Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Biomedical Model”. Makalah ini disusun untuk
memenuhi tugas UTS Psikologi Kesehatan. Banyak rintangan dan hambatan
yang saya hadapi dalam penyusunan makalah ini. Namun berkat bantuan dan
dukungan dari teman - teman serta bimbingan dari dosen pembimbing saya
dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.

Dengan adanya makalah ini di harapkan dapat membantu dalam proses


pembelajaran dan dapat menambah pengetahuan para pembaca. Penulis juga
tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan, dorongan dan doa. Untuk itu kepada dosen pembimbing
kami meminta bantuan masukannya serta saran dan kritik dari para pembaca
yang bersifat membangun demi penyempurnaan penyusunan makalah ini.

Samarinda, 5 April 2017

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ......................................................................................... i


Daftar Isi .................................................................................................... ii
BAB I Pendahuluan
1.1. Latar Belakang ............................................................................... 1
1.2. Tujuan Penulisan ............................................................................
1.3. Rumusan Masalah ..........................................................................
BAB II ISI
2.1. Sejarah Lahirnya Terori HBM .........................................................
2.2. Pengertian HBM ............................................................................
2.3. Macam-macam Teori dan Konsep HBM
2.4. Pengukuran KOnsep HBM ............................................................. 3
2.5. Faktor Esensial dalam HBM ........................................................... 4
2.6. Teori perubahan Perilaku ............................................................... 4
2.7. Konsep Teoritis ............................................................................... 6
2.8. Konstruksi Teori .............................................................................. 6
2.9. Contoh Perilaku .............................................................................. 8
BAB III Penutup
3.1. Kesimpulan ..................................................................................... 9
3.2. Saran .............................................................................................. 9
Daftar Pustaka
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pada awal abad 20, kebanyakan penyakit disebabkan oleh virus atau
bakteri namun saat ini banyak penyakit dan kelainan dikarenakan perilaku
manusia itu sendiri (gaya hidup yang tidak sehat). Oleh para peneliti hal
tersebut dinamakan model biomedikal, yaitu, pandangan tradisional
kedokteran barat yang mendefinisikan kesehatan sebagai ketiadaan
penyakit (patogen didalam tubuh). (Papas, Belar & Rozensky, 2004).
Sementara menurut Schneiderman, Ironson, dan Siegel (2005), kesehatan
dipengaruhi oleh perilaku individual dan kebiasaan, termasuk pola makan,
pola tidur, kegiatan fisik, dan konsumsi alkohol serta merokok. Selain itu,
kesehatan dipengaruhi juga oleh emosi seperti marah, cemas, sedih.
Terdapat korelasi yang signifikan diantara stres psikososial terhadap
kesehatan. Hal itu sama dengan model biopsikososial dimana sehat adalah
tidak hanya ketiadaan patogen dalam tubuh, orang yang tidak punya
penyakit belum tentu sehat karena sehat itu multi dimensional, semua
aspek biologis, psikologis, dan sosial harus dipertimbangkan. Psikologi
sebagai bidang yang mempelajari perilaku serta turut berkonstribusi dalam
bidang kesehatan menjadi terlibat dalam hal ini. Keterlibatan itu menjadi titik
awal kelahiran dan pengembangan psikologi kesehatan sebagai studi
ilmiah tentang perilaku yang berhubungan dengan peningkatan kesehatan,
pencegahan penyakit, keselamatan,dan rehabilitasi.

1.2. Rumusan Masalah


Bagaimana model biomedikal pada psikologi kesehatan ?

