Culinary Indonesia

Tiurma Sinaga
(Pertemuan Juni 2022)
 Gagasan-gagasan
Mempertahankan Kuliner
Indonesia
• Kuliner Indonesia akan
mengangkat potensi pangan
lokal sehingga produksinya
meningkat krn ada permintaan
 harga meningkat 
meningkatnya kesejahteraan
produsen (petani, nelayan,
peternak dsb)
• Kuliner  menyerap tenaga
kerja kesejahteraan
masyarakat sekitar meningkat
• Kuliner yang menarik/enak
 membuka peluang
penjualan produk-produk
kerajinan dll non pangan 
menyerap tenaga kerja 
kesejahteraan masyarakat
meningkat
Sehingga Ekonomi berjalan dg
lebih baik, kesejahteraan
masyarakat meningkat 
ketahanan pangan di tingkat
keluarga meningkat
 PENTINGNYA ASPEK KULINER DALAM
PEMBANGUNAN SEKTOR PARIWISATA
• KULINER MENDUKUNG
PARIWISATA  Kita
memiliki banyak seni kuliner
yang dapat disuguhkan bagi
wisatawan asing maupun
domestik
• WISATA KULINER
MENURUT PROVINSI
• DARI PROVINSI SUMATERA
UTARA KE PAPUA
• DARI SABANG SAMPAI
MERAUKE
• 247 Suku Bangsa
 PENTINGNYA ASPEK KULINER DALAM
PEMBANGUNAN SEKTOR PARIWISATA

• PENATAAN INFRASTRUKTUR
UNTUK WISATA KULINER
• DARI INFRASTRUKTUR
SEDERHANA HINGGA
INFRASTRUKTUR MEWAH
• DARI STREET FOOD KE
RESTAURANT
• UNTUK PEMBANGUNAN
EKONOMI BANGSA
(MENURUNKAN ANGKA
PENGANGGURAN)
 PENATAAN PEDAGANG STREET FOOD
SEBAGAI POTENSI EKONOMI RAKYAT

JENIS :
• MAKANAN BERAT (MEALS)
• MAKANAN RINGAN
(SNACKS)
• MINUMAN (BEVERAGES)

TEMPAT/CARA :
• BERKELILING
(DIGENDONG,DIPIKUL,
DIDORONG, DISUNGGI,
SEPEDA/MOTOR, DLL)
• BERPANGKAL (KIOS,
WARUNG, DUDUK, DLL)
 Gagasan mempertahan kan Kuliner Indonesia
a. Gagasan dan Kebutuhan Jangka Pendek
Gagasan :
- di setiap kantor Pemda ada list/daftar kuliner
favorit daerah tsb beserta resepnya
- Memasukkan daftar kuliner tsb ke panduan wisata
daerah
- Secara rutin dilakukan promosi dan lomba
memasak makanan daerah
Kebutuhan :
- Instruksi dari Pusat ke setiap kantor Pemda
(Propinsi dan Kab/Kota) untuk membuat list/daftar
kuliner favorit daerah tsb beserta resepnya
- Instruksi dari Pusat ke setiap kantor Pemda
(Propinsi dan Kab/Kota) untuk membuat acara rutin
lomba memasak makanan daerah
b. Gagasan dan Kebutuhan Jangka Menengah
Gagasan :
- di setiap hotel berbintang 3, 4 dan 5 di setiap daerah, diwajibkan
menyajikan kuliner tradisional daerah tsb dalam menu hariannya
- di setiap hotel berbintang 3, 4 dan 5 di setiap daerah diwajibkan
mempunyai ahli masak/chef yang mempunyai keahlian memasak
makanan tradisional untuk sekali-sekali mempertunjukkan
keahliannya dalam event-event tertentu (hari kemerdekaan, hari
kebangkitan nasional dsb)
- Memasukkan materi tentang makanan tradisional dalam kurikulum
jurusan tata boga baik di tingkat SMK maupun di tingkat Perguruan
Tinggi (STIP) dan mendatangkan chef makanan tradisional lokal
sebagai pengajar tamu/dosen tamu
- Promosi makanan tradisional Indonesia di setiap event-event daerah
oleh instansi terkait (dinas pariwisata, BKP, bisnis hotel dan travel)
- Tersedia paket wisata alam yang terintegrasi dengan wisata kuliner
- Pembinaan wirausaha kuliner tradisional kecil dan menengah,
terutama dalam hal higiene, sanitasi dan keamanan pangan
b. Gagasan dan Kebutuhan Jangka Menengah (lanjutan)
Kebutuhan :
- Instruksi ke setiap hotel berbintang oleh Kemen
Parekraf bekerjasama dg Pemda (Propinsi dan
Kab/Kota) untuk menyajikan makanan tradisional
daerah tsb
- Instruksi dari Pusat kepada Instansi terkait di daerah
untuk mempromosikan makanan tradisional
Indonesia di setiap event-event daerah
- Instruksi dari Pusat kepada Instansi terkait di daerah
untuk melakukan pembinaan wirausaha kuliner
tradisional kecil dan menengah
- Himbauan dan Advokasi kepada pemda Kota/Kab
untuk mempromosikan makanan tradisional lokal di
setiap event
c. Gagasan dan Kebutuhan Jangka Panjang
Gagasan :
- Tersedia dokumentasi (buku, video, foto dll)
tentang wisata kuliner Indonesia untuk
panduan wisata Nasional
- Penataan infrastruktur untuk wisata kuliner
- dari infrastruktur sederhana hingga infrastruktur
mewah
- dari street food ke restaurant
- Himbauan untuk memiliki tenaga RD
(Registered Dietetian/Ahli Gizi yang teregister)
di Hotel berbintang 3,4 dan 5 dalam kaitannya
dg kandungan gizi di setiap menu makanan
c. Gagasan dan Kebutuhan Jangka Panjang
(lanjutan)
Kebutuhan :
- Ada anggaran untuk pembuatan
dokumentasi (buku, video, foto dll) tentang
wisata kuliner Indonesia untuk panduan
wisata Nasional
- Instruksi dari Pusat kepada Instansi terkait
di daerah untuk menata infrastruktur
untuk wisata kuliner