan buruk dalam kehidupan
manusia

ALGERMON D BLACK (1993)


Etika adalah cara manusia memperlakukan sesama
dan menjalani hidup dan kehidupan dengan baik,
sesuai aturan yang berlaku di masyarakat 10
ETIKA SEBAGAI CABANG FILSAFAT

ETIKA adalah Cabang Filsafat, yakni


Filsafat Moral atau Filsafat Kesusilaan

Tiga Macam Filsafat Moral (Etika):


1. Etika Deskriptif
2. Etika Normatif
3. Etika Kefilsafatan (Hakikat)
11
MORAL DLM BERBAGAI BAHASA
• Bhs Yunani: Moral disebut Ethos, Ethikos
(adat istiadat, kebiasaan, tingkah-laku,
tabiat, watak)
• Bhs Latin: Moral disebut Mos, Mores,
Moris (adat istiadat, kebiasaan, tingkah-
laku, tabiat, watak)
• Bhs Arab: Moral disebut Akhlaq (perilaku
yang baik, adab yang sopan)
• Bhs Indonesia: Moral/moralitas disebut
juga Kesusilaan (budi pekerti dan perilaku
yang mulia) 12
PENGERTIAN MORAL

1. Moral adalah hal-hal yang dapat mendorong


manusia untuk melakukan tindakan yang
baik sebagai kewajiban atau keharusan
2. Moral adalah sarana untuk mengukur benar
atau tidaknya sikap dan tindakan manusia
3. Moral adalah kepekaan dalam pikiran,
perasaan dan tindakan terhadap prinsip-
prinsip dan aturan-aturan (Helden,1997 &
Richard, 1971)

13
Lanjutan
4. Moral adalah pandangan tentang baik
dan buruk, benar dan salah, apa yang
dapat dan tidak dapat dilakukan oleh
manusia (Atkinson, 1969)
5. MORAL adalah ajaran yang berisi nilai
dan norma untuk mengatur sikap dan
tingkah laku manusia agar dapat
melaksanakan perbuatan baik
(Lamijan, 1995)
14
PEMBAGIAN MORAL:
1. MORAL UMUM
2. MORAL KHUSUS
MORAL KHUSUS = ETIKA PROFESI
Contoh:
• ETIKA PROFESI PERAWAT
• ETIKA PROFESI DOKTER
• ETIKA PROFESI WARTAWAN
• ETIKA PROFESI ADVOKAT
• ETIKA PROFESI GURU/DOSEN
15
HUBUNGAN NILAI, NORMA, MORAL,
ETIKA, SIKAP DAN TINGKAH LAKU
Ragaan

NILAI NORMA MORAL ETIKA

SIKAP DAN PERILAKU MANUSIA


16
MANFAAT Kita Mempelajari
Nilai, Norma, Etika, dan Moral

• Kita dapat menjunjung dan menghargai


nilai-nilai kemanusiaan
• Kita lebih toleran, etis/santun, dan adil
dalam bersikap dan bertindak
• Kita lebih dapat menghargai kemampuan
dan karya orang lain
• Kita lebih bertanggung jawab terhadap
bidang ilmu yang diampunya
• Kita dapat meningkatkan profesionalitas
LAMIJAN 17
Etika hubungan antara mahasiswa dengan dosen

1. Dalam hubungan antara mahasiswa dengan dosen, berlaku etika sebagai berikut:
2. Menghormati semua dosen tanpa membedakan suku, agama, ras, dan tidak didasari atas
perasaan suka atau tidak suka;
3. Bersikap sopan santun terhadap semua dosen dalam interaksi baik di dalam lingkungan
maupun di luar lingkungan Universitas;
4. Menjaga nama baik dosen dan keluarganya;
5. Tidak menyebarluaskan informasi yang tidak baik dan belum tentu benar mengenai seorang
dosen kepada dosen atau pihak lainnya, kecuali terhadap pelanggaran hukum dan etik yang
diwajibkan berdasarkan ketentuan hukum dan peraturan di lingkungan Universitas;
6. Santun dalam mengemukakan pendapat atau mengungkapkan ketidak sepahaman pendapat
tentang keilmuan yang disertai dengan argumentasi yang rasional;
7. Jujur terhadap dosen dalam segala aspek;
8. Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya kepada dosen atau
pihak lainnya dengan tujuan untuk mempengaruhi penilaian dosen;
Etika hubungan antara mahasiswa dengan
dosen
Lanjutan