1.3. Tujuan
Mengetahui model biomedikal pada psikologi kesehatan.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Definisi Biomedis


Biomedis adalah ilmu yang merupakan integrasi dari beberapa
disiplin ilmu. Seperti yang dikatakan oleh The National Institutes of Health
pada tahun 1997 : “Bioengineering integrates physical, chemical, or
mathematical sciences and engineering principles for the study of biology,
medicine, behavior, or health. It advances fundamental concepts, creates
knowledge from the molecular to the organ systems levels, and develops
innovative biologics, materials, implants, devices, and informatics
approaches for the prevention, diagnosis, and treatment of disease, for
patient rehabilitation, and for improving health."Inti dari definisi tersebut
menyatakan bahwa teknik biomedika merupakan gabungan dari beberapa
prinsip dasar ilmu kimia, biologi, sains matematika dan engineering untuk
membantu memecahkan masalah yang ada pada bidang kesehatan baik
dari segi material sampai proses rehabilitasi.
Sedangkan, ilmu biomedis yang pertama kali dikembangkan secara
edukasi oleh Universitas Pennsylvania di Philadelphia didefinisikan oleh
Prof. Kenneth R. Foster : "Biomedical engineering is presently undergoing
explosive growth. The field began when engineers partnered with physicians
to develop solutions to medical problems. The discipline has now developed
an identity of its own, and is moving into areas such as tissue engineering
and neuroscience that are far from the original engineering roots of the field.
At the same time, biomedical engineers are still making important
contributions to such traditional subjects such as biomedical signal analysis,
physiological modeling, and instrumentation.” Intisari definisi tersebut juga
menyatakan bahwa teknik biomedika merupakan integrasi dari beberapa
disiplin ilmu seperti engineer dan dokter untuk menemukan solusi pada
masalah bidang kesehatan. Perkembangan teknik biomedika sangat pesat
bahkan hampir meninggalkan akar engineering itu sendiri. Namun
untungnya teknik biomedika masih berada di jalur tradisi seperti pada
bidang bio-signal processing.

Model biomedikal kesehatan berfokus pada aspek fisik atau biologis


penyakit yang dipraktekkan langsung oleh dokter, perawat atau tenaga
kesehatan lainnya yang dikaitkan berdasarkan diagnose, perawatan dan
pengobatan penyakit. Model biomedis telah berkembang selama bertahun -
tahun yang mengarah ke perbaikan dalam ilmu kedokteran, teknologi,
perawatan dan peningkatan pengobatan seperti vaksinasi atau imunisasi.
Penekanan pada diagnosis dan mengobati individu secara terpisah dari
kondisi gaya hidup mereka. Model ini berkonsentrasi pada penyakit atau
kecacatan untuk menyembuhkan atau mengembalikan kesehatan fisik
orang tersebut ke keadaan sehat. Berbagai alasan untuk penyakit yang
tidak berpusat pada model biomedis cenderung menjadi hal pertama yang
orang pikirkan ketika mereka berpikir tentang perawatan kesehatan.
menerima sebagian dari dana kesehatan pemerintah (lebih dari 90%). WHO
mendefinisikan sehat sebagai “keadaan sempurna dari segi fisik, sosial dan
psikis bukan hanya ketiadaan penyakit dari kelemahan” (WHO, 2010).

2.2. Bidang Mayor Model Biomedis

Beberapa bidang mayor biomedis yang selanjutnya akan dibahas lebih


mendalam adalah :

1. Bio-Instrumentation
2. Bio-signal Processing
3. Medical Imaging
4. Bio-mechanic
5. Physiology

Selain itu bidang spesifikasi dari bidang mayor pada teknik biomedika ini
antara lain :
1. Clinical engineering
2. Cellular engineering
3. Tissue engineering
4. Bio-Informatics
5. System engineering
6. Prosthetic device
7. Health engineering
8. Dan lain lain.

http://www.academia.edu/12378965/Psikologi_Kesehatan_Health_Psychology_
and_Behavioral_Medicine

https://www.slideshare.net/jkonoroth/321-models-of-health

http://musicalandpsychologist.blogspot.co.id/2015/04/early-life-
recollections.html

Brannon, Linda., Feist, Jest., (2010). Health Psychology, An Intoduction to


Behaviourand Health, United States: Cengage Learning.

Ogden, Jane., (2007). Health Psychology, a textbook Fourth Edition, United


States: OpenUniversity Press.

Kutcher, T. L., Morgan, R. D., (2007). Careers In Psychology, Opportunities In


AChanging World, United States: Thompson Wadsworth

Anda mungkin juga menyukai