Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN

( SAP )

Topik : IMUNISASI PADA BAYI DAN BALITA

Pokok Bahasan : Jadwal imunisasi yang tepat pada bayi dan balita

Sasaran : Orang Tua Anak

Tempat : Rumah Ny. A

Hari / Tgl / Jam : Selasa, 09 Juni 2015

Pelaksana : Indang Nurrohmah/ NIM : PO 7220113012

A. Tujuan Instruksional Umum (TIU) :


Setelah mendapatkan penyuluhan, ibu klien mampu memahami tentang pentingnya
imunisasi serta manfaatnya.

B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK) :


Setelah mendapatkan penyuluhan warga ibu klien mampu :
1. Menjelaskan pengertian pengertian Imunisasi.
2. Menyebutkan macam macam imunisasi yang dibutuhkan oleh anak sesuai umur.
3. Menjelaskan manfaat pemberian imunisasi.
4. Mengetahui keadaan bayi dan balita yang belum dapat di imunisasi
5. Mengetahui gejala yang timbul setelah bayi/balita di vaksinasi
6. Mengetahui cara mengatasi efek samping dari pemberian vaksinasi
7. Menyebutkan waktu / jadwal pemberian imunisasi.
C. Analisa Situasi
1. Peserta penyuluhan adalah warga ibu klien An. M
a. Peserta siap mengikuti penyuluhan kesehatan dari mahasiswa
b. Peserta antusias dalam mengikuti penyuluhan terbukti dengan adanya beberapa
pertanyaan yang disampaikan.
c. Penyuluhan dikatakan berhasil karena saat dievaluasi peserta mampu mengulang
kembali penjelasan yang diberikan oleh mahasiswa yang menyuluh.
2. Penyuluh Mahasiswa POLTEKKES yang praktek keperawatan di puskesmas
Bengkuring
a. Mahasiswa menguasai materi yang disampaikan.
b. Mahasiswa mampu membuat suasana menarik saat penyuluhan berlangsung.

D. Materi :
1. Pengertian tentang Imunisasi
2. Manfaat imunisasi
3. Macam-macam Imunisasi
4. Keadaan bayi yang belum dapat di imunisasi
5. Gejala yang timbul setelah bayi/balita di vaksin
6. Cara mengatasi efek samping vaksinasi pada bayi/balita
7. Jadwal pemberian imunisasi

E. Metode :
Ceramah dan Diskusi

Perawat menjelaskan tentang imunisasi bagi bayi dan balita dan memberikan kesempatan
bertanya pada masyarakat (orang tua).

F. Media :
1. Lembar Balik/ Leaflet
G. Materi

IMUNISASI

A. Pengertian

Imunisasai adalah suatu upaya untuk mendapatkan kekebalan suatu terhadap suatu
penyakit dengan cara memasukkan kuman/ virus yang telah di lemahkan/ dimatikan ke
dalam tubuh.

a) Manfaat pemberian imunisasi


Untuk melindungi anak balita dari berbagai macam penyakit infeksi
berbahaya, seperti: TBC, polio, hepatitis, campak, difteri, pertusis, dan
tetanus dan tetanus dengan memberikan kekebalan di dalam tubuh anak yang
di vaksin.
b) jenis-jenis imunisasi
- BCG untuk pencegahan infeksi
- DPT untuk pencegahan penyakit dipteri, pertutis, dan tetanus.
- POLIO untuk pencegahan penyakit kelumpuhan
- CAMPAK untuk pencegahan penyakit campak
- Hepatitis B untuk mencegah penyakit hepatitis
- MMR untuk mencegah penyakit gondok, cacar, campak jerman
c) Pemberian imunisasi
- Keadaan bayi / balita yang boleh mendapat vaksin, bila:
Anak dalam keadaan sehat atau penyakit ringan, misalnya: mencret 1-2 kali,
batuk pilek tanpa demam, dan gizi kurang.
- Bayi/balita yang belum bisa mendapat vaksin, bila:
a. BCG : sakit kulit/ luka di daerah penyuntikan.
b. DPT 1 : panas > 38 c, dan mempunyai riwayat kejang demam
c. DPT II DAN III
Reaksi berlebihan setelah imunisasi DPT I (misalnya suhu tinggi dengan
kejang, penurunan kesadaran,dll)
d. DT : demam berat, usia >7 tahun, sakit berat.
e. TT : demam berat
f. Polio : diare berat, sakit parah, demam tinggi
g. Campak : panas >38 c dan pernah menderita kejang demam
h. Hepatitis : sakit berat, demam >38 c
d) Gejala-gejala yang timbul setelah pemberian vaksin
- BCG
Akan timbul bengkak pada tempat penyuntikan, berwarna merah, kemudian
timbul nanah dan menjadi luka lalu kering yang kemudian menyebabkan
bekas perut (bekas ini sebagai tanda anak telah mendapat vaksin).
- DPT
Dapat timbul demam, nyeri, bengkak pada tempat penyuntikan.
- Polio
Jarang/hampir tidak ada keluhan, terkadang hanya diareringan dan sangat
jarang terjadi.
- Campak : demam, diare, kulit kemerahan, mata merah
- Hepatitis B : nyeri di tempat penyuntikan, demam ringan, lesu, perasaan tidak
enak di perut.
e) Cara mengatasi efek samping vaksin
- Bila bengkak di daerah penyuntikan, beri kompres hangat terutama untuk
vaksin DPT, dan hepatitis
- Memberikan obat penurun panas.
- Memberikan banyak minum.
Awasi jika terdapat tanda-tanda polio lumpuh layuh pada kaki mendadak anak malas
dan tidak mau makan mual dan muntah, sakit kepala dan tenggorokan, susah BAB,
demam dan sakit perut, kepala susah/sakit bila di tundukkan, segera laporkan dan
bawa ke puskesmas atau rumah sakit.
f) Jadwal Pemberian Imunisasi secara Umum

Jadwal Pemberian Jenis Vaksin

Waktu lahir BCG, HEPATITIS B (DOSIS 1)

Umur 1 bulan HEPATITIS B (DOSIS II)

Umur 2 bulan DPT, POLIO (DOSIS I)

Umur 3 bulan DPT,POLIO (DOSIS II)

Umur 4 bulan DPT, POLIO (DOSIS III)

Umur 5 bulan POLIO (DOSIS IV)

Umur 6 bulan HEPATITIS (DOSIS III)

Umur 9 bulan CAMPAK

Umur 15 bulan MMR

Umur 18 bulan DPT (DOSIS IV), POLIO (DOSIS V)

Kelas 1 SD DT (DOSIS I DAN II)

H. Evaluasi
1. Apakah yang dimaksud dengan Imunisasi ?
2. Sebutkan macam macam imunisasi yang dibutuhkan oleh anak ?
3. Jelaskan manfaat pemberian imunisasi ?
4. Sebutkan waktu / jadwal pemberian imunisasi

Anda mungkin juga menyukai