9. Percaya pada kemampuan sendiri, dalam arti tidak menggunakan pengaruh orang lain untuk
tujuan mempengaruhi penilaian dosen;
10. Tidak mengeluarkan ancaman baik secara langsung maupun dengan menggunakan orang
lain terhadap dosen;
11. Bekerjasama dengan dosen dalam mencapai tujuan pembelajaran, termasuk menyiapkan diri
sebelum berinteraksi dengan dosen di ruang perkuliahan;
12. Memelihara sopan santun pada saat mengajukan keberatan atas sikap dosen terhadap
pimpinannya disertai dengan bukti yang cukup;
13. Menghindari sikap membenci dosen atau sikap tidak terpuji lainnya disebabkan nilai yang
diberikan oleh dosen;
14. Mematuhi perintah dan petunjuk dosen sepanjang perintah dan petunjuk tersebut tidak
bertentangan dengan norma hukum dan norma lainnya yang hidup di tengah masyarakat;
dan
15. Berani mempertanggungjawabkan semua tindakannya terkait interaksi dengan dosen.
Etika dalam hubungan antara sesama mahasiswa

Etika dalam hubungan antara sesama mahasiswa:


1. Menghormati semua mahasiswa tanpa membedakan suku, agama, ras, status sosial
dan tidak didasari atas perasaan suka atau tidak suka;
2. Bersikap ramah dan sopan santun terhadap semua mahasiswa dalam interaksi baik
di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan Universitas;
3. Bekerjasama dengan mahasiswa lain dalam menuntut ilmu pengetahuan;
4. Memiliki solidaritas yang kuat dan saling membantu untuk tujuan yang baik dan
tidak bertentangan dengan norma hukum atau norma lainnya yang hidup di dalam
masyarakat;
5. Berlaku adil terhadap sesama rekan mahasiswa;
6. Menghindari perkataan yang dapat menyakiti perasaan mahasiswa lain.
Etika dalam hubungan antara sesama mahasiswa

7. Tidak melakukan ancaman atau tindakan kekerasan terhadap sesama mahasiswa baik
di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan Universitas;
8. Saling menasehati untuk tujuan kebaikan;
9. Suka membantu mahasiswa lain yang kurang mampu dalam pelajaran maupun kurang
mampu secara ekonomi;
10. Bersama-sama menjaga nama baik Universitas dan tidak melakukan tindakan tidak
terpuji yang merusak citra baik Universitas;
11. Menghormati perbedaan pendapat atau pandangan dengan mahasiswa lain;
12. Tidak menggangu ketenangan mahasiswa lain yang sedang mengikuti proses
pembelajaran; dan
13. Tidak mengajak atau mempengaruhi mahasiswa lain untuk melakukan tindakan tidak
terpuji yang bertentangan dengan norma hukum dan norma lainnya yang hidup di
tengah masyarakat.
Etika dalam hubungan antara mahasiswa dan
masyarakat

Etika dalam hubungan antara mahasiswa dan masyarakat:

1. Melakukan perbuatan yang meninggikan citra baik Universitas di tengah


masyarakat;
2. Suka menolong masyarakat sesuai ilmu pengetahuan yang dimiliki;
3. Menghindari perbuatan yang melanggar norma-norma yang hidup di tengah
masyarakat, baik norma hukum, norma agama, norma kesopanan, dan norma
kepatutan;
4. Mengajak masyarakat berbuat yang baik dan tidak mengajak pada perbuatan
tidak terpuji; dan
5. Memberikan contoh prilaku yang baik di tengah masyarakat.
SELAMAT BELAJAR

Mari kita tegakkan Etika


dengan kejujuran dan tanggung jawab

Anda mungkin juga menyukai